PMX JANTUNG - Barrel chest dada berbentuk tong
(biasanya pada emfisema pulmonum)
1. Inform consent
2. Cuci tangan 6 langkah & APD
Inspeksi Mata
- Apakah ada xanthelasma pada kelopak
- Anemis : dengan lihat konjungtiva
(ditarik ke bawah lihat ke atas)
- Ikterik (tarik ke atas lihat ke bawah)
Inspeksi Mulut
- Central cyanosis pada mulut
- high arched palate  pada syndrome
marvant
Inspeksi Ekstremitas
- Apakah ada pucat (perfusi kurang)
- Arachnoidactyly (kuku panjang)
- Clubbing finger pada jari (hipoksia)
- Palpasi nadi : teraba dingin? hangat?
- CRTime  Menekan falank distal
sampai pucat kemudian dilepaskan (CRT
< 2detik)
- Edema tungkai?
Leher
Pulsasi vena jugularis meningkat ketika
menoleh ke kiri
Inspeksi Dinding Dada
- Bentuk dinding dada normal?
- Pectus carinatus/pigeon chest dimana
terdapat penonjolan sternum atas dan
penyempitan rongga torax (sindrom
marvant)
- Pectus excavatum  kebalikan
carinatus, menonjol kedalam
- Ada venous cardiac  penonjolan
dinding kiri dada biasanya
bawaan/demam rematik, dikarenakan
adanya aktivitas jantung yang
berlebihan pada masa pertumbuhan
Inspeksi iktus kordis
- Normal tampak pulsasi di ICS 5 linea
midclav sin
- Cordis melebar ke kiri  ada
pembesaran ventrikel kiri
- Pulsasi daerah lain?
- Misal ICS 3 karena dilatasi a.pulmonal
- Pulsasi ICS 4 di linea sternalis/di
epigastrium  ada Hipertrofi ventrikel
kanan
- Ada jaringan parut/chest scar/bekas
operasi jantung
Tambahan :
- Pencembungan di precordial  fossur
cardiac, sering pada remaja anak2,
PALPASI
Extremitas
- Teraba normal
- Hangat atau dingin
- Nadi
- CRT : capillary refill time : <2s
- Edema tungkai : menekan : gagal
jantung
Dinding Dada (ictus cordis dan epigastrium)
- ictus cordis untuk evaluasi punctum
maksimum (kuat angkat? Frekuensi?
Kualitas?)
- di area areola mama (paling apex,
midclav line I CS 5-6)
- Ada pulsasi? Gerakan?
- palpasi pake ujung jari (1-2)
- Minta pasien untuk berbaring sedikit ke
kiri
- Epigastrium/ulu hati  ada gerakan?
Pulsasi? Bisa Dari aorta
abdominalis/pembesaran ventrikel
kanan
UDAH
- Pulsasi bergelombang  parasternal
sinistra ICS 3 atau 4  gerakan kursi
goyang  ventricular heaving  mitral
Insufisiensi
- Ventricular lift  mitral insufisiensi 
pukulan serentak
- Thrill  getaran akibat kelainan jantung
Palpasi Precordial
- Letakkan tangan di dada kiri
- Kalo ada getaran  Fremismen positif
 ada turbulensi cairan darah yang
melewati katup
- Pada auskultasi harus ditemukan suara
murmur
PERKUSI JANTUNG
u/ mengevaluasi batas jantung
kanan :
paru dan hati : linea midclav dextra
paru  sonor
hati  pekak
ditarik 2 jari diatas, paskan di ICS, tarik ke
medial
normal ICS 3/4 parasternal line dextra
Cranial
perkusi di cranial sampe suara pekak
normal : ICS 2 parasternal dekstra
Kiri :
Linea axilaris anterior (batas paru dan
abdomen)  tarik 2 jari ke atas
Tarik ke medial
Normal : ICS 4-6 linea midclav sinistra
Pinggang jantung :
Perkusi ICS 1-3 parasternal sinistra (sonor
 pekak pada ICS 3)
Batas normal  tidak ada pembesaran
AUSKULTASI JANTUNG  stetos jangan
lupa dibuka kuncinya
1. Menentukan suara jantung utama
2. Menentukan suara jantung tambahan
Mitral  ictus cordis Midclav line ICS 5
sinistra (S1)
Trikuspid  ICS 3-4 linea parasternal kiri
(S1)
Pulmonal  ICS 2 linea parasternal sinistra
(S2)
Aorta  ICS 2 linea parsternal dextra (S2)
Bunyi jantung:
1. S1 : Penutupan mitral dan tricuspid :
fase sistolik ventrikel terdengar tunggal
S1 split : tricuspid lebih mencolok pada
RBBB
2. Penutupan katup aorta dan pulmonal,
pada diastolic ventrikel
Bunyi tunggal pada anak2 : stenosis
pulmonal
 Pada dewasa bunyi tunggal  ada Tipe  crescendo increasing (makin
aerasi paru yang bertambah lama makin keras)
Paradoxical split  LBBB (tricuspid) Decrescendo (makin lama makin kecil)
3. Akhir pengisian cepat balik ventrikel Cres-decres
(paling jelas pada apex) radiasi/penjalaran,
Anak2 dan dewasa muda intensitas bising sistolik 6 grade dan sistolik
4 grade
Patologis : payet jantung dan
kualitas (blowing, Kasar, rumbling, musical)
neucarditis
Protodiastollic gallop
4. Distensi ventrikel akibat kontraksi
atrium (jelas pada apex)
AV Blok dan hipertensi sistemik
Presystolic gallop

Pada saat auskultasi, raba arteri radialis

Bunyi jantung tambahan :

- Ejeksi click  pembukaan katup
semilunar
1  paling lembut, pasien miring ke kiri
- Early systolic click stenosis aorta
- Midlate systolic click  prolapse katup 6  gausah pake apa2 dah denger
mitral
- Opening snap  stenosis mitral,
Terbukanya katup mitral yang
terhambat
- Friction rub  Bunyi gesekan Contoh Interpretasi bising
pericardium, ada peradangan
pericardium atau pericarditis 1. Punctum maksimum di mitral
- Mur-mur/bising jantung  2. Menjalar ke axillar
Lokasi (punctum maksimum) 3. Fase sistolik
Fase sistolik S1 dan S2 atau diastolic S1 4. Grade 3/6
S2, atau dengan palpasi denyut nadi 5. Sifat blowing
radialis atau arteri karotis pada awal DX : INSUFISIENSI MITRAL
systolic