Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL

MANAJEMEN KEPERAWATAN
“PROPOSAL RONDE KEPERAWATAN”

1. Maharuni Nurqadriasti Djuddawi 14420211022

2. Maz’roatul Ulummiyah 14420211012

3. Meilan Siahaan 14420211041

4. Mirnawati 14420211026

5. Moh.Wafri Matorang 14420211053


6. Muh Iswan 14420211010

7. Muh. Ikhsan Fadli Nanlohy 14420211009

8. Muhammad Dasrifal Tamim 14420211006

9. Niska Umaternate 14420211078

PROGRAM STUDI PROFESI NERS


FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2021
PROPOSAL KEGIATAN

PENYELANGGARAAN RONDE
KEPERAWATAN DI RUANG ANGGREK RSU
IBNUSINA MAKASSAR

1. Pendahuluan.
Pelayanan keperawatan pada klien secara profesional dapat membantu klien dalam
mengatasi masalah keperawatan yang dihadapi klien. Salah satu bentuk pelayanan
keperawatan yang profesional tersebut dengan memperhatikan seluruh keluhan yang
dirasakan klien kemudian mendiskusikannya dengan tim keperawatan untuk
merencanakan pemecahan masalahnya.
Pelayanan keperawatan yang perlu dikembangkan untuk mencapai hal tersebut adalah
dengan ronde keperawatan. Dimana ronde keperawatan merupakan sarana bagi perawat
baik perawat primer maupun perawat assosiate untuk membahas masalah keperawatan
yang terjadi pada klien yang melibatkan klien dan seluruh tim keperawatan termasuk
konsultan keperawatan. Salah satu tujuan dari kegiatan ronde keperawatan adalah
meningkatkan kepuasan klien terhadap pelayanan keperawatan.

2. Tujuan
Tujuan Umum :
Setelah dilakukan ronde keperawatan masalah keperawatan yang dialami klien dapat
diatasi.

Tujuan Khusus :
Setelah dilaksanakan ronde keperawatan, perawat mampu :
1. Berfikir kritis dan sistimatis dalam pemecahan masalah keperawatan klien
2. Memberikan tindakan yang berorientasi pada masalah keperawatan klien
3. Menilai hasil kerja
4. Melaksanakan asuhan keperawatan secara menyeluruh.

3. Pelaksanaan :
Hari / tanggal : Kamis, 18 Desember 2013
Tempat : Ruang Anggrek
Materi : Ronde Keperawatan
4. Metode :
 Diskusi
 Demonstrasi

5. Materi :
 Pengertian ronde keperawatan
 Karakteristik
 Langkah-langkah kegiatan ronde keperawatan
 Peran masing-masing perawat (terlampir)
 Materi tentang penyakit Ca Colon

6. Peserta :
Peserta ronde keperawatan meliputi :
 Kepala ruangan
 PP 1
 PP 2
 PA 1
 PA 2
 Dokter
 Konselor
 PJ Ronde keperawatan
 Ahli gizi
 Supervisor
 Pembimbing

7. Alat Bantu :
 Dokumen / status klien
 Sarana diskusi : kertas, bulpen, papan tulis, spidol, penghapus
 Materi yang disampaikan secara lisan

8. Evaluasi :
 Persiapan ronde keperawatan
 Pelaksanaan ronde keperawatan
 Peran masing-masing tim dalam pelaksanaan ronde keperawatan
RENCANA PELAKSANAAN RONDE KEPERAWATAN PADA An. R
Dengan Masalah Keperawatan “Nutrisi Kurang dari Kebutuhan Tubuh”
Pada Diagnosis Medis “Ca Colon”
Di Ruang Anggrek Kelas II

Topik : Asuhan Keperawatan pada Klien dengan Masalah Keperawatan Nutrisi Kurang
dari Kebutuhan Tubuh pada Diagnosis Medis Ca Colon
Sasaran : Klien An. R/ 17 tahun
Hari/tanggal : Kamis / 18 Desember 2013
Waktu : 60 menit (pukul 10.00 – 11.00 WIB)

TUJUAN
1. Tujuan Umum
Menyelesaikan masalah klien yang belum teratasi yaitu nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh
2. Tujuan Khusus
 Menjustifikasi masalah yang belum teratasi
 Mendiskusikan penyelesaian masalah dengan perawat primer dan tim kesehatan lain
 Menemukan alasan ilmiah terhadap masalah klien
 Merumuskan intervensi keperawatan yang tepat sesuai masalah klien
SASARAN
Klien An. R umur 17 tahun yang di rawat di kelas II no. Bed 4 ruang Anggrek RSU
Ibnusina Makassar

MATERI :
 Teori asuhan keperawatan klien dengan dengan Ca Colon
 Masalah – masalah yang muncul pada klien dengan Ca Colon serta intervensi
keperawatan pada klien dengan Ca Colon dengan masalah keperawatan nutrisi kurang
dari kebutuhan tubuh.

