1. kelompok 1
penanya : Diajeng Rara Azzahra
penjawab : yustina
pertanyaan :
Bagaimana jika keluarga tidak berani mendampingi sedangkan si ibu minta untuk
didampingi?
Jawaban :
2. Kelompok 2
Penanya : mia
Penjawab : aaliyah asti putri
Pertanyaan :
Waktu aku dines kemaren ketemu banyak pasien, dan sifat nya juga berbeda
beda, ada yang ramah ada juga yang kurang ramah, saat kita mau memberi asuhan
sayang ibu, ada yang mau di pegang ada juga yang gamau, mungkin karna takut
ngerepotin kami, padahal asuhan sayang ibu itu sangat penting ya tem, jadi gimana
sikap kita seharus nya sebagai bidan untuk menanggapi hal itu tem, karna terkadang
suami nya pun ada yang malu" untuk mendampingi istrinya ?
Jawaban :
Sikap kita sebagai seorang tenaga kesehatan tetap harus melakukan hal-hal yang
dapat membuat psikologis ibu itu tetap baik . Hal pertama yang harus kita lakukan yaitu
tetap menawarkan adanya pendampingan saat melahirkan karena biasanya di luaran
sana atau seperti yang mia katakan tadi banyak ibu yang tidak mau didampingi oleh
keluarga atau suaminya, setelah itu kita juga sebagai tenaga kesehatan harus tetap
memberikan pemahaman kepada sang Ibu agar psikologis Ibu tidak terganggu, serta kita
juga sebagai seorang tenaga kesehatan harus lebih paham dan mengerti apa yang Ibu
inginkan saat persalinan
3. Kelompok 4
Penanya : angelia oktaminova
Penjawab : siti wahyuni
Pertanyaan :
Menurut anda kenapa langkah asuhan sayang ibu harus benar benar dilakukan dan
dipahami?
Jawaban :
Menurut saya langkah asuhan sayang ibu harus dipahami dan benar" dilakukan
agar terjalin komunikasi yang baik antara bidan dan juga pasien sehingga nantinya
semua akan berjalan dengan lancar dan sesuai keinginan pasien. Selain itu untuk
menjalin keyakinan pasien terhadap bidan sehingga tujuan utama asuhan kebidanan
untuk menyelamatkan ibu dapat terlaksana dengan baik.