Disusun Oleh :
Darmawan ( 2130304071)
2021
1
KATA PENGANTAR
Sholawat berangkaikan salam selalu kita curahkan kepada nabi besar kita
nabi Muhammad shollallahu’alahi wasallam seoga kelak kita diberikan syafa’at kelak di
yaumil akhir. Amiin ya robbal ‘alamin.
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
dosen Erniwati,M.Humn dosen jurusan ilmu al-qur’an dan tafsir mata kuliah panasila yang
telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai
dengan bidang studi yang kami tekuni kami juga mengucapkan terimah kasih kepada semua
pihak yang telah membagi sebagian pengetahuannya sehingga dapat menyelesaikan
makalah ini kami menyadari makalah yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna oleh
karena itu kritik dan saran yang membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan
makalah ini terimah kasih.
Palembanng,Agustus 2021
Penulis
2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………………………………………………………………………………….
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………………………………………………….....
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang………………………………………………………………………………………
B. Rumusan Masalah…………………………………………………………………………………
C. Tujuan ……………………………………………………………………………………………......
BAB II
PEMBAHASAN
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN…………………………………………………………………………………………
B. KRITIK DAN SARAN…………………………………………………………………………………
DAFTAR PUSAKA……………………………………………………………………………………………………………………
3
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Undang-Undang Dasar (UUD) adalah hokum dasar tertinggi yang berlaku di Indonesia yang
tertinggi atas pembukaan, batang tubuh, dan penjelasan. Pembukaan UUD 1945
mengandung nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh bangsa-bangsa yang berada diseluruh
dunia.
Namun walaupun UUD 1945 adalah hokum dasar teetinggi yang berlaku di Indonesia,
UUD tidak serta merta berdiri sendiri melainkan UUD 1945 berada di dalam konsep
rumusan pancasila. Pancasila merupakan dasar negara Indonesia. Artinya, panasila dijadikan
landasan atau pijakan yang membeikan kekuatan untuk berdirinya suatu negara. Dapat
dipahami UUD 1945 adalah dasar hokum tertinggi yang bersumber dari sumber hukum,
yaitu pancasila.
Maka makalah ini kami buat agar kita dapat mengetahui tentang kedudukan UUD 1945
dan pemikiran dan penafsiran yang ada padanya, serta kedudukan pancasila sebagai dasar
negara dan pandangan hidup.
B.RUMUS MASALAH
C.TUJUAN
4
BAB II
Pembukaan undang-undang 1945 merupakan hasil konsensus antara kelompok Islam dan
kelompok Kebangsaan pada 22 Juni 1945 yang dikenal dengan piagam Jakarta Jakarta
Charter setelah sidang 1 BPUPKI walaupun telah terjadi perubahan terutama pada sila 1
pada waktu sidang PPKI pada 18 Agustus 1945 pembukaan undang-undang 1945
mempunyai makna yang sangat penting karena merupakan sumber motivasi dan aspirasi
perjuangan dan tekad bangsa Indonesia yang merupakan sumber dari cita hukum dan cita
moral yang akan ditegakkan dalam lingkup nasional dan dengan bangsa lain di dunia maka
dari masing-masing alinea pembukaan undang-undang 1945 adalah Alenia pertama,
Menjelaskan bahwa penjajahan tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan Dan
karenanya harus ditentang dan dihapuskan Selain itu bangsa Indonesia membebaskan diri
dari penjajahan dan menugaskan kepada pemerintah Indonesia untuk berjuang melawan
setiap untuk penjajahan dan mendukung kemerdekaan setiap bangsa di dunia Alenia kedua,
menjelaskan bahwa perjuangan pergerakan kemerdekaan telah sampai pada tingkat yang
sangat menentukan dan perlu dimanfaatkan untuk menyatakan kemerdekaan sehingga
setelah kemerdekaan bangsa Indonesia akan menjadi bangsa yang merdeka bersatu
berdaulat untuk mewujudkan keadilan dan kemakmuran Alenia ketiga, Menjelaskan sikap
menyatakan kemerdekaan setelah melalui proses perjuangan yang panjang didorong
keinginan yang luhur serta memperoleh berkat rahmat dari Allah Yang Maha Kuasa. Alenia