METODE
 Diskusi
 Demonstrasi

MEDIA
 Dokumen / status klien
 Sarana diskusi : kertas, bulpen, papan tulis, spidol, penghapus
 Materi yang disampaikan secara lisan

KEGIATAN RONDE
Wakt Tahap Kegiat Pelaksana Kegiatan Tempat
u an kx
Seh Praron  Menentukan kasus dan PJ - Ruang
ari de topik Anggr
sebe  Menentukan tim ronde ek
-  Menentukan literatur kelas
lum  Membuat proposal II
pela  Mempersiapkan klien
k-  Informed consent RS
sana pada keluarga Sum
an  Diskusi pelaksanaan ber
Sehat
5 Ronde Pembukaan Kepa - Nur
menit  Salam pembuka la se
 Memperkenalkan tim ronde Ruang stati
 Menyampaiakan an on
identitas dan masalah
klien
 Menjelaskan tujuan ronde
 Menyampaikan
dasar
pertimbangan

dilakukan ronde
10 Penyajian masalah PP - Nur
men  Memberi salam dan se
it memperkenalkan klien stati
dan keluarga kepada tim on
ronde
 Menjelaskan

riwayat
penyakit dan keperawatan
klien
 Menjelaskan masalah
klien
dan rencana tindakan yang
telah dilaksanakan
 Menjelaskan hambatan
yang
telah di temukan
 Menetapkan prioritas yang
perlu didiskusikan
25 Validasi data Karu, PP, Memberik Ruan
men  Memberi salam dan PA, an respon g
it memperkenalkan tim Gizi, dan perawat
ronde keperawatan Dokter, menjawab an
 Mencocokkan perawat pertanyaan
konselor
dan
menjelaskan kembali
data
yang telah disampaikan
 Diskusi antar anggota tim
dan klien tentang masalah
keperawatan tersebut
 Menjawab pertanyaan dari
keluarga pasien
10 Ronde  Pemberian justifikasi oleh Karu, PP, Memberik Ruan
men perawat primer atau PA, an respon g
it perawat konselor atau Gizi, dan perawat
kepala ruangan tentang Dokter, menjawab an
masalah klien serta perawat pertanyaan
rencana tindakan yang konselor
akan dilakukan
 Menentukan

tindakan
keperawatan pada
masalah prioritas yang
telah di
tetapkan
10 Pas  Karu membuka Karu, PP, - Nur
men ca dan memimpin PA, se
it ron diskusi Gizi, stati
de  Evaluasi dan rekomendasi Dokter, on
intervensi keperawatan supervisor,
 Penutup pembimbi
ng,
perawat
konselor

KRITERIA EVALUASI
1. Struktur
 Ronde keperawatan dilaksanakan di ruang Anggrek kelas II
 Persiapan telah dilakukan dua hari sebelum pelaksanaan ronde keperawatan
 Penyusunan proposal ronde keperawatan
 Koordinasi dengan pembimbing klinik dan akademik
 Konsultasi dengan pembimbing dilaksanakan sehari sebelum pelaksanaan ronde
keperawatan
 Penentuan pasien dan kasus yang akan dilaksanakan ronde
 Membuat informed consent dengan pasien dan keluarga

2. Proses
 Peserta mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
 Peserta ronde keperawatan hadir di tempat pelaksanaan ronde keperawatan
 Seluruh peserta berperan aktif dalam kegiatan ronde sesuai peran yang telah di
tentukan
3. Hasil
a. Klien puas dengan hasil kegiatan
b. Masalah klien dapat teratasi
c. Perawat dapat :
 Menumbuhkan cara berfikir yang kritis dan sistematis
 Meningkatkan kemampuan validitas data klien
 Meningkatkan kemampuan menentukan diagnosa keperawatan
 Menumbuhkan pemikiran tentang tindakan keperawatan yang berorientasi pada
masalah klien
 Meningkatkan kemampuan justifikasi
 Meningkatkan kemampuan menilai hasil kerja

PENGORGANISASIAN
1. Kepala ruangan :
2. PP 1 :
3. PA 1 :
4. Dokter :
5. Konselor :
6. PJ Ronde keperawatan :
7. Ahli gizi :
8. Supervisor :
9. Pembimbing :

LAMPIRAN : INFORMED CONSENT

SURAT PERSETUJUAN DILAKUKAN


RONDE KEPERAWATAN

Yang bertanda tangan di bawah ini :


