Berdasarkan hasil analisis data pengukuran laju metabolism menggunakan volume oksigen dapat
disimpulkan :
a. Pengukuran volume oksigen dapat mewakili pengukuran laju metabolisme basal karena proses
metabolisme memerlukan oksigen yaitu pada proses pembentukan energy.
C6H12O6 + O2 H2O + CO2 + ATP (Energi)
b. Factor yang mempengaruhi laju metabolisme adalah suhu tubuh, aktivitas, kondisi tubuh, jenis
kelasmin, berat badan, tinggi badan, usia, luas badan.
c. Kelemahan pengukuran laju metabolisme menggunakan spirometer ini adalah pemeriksaannya
membutuhkan tempat yang luas dan alatnya berat dibawa ke suatu tempat, selain itu besar
kemungkinan terjadi kebocoran oksigen dari penutup hidung yang kurang rapat sampai penutup
mulut yang masih longgar dan menyebabkan data yang didapat tidak sesuai dengan laju
metabolismnya.
DAFTAR PUSTAKA
AripSyarifuddin (2004: 2.5-2.7), .Metodelogi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:Rineka Cipta
Djoko PekikIrianto. 2006. Panduan GizilengkapKeluarga dan olahragawan. Yogyakarta: Penerbit CV. Andi
Offset
Hendrayana. Y. (2007). Pendidikan Jasmani Dan Olahraga Adaptif. Center For Research On International
Cooperation In Educational Deplovment University Of Tsukuba.
RusliLautan( 2001: 45 ), Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. EdisiV. Jakarta: PT. RienekaCipta.