1.

(23/07/20)
An. K A W ; 16 th ; 150 cm ; 56 kg
Anal Polip

Rawat Inap
Konsul Sp.B
Inf. RL 20 tpm
Pro operasi

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada anus, nyeri +/-, terkadang berdarah

O:
KU : sakit sedang
TD : 124/76 mmHg
N : 78 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,4 C

RT : laserasi (-), fissure (-), ampulla recti kollaps (-), tekanan sphincter anus cukup, terdapat
benjolan berjumlah 1, darah (-), nyeri tekan (+)

2. Ny. N ; 36 th ; 163 cm ; 60 kg
Tumor mammae sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp. B
Inf. RL 20 tpm
Pro operasi

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada payudara kiri 1 bulan, nyeri (-), keluar cairan
dari puting susu (-)

O:
KU : sakit sedang
TD : 124/76 mmHg
N : 78 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,4 C

Mammae sinistra : benjolan berjumlah satu, diameter 3 x 5 cm, kenyal, mobile, nyeri tekan (-),
skin dimpling (-), nipple discharge (-)
3. Ny. S ; 23 th ; 150 cm ; 47 kg
Blighted Ovum

Rawat inap
Konsul Sp.OG
Pasang Infus
Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan kehamilan yang tidak berkembang setelah periksa dengan
dokter spesialis kandungan, nyeri perut bawah (-), keluar darah dari jalan lahir (-)

O:
KU : sakit ringan
Kesadaran : CM
TD : 113/74 mmHg
N : 78x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU belum teraba

A : G2P1A0 Hamil 10-11 minggu dengan Blighted Ovum

4. Tn. W ; 60 th ; 165 cm ; 57 kg
Katarak senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OD

S : pasien mengeluh pandangan mata kanan kabur sejak 1 tahun terakhir, semakin lama semakin
memburuk, 1 bulan terakhir tidak dapat melihat. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 123/75 mmHg
N : 83/menit
RR : 18x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
 Oculi Dextra : kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata, shadow test (-)

5. An. A S P ; 16 th ; 150 cm ; 47 kg
Chalazion

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Ekstirpasi OD

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada kelopak mata kanan sejak 2 bulan yll, nyeri
tekan (-), kemerahan (-), terasa mengganjal (+), pandangan kabur (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 89x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,8 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : massa pada palpebra superior dextra jumlah 1, ukuran 2 x 1,5 cm, hiperemis (-),
nyeri tekan (-)

A : Chalazion

6. (24/07/2020) 23

Ny. N ; 54 th ; 156 cm ; 60 kg
Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OS

S : pasien mengeluh pandangan mata kiri kabur sejak 6 bulan terakhir, semakin lama semakin
memburuk. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/76 mmHg
 N : 85/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan perifer, shadow test (+)

7. Ny. R F ; 36 th ; 161 cm ; 69 kg
Supervision og High Risk Pregnancy
Anemia

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Pro SC

S : pasien datang dengan keluhan kenceng-kenceng jarang, keluar lendir darah dari jalan lahir (-),
gerakan janin aktif (+), lemas

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/75 mmHg
N : 86/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : mata : konjungtiva anemis +/+
Status Lokalis : DJJ : 140x/menit

A : G4P2A1 Hamil 39 minggu Letak Oblique + Anemia (Hb 10,2)

8. Tn. Y ; 30 th ; 168 cm ; 70 kg
Fraktur Clavicula Dextra

Rawat Inap
Konsul Sp.OT
Pro ORIF Clavicula Dextra

S : pasien datang dengan keluhan nyeri pada bahu kanan post jatuh terpeleset saat
mengendarai motor 1 hari yll, saat digerakkan bertambah nyeri (+)

O:
KU : sakit sedang
 Kesadaran : CM
TD : 130/85 mmHg
N : 86/menit
RR : 20x/menit
T : 36,8 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Clavicula Dextra : deformitas (+), Nyeri sumbu (+), ROM terbatas (+)

9. Ny. N ; 28 th ; 167 cm ; 71 kg
Appendicitis Infiltrat

Rawat Inap
Konsul Sp.B
Pro Appendictomy

S : pasien datang dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sejak 1 minggu yll, awalnya pasien
mengeluh demam disertai dengan nyeri perut kanan bawah, mual (+), muntah (-), saat ini sudah
tidak demam

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 128/76 mmHg
N : 88/menit
RR : 20x/menit
T : 37,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, defans muskular (-), thymphani seluruh lapang abdomen, Mc
Burney sign (+), Psoas sign (+), Obturator sign (+)

Darah Rutin
Leukosit : 14.000

A : Appendicitis Infiltrat

10. (28/07/2020)29

An. A ; 10 th ; 130 cm ; 36 kg
Febris Thypoid
 Rawat Inap
Konsul Sp.A
Inf. RL 15 tpm

S : pasien datang diantar orangtuanya dengan keluhan demam 5 hari naik turun, demam
terutama pada sore dan malam hari, nyeri perut, mual (+), muntah (-), tidak nafsu makan, BAB
dan BAK dbn

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
N : 85/menit
RR : 20x/menit
T : 37,8 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, nyeri tekan epigastrium (+), tymphani seluruh lapang abdomen

Widal
S typhi O 1/320

11. (29/7/2020)

Nn. S ; 13 th ; 150 cm ; 66 kg
Abses Mandibula Sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp.B
Pro Insisi + Drainase

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada rahang bawah kiri sejak 6 bulan yll, benjolan
sempat membaik namun kambuh kembali dan semakin lama semakin membesar.