Nama : .................................................
Umur : .................................................
Alamat : .................................................
Menyatakan SETUJU/TIDAKSETUJU
Untuk dilakukan ronde keperawatan terhadap diri saya sendiri/suami/istri/orang
tua/anak/ayah/ibu/nenek/kakek dari klien :
Nama : .................................................
Umur : .................................................
Alamat : .................................................
Ruang : .................................................
No.RM : .................................................
Dengan ketentuan sebagai berikut :
1. Pasien/keluarga mengisi surat persetujuan untuk kerjasama dalam ronde keperawatan
2. Pasien dan keluarga telah mendapatkan penjelasan tentang maksud dan tujuan dilakukan
ronde keperawatan
3. Pasien dan keluarga menerima untuk dilakukan ronde keperawatan
4. Pasien dan keluarga memberikan persetujuan untuk dilakukan ronde keperawatan
Ketentuan ronde keperawatan tersebut diatas telah dijelaskan oleh perawat dan saya
telah mengerti dengan sepenuhnya. Demikian persetujuan ini saya buat dengan sebenar-
benarnya untuk digunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 21 Januari 2012


Perawat Primer Pasien

( ) ( )
Saksi-saksi : tanda tangan
1. …………………………….. (……………………)
2. …………………………….. (..…...……………..)
LAMPIRAN :
RESUME KLIEN-PELAKSANAAN RONDE KEPERAWATAN

IDENTITAS
Nama : An. R
Jenis kelamin : Perempuan
Umur : 17 tahun
Alamat : Desa Sumbersari Malang
MRS : 18 Desember 2013

DIAGNOSIS
Ca Colon
KELUHAN UTAMA
Mual muntah

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


An. R mengalami mual muntah sejak 1 minggu yang lalu, dan terjadi penumpukan feses di
dalam perut.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU


An. R sudah pernah mengalami Ca colon pada usia 10 tahun.

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA


Tidak ada riwayat keturunan dari keluarga.

PEMERIKSAAN FISIK
TTV : TD : 100/70 mmHg
Suhu : 37,5 0C
Nadi : 122 x/menit
Pernafasan : 24 x/menit

Sistem Pernafasan (B1-Breath)


Tidak ada keluhan sesak, tidak batuk, pola nafas teratur, tidak ada penggunaan otot bantu
pernafsan.
Sistem Kardiovaskuler (B2-Bleed)
Irama jantung reguler, bunyi jantung 1 dan 2 tunggal, CRT > 3 detik, akral dingin kering,
sianosis
Sistem Persyarafan (B3-Brain)
Kesadaran somnolen, keluhan rasa panas pada ulu hati
Sistem Pencernaan (B4- Bladder)
Klien tampak mual muntah, nafsu makan menurun, klien hanya mau minum susu ½ dari
porsi biasa dalam 24 jam, muntah air warna kuning kehijauan. Bising usus (+), teraba
massa di kuadran kiri bawah. BB sebelum sakit 35kg, dan saat sakit 27 kg, dengan tinggi
badan 150 cm. turgor kulit menurun (> 3 detik), konjungtiva anemis.
Sistem Perkemihan (B5-Bowel)
Klien BAK 3 x sehari warna kuning jernih, jumlah tidak terukur . tidak bisa BAB selama
3 hari. Sebelum sakit Frekuensi BAB 1x sehari
Sistem Muskuloskeletal Dan Inetgumen (B6-Bone)
Klien tampak lemah, pergerakan tetbatas. Warna kulit anemis, turgor menurun, tidak ada
edema, klien menggunakan infus pada tangan kanan, dan tidak ada luka

PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium tanggal 21 Januari 2012
Darah rutin : Hb : 10,5 g/dl
Ht : 34 vol%
Leukosit : 10.500/mm3
Trombosit : 283000/ mm3
LED : 20 mm/jam
Hitung jenis : Basofil : 0%
Eosinofil : 3%
Batang : 2 %
Segment : 42%
Limposit : 48%
Monosit : 5%
Kimia darah : Natrium : 138 mmol/L
Kalium : 5,2 mmol/L

DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Tanggal 18 Desember 2013 : Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh

RENCANA TINDAKAN
Tujuan : setelah dilakukan tindakan keperawatan 2x24 jam tidak terjadi gangguan pemenuhan
kebutuhan nutrisi
Kriteria hasil : - turgor klien baik
- klien tidak mual muntah
- nafsu makan bertambah
- klien tidak mengalami penurunan berat badan

Rencana tindakan :
- Kaji keadaan umum klien
- Timbang berat badan setiap hari
- Catat frekuensi mual muntah
- Catat masukan nutrisi
- Beri motivasi klien untuk meningkatkan asupan nutrisi
- Kolaborasi dengan tim medis lain dan ahli gizi dalam pengaturan nutrisi.

EVALUASI
Tanggal 20 Desember 2013
S-O-A-P : kebutuhan nutrisi belum terpenuhi

Anda mungkin juga menyukai