ke empat, merumuskan secara jelas untuk membentuk pemerintah negara yang melindungi
seluruh bangsa Indonesia dan tumpah darah Indonesia memajukan kesejahteraan umum
mencerdaskan kehidupan bangsa ikut melaksanakan ketertiban dunia yang didasarkan pada
kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial Oleh karena itu disusunlah suatu
5
undang-undang dasar dalam negara Indonesia berbentuk republik di mana rakyat
mempunyai kedaulatan dan mempunyai dasar falsafah negara Pancasila
1. Negara hendak melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah
Indonesia dengan berdasar atas persatuan dengan mewujudkan keadilan sosial bagi
seluruh rakyat Indonesia dalam pembukaan undang-undang 1945 diterima aliran
pengertian negara persatuan di mana negara melindungi dan meliputi seluruh
bangsa Indonesia dengan demikian negara mengatasi segala paham golongan dalam
paham perseorangan dan karenanya negara menghendaki persatuan dari seluruh
bangsa Indonesia
2. Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat pokok pikiran ini
menegaskan negara berperan aktif untuk mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia
3. Negara yang berkedudukan rakyat berdasarkan atas kerakyatan dan
permusyawaratan atau perwakilan pokok pikiran ini menegaskan negara
menempatkan rakyat sebagai pihak yang paling berdaulat yang berdasarkan atas
kerakyatan atau demokrasi Adanya lembaga perwakilan yang lebih menitikberatkan
kepada permusyawaratan
4. Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang
adil dan beradab pokok pikiran yang terakhir ini menegaskan bahwa negara harus
berdasarkan atau dilandasi oleh ketuhanan yang maha esa dan menjunjung
menghormati dan memperhatikan nilai-nilai kemanusiaan dengan penuh keadilan
dan sesuai dengan peradaban manusia secara universal
Pokok-pokok pikiran tersebut meliputi suasana kebatinan dari undang-undang dasar dan
mewujudkan cita-cita hukum yang menguasai hukum dasar negara baik hukum yang tertulis
undang-undang dasar maupun hukum yang tidak tertulis Konvensi akan berpengaruh
menjiwai batang tubuh atau pasal-pasal UUD 945 dan semua produk hukum yang berada di
bawah undang-undang Dasar 1945 kita adalah gagasan rasa cipta cipta pikiran setelah
undang-undang 1945 dilakukan perubahan pokok-pokok pikiran pada pembukaan undang-
undang 1945 dihapus bersama-sama dengan penjelasan undang-undang 1945 penjelasan
undang-undang 1945 dimasukkan ke dalam batang tubuh atau pasal-pasal undang-undang
undang-undang 1945 dengan demikian undang-undang 1945 hanya terdiri dari pembukaan
dan batang tubuh atau pasal-pasal 1586 sampai 1939 seorang ahli filsafat hukum yang
beraliran Neo yang dikutip oleh Prof Dr A Hamid S Attamimi dalam metode Usman dan
Alfian penyunting 1992 berpendapat bahwa cita hukum ialah konstruksi pikir yang
merupakan keharusan dalam mengarahkan hukum kepada cita-cita yang diinginkan
masyarakat
6
Uraian lain juga disampaikan oleh Gustav radbruch 1878 -1949 seorang ahli filsafat
hukum yang beraliran gantian namun dari mazhab badan atau mazhab Jerman Barat
Daya ia menegaskan bahwa cita hukum tidak hanya berfungsi sebagai tolok ukur
yang bersifat regulatif melainkan juga Sekaligus berfungsi sebagai dasar yang
bersifat konstitutif yaitu yang menentukan bahwa tanpa kita hukum-hukum akan
kehilangan maknanya sebagai hukum sebagaimana diketahui termasuk ke dalam
mazhab yang berusaha menjembatani dualisme desain dan desainer dengan
mengonstruksikan lingkup ketiga yaitu kebudayaan kultur kowe Tojo Usman dan
Alfian penyunting 1992
• Dari segi terjadinya ditentukan oleh pembentuk negara yaitu PPKI yang diwujudkan
dalam suatu bentuk pernyataan lahir sebagai penjelmaan kehendak pembentuk
negara untuk menjadikan hal-hal tertentu sebagai dasar negara yang dibentuk
• Dari segi isinya 1 memuat dasar negara yang dibentuk asas kerohanian yaitu
Pancasila 2 cita-cita tentang negara asas politik negara yaitu Republik yang
berkedaulatan rakyat 3 tujuan negara sebagai mana tercantum dalam alinea