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 116/78 mmHg
N : 75/menit
RR : 20x/menit
T : 37,8 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
 Mandibula Sinistra : massa berjumlah 1 ukuran 2 x 3 cm, hiperemis +, nyeri tekan +, fluktuasi +

A : Abses Mandibula Sinistra

12. Tn. S ; 37 th ; 170 cm ; 74 kg

Calculus of ureter (Batu Ureter Sinistra)

Rawat Inap
Konsul Sp.U
Pro URS + DJ Stent S

S : pasien datang dengan keluhan nyeri pada pinggang kiri sejak 2 minggu yll, nyeri dirasakan
menjalar hingga kantung pelir kiri, nyeri hilang timbul, disertai mual (+), muntah (-).

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 80/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, tymphani seluruh lapang abdomen, nyeri tekan (-), nyeri ketuk
CVA -/+

13. Ny. S ; 26 th ; 158 cm ; 52 kg

Lymphadenopati multiple colli

Rawat Inap
Konsul Sp.B
Pro operasi

S : pasien datang dengan keluhan benjolan menetap pada leher sejak 7 tahun yll. Benjolan
terkadang terasa nyeri bila ditekan, tidak bertambah besar.Keluhan batuk (-), suara serak (-),
nyeri telan (-).

O:
KU : sakit sedang
 Kesadaran : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 80/menit
RR : 18x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Leher : teraba massa multiple, ukuran 1 x 1 cm, konsistensi keras, mobile, nyeri tekan (+), tidak
ikut bergerak saat menelan

A : Multiple Limfadenopati

14. An V R ; 3 th ; 90 cm ; 13 kg wanita
Close Fraktur Radius Dextra

Rawat Inap
Konsul Sp.OT
Pro close reduction

S : pasien datang diantar oleh ibunya dengan keluhan nyeri pada tangan kanan setelah terjatuh
ketika bermain, tangan kanan digunakan untuk tumpuan
RPD : Fraktur radius dextra  close reduction

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
N : 90/menit
RR : 20x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Antebrachii Dextra : deformitas (+), nyeri sumbu (+), ROM terbatas (+)

15. Tn. S ; 49 th ; 168 cm ; 62 kg

Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OS

S : pasien mengeluh pandangan mata kiri kabur sejak 1 tahun terakhir, semakin lama semakin
memburuk. Riwayat HT (-), DM (-)
 O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/73 mmHg
N : 84/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan central, shadow test (+)

16. Ny. B I ; 55 th ; 153 cm ; 60 kg

Hidronefrosis Dextra

Rawat Inap
Konsul Sp.U
Pro URS + DJ Stent Dextra

S : pasien datang dengan keluhan nyeri pada pinggang kanan sejak 1 bulan yll, nyeri hilang
timbul, terkadang mengeluh nyeri BAK, mual (-), muntah (-).

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 86/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, tymphani seluruh lapang abdomen, nyeri tekan (-), nyeri ketuk
CVA +/-

17. Ny. S ; 60 th ; 160 cm ; 67 kg

Stroke Infark

Rawat Inap
Konsul Sp.S
Inf. RL 20 tpm
Inj. Citicolin 500 mg iv
 S : pasien datang dengan keluhan lemah anggota gerak kanan sejak 1 hari yll, nyeri kepala (-),
mual muntah (-).
RPD : HT (+), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 160/90 mmHg
N : 88/menit
RR : 20x/menit
T : 37,2 C
Status Generalisata : dbn
Status Neurologis :
Extremitas : kekuatan superior 333/555 inferior 333/555, sensorik dbn, refleks fisiologis superior
+/+ inferior +/+, refleks patologis –

CT Scan : Lesi hipodens cortex cerebri hemisphere sinistra

18. (03/08/2020) 04/08

Ny. N ; 32 th ; 157 cm ; 61 kg
Abnormal Uterine Bleeding

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Pro kuretase

S : pasien datang dengan keluhan haid > 10 hari dengan jumlah cukup banyak sampai 3-4 kali
ganti pembalut, sejak 3 bulan yll, riwayat haid tidak teratur, nyeri perut bawah +/-

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 82/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, tymphani seluruh lapang abdomen, nyeri tekan region
hypogastric (-)
19. Tn. A A K ; 56 th ; 168 cm ; 72 kg
Katarak senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OD

S : pasien mengeluh pandangan mata kanan kabur sejak 11 bulan terakhir, semakin lama
semakin memburuk, 1 bulan terakhir tidak dapat melihat. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 123/75 mmHg
N : 83/menit
RR : 18x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata, shadow test (-)

20. Tn. H P ; 44 th ; 170 cm ; 73 kg

Calculus of ureter (Batu Ureter Dextra)

Rawat Inap
Konsul Sp.U
Pro URS + DJ Stent D

S : pasien datang dengan keluhan nyeri pada pinggang kanan sejak 1 bulan yll, nyeri hilang
timbul, disertai mual (+), muntah (-).

