Anda di halaman 1dari 20

SKIZOFRENIA PARANOID

Lulu Lukyati 1102016105

Pembimbing

dr. Olga Leodirista, Sp. KJ

KEPANITERAAN KLINIK BAGIAN ILMU KESEHATAN JIWA


RSUD KABUPATEN BEKASI
PERIODE 5 APRIL – 25 APRIL 2021
IDENTITAS
Nama : Tn. R
Jenis Kelamin : Laki-laki
Tanggal Lahir : 8 Agustus 1990
Usia : 30 tahun
Agama : Islam
Alamat : Kampung Kandang
Pendidikan : SMK
Status pernikahan : Belum Menikah
Pekerjaan : Tidak Bekerja
Riwayat Perawatan : Perawatan Jiwa
No. RM : 062084
RIWAYAT PSIKIATRIK

Keluhan Utama
Anamnesis
Kontrol Rutin
Anamnesis dilakukan secara
autoanamnesis dan alloanamnesis
pada tanggal 8 April 2021 pukul 11.00
di RSUD Kabupaten Bekasi
Keluhan Tambahan

Galau, BT dan bosan sejak 1 hari SMRS


RIWAYAT GANGGUAN SEKARANG
2012 2015 2019 2021
Poli Jiwa RSUD Poli Jiwa RSUD Poli Jiwa RSUD Poli Jiwa RSUD
Kab. Bekasi Kab. Bekasi Kab. Bekasi Kab. Bekasi

• Sering diam • Rutin berobat • Berobat kembali • BT


• Sering ngomong namun berhenti • Marah-marah • Tidak ada gangguan
tidur
sendiri makan obat • Galau
• Halusinasi visual,
• Mondar-mandir karena pasien • BT
auditorik dan
• Marah-marah merasa sudah • Bicara sendiri olfaktorik disangkal
• Mendengar suara sehat • Halusinasi visual, • Emosi stabil
“tumbal ilmu” auditorik dan • Kontrol rutin sebulan
• Mencium bau amis olfaktik sekali hingga
seperti darah • Sulit tidur sekarang
RIWAYAT GANGGUAN SEBELUMNYA

Gangguan Psikiatri Riwayat Gangguan Medik

Pasien tidak memiliki riwayat • Riwayat Trauma : Kecelakaan mobil pada


gangguan mental dan perilaku tahun 1994
sebelumnya. • Riwayat Epilepsi / Kejang : Disangkal
• Riwayat Hipertensi : Disangkal
• Riwayat DM : Disangkal

Riwayat Operasi Riwayat Gangguan Zat Psikoaktif

Disangkal • Merokok sejak 2005 – 2012


• Alkohol (+) sejak pasien SD – SMA
hampir setiap hari
• NAPZA : Disangkal
RIWAYAT PRIBADI SEBELUM SAKIT

Riwayat Prenatal dan Perinatal


Masa Kanak Akhir ( 11 – 18 tahun )
Pasien adalah anak pertama dari 2 bersaudara,
lahir cukup bulan dan dalam proses
Pertumbuhan dan perkembangan sesuai
kelahirannya dibantu oleh bidan. Sewaktu
umur (dalam batas normal).
dalam kehamilan, ibunya dalam batas sehat
dan pasien tumbuh kembang dengan baik.

Masa Kanak–kanak Pertengahan ( 3 – 11 tahun )


Masa Kanak–kanak Dini/awal (0 - 3tahun)
Pertumbuhan dan perkembangan sesuai dengan
Pertumbuhan dan perkembangan sesuai usianya. Pasien sekolah seperti anak pada
dengan usianya. umumnya dan tidak pernah turun kelas dan
pasien tidak pernah dibully oleh teman-temannya.
Masa Dewasa Riwayat Aktivitas Sosial Riwayat Hukum

• Riwayat pekerjaan : pasien Ibu pasien mengatakan bahwa Pasien tidak memiliki riwayat
bekerja di Adi Karya sebagai salah satu teman kerja pasien ditangkap atau ditahan
Laboran sejak 2009 – 2011. tidak suka dengan pasien terkait pelanggaran hukum.
• Riwayat pernikahan: belum karena pasien dekat dengan
menikah manager.
• Riwayat keagamaan: Pasien
tidak pernah beribadah
• Riwayat pendidikan: Pasien
menjalani pendidikan dengan
cukup baik sampai Sekolah
Menengah Atas (SMA)
Riwayat Keluarga
Riwayat Ekonomi

Pasien berasal dari keluarga


ekonomi menengah dan
pasien saat ini tidak bekerja.

