Skripsi
Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Menyelesaikan Studi Pada Program
Strata Satu (S1) Ekonomi Syariah Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
(SE) Pada Fakultas Syariah Dan Hukum Universitas Islam Negeri
Sultan Syarif Kasim Riau
Oleh:
Ahmad Ridwan
11625103983
EKONOMI SYARIAH
2020/2021
PERSETUJUAN
ditulis oleh:
Nim : 11625103983
Fakultas Syari’ah dan Ilmu Hukum Universitas Islam Negeri Sultan Syarif
Kasim Riau.
iii
KATA PENGANTAR
penulisan skripsi ini tepat pada waktunya. Sholawat dan salam senantiasa
syarat untuk mencapai gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Syariah dan Ilmu
dorongan, dukungan, bantuan dan petunjuk dari berbagai pihak. Oleh karena itu,
iv
2. Kakak Kandung dari penulis “Yetti Syamsinar S. Pd.” dan abang kandung
4. Bapak Dr. Drs. H. Hajar, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Syari’ah dan Ilmu
5. Bapak Dr. H. Heri Sunandar, M.Cl selaku Wakil Dekan I, Bapak Dr.
Wahidin, M.Ag, selaku Wakil Dekan II, dan Bapak Dr. H. Maghfirah, M.A
selaku wakil Dekan III Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Universitas Islam
6. Bapak Dr. Syahpawi S.Ag, M.Sh selaku Ketua Jurusan Ekonomi Syariah dan
Syariah, serta staf jurusan Ekonomi Syariah yang telah banyak membantu
8. Bapak Dr. Heri Sunandar, MCL selaku ketua dalam ujian munaqasyah,
v
9. Bapak Muhammad Nurwahid, MA. selaku Dosen Penasehat Akademis yang
10. Bapak/ Ibu dosen yang telah mendidik dan memberikan ilmu-ilmunya kepada
penulis, sehingga penulis bisa mengerti apa yang belum penulis mengerti.
11. Terimakasih kepada Bapak Surya selaku pemilik toko D’Ratu Fashion yang
Fashion beserta seluruh karyawan yang bekerja di toko D’Ratu Fashion yang
12. Sahabat-sahabat terbaik Sri Suwarna, S.Pd, Teri Andira Wijaya, Agus Rio
penulis.
13. Semua pihak yang telah mendukung dan membantu dalam penyusunan
budi baik semua pihak dengan kebaikan yang melimpah baik di dunia ini terlebih
penulis semoga penulisan skripsi ini dapat bermanfaat bagi pihak yang
memohon pertolongan.
vi
Pekanbaru, 6 Agustus 2020
Penulis,
Ahmad Ridwan
NIM. 11625103983
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................................. i
PERSETUJUAN PENGUJI........................................................................... ii
ABSTRAK ....................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .................................................................................... iv
DAFTAR ISI ................................................................................................... v
DAFTAR TABEL ........................................................................................... vi
BAB IPENDAHULUAN
A. Latar BelakangMasalah .................................................................. 1
B. Rumusan Masalah.......................................................................... . 9
C. Batasan Masalah ............................................................................. 9
D. TujuandanKegunaanPenelitian ....................................................... 10
E. Metode Penelitian. .......................................................................... 11
F. PenelitianTerdahulu....................................................................... 15
G. Sistematika Penulisan ..................................................................... 16
viii
2. Tujuan Volume Penjualan ........................................................ 41
3. Tahap-Tahap Penjualan ............................................................ 42
4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penjualan ......................... 44
5. Indikator Volume Penjualan .................................................... . 47
BAB IV HASIL PENELITIAN
A. Strategi Penetapan Harga dalam Meningkatkan Volume
Penjualan ........................................................................................ 50
B. Tinjauan Ekonomi Syariah terhadap Penetapan Harga dalam
Volume Penjualan........................................................................... 67
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ..................................................................................... 82
B. Saran ............................................................................................... 83
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ix
DAFTAR TABEL
x
BAB I
PENDAHULUAN
berasal dari bahasa yunani yaitu kata oikos atau oiku dan nomos yang
berarti peraturan rumah tangga dengan kata lain ekonomi adalah semua
tangga tentu saja yang dimaksud dan dalam prkembanganya kata rumah
bukan sekedar menujukan pada satu keluarga yaitu suami, istri yang lebih
1
Adiwarman Azwar Karim, Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam, (Jakarta:Raja Grafindo,
2014), hlm. 235
2
Iskandar Putong , Economics Pengantar Mikro dan Makro,(Jakarta: Mitra Wacana
Media, 2010), hlm. 1
1
2
hasilkan tetap di minati oleh pasar. Semua organisasi laba dan nirlaba
tawar- menawar ahirnya penjual dan pembeli akan sampai pada harga
dalam perilaku pembeli selama ini, harga masih tetap merupakan salah
perusahaan.