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 80/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, tymphani seluruh lapang abdomen, nyeri tekan (-), nyeri ketuk
CVA +/-
21. Ny. T ; 60 th ; 161 cm ; 54 kg
Katarak senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OD

S : pasien mengeluh pandangan mata kanan kabur sejak 10 bulan yll, semakin lama semakin
memburuk, 1 bulan terakhir tidak dapat melihat. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 123/75 mmHg
N : 83/menit
RR : 18x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata, shadow test (-)

22. Sdr. D A T ; 18 th ; 167 cm ; 64 kg

Chalazion

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Ekstirpasi OD

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada kelopak mata kanan sejak 3 bulan yll, nyeri (-),
kemerahan (-), terasa mengganjal (+), pandangan kabur (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 112/76 mmHg
N : 86x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
 Oculi Dextra : massa pada palpebra superior dextra jumlah 1, ukuran 2 x 1,5 cm, hiperemis (-),
nyeri tekan (-)

A : Chalazion

23. Nn. S A ; 16 th ; 150 cm ; 47 kg

Chalazion

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Ekstirpasi OS

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada kelopak mata kiri sejak 1 bulan yll, benjolan
awalnya berwarna kemerahan dan nyeri, saat ini nyeri (-), kemerahan (-), terasa mengganjal (+),
pandangan kabur (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 115/75 mmHg
N : 85x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : massa pada palpebra superior sinistra jumlah 1, ukuran 1 x 1 cm, hiperemis (-),
nyeri tekan (-)

A : Chalazion

24. An. H ; 9 th ; 125 cm ; 32 kg

Trombositopenia

Rawat Inap
Konsul Sp.A
Inf. RL 15 tpm

S : pasien datang diantar orangtuanya dengan keluhan demam 4 hari naik turun, nyeri-nyeri
sendi, mual (+), muntah (-), tidak nafsu makan, BAB dan BAK dbn
 O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
N : 90/menit
RR : 20x/menit
T : 37,8 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, nyeri tekan epigastrium (+), tymphani seluruh lapang abdomen

Darah Rutin
Trombosit 96.000

25. An. G ; 11 th ; 135 cm ; 40 kg

Febris Thypoid

Rawat Inap
Konsul Sp.A
Inf. RL 15 tpm

S : pasien datang diantar orangtuanya dengan keluhan demam 5 hari naik turun, demam
terutama pada sore dan malam hari, nyeri perut, mual (+), muntah (-), tidak nafsu makan, BAB
dan BAK dbn

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
N : 85/menit
RR : 20x/menit
T : 37,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, nyeri tekan epigastrium (+), tymphani seluruh lapang abdomen

Widal
S typhi O 1/320

26. (04/08/2020)

Nn. D O ; 23 th ; 150 cm ; 55 kg
Tumor submandibular
 S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada rahang bawah kiri sejak 4 bulan yll, nyeri (-),
tidak bertambah besar, nyeri telan (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 80/menit
RR : 18x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Leher : teraba massa, ukuran 3 x 4 cm, konsistensi kenyal, mobile, nyeri tekan (-), tidak ikut
bergerak saat menelan

A : Tumor Submandibula

27. Ny. D S ; 26 th ; 154 cm ; 49 kg

Abortus Inkomplit

Rawat inap
Konsul Sp.OG
Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan nyeri perut bawah disertai dengan keluar darah dari jalan lahir
(+) prongkolan (+)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 113/74 mmHg
N : 78x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU tidak teraba

A : G2P1A0 Hamil 11-12 minggu dengan Abortus Inkomplit

28. Ny. I ; 58 th ; 159 cm ; 55 kg

Katarak senilis
 Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OS

S : pasien mengeluh pandangan mata kiri kabur sejak 1 tahun yll, semakin lama semakin
memburuk, 1 bulan terakhir tidak dapat melihat. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 125/75 mmHg
N : 85/menit
RR : 18x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata, shadow test (-)

A : Katarak Senilis Matur

29. Ny. N ; 60 th ; 165 cm ; 60 kg

Katarak senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OD

S : pasien mengeluh pandangan mata kanan kabur sejak 8 bulan yll, pandangan seperti
berkabut, semakin lama semakin memburuk. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 88/menit
RR : 18x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan perifer, shadow test (+)

A : Katarak Senilis Imatur

30. (07/08/2020)

Ny. T L ; 36 th ; 159 cm ; 67 kg
Supervision of high risk pregnancy

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Pro SC

S : pasien datang dengan keluhan janin posisi melintang setelah kontrol dengan dokter
kandungan, gerakan janin aktif (+)

