Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN PRATIKUM INSTRUMENTASI DAN PENGUKURAN ELEKTRONIK

Pengukuran resistor

Disusun oleh:

Muhibbul Husni 190604003

Dosen Pengampu:

Fitri Farida, S.Pd, M.Pd. T

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PEDIDIKAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU

2020/2021
JOBSHEET
PENGUKURAN RESISTOR

1. TUJUAN PRAKTIKUM
 Mahasiswa dapat menghitung nilai tahanan resistor dengan kode warna
 Mahasiswa dapat mengukur nilai tahanan resistor menggunakan multimeter

2. PRE-TEST
Sebelum melanjutkan praktikum, Anda harus menjawab pertanyaan berikut ini:
1) Jelaskan fungsi nilai toleransi resistor .
Toleransi resistor merupakan perubahan nilai resistansi dari nilai yang tercantum pada
badan resistor yang masih diperbolehkan dan dinyatakan resistor dalam kondisi baik.
Toleransi resistor merupakan salah satu perubahan karakteristik resistor yang terjadi
akibat operasional resistor tersebut.
2) Apa yang dimaksud dengan kalibrasi alat ukur
Kalibrasi merupakan proses pengecekkan dan pengaturan akurasi dari alat ukur
dengan cara membandingkan suatu standar yang tertelusur dengan standar Nasional
maupun Internasional dan bahan-bahan acuan yang tersertifikasi.

3. DASAR TEORI

 Menentukan Nilai Resistor dengan Kode Warna

Kode warna pada resistor menyatakan harga resistansi dan toleransinya. Semakin kecil
harga toleransi suatu resistor adalah semakin baik, karena harga sebenarnya adalah harga
yang tertera ± harga toleransinya.

Terdapat resistor yang mempunyai 4 gelang warna dan 5 gelang warna.


Tabel Nilai Warna Gelang Resistor

Contoh :

Sebuah resistor dengan 4 gelang. Gelang pertama cokelat, gelang kedua cokelat, gelang
ketiga orange dan gelang keempat emas. Tentukan nilai tahanan resistor !

Nilai Resistor tersebut :

Gelang 1 (cokelat) =1; Gelang 2(cokelat)=0; Gelang 3(orange)= 10 3 ; Gelang 4 (emas) =


5%

Sehingga nilai tahanan resistor adalah 10 x 103 Ω ± 5 % (dari Harga Tahanan) atau 10 K
Ω dengan toleransi 5 % (± 500 Ω ) berarti nilai tahanan antara 9500 Ω sampai 10500 Ω.

 Menentukan Nilai Resistor dengan Multimeter


Multimeter adalah alat pengukur listrik yang sering dikenal sebagai AVO
(Ampere/Volt/Ohm meter) yang dapat mengukur tegangan (voltmeter), hambatan
(ohm-meter), maupun arus (amper-meter).
4. ALAT DAN BAHAN
 Multimeter
 Resisitor 4 dan 5 gelang warna (5 buah)
 Kabel penghubung secukupnya

5. LANGKAH PRAKTIKUM
1) Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk mengukur nilai tahanan resistor.
2) Amatilah kode warna pada masing resistor 4 gelang dan 5 gelang
3) Catatlah harga resistor tersebut pada kolom tabel hasil pengamatan warna 4) Sesuaikan
batas ukur dengan besar nilai resistor yang akan diukur.
5) Kalibrasi multimeter
6) Ukurlah resistansi resistor satu-persatu dengan Ohmmeter
7) Catatlah harga resistor tersebut pada kolom tabel hasil pengukuran
8) Bandingkan hasil pengamatan dengan hasil pengukuran
9) Buatlah kesimpulan
10) Kembalikan semua alat dan bahan

6. TABEL HASIL PRAKTIKUM


Resistor Nilai Nilai Nilai Nilai Nilai Hasil Hasil
Gelang Gelang Gelang Gelang Gelang pengamatan pengukuran

1 2 3 4 5
1. 1 5 10⁰ ±5% - 15Ω 16Ω
2. 5 6 0,1 ±5% - 5,6Ω 5Ω
3. 1 0 10⁰ ±5% - 10Ω 9Ω
4. 2 2 10² ±5% - 2200Ω 2200Ω
5. 1 2 10³ ±5% - 12000Ω 12000Ω

7. EVALUASI
Apakah ada perbedaan nilai resistor hasil pengukuran dan hasil pengamatan gelang warna ?
mengapa hal itu bisa terjadi ?
Ada, karena adanya nilai toleransi di resistor tersebut

Anda mungkin juga menyukai