Oleh :
Kelompok 7
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Mahakuasa karena telah memberikan kesempatan pada
kami untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan hidayah-Nya lah kami dapat
menyelesaikan makalah yang berjudul “Persiapan dan Perencanaan Kehamilan ” tepat waktu.
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas pada Mata Kuliah Asuhan Kebidanan Prakonsepsi dan
Pranikah. Selain itu, kami juga berharap agar makalah ini dapat menambah wawasan bagi pembaca.
Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bunda Lela Hartini, SST,
M.Kes selaku dosen mata kuliah. Karena tugas yang telah diberikan ini dapat menambah
pengetahuan dan wawasan kami terkait bidang yang ditekuni. Kami juga mengucapkan
terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses penyusunan makalah ini.
Kami menyadari makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
A.
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kehamilan yang sehat membutuhkan persiapan, baik itu persiapan fisik maupun
mental, oleh karena itu perencanaan kehamilan harus dilakukan sebelum masa kehamilan
agar berdampak positif pada adaptasi fisik dan psikologis ibu selama kehamilan serta
kondisi janin yang baik (Oktalia dan Herizasyam, 2016).
Berdasarkan data WHO (2013) 4 dari 10 wanita mengalami kehamilan yang tidak
direncanakan, akibatnya wanita dan pasangannya terlambat mendapatkan intervensi
kesehatan esensial saat kehamilan hingga 40%. Perencanaan yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan kesehatan ibu dan anak adalah dengan melakukan skrining prakonsepsi.
Skrining Prakonsepsi dapat mengidentifikasi beberapa faktor risiko yang mungkin bisa
terjadi seperti ibu yang mengalami kekurangan hemoglobin, kekurangan asam folat, dan
perilaku yang dapat mengganggu kesehatan ibu dan janin selama masa kehamilan
(Williams et al, 2012).
Kesehatan ibu selama kehamilan mempunyai peranan yang sangat penting
terhadap bayi, karena jika ibu menjaga kesehatannya sebelum dan selama kehamilan
maka akan melahirkan bayi dalam keadaan normal dan bisa mencegah bayi lahir
premature dan berat badan rendah, sehingga memberikan kesempatan kepada bayi untuk
memulai kehidupan yang sehat (CDC, 2006).
Berat lahir bayi merupakan salah satu prediktor yang signifikan untuk
menentukan status kesehatan dari bayi yang baru lahir, jika berat badan lahir normal
maka akan mendatangkan keuntungan seperti kemampuan intelektual yang bagus, namun
jika berat badan bayi tidak normal maka bayi akan rentan terhadap penyakit
kardiovaskular, penyakit metabolik saat dewasa dan keterlambatan pertumbuhan dan
perkembangan (Nazari et al, 2013).
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian persiapan dan perencanaan kehamilan?
2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi perencanaan kehamilan?
3. Apa saja resiko tinggi kehamilan dibawah umur tanpa direncanakan?
4. Bagaimana pengaruh remaja dan kehamilan?
C. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk membantu mahasiswa
mempelajari secara mandiri dan mengetahui apa saja ruang lingkup persiapan dan
perencanaan kehamilan.
BAB II
PEMBAHASAN
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kehamilan yang sehat membutuhkan persiapan, baik itu persiapan fisik maupun
mental, oleh karena itu perencanaan kehamilan harus dilakukan sebelum masa kehamilan
agar berdampak positif pada adaptasi fisik dan psikologis ibu selama kehamilan serta
kondisi janin yang baik (Oktalia dan Herizasyam, 2016).
Perencanaan kehamilan merupakan perencanaan berkeluarga yang optimal
melalui perencanaan kehamilan yang aman, sehat dan diinginkan merupakan salah satu
faktor penting dalam upaya menurunkan angka kematian maternal. Menjaga jarak
kehamilan tidak hanya menyelamatkan ibu dan bayi dari sisi kesehatan, namun juga
memperbaiki kualitas hubungan psikologi keluarga (Mirza, 2008).
Perencanaan kehamilan merupakan hal yang penting untuk dilakukan setiap
pasangan suami istri. Baik itu secara psikolog/mental, fisik dan finansial adalah hal yang
tidak boleh diabaikan (Kurniasih, 2010).
Merencanakan kehamilan merupakan perencanaan kehamilan untuk
mempersiapkan kehamilan guna mendukung terciptanya kehamilan yang sehat dan
menghasilkan keturunan yang berkualitas yang diinginkan oleh keluarga (Nurul, 2013).
B. Saran
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan menambah wawasan
untuk kami sendiri. Dengan adanya makalah ini, kami berharap kita sebagai mahasiswi
kebidanan dapat lebih paham terhadap persiapan dan perencanaan kehamilan.
DAFTAR PUSTAKA
http://digilib.unimus.ac.id/files//disk1/160/jtptunimus-gdl-syifakhusn-7957-3-babii.pdf
http://scholar.unand.ac.id/38005/2/BAB%201%20Pendahuluan.pdf
Anik Maryunani 2013. Program Perencanaan persalinan Dan Pencegahan Komplikasi. Trans
Info Medika. Jakarta
Eni Nur Rahmawati. 2011. Ilmu Praktis Kebidanan. Victory Inti Cipta. Surabaya