O:
KU : sakit ringan
Kesadaran : CM
TD : 120/75 mmHg
N : 86/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Lokalis : DJJ : 144x/menit

A : G5P4A0 Hamil 38-39 minggu Letak Lintang

31. Ny. M W ; 31 th ; 164 cm ; 70 kg

Supervision of high risk pregnancy

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Pro SC

S : pasien datang dengan keluhan janin posisi melintang setelah kontrol dengan dokter
kandungan, gerakan janin aktif (+)

O:
KU : sakit ringan
Kesadaran : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 88/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Lokalis : DJJ : 146x/menit
 A : G5P4A0 Hamil 38-39 minggu Letak Lintang + Bekas SC

32. Ny. T W ; 23 th ; 152 cm ; 45 kg

Missed Abortion

Rawat inap
Konsul Sp.OG
Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan kehamilan tidak berkembang sesuai usia kehamilan , nyeri
perut bawah (+), keluar darah dari jalan lahir (-)

O:
KU : sakit ringan
Kesadaran : CM
TD : 112/74 mmHg
N : 82x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU tidak teraba

A : G3P1A1 Hamil 13-14 minggu dengan Missed Abortion

33. Ny. S ; 54 th ; 162 cm ; 67 kg

Pterygium

Rawat inap
Konsul Sp.M
Pro Eksisi OS

S : pasien datang dengan keluhan mata kiri terasa mengganjal sejak 6 bulan yll, mata terkadang
memerah, berair, nyeri (-), nrocos (-), lodok (-).

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/84 mmHg
N : 86x/menit
RR : 20x/menit
T : 36,6 C
 Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : tampak massa berbentuk segitiga pada konjungtiva bulbi bagian nasal dengan
puncak yangtelah mencapai tepi pupil, injeksi konjungtiva (-), injeksi silier (-)

A : Pterygium grade III

34. Ny. T ; 57 th ; 165 cm ; 70 kg

Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OD

S : pasien mengeluh pandangan mata kanan kabur sejak 9 bulan yll, pandangan seperti
berkabut, semakin lama semakin memburuk. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 140/80 mmHg
N : 88/menit
RR : 18x/menit
T : 36,3 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan perifer, shadow test (+)

A : Katarak Senilis Imatur

35. Ny. S W ; 60 th ; 157 cm ; 60 kg

Katarak

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Phaco + IOL OS

S : pasien mengeluh pandangan mata kiri kabur sejak 1,5 tahun yll, pandangan seperti berkabut,
semakin lama semakin memburuk. Riwayat HT (-), DM (-)

O:
uKU : sakit sedang
 Kesadaran : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 88/menit
RR : 18x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra :kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata, shadow test (-)

A : Katarak Senilis Matur

36. Tn. A W ; 30 th ; 170 cm ; 69 kg

Chalazion

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Ekstirpasi OS

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada kelopak mata kiri sejak 3 bulan yll, awalnya
bejolan kemerahan dan terasa nyeri, benjolan dapat mengempes dan kambuh-kambuhan dalam
1 tahun terakhir. Saat ini benjolan tidak dapat kempes, nyeri (-), kemerahan (-), terasa
mengganjal (+), pandangan kabur (-).

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/82 mmHg
N : 84x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : massa pada palpebra superior sinistra jumlah 1, ukuran 2,5 x 2 cm, hiperemis (-),
nyeri tekan (-)

A : Chalazion

37. Ny. C ; 27 th ; 160 cm ; 58 kg

Abortus Inkomplit

Rawat inap
Konsul Sp.OG
 Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan nyeri perut bawah, keluar darah dari jalan lahir (+) prongkolan
(+)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 123/84 mmHg
N : 78x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU tidak teraba

A : G2P1A0 Hamil 10-11 minggu dengan Abortus Inkomplit

38. (03/09/20)

An. SJA ; 6 th ; 116 cm ; 30,5 kg

Chalazion

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro Ekstirpasi OS

S : pasien datang diantar orangtuanya dengan keluhan benjolan pada kelopak mata kiri sejak
1,5 tahun yll. Awalnya benjilan berjumlah 1 dan dapat kempes, kemudian benjolan kambuh
tidak dapat kempes dan muncul benjolan lainnya, saat ini benjolan sudah tidak nyeri

O: KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
N : 84x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,3 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : massa pada palpebra superior sinistra jumlah 2, ukuran 0,5 x 0,5 cm, hiperemis
(-), nyeri tekan (-)
 A : Chalazion
39. Ny. WMA ; 39 th ; 168 cm ; 61 kg
AUB

Rawat inap
Konsul Sp.OG
Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan keluar darah dari jalan lahir seperti haid selama 1 bulan,
keluar sedikit-sedikit, banyak pada 1 minggu terakhir, mual +, muntah -, terkadang mengeluh
kram pada perut bagian bawah, riwayat haid tidak teratur +

