Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) GENAP TAHUN 2018

PASARJANA UNIVERSITAS HALU OLEO

PROGRAM STUDI : MAGISTER HUKUM


RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
TANGGAL
MATA KULIAH (MK) KODE RUMPUN MK BOBOT SKS SEMESTER
PENYUSUNAN
MIH8207 WAJIB/INTI 2 2 04-Sep-17
DOSEN PENGAMPU KAPRODI
SEJARAH HUKUM
1. Dr. Muh. Satria,S.H. ,M.kn.
Dr.Oheo K.Haris,S.H.,LL.M.,M.Sc
2. Dr. Guswan Hakim, S.H. ,M.H.
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan
S (3&7) Pancasila; taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara; Taat hukum dan disiplin dalam
kehidupan bermasyarakat dan bernegara;
Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah dalam bidang ilmu
pengetahuan yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora, khususnya hukum sesuai dengan bidang keahliannya,
menyusun konsepsi ilmiah dan hasil kajian berdasarkan kaidah, tata cara, dan etika ilmiah dalam bentuk tesis atau bentuk
KU (1&3) lain yang setara dan diunggah dalam laman perguruan tinggi, serta makalah yang diterbitkan di jurnal ilmiah terindeks;
mampu menyusun ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara bertanggung jawab dan berdasarkan etika akademik,
serta menkomunikasikan melalui media kepada masyarakat akademik dan masyarakat luas;
CAPAIAN PEMBELAJARAN (CP)
Mampu mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif melalui penelitian ilmiah dalam bidang ilmu
KK pengetahuan yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora, khususnya hukum sesuai dengan bidang keahliannya,
menyusun konsepsi ilmiah dan tesis.
Menguasai beberapa teori tentang perkembangan hukum dari sistem hukum dan mengembangkannya secara teoretis dan
P
praktis.

CP-MK

M1 Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan dasar-dasar sejarah hukum

M2 Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pembentukan dan evolusi tatanan - tatanan hukum terpenting.
M3 Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan pembentukan dan evolusi tatanan – tatanan hukum terpenting.

Mahasiswa mampu menganalisis, menjelaskan dan mengembangkan tatanan hokum primitif menuju ke tatanan hukum
M4
modern (lanjutan).
Mahasiswa mampu menganalisis, menjelaskan, mengaplikasikan, dan mengembangkan faktor-faktor yang menentukan
M5
dalam perkembangan hukum.
Mahasiswa mampu menganalisis, menjelaskan, mengaplikasikan, dan mengembangkan faktor-faktor yang
M6
menentukan dalam perkembangan hukum (lanjutan).
Mahasiswa mampu menganalisis, menjelaskan, mengaplikasikan, dan mengembangkan tatanan - tatanan hukum di
M7
dunia masa kini.
Mahasiswa mampu menganalisis,menjelaskan,mengaplikasikan, dan mengembangkan tatanan-tatanan hukum di dunia
M8
masa kini (lanjutan
Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan civil law system dan pengaruhnya terhadap perkembangan
M9
hukum di dunia masa kini.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan common law system dan pengaruhnya terhadap
M10
perkembangan hukum di dunia masa kini.

Mahasiswa mampu menganalisis dan menjelaskan socialist law system dan pengaruhnya terhadap
M11
perkembangan hukum di dunia masa kini.

Mahasiswa mampu menganalisis, menjelaskan, dan mengembangkan lembaga dan pranata hukum perdata Barat yang
M12
mendasar dan determinan terhadap perkembangan hukum nasional di Indonesia.

Mahasiswa mampu menganalisis, menjelaskan,dan mengembangkan lembaga dan pranata hukum Islam yang mendasar
M13
dan determinan terhada[ perkembangan hukum nasional di Indonesia.