tawarkan.3
3
Ismail Nawawi, Islam dan Bisnis, (Surabaya: VIV Press, 2011), hlm. 751
3
Selain itu kerelaan diantara kedua bela pihak sangat ditekankan dalam
jual beli menurut Islam, sebagaiman firman Allah dalam surat an- Nisa
ayat 29:
4
Heru Sudarso, Konsep Ekonomi Islam; Suatu Pengantar, Ed. 1, Cet. Ke-3, (Yogyakarta:
Ekonosia, 2004), hlm. 152
5
Departemen Agama RI, AL-Hikmah; Alqur‟an dan Terjemahanya, (Bandung: CV
Penerbit Di Ponogoro, 2010), hlm.83
4
yang kompetitif.
tersebut yaitu:
sangat elastis.
5
penyaring.6
persepsi pembeli dan penentuan posisi merek. Harga menjadi suatu ukuran
6
Philip Kotler dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran. Edisi 13 Jilid 2, (Jakarta:
Erlangga, 2009), hlm. 39
7
David W. Cravens, Pemasaran Strategis Edisi ke Empat Jilid 2, (Jakarta: Penerbit
Erlangga, 1998), hlm. 52
6
biaya produksi tidak akan tertutupi karena barang yang dijual banyak
terhadap perusahaan.
senantiasa berubah.
dan juga merupakan keuntungan bersih. Harga suatu barang dan jasa
harga 35.000, tetapi toko ini juga menyediakan pakaian dengan harga
normal dan standar. D’ Ratu Fashion serba 35.000 mulai beroperasi pada
bulan Januari 2018, mulanya toko ini hanya memakai strategi produk baru
produknya yang berkualitas tinggi, seperti jeans, jaket, long dress, pakaian
penetapan harga produk baru, strategi harga rendah dan strategi produk
tunggal. Produk tunggal terdiri atas dua bagian yaitu strategi satu harga
strategi tunggal yaitu satu harga dengan serba 35.000. yaitu dengan
strategi ini membebankan harga yang sama kepada setiap pelanggan yang
membeli produk dengan kuantitas dan kualitas yang sama, pada kondisi
yang sama, dan jumlah yang sama dan dengan syarat penjualan yang sama
pula.8
8
Wawancara pertama dengan Bapak Surya, Pengelola Toko D’Ratu Fashion pada tanggal
18 November 2019
8
Fashion ini baru beroperasi selama 1 tahun toko ini masih sepi pengunjung
dan banyak bersaing dengan toko pakaian lainnya, akan tetapi semenjak
ditetapkan strategi harga rendah dan strategi harga tunggal yaitu serba
35.000 pada beberapa bulan yang lalu toko ini menjadi ramai pengunjung
setiap harinya dan mengalami kenaikan volume penjualan. Hal ini terbukti
dengan hasil penjualan sekitar 900 sampai 4000 unit terjual setiap
D’Ratu Fashion. Ketika pada bulan Ramadhan menjelang hari raya Idul
Fitri, atau ketika Idul Adha, jumlah barang yang terjual meningkat hingga
Tabel 1.1
D’Ratu Fashion Pekanbaru
Data Volume Tahun 2018- 2019 Penjualan (unit)
9
Wawancara kedua dengan Bapak Surya, Pengelola Toko D’Ratu Fashion pada tanggal
19 November 2019.
9
35.000 yaitu pada bulan april 2018 . Selain itu, dibandingkan dengan toko
serba 35.000 yang lain, model baju yang dijual disini tidak sama dengan
toko yang lain, karena toko ini bekerja sama dengan konveksi dan belanja
B. Batasan Masalah
Agar Penelitian ini lebih terarah dan sampai pada maksud dan
C. Rumusan Masalah
1. Tujuan penelitian
adalah:
2. Kegunaan Penelitian
Kasim Riau”.
