Anda di halaman 1dari 6

https://lokalkarya.com/oleh-oleh-khas-jember-terbaru-jember-strudel.

html

Diunduh rabu, 25 Maret 2020 Jam 10.25

Mau Oleh-oleh Khas Jember


Terbaru, ke Kinarya Cake Aja!
By
 Prita Hw
 -
September 22, 2017
2623
LokalKarya.com – Berkunjung ke suatu tempat, terlebih kota tertentu, pasti tak lepas dari balada
mencari buah tangan untuk dibawa pulang. Arek lokal pernah mengalaminya dong ya pastinya?
Tak terkecuali saat teman atau saudara dari luar kota berkunjung ke kota tercinta Jember, pasti
tak lama mereka akan meminta rekomendasi berupa pertanyaan : oleh-oleh Jember apa ya?

Nah, tak usah kebingungan menjawabnya. Selain oleh-oleh yang biasa ditemui di toko oleh-oleh
umum seperti suwar suwir, prol tape, dan sejenisnya, kini hadir oleh-oleh khas Jember terbaru
yang hanya bisa didapatkan eksklusif. Apa itu? Kreasi hand made nan menggiurkan dari Kinarya
Cake, yang diberi nama Jember Strudel.

Kinarya Cake sendiri sebenarnya sudah berdiri sejak 2013. Merupakan hasil kreativitas Indah
Setyorini Ariska Wijayanti yang ternyata memang sudah mulai tertarik dengan segala pernak
pernik pembuatan kue saat masa kecilnya sering membantu nenek membuat beragam kue lebaran.

Istri dari Donny A. Waluyo ini mengaku memang memiliki passion yang begitu besar pada
dunia baking. Menurutnya, atmosfer baking dan cooking begitu berbeda, meskipun sama-sama
dilakukan dengan berjibaku di dapur. Baginya, baking tingal mengikuti pakem resep yang ada,
sedangkan cooking lebih membutuhkan beragam bahan dan bumbu yang jika salah satunya tak
siap, maka harus mengulangi ritual pergi ke pasar.
Meski begitu, ternyata ibu empat orang anak ini tak langsung mentahbiskan dirinya di
dunia baking, awal kuliah dulu, ia juga sempat mencoba berbagai resep, dilanjutkan awal
menikah pada 2002 sempat membuka warung makanan di halaman rumah.

Baru di tahun 2013, Kinarya Cake hadir karena kesukaan dirinya dan suami berpelesir dan
kemudian mencoba berbagai cemilan, terutama di Malang. Maklum, sang suami memang berasal
dari kota apel tersebut. Dari situlah, kemudian ia terinspirasi mengadopsi dengan prinsip ATM
(Amati, Tiru, dan Modifikasi) dari oleh-oleh yang sedang tren di Malang.

“Kenapa oleh-oleh Jember cuma itu-itu aja, rasanya ga ada inovasi yang baru. Karna aku orang
Jember, gimana caranya aku ingin menciptakan khasnya Jember. Biar Jember punya varian
oleh-oleh yang lebih banyak.”, ungkapnya dengan mata berbinar.

Meski sudah memiliki semangat inovasi itu, ide tentunya tak datang semudah membalikkan
telapak tangan. Wanita kelahiran 6 Agustus 1977 ini memulai usaha produksi baking nya ini
dengan menjual tart, cup cake bersama komunitas Baking Fun Jember, kemudian pernah
berjualan bertoples-toples kue lebaran hingga mencapai 1000 toples. Di titik itulah, Indah yang
baru memulai berwirausaha demi membantu perekonomian keluarga secara tidak langsung dibuat
terhenyak dan sadar bahwa dirinya memiliki potensi untuk menghasilkan cukup uang untuk
menambah penghasilan sang suami.

Setelahnya, ternyata ide membuat kue berjenis strudel belum muncul juga. Sebelum strudel,
Indah bereksperimen membuat brownies mokaf yang berasal dari tepung olahan singkong. Dan
bahkan sempat diminta Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan Bondowoso untuk
mengisi kelas UMKM pembuatan baking. Namun ternyata, brownies mokaf kurang mendapat
animo yang luar biasa ketika dilempar ke pasaran. Mungkin, karena masih ada  taste mokaf atau
tepung olahan singkong tadi, itu yang disimpulkan Indah sementara.
Barulah kemudian, ide untuk menciptakan Jember Strudel muncul. Saat ditanya apa kelebihan
strudel yang diproduksinya ini, Indah langsung tangkas menjawab bahwa kelebihan semua
produk Kinarya Cake adalah made by order, yang pasti handmade dengan bahan berkualitas, dan
khusus strudel, kulit pastry nya juga asli bikinan sendiri alias bukan membeli kulit jadi
di supermarket. Karena itu tak heran, kalau strudel kreasinya bertekstur lebih tebal dan gurih.

Saat ini, arek lokal sudah bisa memesan dan menikmati berbagai macam varian Jember
Strudel loh, mulai dari chocolate, banana , choco cheese, choco banana, choco silverqueen,
choco nutella, cheese, dan choco kurma. Harganya lumayan terjangkau, untuk ukuran 10 x 20
cm dibandrol kisaran 30-45 ribu rupiah. Dan dalam suhu ruangan bisa bertahan hingga 3 hari, dan
bahkan sampai 1 bulan jika disimpan dalam kulkas.
Saat ini, tak hanya masyarakat sekitar Jember saja yang biasa order Jember Strudel, pelanggan
mulai berdatangan dari tamu-tamu asal Surabaya, Malang, Jakarta, dan sebagainya. Selain
pemasaran via online, dan dari mulut ke mulut, Indah juga rajin mengikuti berbagai pameran
produk yang diadakan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jember juga Dinas Pariwisata
Jember.

Selain Jember Strudel, kini Kinarya Cake juga mulai mengambangkan varian lain yang juga
menjadi nominasi kuat oleh-oleh khas Jember terbaru, yaitu tape scrumble, cake edamame,
brownies coffee, dan brownies scramble. Disamping memenuhi order untuk bahan dasar
menu dessert seperti chorros dan pancake waffel di beberapa cafe di Jember.

Demi mendukung usaha suaminya, yaitu kios kopi bernama Bedhag Kopi  di Jalan Karimata,
Indah berniat membuat kemasan kecil sekali lahap sebagai teman minum kopi. Kue-kue kecil nan
mengenyangkan itu akan di-branding dengan nama Mrs.D cake yang berarti kue-kue Nyonya
Doni.
Harapannya ke depan, Kinarya Cake akan terus ber-regenerasi sesuai dengan pemilihan nama
Kinarya yang merupakan nama putri sulungnya yang kini duduk di bangku SMP.

Terakhir, di ujung percakapan dengan LokalKarya, Indah memiliki pesan, “Bekerja sesuai


passion itu dari capek jadinya ga capek, selain dapat penghasilan, juga ada testimoni yang
menyenangkan.”

Sukses terus Kinarya Cake ke depannya dan semoga Jember Strudel menjadi ikon oleh-oleh khas
Jember terbaru. Buat arek lokal yang ingin order, bisa langsung meluncur ke
akun Facebook nya : Jember Strudel Jember atau chat via WA ke : 0812 3474 2345.

Anda mungkin juga menyukai