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 123/84 mmHg
N : 78x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Abdomen : nyeri tekan suprapubis (+)

A : P3A0 39 tahun dengan Abnormal Uterine Bleeding

40. Nn. RM ; 20 th ; 155 cm ; 63 kg

FAM Sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp. B
Inf. RL 20 tpm
Pro Eksisi + PA

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada payudara kiri sejak 10 bulan yll, nyeri (+) saat
menjelang haid, benjolan bertambah besar (-), keluar cairan dari puting susu (-)

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
TD : 124/76 mmHg
N : 78 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,6 C
 Status generalisata : dbn
Status Lokalis :
Mammae sinistra : benjolan berjumlah satu, diameter 2 x 3 cm, kenyal, mobile, nyeri tekan (+),
skin dimpling (-), nipple discharge (-)

41. Ny. D ; 45 th ; 160 cm ; 51 kg

ISPA

Rawat Jalan
PO OBH Nelco 3 x 1 cth Syr PC
PO Rhinofed 2 x 1 tab PC Prn
PO Zegavit 1 x 1 tab PC

S : pasien datang dengan keluhan pilek 5 hari, batuk 2 hari, demam -, nyeri telan –
RPD : DM (+)

O:
KU : sakit ringan
Kes : CM
TD: 120/80
HR: 80x/menit
RR:20x/menit
Suhu: 36,7
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Tenggorok : T1-T1, hiperemis -/-, faring hiperemis -
Pulmo : SDV +/+, Ronkhi -/-, Wheezing -/-

42. Ny. C ; 46 th ; 163 cm ; 54 kg

Dry Eye

Rawat Jalan
Cendo Lyteers 2-3 dd 1 gtt OD

S : pasien datang dengan keluhan mata kanan terasa tidak nyaman, mengganjal +, nrocos -,
merah -, keluar lodok –,nyeri -.
RPD : DM (+), Katarak OD post OP 1 tahun yll (+)

O:
KU : sakit ringan
Kes : CM
TD: 110/70
 HR: 76x/menit
RR: 18x/menit
Suhu: 36,4
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : konjungtiva anemis -, sklera ikterik -, injeksi konjungtiva -, injeksi silier, IOL +

A : Syndrome Dry Eye OD

43. Ny. S ; 45 th ; 156 cm ; 68 kg

Batu Buli

Rawat Inap
Konsul Sp.U
Inf. RL 20 tpm
Pro Vesicolithotripsy

S : pasien datang dengan keluha nyeri perut bagian bawah sejak 2,5 bulan yll, terkadang BAK
tidak lancar +, dipegaruhi perubahna posisi. Riwayat sering menahan BAK +, sedikit minum +

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
TD : 124/76 mmHg
N : 78 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,6 C
Status generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal,supel, nyeri tekan supra pubis (+), perkusi redup (+)

USG Abdomen : batu buli (+) diameter 1,5 cm

A : Batu Buli

44. Ny. M ; 36 th ; 161 cm ; 76 kg

Supervision og High Risk Pregnancy

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Pro SC
 S : pasien datang dengan keluhan keluar air dari jalan lahir mrembes sejak 2 minggu yll,
kenceng-kenceng jarang, keluar lendir darah dari jalan lahir (-), gerakan janin aktif (+)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/75 mmHg
N : 86/menit
RR : 18x/menit
T : 36,7 C
Status Generalisata : mata : dbn
Status Lokalis : DJJ : 140x/menit

A : G3P2A0 Hamil 35-36 minggu Bekas SC + KPD 2 minggu

45. Ny. Z ; 32 th ; 154 cm ; 67 kg

Supervision of high risk pregnancy

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Pro SC

S : pasien datang dengan keluhan keluar darah segar dari jalan lahir sejak 1 minggu yll, nyeri
perut bawah +/- bila kelelahan, dan janin posisi melintang setelah kontrol dengan dokter
kandungan, gerakan janin aktif (+)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 94/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Lokalis : DJJ : 150x/menit

A : G2P1A0 Hamil 37-38 minggu Plasenta Previa + Letak Lintang

46. Ny. L ; 29 th ; 158 cm ; 76 kg

Supervision of high risk pregnancy

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
 Pro SC

S : pasien datang dengan keluhan janin posisi melintang setelah kontrol dengan dokter
kandungan, riwayat operasi > 2 tahun pada persalinan sebelumnya gerakan janin aktif (+)

O:
KU : sakit ringan
Kesadaran : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 76/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Lokalis : DJJ : 140x/menit

A : G5P4A0 Hamil 38-39 minggu Letak Oblique + Bekas SC

47. Ny. JH ; 47 th ; 165 cm ; 59 kg

Rawat Inap
Inf. RL 20 tpm
Konsul Sp.B

S : Mengeluh nyeri pada luka dan bengkak pada kaki kiri. RPD : DM (+)

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
TD: 140/90
HR: 90x/menit
RR:20x/menit
Suhu: 37,4
Pulmo : ronki -/-
Abd : supel
Extremitas :
Pedis Sinistra : hiperemis + dengan batas tidak jelas, kalor +, edema +, nyeri tekan +, port de
entry + mengeluarkan pus +