E. Metode Penelitian
a. Jenis Penelitian
b. Lokasi Penelitian
berkualitas.
3. Sumber Data
a. Data Primer
b. Data Sekunder
yang diteliti.
a. Wawancara
D’Ratu Fashion.
b. Dokumentasi
10
S. Nusution, Metode Research, (Jakarta: Bumi Aksara, 1996), hlm. 98
11
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian, (Jakarta: Rineka Cipta Ilmu, 2002), hlm. 202
14
c. Observasi
7. Metode Penulisan
12
Sutrisno Hadi, Metodologi Researc, (Yogyakarta: Andi, 1998), hlm. 217
13
M. Ikbal Hasan, Pokok-pokok Materi Metode Penelitian dan Aplikasinya, ( Jakarta:
Ghalia Indonesia, 2002), hlm. 86
14
Masyhuri dan Zainuddin, Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis dan Aplikatif,
(Bandung: Rafika Aditama, 2008), hlm. 13
15
beberapa bagian.
diperoleh.
F. Penelitian Terdahulu
Tabel. I.2 :
Penelitian Terdahulu
menurunkan harga
dengan penawaran
harga paket.
2. Muhammad Strategi Penetapan Hasil penelitian ini
Abidin (2013) Harga Home mempunyai
Industri Sandal kesimpulan bahwa
Kleon di Wedoro Strategi penetapan
Waru Sidoarjo harga dengan cara
memperhatikan
biaya produksi,
harga pesaing dan
juga target laba
yang diinginkan.
3. Ahmad Ridwan Strategi Penetapan Hasil penelitian ini
(2019) Harga dalam mempunyai
Meningkatakn kesimpulan bahwa
Volume Penjualan Strategi yang
pada D’Ratu dilakukan yaitu
Fhasion 35000 Strategi penetapan
Pekanbaru harga produk baru
dan strategi
penetapan harga
tunggal.
G. Sistematika Penulisan
berdasarkanpenulisan:
17
penelitian.
serba 35.000.
Islam.
yang dihadapi.
BAB II
Saat ini sudah bermunculan beberapa toko serba 35 sejenis ini langsung
menarik hati masyarakat tidak hanya harganya yang miring masyarakat pun
tidak perlu lagi jauh-jauh berbelanja ke mall atau butik yang menawarkan
fashion dengan rentang harga yang lebih mahal. Walapun sebagian besar item
lokasi mereka juga menyediakan barang yang memiliki kualitas lebih baik
dengan harga maksimal 50.000 sampai 60.000 saja. Dengan tawaran yang
Toko D’Ratu fashion serba 35.000 adalah sebuah toko yang menjual
sesuai dengan zaman sekarang yang memang lagi ngetren, selain itu toko ini
telah hadir awal tahun 2017 dan sampai saat ini. Awalnya toko ini beralokasi
dikarenakan pada toko yang berada di Garuda Sakti memiliki satu pintu saja
15
Dokumen Profil Toko D’Ratu Fashion 19 November 2019
19
20
B. Produk-produk toko.
barang atau jasa yang dibuat dan ditambah gunanya atau nilainya dalam proses
produksi dan menjadi hasil akhir dari proses produksi itu. 16 Produk adalah
segala sesuatu yang dapat ditawarkan untuk memuaskan suatu kebutuhan dan
Istilah lain dari produk adalah penawaran atau pemecahan. Produk dapat
dibedakan menjadi tiga jenis yaitu barang fisik, jasa dan gagasan. 17
c. Gamis
d. Long dress
e. Rok wanita
a. Kaos pria
b. Jeans
c. Jaket
e. Baju kemeja
produk beru.
harga untuk pertama kalinya. Ini terjadi ketika toko mengembangkan atau
distribusi baru atau daerah baru, ketika akan melakukan penawaran atas suatu
berkurang.
harga dan mutu barang itu saling berkaitan antara satu dengan yang lai, jadi
yang tinggi indentik dengan mutu yang tinggi. Demikian pula sebaliknya,
mutu barang yang tinggi cenderung diikuti dengan harga yang mahal.
