Batang berkayu dibagian Batang berbentuk bulat, Batang muda di bagian Batang pada
bawahnya lebih besar dan permukaan kasar dengan adanya nodus- melintang kira-kira melingkar Gymnospermae ada
ke ujung semakin nodus yang menyerupai buah nanas di garis, dan menyerupai yang bercabang dan
mengecil, jadi batangnya berwarna coklat hehitaman dengan batang dikotil khas. Ini membentuk roset.
dapat dipandang sebagai masih dikelilingi oleh
suatu kerucut atau limas epidermis tunggal berlapis,
yang memanjang yang tebal diedarkan dan
percabangan batangnya terdiri dari sel-sel persegi
monopodial panjang. Beberapa sel
Mempunyai batang tegak epidermal menunjukkan
yang menjulang ke udara. berpapila keluar pertumbuhan.
Xilem tidak ditemukan Cekung stomata yang hadir.
trakea dan pada floem
tidak terdapat sel
penggiring.
Batangnya bercabang.
Dimana cabangnya
mempunyai 2 macam
percabangan.
Cabang Pendek
:mempunyai daun dan alat
perkembangbiakan
Cabang Panjang : cabang
yang gundul atau bersisik.
Akar Sistem akar pada Pinus Akar pakis haji merupakan akar serabut akar muda memiliki beberapa Akar pada
merkusii adalah bersistem berwarna kuning. lapisan pati diisi korteks Gymnospermae ada
akar tunggang (Radix parenkim, sel-sel yang besar yang serabut dan
Primaria), kuat, bercabang dan poligonal secara garis tunggang.
Biasanya berwarna coklat. besar.
Memiliki perakaran tunggang
Akar berwarna coklat
Runjung • Runjung jantan Pinus • Runjung jantan umumnya berbentuk • Stobilus jantan berbentuk • Runjung
berukuran kecil, lonjong dan bertingkat kerucut dan bertangkai merupakan alat
terletak berkelompok • Runjung betina umumnya berukuran pendek, berwarna kuning reproduksi pada
pada ujung cabang, di lebih besar dari runjung jantan, cerah, dengan panjang 30- gymnospermae
ketiak daun sisik. berbentuk oval 70 cm. Strobilus jantan
• Setiap mikrosporofil terdiri dari banyak
membentuk 2 buah mikrosporofil (stamen)
mikrosporangium yang tersusun spiral,
pada permukaan masing-masing membawa
bawah. banyak mikrosporangia
• Runjung betina (kantung sari) pada
berukuran lebih besar permukaan bawahnya,
yang terbentuk pada yang didalamnya terdapat
ketiak daun sisik. Ada serbuk sari yang
yang berkelompok 2- mengandung sel sperma.
4 • Stobilus betina berbentuk
• Pada ujung cabang kerucut; daun buah
tidak terdapat runjung panjangnya 25-40 cm,
jantan. bergerigi, berakhir dengan
• Runjung betina ujung yang panjang, tepi
mengay rata dan lancip.
Sedangkan strobilus
betina berbentuk sisik
dengan 2-5 bakal biji.