GDS : 256 mg/dl

A : Selulitis Pedis
48. Ny. R ; 53 th ; 160 cm ; 56 kg
Dislokasi Elbow Joint Sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp.OT
Pro ORIF

S : pasien post jatuh terpeleset di kamar mandi 1 minggu yll, siku kiri digunakan sebagai
tumpuan, nyeri +, sulit digerakkan +, tulang tampak menonjol +. Sudah dibawa ke sangkal
putung namun belum membaik
RPD : HT & DM disangkal
RPO : Sp.OT close reduction  terpasang elastic bandage

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
TD: 130/70
HR: 82x/menit
RR : 20x/menit
Suhu: 36,7
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Elbow Sinistra : terpasang elastic bandage, nyeri sumbu +, ROM terbatas +, pulsasi arteri distal +

Ro Art. Cubiti Sinistra : dislokasi elbow joint +, fraktur avulsi olecranon +, soft tissue swelling +

A : Dislokasi Elbow Joint Sinistra

49. Ny. J ; 58 th ; 150 cm ; 49 kg

Close Fracture Radius Distal Sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp.OT
Pro ORIF

S : pasien post terjatuh di rumah saat mengepel 5 hari yll, tangan kiri digunakan sebagai
tumpuan, nyeri +, sulit digerakkan +, luka -
RPD : HT & DM disangkal

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
 TD: 140/80
HR: 88x/menit
RR : 20x/menit
Suhu: 36,6
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Antebrachii Sinistra : deformitas +, nyeri sumbu +, edema +, pulsasi arteri distal +

Ro antebrachii sinistra : tampak diskontinuitas os radius 1/3 distal

A : Close Fracture Radius Distal Sinistra

50. Ny. LDS ; 39 th ; 167 cm ; 75 kg

Rawat Jalan
PO Lansoprazole 2 x 30 mg AC
PO Buscopan plus 2 x 1 tab Prn Nyeri
PO Neurobion 1x 1 tab PC

S : pasien datang dengan keluhan sesak nafas, nyeri dada kanan sejak 2 jam SMRS. Mual muntah
1x, belum makan sejak pagi.
RPD : Gastritis, Asma
RPO : salbutamol, inpepsa

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
TD: 130/80
HR: 74x/menit
RR : 20x/menit
SpO2 : 98 %
Suhu: 36,5
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Pulmo : SDV +/+, Ronkhi -/-, Wheezing -/-
Abdomen : BU (+) normal, supel, tymphani seluruh lapang abdomen, nyeri tekan epigastrium (+)

EKG : normal sinus rythm

A : Dyspepsia

51. Ny. E N ; 43 th ; 156 cm ; 44 kg

 OA Genu

Rawat Jalan
PO Natrium Diklofenak 3 x 50 mg PC Prn Nyeri
PO Methylprednisolon 2 x 4 mg PC
Voltaren gel Sue 2x sehari

S : pasien datang dengan keluhan nyeri lutut kanan sejak 3 hari yll, semakin nyeri 2 hari terakhir,
nyeri terutama dirasakan saat pasien dari posisi jongkok ke berdiri dan saat menaiki tangga.
Pasien mulai merasa nyeri pada lutut setelah pasien sering berolahraga jalan kaki setiap hari.
RPD : HT & DM disangkal
RPO : -

O:
KU : sakit sedang
Kes : CM
TD: 110/70
HR: 84x/menit
RR : 20x/menit
Suhu: 36,3
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Genu Dextra : teraba hangat +, nyeri tekan +, edema + minimal

A : OA Genu Dextra

52. Ny. S ; 58 th ; 148 cm ; 50 kg

Retention of Urine

Rawat Jalan
Pasang DC  keluar 300 cc

S : pasien datang dengan keluhan nyeri perut bawah, tidak bisa BAK. Sebelumnya sudah
terpasang kateter namun tersenggol hingga lepas.

O : KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 140/84 mmHg
N : 85/menit
RR : 18x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
 Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, nyeri tekan suprapubic +, perkusi redup, VU teraba membesar
+

53. (08/09/20)

Ny. S H ; 46 th ; 154 cm ; 58 kg
Tumor mammae sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp. B
Inf. RL 20 tpm
Pro operasi

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada payudara kiri 4 bulan, nyeri (-), keluar cairan
dari puting susu (-)

O:
KU : sakit sedang
TD : 124/76 mmHg
N : 78 x/menit
RR : 20 x/menit
T : 36,4 C

Mammae sinistra : benjolan berjumlah satu, diameter 3 x 4 cm, kenyal, mobile, nyeri tekan (-),
skin dimpling (-), nipple discharge (-)

54. Ny. K T ; 43 th ; 154 cm ; 55 kg

Kista Bartolini Sinistra

Rawat inap
Konsul Sp.OG
Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada kelamin sebelah kiri sejak 10 hari yll, benjolan
terasa nyeri dan semakin lama semakin membesar. Sudah periksa dan minum obat tapi belum
membaik.
RPD : keluhan serupa (+) 1 th yll membaik dengan obat

