CASSETE
• Pesawat sinar-X
• Wisconsin Cassete Test
• Densitometer
• Film 18 x 24 cm
• 2 lembar lempeng Pb
PROSEDUR
• Loading film ke dalam kaset wisconsin
• Letakkan kaset wisconsin diatas meja
pemeriksaan memanjang searah dengan
anoda katoda
• Letakkan kolom yang akan diuji dipertengahan
lapangan sinar-X
• Atur SID 100 cm
• Atur jarum LV tepat pada posisinya
• Lakukan eksposi secara bertahap dari lima area,
bila eksposi untuk area pertama, maka pada area
kedua s/d kelima harus ditutup dengan lempeng
Pb (untuk mengurangi radiasi hambur) dan
seterusnya
• Atur kV (misal 60), dan mAs untuk menghasilkan
densitas mendekati 1
• Waktu ekspose harus diatur untuk masing-masing
ekspose, sedangkan mA di set sama pada masing-
masing ekspose
• Gunakan faktor eksposi ada tiap-tiap kolom sebagai
berikut :
50 – 70 60 370 225
70 – 90 80 120 75
90 – 110 100 60 45
110 – 130 120 45 30
130 – 150 140 35 20
5 1,40 1,15
6 1,10 1,15
Keterangan:
A → step 5
B → step 6
R adalah Optical Density pada kolom reference
K adalah Optical Density pada kolom step.
• Contoh perhitungan:
1,5 1,5
R ( AB) 1,15
2
1,40 1,15 0,25
• Macth step : 5
1,40 1,10
5
0,30
5,38
CONTOH RADIOGRAF
Contoh Hasil Densitas pada 50 -70 kV
Step Densitas Step Densitas Referensi
1 1,01 0,56
2 0,89 0,56
3 0,77 0,56
4 0,71 0,56
5 0,63 0,56
6 0,58 0,56
7 0,52 0,56
8 0,49 0,56
9 0.45 0,56
10 0,42 0,56
Pengukuran Step pada densitas step 6 dan step 7
R (AB) = R ( A) R ( B )
2
K ( A) R( AB)
Match step = A
K ( A) K ( B)
= 6 0,58 0,56
0,58 0,52
= 6 0,02
0,06
= 6 + 0,33 = 6,33
• Jika densitas match telah ditentukan untuk tiap-
tiap region, cocokkan dengan lembar/chart
kalibrasi untuk menentukan keluaran kVp
• Lembar/chart kalibrasi memiliki 2 garis diagonal,
satu untuk pesawat single dan satunya untuk
three phase
• Gunakan gambar tersebut untuk menentukan
step yang cocok (match) untuk masing-masing
sumbu kVp pada sumbu vertical, kemudian baca
kVp pada sumbu horizontal, kVp harus sama
dengan yang diatur pada pesawat
• kVp hasil pengukuran harus dalam rentang ± 5
kVp atau 5%