keempat Pembukaan undang-undang 1945 dan 4 ketentuan diadakan undang-
undang dasar negara yang tertuang dalam batang tubuh atau pasal-pasal undang-
undang Dasar 1945
7
negara pertimbangannya adalah karena ground norma dari suatu tatanan norma pada
dasarnya tidak berubah-ubah sedangkan norma tertinggi suatu negara mungkin
berubah-ubah adalah pemberontakan
• Pembukaan merupakan tertib hukum tertinggi dan terpisah dari batang tubuh
undang-undang dasar
• Pembukaan merupakan pokok kaidah negara yang fundamental yang menentukan
adanya undang-undang dasar itu
• Pembukaan terbawah oleh kedudukannya sebagai pokok kaidah negara yang
fundamental mengandung pokok-pokok pikiran yang oleh undang-undang dasar
harus diciptakan dituangkan dalam pasal pasalnya terpisah bukan dalam arti tidak
mempunyai hubungan dengan batang tubuh undang-undang dasar justru antara
pembukaan dan batang tubuh undang-undang dasar Terdapat hubungan kausal
organis yakni undang-undang dasar harus menciptakan pokok-pokok pikiran yang
terkandung dalam pembukaan
Dalam perkembangan pelaksanaan UDD 1945terutama di masa
Orde baru dan orde reformasi keinginan untuk tidak mengubah pembukaan undang-
undang Dasar 945 dari parpol pemenang pemilu seperti PDIP Golkar Pan dan lain-
lain sangat dominan perubahan atau amandemen hanya dimungkinkan pada batang
tubuh atau pasal-pasal undang-undang dasar yang saat ini telah dilakukan sebanyak
4 kali melalui sidang MPR
Pancasila sebagai dasar negara, berarti Pancasila dijadikan pedoman dalam bertingkah laku
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Pancasila sebagai salah satu aliran filsafat juga memutuskan tentang etika yang akan dipakai dalam
kehidupan pribadi dan kelompok
Sejak Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara pada 18 Agustus 1945 pemerintah yang terbentuk
sejak saat itu berusaha mewujudkan dalam program-program kabinet yang terbentuk.
8
Pancasila dianggap memiliki nilai-nilai kehidupan paling baik. Pancasila dijadikan dasar dan
motivasi dalam sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam hidup bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
Semua sila dari Pancasila tidak dapat dilaksanakan secara terpisah-pisah karena Pancasila
merupakan satu kesatuan yang utuh dan saling berkaitan.
Sila Ketuhanan Yang Maha Esa adalah sila pertama dan utama yang mendasari keempat sila
lainya
Pacasila adalah sebagai landasan dasar negara Indonesia, setiap warga negara
Indonesia harus bisa menjungjung tinggi nilai-nilai dan makna dari Pancasila.
Pancasila berasal dari bahasa Sanskerta yang terdiri dari dua kata, yaitu 'panca'
yang berarti lima dan 'sila' yang berarti prinsip atau asas. Dalam Pancasila,
terdapat lima sila atau pedoman yang harus di ketahui. Kelima prinsip yang ada
dalam Pancasila tersebut kali pertama dicetuskan oleh Presiden RI, Soekarno,
pada 1 Juni 1945 dalam suatu sidang BPUPKI.
Pancasila merupakan buah pikiran, musyawarah, dan mufakat yang dilakukan para
tokoh penting di Indonesia pada masa perjuangan kemerdekaan. Namun, bangsa
Indonesia kemudian mengenalnya sebagai “Pancasila”, artinya lima dasar atau lima
asas
BAB III
A.KESIMPULAN
Sebagai hukum dasar yang tertulis tertinggi menjadi pedoman bagi hukum
dan aturan-aturan lain dibawahnya seperti ketetapan MPR, keputusan MPR,
uud peraturan pemerintah pengganti undang-undang (perpu) peraturan
pemerintah keputusan presiden peerturan daerah dll.
9
Pembukaan uud 1945 merupakan hasil konsensus antara kelompok islam
dan kelompok kebangsaan pada tanggal 22 juni 1945 yang dikenal dengan
piagam Jakarta charter setelah sidang I BPUPKI walaupun telah terjadi
perubahan terutama pada sila I pada waktu sidang ppki pada tanggal 18
agustus 1945.
Apabila terdapat kesalahan penulisan atau penepatan kata-kata yang kurang pas, kami
meminta maaf. Dan kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang mendukung untuk
memperbaiki makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
10