3. Intervensi keperawatan
1. D.0149 Gangguan eliminasi urin
a) definisi :
Disfungsi eliminasi urin
b) penyebab :
penurunan kapasitas kandung kemih
iritasi kandung kemih
kelemahan otot pelvis
ketidakmampuan mengakses toilet (mis. imobilisasi)
c) SLKI
Luaran utama : Eliminasi urine
Outcome 1 2 3 4 5
Sensasi berkemih 1 2 3 4 5
Desakan berkemih 1 2 3 4 5
Berkemih tidak tuntas 1 2 3 4 5
Disuria 1 2 3 4 5
Frekuensi BAK 1 2 3 4 5
d) SIKI
Manajemen eliminasi urine (1.04152)
Observasi
identifikasi tanda dan gejala retensi atau
inkontinensia urine
identifikasi faktor yang menyebabkan retensi
inkontinensia urine
monitor eliminasi urine
Terapeutik
catat waktu dan haluaran berkemih
batasi asupan cairan
Edukasi
anjurkan minum yang cukup
anjurkan mengurangi minum menjelang tidur
ajarkan tanda dan gejala infeksi saluran kemih
ajarkan terapi modalitas penguatan otot-otot
panggul/berkemih
Kolaborasi
kolaborasi pemberia obat
Outcome 1 2 3 4 5
Keluhan nyeri 1 2 3 4 5
Meringis 1 2 3 4 5
gelsah 1 2 3 4 5
Kesulitan tidur 1 2 3 4 5
Fungsi berkemih 1 2 3 4 5
d) SIKI
Manajemen Nyeri (1.08238)
Observasi
Identifikasi lokasi, karakteristik, durasi nyeri
identifikasi skala nyeri
identifikasi respon nyeri non verbal
identifikasi faktor yang memperberat dan
memperingan nyeri
monitor keberhasilan terapi komplemeter yang
sudah diberikan
Terapeutik
berikan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
rasa nyeri
fasilitasi istirahat dan tidur
kontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri
Edukasi
jelaskan strategi meredakan nyeri
anjurkan memonitor nyeri secara mandiri
anjurka menggunakan analgetik secara tepat
ajarkan teknik nonfarmakologis untuk mengurangi
nyeri
Kolaborasi
Kolaborasi pemberian analgetik, jika perlu.