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
 TD : 120/80 mmHg
N : 70x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : benjolan pada labia major berjumlah 1, ukuran 2 x 1 cm, nyeri tekan (+),
hiperemis (+)

A : Kista Bartolini Sinistra

55. Ny. KS ; 43 th ; 150 cm ; 74 kg

Abortus Inkomplit

Rawat inap
Konsul Sp.OG
Pro Kuretase

S : pasien datang dengan keluhan nyeri perut bawah disertai dengan keluar darah dari jalan lahir
(+) selama 14 hari, pasien tidak tau jika sedang hamil. HPHT : awal juli 2020

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 123/84 mmHg
N : 78x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,3 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU tidak teraba

A : G5P3A1 Hamil 8 minggu dengan Abortus Inkomplit

56. Tn. WP ; 58 th ; 170 cm ; 75 kg

OS Afakia

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro sekunder repair + IOL OS

S : pasien post operasi katarak kiri 13/08/2020, mengeluh nyeri kepala +

O:
 KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 124/80 mmHg
N : 86/menit
RR : 18x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : VOS 20/200, afakia +

A : OS Afakia

57. Ny. K ; 64 th ; 155 cm ; 62 kg

OS Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro phaco + IOL OS

S : pasien datang dengan keluhan pandangan mata kiri kabur sejak 4 bulan yll, kabur dan
mblereng
RPD : HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 80/menit
RR : 20x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : VOS 1/60, kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan perifer, shadow test (+)

A : OS Katarak Senilis

58. Tn. SN ; 65 th ; 150 cm ; 55 kg

OS Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro phaco + IOL OS
 S : pasien datang dengan keluhan pandangan mata kiri kabur sejak 6 bulan yll, semakin lama
pandangan semakin kabur
RPD : HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 80/menit
RR : 18x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Sinistra : VOS 20/60, kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan central, shadow test (+)

A : OS Katarak Senilis

59. Ny. R ; 59 th ; 154 cm ; 58 kg

OD Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro phaco + IOL OD

S : pasien datang dengan keluhan pandangan mata kanan kabur sejak 7 bulan yll, sebelumnya
sudah diminta untuk operasi namun sedang pandemi, jadi baru berani untuk operasi sekarang
RPD : HT (+), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 88/menit
RR : 20x/menit
T : 36,5 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : VOD 20/60, kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata, shadow test (-)

A : OD Katarak Senilis
60. Tn. YSK ; 60 th ; 153 cm ; 54 kg
OD Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro phaco + IOL OD

S : pasien datang dengan keluhan pandangan mata kanan kabur sejak 6 bulan yll, semakin lama
pandangan mata kanan semakin tidak jelas
RPD : HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 82/menit
RR : 20x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : VOD 20/200, kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan perifer, shadow test (+)

A : OD Katarak Senilis

61. Ny. SM ; 57 th ; 150 cm ; 58 kg

OS Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro phaco + IOL OS

S : pasien datang dengan keluhan pandangan mata kiri kabur sejak 5 bulan yll.
RPD : HT (-), DM (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 85/menit
RR : 20x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
 Status Lokalis :
Oculi Sinistra : VOS 20/80, kekeruhan pada lensa (+), letak kekeruhan central, shadow test (+)

A : OS Katarak Senilis

62. Ny. S ; 70 th ; 145 cm ; 40 kg

OD Glaucoma phacomorfic + Katarak Senilis

Rawat Inap
Konsul Sp.M
Pro trabeculotomy + phaco + IOL OD  tunda operasi
Konsul Sp.PD

S : pasien datang dengan keluhan pandangan mata kanan kabur sejak 6 bulan yll, semakin lama
pandangan mata kanan semakin tidak jelas
RPD : HT (-), DM (+) tidak terkontrol

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 82/menit
RR : 20x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Oculi Dextra : VOD 1/300, TIO OD 24 mmHg, kekeruhan pada lensa (+), kekeruhan merata

GDS : 386 keton (+)

A : OD Glaucoma phacomorfic + Katarak Senilis

63. Ny. EA ; 27 th ; 160 cm ; 60 kg

IUFD

Rawat Inap
Pro Induksi
Inf. RL 20 tpm
Gastrul 200 ug 3 x ½ tab sub vag
Cefadroxil 2 x 500 tab

S : pasien datang dengan keluhan tidak merasakan gerakan janin sejak 2 hari yll
 O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 116/76 mmHg
N : 84x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,3 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU : pertengahan umbilicus – proc. xyphoideus, DJJ (-)

USG : Fetal movement (-), fetal heart movement (-), EFW 1900 g, letak kepala

A : G2P0A1 27 tahun Hamil 31-32 minggu dengan IUFD

64. Ny. RS ; 55 th ; 160 cm ; 56 kg

Hemiparesis Sinistra dd/ TIA, SNH

Rawat Inao
Konsul Sp.S
CT Scan --> tunggu hasil

S : pasien datang dengan keluhan lemah anggota gerak kiri 12 jam SMRS, pelo (-), mual muntah
(-), nyeri kepala (-)
RPD : HT (+)
RPO : Captopril

