Anda di halaman 1dari 13

RANCANGAN PENDIDIKANKE SEHATAN (RPK)

DIET DIABETES MILITUS

DI RUANG KENANGARSUD LEKAS SEHAT

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Keperawatan Medikal Bedah

Dosen Pembimbing : Ns. Ahmad Asyrofi, S.Kep., M.Kep., Sp. Kep.M.B

Disusun Oleh :

Ridaya Sis Qomarullah, S.Kep

SK. 320032

PROGAM PENDIDIKAN PROFESI NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KENDAL

TAHUN AKADEMIK 2020/2021


RANCANGAN PENDIDIKAN KESEHATAN (RPK)

Hari / tanggal Sabtu, 10 Juli 2021


Durasi 20 menit
Sasaran Ny. R dan Keluarga Pasien
Umur 35 tahun
Tempat Ruang Kenanga RSUD Lekas Sehat
Pelaksana Ridaya Sis Qomarullah, S.Kep

A. Pokok Bahasan

Diet DM

B. Sub Pokok Bahasan


1. pengaturan diet DM.
2. hal yang harus diperhatikan dalam diet DM.
3. jumlah kalori yang tepat untuk dirinya.
4. jenis makanan yang tepat untuk dirinya.
5. susunan jadwal diet yang tepat untuk dirinya.
6. contoh menu yang tepat untuk makan pagi.

C. Capaian Pembelajaran
1. Sikap
Pasien dan keluarga pasien setuju dan bersedia untuk dilakukan
pendidikan kesehatan tentang Diet DM
2. Pengetahuan
Setelah dilakukan pendidikankesehatan selama 1x20 menit,
diharapkanklien dan keluarga dapat :
1. pengaturan diet DM.
2. hal yang harus diperhatikan dalam diet DM.
3. jumlah kalori yang tepat untuk dirinya.
4. jenis makanan yang tepat untuk dirinya.
5. susunan jadwal diet yang tepat untuk dirinya.
6. contoh menu yang tepat untuk makan pagi.

3. Psikomotor
Setelah dilakukan tindakan pendidikan kesehatan selama 1x20
menit, pasien dan keluarga diharapkan dapat melakukan Diet DM
D. Materi
Terlampir
E. Metode
1. Ceramah
2. Demontrasi
3. Tanya jawab
F. Media
1. Leaflet
G. SettingTempat

Keterangan :

: Keluarga pasien

: Pasien

: penyaji

H. Kegiatan Belajar

Tahap Kegiatan Kegiatan Perawat Kegiatan Peserta Media


Pembukaan 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab Lisan
(2menit) 2. Memperkenalkan diri salam
3. Menjelaskan tujuan 2. Memperhatikan
pembelajaran dan
4. Mengadakan kontrak mendengarkan
waktu penyaji
5. Apersepsi (memberikan 3. Menjawab
reinforcment) pertanyaan
penyaji
Pelaksanaan Menjelaskan materi 1. Mendengarkan Leaflet
(13 menit ) meliputi: dan
a. pengaturan diet DM. memperhatikan
b. hal yang harus dengan seksama
diperhatikan dalam 2. Bertanya
diet DM.
c. jumlah kalori yang
tepat untuk dirinya.
d. jenis makanan yang
tepat untuk dirinya.
e. susunan jadwal diet
yang tepat untuk
dirinya.
f. contoh menu yang
tepat untuk makan
pagi.

Penutup 1. Melakukan evaluasi 1. Memperhatikan Lisan


(5 menit) dengan menanyakan dan menjawab
kembali materi yang pertanyaan dari
telah disampaikan penyaji

2. Menyampaika 2. Menjawab
kesimpulan salam
3. Mengucapkan salam
4. Menutup penyuluhan

I. Evaluasi
1. Evaluasi proses
a. Pasien dan keluarga memperhatikan terhadap materi yang disampaikan
b. Pasien dan keluarga aktif bertanya terhadap hal yang belum diketahui
c. Tanya jawab berlangsung dengan lancar
2. Evaluasi hasil
a. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan pengaturan diet DM.
b. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan hal yang harus diperhatikan
dalam diet DM.
c. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan jumlah kalori yang tepat
untuk dirinya.
d. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan jenis makanan yang tepat
untuk dirinya.
e. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan susunan jadwal diet yang
tepat untuk dirinya.
f. Pasien dan keluarga mampu menjelaskan contoh menu yang tepat untuk
makan pagi.
Lampiran

PENGATURAN DIET DM

A. TUJUAN DIET DM
Tujuan pengaturan diet secara umum pada penderita DM adalah :
1. Mencapai dan mempertahankan kadar gula darah mendekati kadar
normal.
2. Mencegah komplikaso akut/kronik.
3. Meningkatkan kualitas hidup (Waspadji, 2007).

