Anda di halaman 1dari 1

Aliran pemikiran mengenai masalah fungsi dari unsur unsur kebudayaan terhadap

kehidupan suatu masyarakat, yang mulai timbul setelah tulisan Malinowski mengenai
penduduk kepulauan Trobriand itu menarik perhatian umum, dan disebut aliran
Fungsionalisme. Dalam aliran itu ada berbagai pendapat dari berbagai sarjana
antropologi mengenai fungsi dasar dari unsur unsur kebudayaan manusia.

Fokus Kebudayaan

Banyak kebudayaan mempunyai suatu unsur kebudayaan atau berupa pranata tertentu
yang merupakan suatu unsur pusat dalam kebudayaan sehingga digemari oleh
sebagian besar dari warga masyarakat. Contoh dari unsur unsur kebudayaan tersebut
yang dominan seperi itu misalnya kesenian dalam masyarakat orang bali, gerakan
kebatinan dan mistik dalam kebudayaan golongan pegawai negeri atau priyayi di jawa
tengah, dan lain lain.

Ethos Kebudayaan

Watak khas itu dalam ilmu antropologi disebut Ethos.Watak kebudayaan jawa tadi
biasanya akan diilustrasikan dengan bahasa jawa yang terpecah dalam tingkat tingkat
bahasa yang sangat rumit dan mendetail, dengan sopan santun dan gaya tingkah laku
yang menganggap pantang berbicara dan tertawa keras keras, gerak gerik yang ribut
dan agresif, tetap menilai tinggi tingkah laku yang tenang tidak.

sarjana antropologi wanita bangsa amerika, Ruth Benedict. Ia mencoba


menggambarkan watak dari 4 suku bangsa yaitu suku Indian Crow, Indian Zuni ,
Indian Kwakiutl, dan penduduk pulau dobu.

Kepribadian Umum

Metode lain yang pernah dikembangkan oleh para ahli antropologi untuk melukiskan
suatu kebudayaan secara holistik terintegrasi.Konsep “Kepribadian Umum” atau
“Kepribadian Bangsa” itu mula mula dikembangkan oleh ahli antropologi R.Linton
dalam hubungan kerja sama dengan seorang ahli psikologi, A.Kardiner sekitar tahun
1930 an.

Anda mungkin juga menyukai