Impian, Fantasi, dan Cita-Cita


Pasien

Pasien memiliki keinginan untuk


sembuh agak bisa bekerja dan
tidak minum obat lagi.
1. Deskripsi Umum
• Penampilan Umum : Pasien seorang laki-laki, usia 30 tahun, terlihat
sesuai usianya. Pasien menggunakan baju kaos dan celana panjang,
sendal, serta menggunakan masker. Penampilan pasien cukup rapih.

• Aktivitas dan Perilaku Psikomotor : selama wawancara, pasien


komunikatif, pasien tidak tampak cemas maupun gelisah.

• Sikap Pasien Terhadap Pemeriksa : pasien bersikap cukup kooperatif,


banyak pertanyaan yang terjawab oleh pasien.

STATUS
MENTAL
Keadaan Afektif Gangguan Persepsi
• Mood : Hipotimia a. Halusinasi :
• Afek : Sempit • Auditorik : Riwayat
mendengar suara bisikan
“tumbal ilmu”
Pembicaraan • Visual : Tidak ada
• Volume : Cukup • Taktil : Tidak ada
• Irama : Monoton • Olfaktorik : Riwayat
• Kelancaran : Artikulasi jelas mencium bau amis seperti
• Kecepatan : Lambat darah
• Gangguan Bicara : Tidak • Gustatorik : Tidak ada
terdapat gangguan bicara b. Ilusi : tidak ada
c. Derealisasi : tidak ada
STATUS d. Depersonalisasi : tidak ada

MENTAL
Fungsi Kognitif dan Penginderaan
Gangguan Pikiran
a. Kesadaran : Komposmentis
1. Isi Pikir
b. Orientasi
a. Preokupasi : tidak ada
• Waktu : Baik, pasien bisa menyebutkan waktu saat
b. Gangguan Isi pikir
dilaksanakan anamnesis yaitu siang hari
v Waham Bizzare : tidak ada
• Tempat : Baik, pasien bisa menyebutkan lokasi pasien
v Waham Nihilistik : tidak ada
saat dianamnesis yaitu di RSUD kabupaten Bekasi
v Waham Somatik : tidak ada
• Orang : Baik, pasien mengenali ayahnya dan dokter
v Waham Paranoid
c. Konsentrasi : tidak dilakukan
• Waham Kejaran : tidak ada
d. Daya Ingat
• Waham Kebesaran: tidak ada
• Jangka panjang : Cukup baik, walaupun pasien tidak
• Waham Rujukan : tidak ada
terlalu banyak mengingat masa kecilnya.
• Waham Dikendalikan : tidak ada
• Jangka pendek : Baik, pasien mengingat sarapan
Thought of insertion : tidak ada
paginya.
v Thought of broadcasting : tidak ada
• Segera : Baik, pasien bisa mengingat nama
v Thought of withdrawal : tidak ada
pemeriksa
v Thought of control : tidak ada
STATUS
e. Intelegensi & Pengetahuan Umum : Pasien mengetahui
presiden Indonesia saat ini adalah Bapak Joko Widodo
f. Kemampuan Visuospasial : Tidak dilakukan
MENTAL g. Pemikiran abstrak : Baik, pasien dapat mengetahui
persamaan apel dan pir
Status Generalis Pemeriksaan Neurologis
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Komposmentis (GCS : 15) Pupil : Bulat, Isokor, RCL +/+, RCTL +/+
Tanda Rangsang Meningeal : Negatif
Tanda Vital Gejala Peningkatan TIK : tidak ditemukan
Tekanan Darah : 127/76 mmHg Saraf Kranialis : Baik
Nadi : 90 /menit Keseimbangan dan Koordinasi : Baik
Suhu : 36,5 °C Sensibilitas : Baik
Frekuensi Nafas : 20x /menit Motorik
Saturasi Oksigen : 99% Refleks Fisiologis : Tidak ada kelainan
(++/++)
Status Lokalis Kekuatan otot : 5555|5555
Kepala : Normocephal 5555|5555
Mata : Pupil bulat dan isokor. Konjungtiva anemis-/-, sklera ikterik -/-
Leher : Pembesaran KGB (-)
Sistem Kardiovaskular : dbn
Sistem Respiratori : dbn
Sistem Gastrointestinal : dbn
Ekstremitas : dbn
PEMERIKSAAN
Genitalia dan Anus : Tidak diperiksa FISIK
Reality Test Ability (RTA): Baik, karena halusinasi sudah menghilang

Tilikan : Derajat 6 (menyadari sepenuhnya


tentang dirinya disertai motivasi untuk
mencapai perbaikan)

Taraf Dapat Dipercaya : Dapat dipercaya, namun perlu dilakukan


cros-check kembali ke orang tua.