B. 3 HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN


Waspadji (2007) mengutip pendapat Joslin (1952) dari Medical Centre
Institute dalam pengaturan diet DM ada tiga J yang harus diketahui dan
dilaksanakan oleh penderita DM yaitu:
1. Jumlah Makanan
a. Disesuaikan dengan status gizi bukan berdasarkan tinggi rendahnya
gula darah
b. Jumlah kalori yang disarankan ± 1100-2900 kkal
Sebelum menghitung jumlah kalori yang dibutuhkan seorang klien
diabetes, terlebih dahulu harus diketahui berat badan ideal. Cara
yang paling mudah adalah dengan rumus Brocca:

BB idaman: 90 % x (TB dalam cm – 100) x 1


Terdapat beberapa cara untuk menentukan jumlah kalori yang
dibutuhkan seorang diabetes yaitu:
1) Menghitung kebutuhan basal dahulu dengan cara mengalikan
berat badan idaman dengan sejumlah kalori:
BB idaman (kg) x 30 kkal à laki-laki
Bb idaman (kg) x 25 kkal à perempuan
Kemudian ditambah dengan jumlah kalori yang diperlukan
untuk kegiatan sehari-hari.
Kerja ringan : tambah 10% dari kalori basal
Kerja sedang : tambah 20% dari kalori basal
Kerja berat : tambah 40-100% dari kalori basal
2) Menurut Waspadji, 2007

Kkal/kg
Kerja
Dewasa BB kerja Kerja berat
Sedang
basal

Gemuk 20 -25 30 35
Normal 30 35 40
Kurus 35 40 40 -50

2. Jenis Makanan
Penderita DM harus mengetahui dan memahami jenis makanan apa
yang boleh dimakan secara bebas, makanan yang mana harus dibatasi
dan makanan apa yang harus dibatasi secara ketat.
a. Makanan yang mengandung karbohidrat mudah diserap harus
dihindari seperti sirup, gula, dan sari buah.
b. Sayuran dengan kandungan karbohidrat tinggi harus dibatasi seperti
buncis, kacang panjang, wortel, kacang kapri, daun singkong, bit dan
bayam.
c. Buah-buahan berkalori tinggi juga dibatasi seperti pisang, pepaya,
mangga, sawo, rambutan, apel, duku, durian, jeruk dan nanas.
d. Sayuran yang boleh dikonsumsi adalah sayuran dengna kandungan
kalori rendah seperti oyong, ketimun, kol, labu siam, lobak, sawi,
rebung, selada, togge, terong dan tomat (Waspadji, 2007).
Sebagian besar pasien DM mengeluh karena makanan yang
tercantum dalam daftar menu diet kurang bervariasi sehingga sering
terasa membosankan. Untuk itu agar ada variasi dan tidak menimbulkan
kebosanan, dapat diganti dengan makanan penukar lain. Perlu diingat
dalam penggunaan makanan penukar, kandungan zat gizinya harus sama
dengan makanan yang digantikannya (Suyono, 1996). Contoh makanan
penukar adalah sebagai berikut:
1) Golongan I : Sumber Karbohidrat
1 satuan penukar = 175 kalori, 4 gram protein, 40 gram karbohidrat

BAHAN
URT BERAT (gr)
MAKANAN

BIHUN ½ GELAS 50
HAVERMOUNT 6 SENDOK MAKAN 50
KENTANG 2 BIJI SEDANG 200
KREKERS 5 BUAH BESAR 50
MI KERING ½ BUNGKUS 50
NASI ¾ GELAS 100
ROTI PUTIH 2 POTONG SEDANG 80

2) Golongan II : Sumber Protein Hewani


1 satuan penukar = 95 kalori dan 19 gram protein, 6 gram lemak

BAHAN URT BERAT


MAKANAN (gr)

AYAM 1 POTONG SEDANG 50


DAGING SAPI 1 POTONG SEDANG 50
HATI SAPI 1 POTONG SEDANG 50
IKAN SEGAR 1 POTONG SEDANG/1 EKOR 50
IKAN ASIN 1 POTONG KECIL 25
TELUR AYAM 1 BUTIR 50
TELUR BEBEK 1 BUTIR 60
UDANG SEGAR ¼ GELAS 50
KEJU 1 POTONG KECIL 30

