Zakky Ramadhani Nurwigantara / 041800916 / Akuntansi / NONSIPAS

RE DISKUSI 4
MANAJEMEN

Diskusi ketiga ini kita akan membahas mengenai Pengembalian Keputusan dan Alata
perencanaan pengembalian keputusan
1.  Menjelaskan jenis keputusan yang diambil Manajer yaitu keputusan terprogram dan
keputusan yang terprogram
2.  Menjelaskan masing masing alat peramalan baik kuantitatif maupun kualitatif yang digunakan dalam
pengambilan keputusan

Jawaban:

1. Jenis Keputusan Manajemen

Keputusan Terprogram
Yaitu keputusan yang terjadi berulang ulang atau terstruktur atau bahkan
keduanya.Terkadang keputusan terprogram merupakan keputusan yang rumit, namun setelah
dianalisis dapat dimasukkan menjadi kategori keputusan terprogram. Contoh: Menyediakan
barang untuk keperluan hari raya seperti Lebaran, Natal.Mengapa demikian? Karena
menyediakan barang guna kebutuhan hari raya hanya terjadi setahun sekali, namun akan
berualng pada tahun berikutnya. Manajer dapat menghadapi kasus seperti contoh diatas
dengan menggunakan forecast terlebih dahulu dengan mengambil faktor faktro relevan dan
kemudian menentukan jadwal penyediaan barang terkait.

Keputusan Tidak Terprogram

Yaitu keputusan yang terjadi jarang muncul atau tidak terstruktur atau bahkan
keduanya. Tidak ada pedoman yang cukup terperinci untuk menangani maslah yang berkaitan
dengan keputusan tidak terprogram. Contoh: Adanya penurunan penjualan terhadap produk
tertentu. Dan dalam menangani gugatan dari konsumen. Hal ini termasuk kejadian ‘luar biasa’
dikarenakan jarang sekali terjadi.

2. Alat Peramal Keputusan Manajemen

Peramalan Kuantitatif
Alat peramalan dengan menggunakan angka angka.untuk memperkirakan kondisi masa
depan. Alat peramalan ini terdiri dari dua macam yaitu:
 Time Series; Peramalan jenis ini sangat efektif apabila perusahaan memiliki banyak data
dan pola pergerakan yang variable yang stabil. Dikerjakan berdasar urutan waktu guna
peramalan di masa yang akan dating. Terdapat dua metode dalam pengerjaan time
series yaitu metode rata rata bergerak dan metode penghalusan exponensial.
  Sebab akibat; Pada peramalan ini faktor faktor di luar system yang mempengaruhi akan
menjadi variable penghitungan. Metode ini mencakup dua macam yaitu Model Regresi
dan model ekonometri

Peramalan Kuanlitatif
Alat peramalan menggunakan pertimbangan serta pengetahuan dan pengalaman
individu atau kelompok, tidak menggunakan metode statistika seperti halnya kuantitatif. Terdiri
dari beberapa model yaitu:
 Model pendapat kelompok eksekutif (jury of executive opinionmethod); Peramalan jenis
ini dilakukan dengan caramengumpulkan pendapat pendapat manajer yang pada
nantinya akan digabungkan menjadi satu kesimpulan terkait penjualan di masa
mendatang.
 Metode delphi; Metode ini dialkukan dengan mencari pendapat para ahli di bidang
tertentu / mengenai topic tertentu dengan tujuan memperoleh pandangan terkait
kejadian di masa mendatanag
 Self force composition: Kebalikan dari model pendapat kelompok eksekutif, metode ini
menggunakan salesman yang melakukan kontak langsung untuk memprediksi
penjualan.
 Analisis multikriteria; Analisis yang ditujukan untuk mencegah kecenderungan manusia
yang memfokuskanpada satu alternative saja yang paling menarik dan melupakan yang
paling penting.
 Evaluasi pelanggan; Metode ini lebih dari sekedar analisis kelompok salesman seperti
pada metode self force composition, namun salesman juga mengumpulkan pendapat
dari para pelanggan yang kemudian akan dikumpulkan menjadi satu oleh manajer,
kemudian diintepretasikan lalu dijadikan dasar mengambil keputusan