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 150/90 mmHg
N : 82x/menit
RR : 18x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Extremitas : Kekuatan sup. 555/444, inf. 555/444, sensorik dbn

65. Tn. E ; 55 th ; 168 cm ; 52,5 kg

Hernia Scrotalis Sinistra

Rawat Inap
 Konsul Sp.B
Pro hernioraphy repair mesh

S : Pasien datang dengan keluhan benjolan pada kantung pelir kiri sejak 1 tahun yll. Benjolan
awlanya dapat keluar masuk sendiri, saat ini benjolan dapat kembali masuk apabila
dikembalikan dengan jari. Nyeri tekan (+), mual munntah (-)
Riwayat sering mengangkat beban berat diakui, pasien bekerja diperkebunan kelapa sawit.

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 78/menit
RR : 20x/menit
T : 36,4 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Scrotum sinistra : massa (+), auskultasi : bising usus (+), konsistensi kenyal, mobile, nyeri tekan
(+)

A : Hernia Scrotalis Sinistra

66. Ny. RL ; 27 th ; 151 cm ; 62 kg

Abortus Imminens

Rawat Inap
Konsul Sp.OG
Inf. RL 20 tpm
Inj. Asam tranexmat 2 x 500 mg iv
Cygest 3 x 400 ug sup rectal
Microgest 2 x 200 ug
Promavit 1 x 1 tab
Bedrest

S : pasien datang dengan keluhan keluar flek-flek sejak pagi ini, nyeri perut bawah +

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 118/79 mmHg
N : 88x/menit
RR : 18x/menit
 T : 36,2 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis : TFU : setinggi symphisis pubis, nyeri tekan suprapubis (+)

USG : Fetal movement (+), fetal heart movement (+), gestational sac (+), fetal plate (+)

A : G2P0A1 27 tahun Hamil 9-10 minggu dengan Abortus Imminens

67. Tn. W ; 56 th ; 166 cm ; 71 kg

Lymphadenopathy Inguinal Sinistra

Rawat Inap
Konsul Sp.B
Biopsi lymphadenopathy inguinal sinistra

S : pasien datang dengan keluhan benjolan pada selangkangan kiri sejak 1 bulan yll, benjolan
awalnya kecil saat ini sedikit lebih besar dan terasa nyeri. Demam (-)

O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 86/menit
RR : 20x/menit
T : 36,6 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Inguinalis Sinistra : massa (+), jumlah 1, ukuran 1 x 1,5 cm, hiperemis (-), kenyal, mobile (+), nyeri
tekan (+)

A : Lymphadenopathy Inguinal Sinistra

68. An. Am ; 4 th ; 100 cm ; 16 kg

Obs. Febris H-5 + ISK

Rawat Inap
Inf. RL loading 350 cc  20 tpm
PO Azithromycin 1 x 250 mg
PO Paracetamol syr 4 x 7,5 ml Prn Demam

S : pasien datang diantar oleh ibunya dengan keluhan demam naik turun selama 5 hari, mual +
muntah 2x, tidak nafsu makan dan minum, nyeri perut bawah +, dan nyeri saat BAK +
 O:
KU : sakit sedang
Kesadaran : CM
N : 110x/menit
RR : 26x/menit
T : 38 C
Status Generalisata : dbn
Status Lokalis :
Abdomen : BU (+) normal, supel, nyeri tekan suprapubis (+)

A : Obs. Febris H-5 + ISK

69. Ny. IN ; 31 th ; 150 cm ; 53 kg

Syok Sepsis, Gagal Nafas

SP Vascon 0,1 ncg/kgBB/jam

Infus 2 jalur RL 1000 cc + RL 500 cc/ 24 jam --> 30 tpm
Tutofusin 1 flash/24 jam
Inf. PCT 1 g
Inj. Omeprazole 2 x 40 mg
Inj. Ondansentron 2 x 4 mg
Inj. Asam tranexamat 3 x 1 g
Inj. Meropenem 3 x 1 g
Inj. Metronidazole 3 x 500 mg
Puasa 3-5 hari

S : pasien post laparatomi eksplorasi + repair perforasi ileum + adhesiolisis ec peritonitis

generalisata

KU : lemah
GCS E1M1V2, somnolen
TD : 80/40
N : 141x lemah, sulit teraba
T : 40,1
SpO2 : 88-92
on ETT no 7
O2 10 lpm nk VTP +
Ext edem +/+ CRT >2 dtk akral dingin +/+
Terpasang drain intrapelvis dextra dan parailiaca sinistra --> 650 cc merah, 150 cc kuning

DR 7/8/20
Hb 7,2
Leukosit 12,8
Trombosit 21.000

A : Syok Sepsis, Gagal Nafas