3) Golongan III : Sumber Protein Nabati


1 Satuan Penukar = 80 kalori dan 6 gram protein , 3 gram lemak, 8
gr karbohidrat

BAHAN
URT BERAT (gr)
MAKANAN

KACANG HIJAU 2 SENDOK MAKAN 20


KACANG MERAH 2 ½ SENDOK MAKAN 25
SEGAR
KACANG TANAH 2 SENDOK MAKAN 20
KEJU 2 SENDOK MAKAN 20
TAHU 1 BIJI BESAR 100
TEMPE 2 POTONG SEDANG 50
SUSU KEDELAI 1 GELAS 100

4) Golongan IV : Sayuran

SAYURAN A SAYURAN B

KANGKUNG KETIMUN BAYAM NANGKA


MUDA
TOMAT KOL BUNCIS JAGUNG
PUTREN
TOGE REBUNG DAUN KACANG
SINGKONG PANJANG
TERONG SAWI JAGUNG
MUDA
JAMUR OYONG LABU SIAM
SEGAR

5) Golongan V : Buah
1 Satuan Penukar = 40 kalori dan 40 gram karbohidrat

BAHAN MAKANAN URT BERAT (gr)

PISANG 1 BUAH 50
PEPAYA 1 POTONG 100
APEL ½ BUAH 75
JERUK 2 BUAH 100
DUKU 15 BUAH 75

6) Golongan VI : Bahan Makanan Golongan Susu


1 satuan penukar = 130 kal, 7 gr protein, 7 gr lemak, 9 gr karbohidrat

BAHAN MAKANAN URT BERAT (gr)

SUSU SAPI 1 GELAS 200


TEPUNG SUSU 5 SENDOK MAKAN 25
WHOLW
YOGURT 1 GELAS 200

7) Golongan VII : Minyak


1 satuan penukar = 45 kal, 5 gram lemak

BAHAN MAKANAN URT BERAT (gr)

MINYAK KELAPA ½ SENDOK MAKAN 5


MARGARIN ½ SENDOK MAKAN 5
MINYAK KACANG/ ½ SENDOK MAKAN 5
KEDELAI/ JAGUNG
KELAPA PARUT 5 SENDOK MAKAN 30
SANTAN ½ GELAS 50

3. Jadwal Makanan
Penderita DM harus membiasakan diri untuk makan te pat pada waktu
yang telah ditentukan. Penderita DM makan sesuai jadwal, yaitu 3 kali makan
utama, 3 kali makan selingan dengan interval waktu 3 jam.

WAKTU JADWAL TOTAL KALORI

Pukul 7 Makan pagi 20%


Pukul 10 Selingan 10%
Pukul 13 Makan siang 30%
Pukul 16 Selingan 10%
Pukul 19 Makan malam 20%
Pukul 21 Selingan 10%

CONTOH MENU:

Ny.F BB= 63 kg, TB = 156 cm

1. BB Idaman = 0,9 x (156-100) = 0,9 x56= 50,4 kg


2. Kebutuhan kalori basal = 50,4 kg x25 Kkal= 1.260 Kkal
3. Kategori kerja sedang (kerja rumah tangga) = 1.260 Kkal + (20%x 1.260) =
1.512 Kkal.
4. Pembagian makanan kategori Golongan III  Kebutuhan kalori basal 1.400-
1.600 Kkal
5. Kategori Golongan III untuk makan pagi (06.00-07.00):
a. Hidrat arang :1
b. Hewani :1
c. Nabati : 1/2
d. Sayuran A : Secukupnya
e. Minyak :1

Selingan (Pukul 10.00)


a. Buah :1
b. Susu :-
6. Contoh Menu Sarapan (06.00-07.00):
Nasi 100 gram
Ikan 40 gram
Tempe 25 gram
Sayur cah jamur 100 gram
Selingan (Pukul 10.00):
Pisang 1 buah
DAFTAR PUSTAKA

American Diabetes Association (ADA). (2006). Diagnosis and Classification of


Diabetes Mellitus. New York: ADA.

Perwira, Rifki Indra. (2012). Jurnal Teknologi Volume 5 Nomor 2: Sistem Untuk
Konsultasi Menu Diet Bagi Penderita Diabetes Mellitus Berbasis Aturan.
Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Waspadji, Sarwono. (2007). Telaah Mengenai Faktor Metabolik dan Respon
Imun pada Pasien DM Tipe 2. Jakarta: Program Pasca Sarjana UI.

Anda mungkin juga menyukai