TIMUR
MAGANG
Oleh:
MALANG 2021
KATA PENGANTAR
Malang pada tahun 2021 ini dapat diselesaikan dengan baik. Proposal ini
Husada Malang. Sifat magang adalah pertama internship yang bertujuan agar
Malang, 2021
Kordinator
ii
DAFTAR ISI
Cover
kata Pengantar.....................................................................................................2
daftar Isi................................................................................................................ 3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang...........................................................................................1
1.2 Tujuan........................................................................................................1
1.3 Manfaat......................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA...............................................................................6
2.1 Kesehatan Lingkungan...............................................................................6
2.2 Sanitasi....................................................................................................11
BAB III RENCANA KEGIATAN...........................................................................20
3.1 Waktu dan Tempat...................................................................................20
3.2 Identifikasi Masalah..................................................................................20
3.3 Rencana Kegiatan....................................................................................21
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Lingkungan.
ditetapkan pada media lingkungan meliputi: (1) Air, (2) Udara, (3)Tanah, (4)
Pangan, (5) Sarana dan bangunan, dan (6) Vektor dan binatang pembawa
penyakit.
1
1.2 Tujuan
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
kesehatan lingkungan.
komptensi .
1.3 Manfaaf
penyelenggara Magang.
1. Bagi Mahasiswa
2
b. Mahasiswa akan memperoleh pengalaman dan petualangan baru di
lingkungan
pihak.
terpakai ilmu dan keahliannya dan bahkan dicari oleh perusahaan atau
instansi.
3
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
perhatian cukup besar. Karena penyakit bisa timbul dan menjangkiti manusia
manusia itu sendiri. Pada abad ke 19 di Inggris terjadi wabah kolera akibat dari
jatuh korban jiwa sehingga seorang dokter bernama John Snow meneliti dan
wabah kolera tersebut. Sejak saat itu konsep pemikiran mengenai faktor-faktor
yang total antara lingkungan hidup dengan makhluk hidup yang ada disana
antara manusia dan lingkungan agar dapat menjamin keadaan sehat dari
6
lingkungannya untuk mendukung tercapainya kualitas hidup manusia yang
masyarakat.
air
h. Pengendalian radiasi
7
i. Kesehatan Kerja, terutama pengaruh buruk dari faktor fisik, kimia dan
biologis
j. Pengendalian kebisingan
n. Pencegahan kecelakaan
yang serasi sempurna dari semua faktor yang ada di lingkungan fisik
ditingkatkan.
bahaya.
8
penentu atau determinan dalam kesejahteraan penduduk. Dimana
penyakit)
penularan penyakit)
(Faktor penunjang)
dari mata angin yang ingin memulai. Kesehatan lingkungan dari “frame-work”
melalui konsep pendekatan ekologis yaitu dikenal dengan “the nature of man
lingkungan kita lebih menekankan sistem tersebut pada arti interaksi antar
elemen didalamnya.
9
a. Faktor penentu kahidupan atau life support
lanjut.
pedesaan sendiri.
10
e. Kebutuhan yang “meningkat” dari masyarakat untuk memaksakan
penularan.
2.2 Sanitasi
2005).
11
sehingga munculnya penyakit dapat dihindari. Sanitasi berusaha untuk
dan bahan buangan berbahaya lainnya dengan harapan usaha ini akan
1. Pengolahan sampah.
Sampah adalah sesuatu bahan atau benda padat yang sudah tidak
dipakai lagi oleh manusia, atau benda padat yang sudah tidak digunakan
2011). Menurut WHO, sampah adalah sesuatu yang tidak digunakan, tidak
dipakai, tidak disenangi atau sesuatu yang dibuang berasal dari kegiatan
12
a. Sampah yang mengandung bahan berbahaya dan beracun serta limbah
13
pengolahan, dan pemrosesan akhir. Tahap-tahap pengelolaan sampah
antara lain :
dimasukkan kedalam dipo (rumah sampah). Dipo ini bebbentuk bak besar
diantaranya:
2) Memiliki dua pintu, pintu masuk dan pintu untuk mengambil sampah.