STATUS
MENTAL
IKHTISAR TEMUAN BERMAKNA
• Pasien laki-laki 30 tahun, datang ke Poli Psikiatri RSUD Kabupaten Bekasi
bersama orang tuanya untuk melakukan kontrol rutin terhadap
penyakitnya. Sebelumnya pada tahun 2012 pasien didiagnosis dengan
skizofrenia paranoid
1

• pasien menghentikan pengobatannya setelah 3 tahun, gejala penyakit


tersebut timbul kembali pada tahun 2019
• Pasien sekarang sudah merasa stabil dari kondisi sebelumnya.
• Pasien sudah tidak mendengar bisikan “tumbal ilmu”, melihat bayang-
2
bayangan serta emosi pasien stabil.

•Pasien nampak cukup kooperatif, cenderung komunikatif, dan pasien tidak tampak cemas maupun gelisah, banyak
menjawab pertanyaan.

3
•Kondisi pasien saat bicara : volume cukup, irama monoton, artikulasi jelas, dan kecepatan lambat.
•Tidak terdapat gangguan proses pikir. Penjelasan pasien dapat dipercaya namun pemeriksa tetap melakukan cross
check terlebih dahulu kepada orang tua pasien.
• Orientasi pasien terhadap waktu, tempat, dan orang adalah baik.
•Tingkat tilikan derajat 6.
FORMULA DIAGNOSIS

1. Aksis I :
• Berdasarkan anamnesis tidak terdapat gangguan fisik yang menyebabkan disfungsi
otak. Hal ini dapat dinilai dari tingkat kesadaran, daya ingat yang cenderung baik.
Sehingga pasien ini bukan penderita gangguan mental organik atau F.0
• Berdasarkan anamnesis tidak ada riwayat penggunaan NAPZA sehingga pasien bukan
penderita gangguan mental dan perilaku akibat zat psikoaktif atau alkohol (F.1)
• Berdasarkan anamnesis pasien didapatkan halusinasi auditorik, visual dan olfaktorik
sehingga pasien merupakan penderita gangguan skizofrenia paranoid (F.20.0).
2. Aksis II : Tidak ditemukan kelainan
3. Aksis III : Tidak ditemukan kelainan
4. Aksis IV : Ada masalah dengan teman kerja
5. Aksis V :Penilaian kemampuan penyesuaian menggunakan skala Global Assessment
of Functioning (GAF) menurut PPDGJ III didapatkan GAF saat pemeriksaan berada pada
range 70-61 beberapa gejala ringan dan menetap, disabilitas ringan dalam fungsi, secara
umum masih baik
EVALUASI MULTIAKSIAL

▪ Aksis I : F20.0 Skizofrenia paranoid


▪ Aksis II : tidak didapatkan kelainan
▪ Aksis III : tidak didapatkan kelainan
▪ Aksis IV : Ada masalah dengan teman kerja
▪ Aksis V : GAF 70 - 61
DAFTAR MASALAH

1. Masalah Organobiologik : Tidak ada riwayat keturunan.


2. Masalah Psikologik dan Perilaku : Riwayat halusinasi auditorik, visual
dan olfaktorik.
3. Masalah Sosiokultural : Masalah dengan teman kerja yang tidak suka
dengan pasien karena pasien dekat dengan
manager.
RENCANA TERAPI

Psikoterapi Suportif

• Psikoterapi Persuasif : Mengingatkan pasien untuk minum


Farmakoterapi
obat teratur dan kontrol kedokter.
• Psikoterapi Sugestif : Meyakinkan pasien dengan tegas
• Risperidone 2 x 3 mg
bahwa yang dilihat dan dirasakannya
• THP 2 x 2 mg
adalah tidak benar dan bukan berasal
• Lorazepam 1 x 0,5 mg
dari dunia nyata.
• Psikoterapi Bimbingan : Memberikan pengetahuan dan
pemahaman kepada keluarga pasien
agar pasien tidak boleh mengalami
putus obat dan terus memberikan
dukungan terlebih secara emosional
kepada pasien.
PROGNOSIS

Quo Ad vitam : dubia ad bonam


Quo Ad functionam : dubia ad bonam
Quo Ad sanactionam : dubia ad bonam
1
THANK YOU.

Anda mungkin juga menyukai