DIY RESISTOR

Pramudya Aditama

0101518019
Teknik Industri
Kamis, 15 April 2021

Randilla Dewi Rani

Abstrak - Resistor adalah komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau
membatasi aliran listrik yang mengalir dalam suatu rangkaian elektronika. Resistor atau
tahanan yang berfungsi untuk mengatur dalam membatasi jumlah arus yang mengalir dalam
suatu rangkaian listrik memiliki satuan Ohm (Ω). Praktikum DIY Resistor ini bertujuan untuk
agar praktikan mengetahui bagaimana cara membuat rangkaian DIY Resistor dan apakah
lampu akan menyala jika memakai pensil sebagai pengganti resistor. Metode penelitian yang
digunakan adalah eksperimen dan menganalisa. Hasil penelitian pada kegiatan praktikum kali
ini menunjukkan bahwa, keberhasilan DIY Resistor ini membuktikan bahwa karbon pada
tengah pensil dapat menjadi resistor dalam suatu rangkaian listrik.
Abstract - Resistors are electronic components that function to inhibit or limit the flow of
electricity flowing in an electronic circuit. Resistor or resistance which functions to regulate the
amount of current flowing in an electrical circuit has units of Ohms (Ω). This DIY Resistor
Practicum aims to make the practitioner know how to make a DIY resistor circuit and whether
the light will turn on if you use a pencil as a substitute for a resistor. The research method used
is experiment and analyze. The results of the research at this practical activity show that the
success of this DIY Resistor proves that the carbon in the middle of a pencil can be a resistor in
an electrical circuit.
Keywords – Resistors, electronic components, ohms, DIY resistor, and electrical circuit.

PENDAHULUAN
Resistor adalah komponen elektronika yang Resistor mengandung bahan resistif yang
berfungsi untuk menghambat atau membatasi dipengaruhi oleh besar hambat jenis bahan yang
aliran listrik yang mengalir dalam suatu digunakan. Besar hambat jenis tergantung oleh
rangkaian elektronika. Stuan atau nilai tingkat hambatan yang dihasilkan oleh bahan
resistansi suatu resistor disebut Ohm dan tersebut. Pada umunya bahan yang digunakan
dilambangkan dengan simbol Omega (Ω). berupa karbon. [2]
Hukum Ohm menyatakan bahwa resistansi
Resistor Karbon atau Arang dibuat dengan
berbanding terbalik dengan jumlah arus yang
bahan utama batang arang atau karbon. Resistor
mengalir melaluinya. Selain nilai resistansinya
karbon ini merupakan resistor yang banyak
(Ohm), resistor juga memiliki nilai yang lain
digunakan dan banyak diperjual belikan. [3]
seperti nilai toleransi dan kapasitas daya yang
mampu dilewatkannya. [1]
Grafit merupakan sebuah mineral yang tersusun
atas atom karbon dengan wama hitam
mengkilap. Sifat grafit adalah sangat mudah
hancur dan sangat lembut. Pada pensil, grafit
inilah yang merupakan warna hitam mengkilap
dari pensil tersebut. Isi pensil yang terbuat dari
grafit merupakan material konduktor, yaitu
material yang dapat menghantarkan arus listrik.
Tetapi, grafit sebenarnya tidak terlalu baik
dalam hal menghantarkan listrik. [4]
Nilai resistor juga biasa diwakili dengan kode
angka ataupun gelang warna yang terdapat di
badan resistor. Hambatan resistor sering
disebut dengan resistansi. [5]
METODE PENELITIAN
Metode praktikum pada modul V yaitu DIY
Resistor ini dilakukan secara daring melalui
media zoom. Pada praktikum DIY RESISTOR
dibutuhkan beberapa bahan. Bahan yang
pertama ada pensil. Pensil ini nantinya akan
dikupas sehingga bagian tengahnya terlihat.
Bagian tengah itulah yang berfungsi sebagai
resistor. Bahan kedua ada dua buah baterai yang
berfungsi sebagai sumber tegangan. Bahan
ketiga ada lampu. Lampu ini nantinya akan
menyala dan nyala lampu akan menunjukan
besarnya hambatan. Bahan keempat adalah
kabel yang kedua salah satu ujungnya akan
disambungkan dengan peniti. Bahan kelima ada
kabel yang ujungnya terdapat penjepit buaya.
Yang terakhir ada papan kayu untuk tempat
DIY RESISTOR. Bahan keenam ada peniti
sebanyak tiga buah.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Langkah pertama dari praktikum ini adalah
letakan kedua baterai di atas papan kayu.
Langkah kedua kupas pensil sampai terlihat
bagian tengahnya lalu letakan diatas papan
DAFTAR PUSTAKA
[1] Irma Yulia Basri, S. M. 2018. Komponen
Elektronika. Padang: SUKABINA Press.
kayu. Langkah ketiga adalah sabungkan peniti
ke salah satu ujung kabel-kabel termasuk kabel
penjepit buaya. Langkah keempat salah satu
kabel dan kabel penjepit buaya yang sudah
disambungkan peniti, bagian dari yang
disambungkan ke peniti ini dihubungkan ke
baterai. Langkah kelima adalah menjepitkan
penjepit buaya yang terhubung kabel ke pensil.
Lalu sambungkan lampu dengan kabel – kabel.
Setelah itu kita bisa langsung melakukan
percobaannya dengan menggeser peniti di atas
batang pensil.
Saat melakukan percobaan, kita menggeser-
geser peniti di atas batang pensil. Terlihat nyala
lampunya berbeda-beda. Semakin ke kanan,
nyala lampunya makin redup dan semakin ke
kiri nyala lampunya makin terang. Ini
menunjukan hambatan yang ada. Hambatan
berbanding terbalik dengan arus yang ada. Jika
arusnya makin kecil berarti hambatannya
semakin besar. Begitu pun sebaliknya jika
arusnya besar berarti hambatannya kecil.
Praktikum ini berhasil karena bisa mendeteksi
besarnya hambatan dari nyala lampu.
KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang dilakukan dapat
disimpulkan bahwa resistor atau tahanan yang
berfungsi untuk mengatur dalam membatasi
jumlah arus yang mengalir dalam suatu
rangkaian listrik, memiliki satuan Ohm (Ω).
Kegunaan pensil pada rangkaian ini adalah
sebagai resistor, pensil harus dibelah menjadi 2,
karena yang digunakan sebagai resistornya
adalah karbon hitam yang ada pada tengah
pensil. Dengan ditambahkannya sebuah lampu
untuk menguji apakah rangkaian DIY Resistor
ini berhasil atau tidak. Dengan keberhasilan
DIY Resistor ini membuktikan bahwa karbon
pada tengah pensil dapat menjadi resistor dalam
suatu rangkaian listrik.
[2] Sofiana, Ana. 2017. Identifikasi Nilai
Hambat Jenis Arang Tempurung Kelapa Dan
Arang Kayu Mangrove Sebagai Bahan
Alternatif Pengganti Resistor Film Karbon.
Jurnal Fisika UNNES. Vol 6(1) : 2.
[3] Irma, Dedi. 2018. Komponen Elektronika.
Sukabina Press. Padang. SUKABINA Press.
[4] Firdaus, Amri. 2018. Pembuatan
Penghantar Listrik dari Pensil. Pendidikan
Teknik Elektro. Fakultas Teknik Universitas
Negeri Medan.
[5] Setia, S. C. 2017. Smart Tester Berbasis
MikrokontroerATMega 328P. JUSIKOM, 44-
51.