14
6) Mudah dijangkau masyarakat.
b. Tahap pengangkutan
c. Tahap pemusnahan
dengan tanah.
Sekitar ¾ bagain tubuh kita terdiri atas air, tidak seorangpun dapat bertahan
hidup lebih dari 4 – 5 hari tanpa air. Selain itu, air juga dipergunakan untuk
15
memasak, mencuci, mandi, dan membersihkan kotoran. Air juga digunakan
tempat rekreasi dan lain- lain (Mubarak I. Wahid dan Nurul Chayati, 2009).
memerlukan air antara 60 – 120 liter per hari. Sedang di negara – negara
penyediaan air bersih adalah tersedia cukup air bersih sepanjang waktu
yang tidak tersedia cukup pada setiap kegiatan akan menimbulkan berbagai
oleh pengunjung terminal, selain itu perlunya kualitas air yang memenuhi
syarat agar air bersih yang dipakai sudah aman untuk digunakan ( Zubaidah
3. Penyediaan Jamban
Wahid dan Nurul Chayati (2009) Persayaratan jamban yang sehat adalah :
16
a. Tidak menjadi sumber penularan penyakit;
Air limbah adalah air yang tidak dipakai (bebas pakai). Air limbah
meliputi semua air kotor yang berasal dari perumahan (kamar mandi, kamar
cuci, juga dapur) yang berasal dari industry – industri juga air hujan. Cara
pembuangan air limbah dapat dilakukan dengan cara campuran, yaitu air
hujan bersama – sama air kotoran dan cara terpisah, yaitu air hujan dibuang
terpisah dengan air kotoran (Mubarak I. Wahid dan Nurul Chayati, 2009).
cair yang berasal dari rumah tidak mencemari sumber air, tidak
menimbulkan bau, dan tidak mencemari permukaan tanah. Air limbah atau
air buangan adalah sisa air yang dibuang yang berasal dari tempat- tempat
umum dan pada umumnya mengandung bahan – bahan atau zat – zat yang
karena lebih kurang 80% dari air yang digunakan bagi kegiatan- kegiatan
manusia sehari – hari tersebut dibuang lagi dalam bentuk yang sudah kotor
(tercemar). Selanjut air limbah ini akhirnya akan mengalir ke sungai dan
17
yang cukup besar terhadap gangguan yang timbul karena pencemaran air
5. Pengendalian Vektor
meliputi kegiatan:
a. Pengendalian lingkungan
18
Pengendalian lingkungan merupakan cara terbaik untuk mengontrol
b. Pengendalian kimia
c. Pengendalian biologi
d. Pengendalian genetik
19
BAB III
RENCANA KEGIATAN
Waktu :
akan diajukan kepada Dinas Perhubungan Kota Malang selama tiga bulan
No Bulan Kegiatan
1 Maret Minggu ke- 4 - Melaksanakan tugas lain yang
diberikan oleh pimpinan.
2 Maret Minggu ke- 1 - Melaksanakan tugas lain yang
Minggu ke- 2 diberikan oleh pimpinan
Minggu ke- 3 - Mengidentifikasi masalah kesehatan
Minggu ke- 4 lingkungan
Minggu ke- 5 - Melakukan inspeksi sarana sanitasi
lingkungan
- Melakukan inspeksi sarana sanitasi
perkantoran
3 April Minggu ke- 1 - Melaksanakan tugas lain yang
Minggu ke- 2 diberikan oleh pimpinan
Minggu ke- 3 - Melakukan pemeriksaan kualitas
lingkungan perkantoran
Minggu ke- 4
- Melakukan pemeriksaan kualitas
lingkungan
4 Mei Minggu ke- 1 - Melaksanakan tugas lain yang
diberikan oleh pimpinan
Minggu ke- 2
- Merekap hasil inspeksi sanitasi
Minggu ke- 3
- Evaluasi
- Membuat laporan hasil magang
Kota Malang.