Sasaran penetapan harga yang ada pada toko D’Ratu Fashion adalah
sebagai berikut:
membeli produk yang disediakan toko d’ratu fashion. Ini salah satu
baru.
usaha.
D. Struktur Organisasi
struktur dalam konteks group adalah standar prilaku yang di terapkan oleh
kelompok.18
jelas pekerjaan yang akan di lakukan, fungsi dengan terarah. D’ratu fashion
serba 35.000 sebagian salah satu usaha dalam bidang pakian dan fashion yang
18
Zainuddin Mustapa, Prilaku Organisasi dalam perspektif Manajemen Organisasi,
(Sulawesi Selatan:Celebes Media Perkasa, 2018), h. 320
24
ada di pekanbaru. Struktur organisasi dari D’Ratu Fashion serba 35.000 yaitu
sebagai berikut:
Tabel II.1
Struktur Organisasi D’ Ratu Fashion
Owner
Warehouse Manager
Shop Manager
Karyawan 1 Karyawan 2
Sumber: Toko D‟Ratu Fashion Pekanbaru diakses Tahun 2019
Keterangan:
1. Owner
2. Warehouse Manager
3. Shop Manager
25
disediakan
4. Staff
orang karyawan.19
19
Ibid., hlm. 321
BAB III
LANDASAN TEORI
A. Penetapan Harga
20
Fandy Tjiptono, Strategi Pemasaran, (Yogyakarta: Andi Ofset, 2008), hlm. 3
21
Ibid., hlm. 4
26
27
dalam bahasa arab berasal dari kata tsaman atau sir‟u yakni nilai
sesuatu dan harga yang terjadi atas dasar suka sama suka (an-taradin)
perwujudan nilai suatu barang atau jasa dalam satuan uang. Harga bisa
atau jasa tertentu, semakin tinggi nilai tukar dari barang atau jasa
tersebut.23
harga adalah sebuah elemen yang sangat kritis, penting dalam bauran
22
Taufiq Amir, Manajemen Strategik, Konsep, dan Aplikasi, (Bandung: Raja Grafindo
Persada, 2012), hlm. 17
23
Rozalinda, Ekonomi Islam, (Jakarta: Rajawali Press, 2014), hlm. 154
28
dengan persaingan.
24
Ari Setyaningrum, Prinsip-prinsip Pemasaran, (Jakarta: Wali Press, 2001), hlm. 129-
130
29
menghindari persaingan.25
syarat yaitu:
25
Mahmud Mahfoedz, Pengantar Pemasaran Modern, (Yogyakarta: Akademi
Manajemen Perusahaan YKPN, 2005), hlm. 141
31
untuk perusahaan.
26
Witdya Pangestika, Jurnal Panduan Akuntansi, 22 Oktober 2018
32
produk.
fleksibilitas.
volume penjualan.
27
Ibid., 22 Oktober 2018
33
meningkatkan nilainya.
diperkirakan.28
d. Mutu Produk
jasa yang ditawarkan memilih kualitas yang tinggi atau yang lebih
28
Philip Kotler, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Raja Wali Press, 1999), hlm. 109
34
e. Karena Pesaing
a. Faktor Internal
1) Tujuan Pemasaran
29
Arif Yusuf Hamali, Pemahaman Strategi Bisnis dan Kewirausahaan, (Jakarta: Insan
Media, 2004), hlm. 201
35
3) Biaya
b. Faktor Eksternal
30
Mahmud Mahfoedz, Op., Cit, hlm. 138-139
37
31
Verina H. Secapramana, Model Dalam Strategi Penetapan Harga, Vol. 9 Nomor. 1,
2000, Surabaya, hlm. 39
38
ditanggungnya.33
usaha manufaktur, dan di atas modal atas barang dagangan bagi usaha
32
Ibid., hlm. 40
33
Ibid., hlm. 41
39
pengguna jasa.
persaingan.
34
Fandy Tjiptono, Op., Cit, hlm. 160
40
dan organisasi.
lainnya.
B. Volume Penjualan
35
Ibid., hlm. 155
36
Basu Swastha DH, Azas-azas Marketing, (Yogyakarta: Liberty, 2004), hlm. 403
42
dinyatakan secara kuantitatif dari segi fisik, volume atau unit dari
naik turunnya penjualan dan dapat dinyatakan dalam bentuk unit, kilo,
baru.
perusahaan.39
3. Tahap-Tahap Penjualan
yang dituju.
karena itu, pada tahap kedua ini ditentukan lokasi dari segmen
39
Fandy Tjiptono, Op., Cit, hlm. 604
44
c. Pendekatan Pendahuluan
tentang produk atau merk apa yang sedang mereka gunakan dan
d. Pelaksanaan Penjualan
mengetahui daya tarik atau minat mereka. Jika minat mereka dapat
b. Kondisi Pasar
40
Basu Swastha, Manajemen Penjualan Edisi 3, hlm. 122-124
46
c. Modal
lainnya.
e. Faktor-faktor lain
penjualan.42
konsumen melihatnya.
5) Mengadakan pameran.
41
Ibid., hlm. 405
42
Efendi Pakpahan, Pengantar Manajemen, ( Jakarta: Erlangga, 2007), hlm. 197
48
sebagai berikut:
a. Harga Jual
b. Produk
konsumen.
c. Promosi
d. Saluran Distribusi
43
Nova Anjar, Analisis Harga dan Produk pada Penjualan, (Semarang: Skripsi
Universitas Negeri Semarang, 2012), hlm. 11
49
44
Philip Kotler, Op., Cit, hlm. 29
BAB IV
HASIL PENELITIAN
berawal dari hal-hal yang sederhana yang tidak dipahami oleh mayarakat.
konsepnya cukup mudah didefenisikan dengan istilah umum yaitu harga dan nilai.
Harga jual adalah sejumlah kompesansi (uang ataupun barang) yang dibutuhkan
menetapkan harga produknya dengan harapan produk tersebut laku terjual dan
boleh memperoleh laba yang maksimal. Jadi menurut perusahaan penetapan harga
jual meupakan hal yang sangat penting, karena penetapan harga jual adalah suatu
terjadinya transaksi antara penjual dan pembeli, transaksi terjadi bila harga yang
ditetapkan pada sebuah produk atau jasa disepakati oleh penjual atau pembeli.
Oleh karena itu, jika suatu perusahaan mampu menetapkan harga dengan tepat,
dan wawancara yang dituangkan dalam bentuk tulisan, sehingga diperoleh data-
data yang sesuai dengan masalah-masalah pada penelitian yang penulis inginkan.
45
Suhardi Sigit, Manajemen Pemasaran, (Yogyakarta: 2000, UST), hlm. 188
46
Triton. Markting Strategi, (Yogyakarta: Tuhu Publisher, 2008), hlm. 181
50
51
Penjualan
bertahan di pasaran.47
47
Maharani Vinci, Manajemen Bisnis Eceran, (Bandung: Sinar Baru Algesindo, 2009),
hlm. 129
52
tahun lebih, kira-kira masuk 3 tahun yaitu sejak tahun 2018 sampai
sekarang tahun 2020, toko ini akan berkembang pesat jika pelanggan
yang terjangkau”.49
setia. Toko D’ratu Fashion merupakan salah satu toko yang beroperasi
D’Ratu Fashion ini hanya terinspirasi dari pikiran saja dan tidak ada
48
Ibid., hlm. 130
49
Surya, (Pemilik Toko), Wawancara, Pekanbaru 7 Mei 2020
53
dengan kualitas yang bagus dan sesuai dengan usaha yang dilakukan
untuk memiliki keuntungan besar atau laba yang semakin tinggi, toko
pelanggan.
berikut:
50
Ibid.,Pekanbaru 7 Mei 2020
54
terus-menerus.
c. Perkembangan teknologi
e. Pertumbuhan industri
51
Daryanto, Manajemen Pemasaran, (Bandung: Satu Nusa, 2011), hlm. 60
55
tersebut.
bersangkutan.
pesaingnya.
52
Op., Cit, (Pemilik Toko), Pekanbaru 23 Mei 2020
53
Indriyo Gitosudarmo, Manajemen Pemasaran, (Yogyakarta: BPFE, 2000), hlm. 188-
189
56
jual.
yang berbeda.
produksi.
penjualan 35.000/pcs, tidak ada harga 50.000 atau pun 100.000. karena
bulannya.55
acuan utama bagi pembeli dalam membeli produk atau barang yang
mahal.56
bersih dan juga merupakan keuntungan bersih. Harga suatu barang dan
54
M. Suyanto, Marketing Strategi, (Yogyakarta: Andi Offset, 2007), hlm. 2007
55
Op., Cit, (Pemilik Toko), Pekanbaru 8 Mei 2020
56
Andre Hendry Slat, Analisis Harga Pokok Produk, Vol 1 No. 3 Juni 2013, hlm. 113
58
produk pakaian laki-laki, dimana semua dijual dengan harga yang telah
a. Tabel IV.1
Produk Pakaian Wanita
No Barang Harga
57
Kristina Tri Wulandari, Pengaruh Penentuan Harga Jual dan Biaya Promosi terhadap
Volume Penjualan pada Perusahaan Kapas Putih di Klaten, Skripsi, Surakarta: Universitas
Muhammadiyyah Surakarta, 2006, hlm. 3
58
Tiara (Karyawan Toko), Pekanbaru 09 Mei 2020
59
b. Tabel IV.2
Produk Pakaian Laki-laki
No Barang Harga
dengan harga yang lebih murah dari biasanya sehingga lebih ekonomis,
produk tersebut.
60
distribusi.
59
Ibid., 190
61
rendah.
atau lebih. Strategi itu bisa dikatakan dengan strategi penetapan harga
60
Hendri Ma’ruf, Pemasaran Ritel, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2006), hlm. 570
62
yaitu melonjak pada saat lebaran Idul Adha dan Idul Firti.
61
Op.,Cit, (Pemilik Toko), Pekanbaru 11 Mei 2020
62
Taufiq Amir, Manajemen Strategi, (Bandung: Raja Grafindo Persada: 2012), hlm. 7
63
organisasi tersebut.63
barang atau jasa, mempunyai tujuan akhir yaitu menjual barang atau
peneliti lakukan dengan Pak Surya, dimana data penjualan itu sebagai
berikut:
63
Husein Umar, Evaluasi Kinerja Perusahaan, (Jakarta: Gramedia Pustaka Umum, 2002),
hlm 4
64
Marbun BN, Kamus Manajemen, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 2003), hlm. 225
64
Tabel IV.3
D’Ratu Fashion Pekanbaru
Data Volume Tahun 2018- 2019 Penjualan (unit)
meningkat pada bulan Juni dikarenakan lebaran Idul Fitri dan pada
dapat dikatakan cukup ramai, hal ini dapat dilihat dari padatnya
kenaikan drastis karena adanya lebaran Idul Fitri. Para pelanggan terus
Tabel IV.4
D’Ratu Fashion Pekanbaru
Data Volume Tahun 2020 Penjualan (unit)
Januari 1450
Februari 1236
Maret 570
April 321
65
Op., Cit, (Pemilik Toko), Pekanbaru 15 Mei 2020
66
Tia ( Karyawan Toko), Pekanbaru 15 Mei 2020
66
Mei 4130
dengan adanya sistem penetapan harga yaitu 35.000 yaitu pada bulan
Selain itu, produk ini seperti pakaian perempuan harus sesuai tren,
pakaian perempuan ini tiap bulannya sudah habis dan akan dipesan
proses penjualannya.68
67
Thamrin Abdullah dan Francis Tantri, Manajemen Pemasaran, (Jakarta: Rajawali Press,
2013), hlm. 153
68
Op., Cit, (Pemilik Toko), Pekanbaru 20 Mei 2020
68
Volume Penjualan
Syariah
69
Abdul Munnan, Teori dan Praktek Ekonomi Islam, (Dana Bhakti Wakaf: Yogyakarta,
1997), hlm. 59
69
artinya
dan Penentu Harga, sungguh aku ingin bertemu dengan Allah tanpa
70
Abu Daud bin Ash’as, Shahih Abu Daud, (Libanon: Dar al-Fikr, 1994), hlm. 472
70
kerelaan atau suka sama suka yang tidak merugikan antara penjual dan
71
Abu Malik Kamal A-Sayyid Salim, Sahih Fiqih Sunnah Lengkap, (Jakarta: Pustaka Azzam,
2007), hlm. 473
72
Departemen Agama RI, AL-Hikmah; Alqur‟an dan Terjemahanya, (Bandung: CV
Penerbit Di Ponogoro, 2010), hlm.83
71
manusia.
dan tempat akhir kelak. Universal ini tampak jelas terutama dalam
Allah adalah dzat yang menetukan dan mengatur harga, pencurah dan
satu dari kalian tidak menentukan karna kezaliman dalam hal darah
dan harta.
73
Moh. Rifa’i, Konsep Perbankan Syariah, (Semarang: Wicaksana, 2002), hlm. 19
72
sesuatu yang direlakan dalam akad, baik lebih sedikit, lebih besar,
mereka ridha, maka tindakan ini tidak dibenarkan oleh agama. Namun
diterapkan.76
74
Ibid., hlm. 2
75
Racmat Syafi’i, Fiqih Muamalah, ( Bandung: Pustaka Setia, 2000), hlm. 87
76
73
menzalimi dan tidak dizalimi. Implikasi nilai ekonomi dari nilai ini
sebagai berikut:
Islam dan nilai Allah sebagai perbuatan yang lebih dekat dengan
ketaqwaan.77
77
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam, hlm. 351
78
Departemen Agama RI, AL-Hikmah; Alqur‟an dan Terjemahanya, (Bandung: CV
Penerbit Di Ponogoro, 2010), hlm. 437
79
Ibid., hlm. 446
75
menyeluruh. Secara umum harga yang adil adalah harga yang tidak
b. Laba (Keuntungan)
80
Ibid., hlm. 3
81
Ibid., hlm. 94
76
c. Larangan Ihktikar
hari.
82
Adiwarman Karim, Op., Cit, hlm. 82
78
d. Transaksi (Akad)
objek-objeknya.84
bersama.85
kepada umat Islam agar berlaku adil dalam hal apapun, demikian
83
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam, hlm. 95
84
Samsul anwar, Hukum Perjanjian Syari‟ah, (Jakarta: Raja Grafindo, 2007), hlm. 68
85
Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam, Op., Cit. hlm. 96
79
juga dengan jual beli. Dengan adil dalam muamalah semua akan
Allah SWT.
86
Adiwarman Azwar Karim, sejarah Pemikiran Ekonomi Islam, ( Jakarta: Grafindo
Persada, 2006), hlm. 286
81
Bukhari)88
kelak.89
ekonomi.
89
Adiwarman Karim, 2011, Op., Cit. hlm. 159
83
jenis barang menjadi dua kategori yaitu barang pokok dan barang
akan menurun semetara harga barang mewah akan naik. Hal ini
diprioritaskan.
melayani pembeli dengan sangat ramah. Selain itu juga, toko ini
manfaatnya.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
merupakan suatu ketentuan yang utama dalam jual beli karena harus
85
86
ini adalah agar pembeli dan penjual tidak merasa dirugikan satu sama
lain. Jadi, toko D’Ratu Fashion ini sudah sesuai dalam penetapan harga
B. Saran
87
88
Nawawi, Heru. Konsep Ekonomi Islam: Suatu Pengantar, Ed. 1, Cet. Ke-
3. Yogyakarta: Ekonosia. 2004
Qardhawi, Yusuf. Norma dan Etika Ekonomi Islam. Jakarta: Gema Insani.
1997
Qardhawi, Yusuf. Fatwa-Fatwa Kontemporer. Jakarta: Gema Insani. 1995
Slat, Andre Hendry. Analisis Harga Pokok Produk. Vol 1 No. 3 Juni 2013
35.000?
6. Apa itu strategi harga produk baru dan strategi harga tunggal?
8. Pada produk yang ada di D' Ratu Fashion apakah di model sendiri atau
9. Apa saja produk yang identik/ membedakan di D' Ratu Fashion ini dengan
Nama : Surya
Dengan ini menyatakan bahwa, benar telah selesai meneliti dan melaksanakan
riset.
NIM : 11625103983
Pekerjaan : Mahasiswa