Mahasiswa memahami sejarah dan perkembangan lembaga dan pranata hukum adat yang mendasar dan
M14
determinan terhadap perkembangan hukum nasional di Indonesia.
Deskripsi Singkat Mata Kuliah Mata kuliah Sejarah Hukum yang menjadi materi kajian adalah perkembangan hukum primitif kehukum modern
Macam - macam sejarah hukum, pengaruh dari sejarah hukum terhadap filsafat hukum, metode, kajian dan Objek sejarah
Materi Pengajaran/Pokok Pembahasan 1
hukum, manfaat sejarah hukum, serta letak sejarah hukum dalam lapisan-lapisan ilmu hukum.
2 Terbentuknya hukum (kebiasaan dan penguasa umum atau negara).
3 Titik tolak tatanan hukum primitif, karakteristik umum hukum primitif, tatanan hukum bangsa-bangsa tuna aksara.
4 Titik tolak tatanan hukum maju/modern, ciri-ciri umum hukum modern
5 Faktor - faktor politik yang menentukan perkembangan hukum
6 Faktor-faktor agama dan ideologi yang menentukan perkembangan hukum
Tatanan-tananan hukum tuna aksara, tatanan-tatanan hukum tradisional yang berbasis agama, dan tatanan-tatanan hukum
7
modern.
8 Tatanan hukum Iberani ,tatanan hukum Yunani dan tatanan hukum Romawi
9 Beberapa makna civil law, makna kodifikasi dalam konteks civil law
10 Hal - ikhwal umum tentang common law, pembentukan tatanan common law (Abad-abad XII-XV)
11 Konsep hukum sosialis, perbedaan antara civil law dan sistem sosialis, kesamaan antara civil law dan sistem sosialis,
Sejarah hukum perdata Barat, posisi hukum perdata Barat sebelum dan pasca kemerdekaan, hukum perdata Barat dalam
12
tata hokum Indonesia
13 Sejarah hukum Islam, posisi hukum Islam sebelum dan pasca kemerdekaan, hukum Islam dalam tata hukum Indonesia
14 Keadaan hukum adat Indonesia sebelum kemerdekaan dan sesudah kemerdekaan.

Soerjono Soekanto, Pengantar Sejarah Hukum, Alumni, Bandung, 1986.


-------------------------, Hukum Adat Indonesia, Rajawali, Jakarta, 1990.
John Gilissen, Sejarah Hukum Suatu Pengantar, Terjemahan oleh Freddy Tengker dari Judul Asli Historische Inleiding tot het Recht,
PT. Refika Aditama, Bandung, 2005.
Hilman Hadikusuma, Sejarah Hukum Adat di Indonesia, Alumni, Bandung, 1978. Palembang, September 2015
Peter de Cruz, Perbandingan Sistem Hukum : Common Law, Civil Law dan Socialist Law, Terjemahan oleh Narulita Yusron
dari Judul Asli ”Comparative Law in Changing World, Nusa Media Bekerjasama dengan Diadit Media, Bandung dan Jakarta,
2010.
R. Subekti, Pokok-pokok Hukum Perdata, Intermasa, Jakarta, 1987.
H.F.A. Vollmar, Pengantar Studi Hukum Perdata, Terjemahan oleh I.S. Adiwimarta, Rajawali Press, Jakarta, 1992.
Referensi/Daftar Pustaka P.N.H. Simanjuntak, Pokok-pokok Hukum Perdata Indonesia, Penerbit Djambatan, Jakarta, 2007,
Busthanul Arifin, Pelembagaan Hukum Islam di Indonesia: Akar Sejarah, Hambatan dan Prospeknya, Gema Insani Press, Jakarta,
1996.
B. Ter Haar, Asas-asas dan Susunan Hukum Adat, Terjemahan oleh K. Ng. Soebakti Poeponoto, Pradnya Paramita, Jakarta,
1994..
Soerojo Wigbnjodipoero, Pengantar dan Asas-asas Hukum Adat, Gunung Agung, Jakarta, 1995.
M. Arfin Hamid, Hukum Islam Perspektif Keindonesiaan (Sebuah Pengantar dalam Memahami Realitasnya di Indonesia), PT.
Umitoha Ukhuwah Grafika, Makassar, 2012.
Amrullah Ahmad, et.al., Dimensi Hukum Islam dalam Sistem Hukum Nasional: Mengenang 65 Tahun Prof. Dr. H. Bustanul Arifin, S.H.,
penyunting Bambang W., Gema Insani Press, Jakarta, 1996.
Referensi/Daftar Pustaka *
Software/Perangkat Lunak Hardware/Perangkat Keras
Media Pembelajaran
Power Point Laptop, LCD/Proyektor, In Focus dan White Board

Metode dan Bentuk


Sub CP MK (sbg kemampuan Kriteria & Bentuk Bobot Penilaian
Mg Ke Indikator Pembelajaran (Estimasi Materi Pembelajaran (Pustaka)
akhir yang diharapkan Penilaian (%)
Waktu)

1 2 3 4 5 6 7
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Macam - macam sejarah hukum,
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. :
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper a. pengaruh dari sejarah hukum
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks terhadap filsafat hukum, metode,
1 pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 kajian dan Objek sejarah hukum 12%
keterkaitan dengan semangat dan menit) b. manfaat sejarah hukum, serta
perkembangan hukum pada masa letak sejarah hukum dalam lapisan-
kini, sehingga memiliki pandangan lapisan ilmu hukum.
yang lebih luas dan kronik tentang
hukum,
Mahasiswasertamenjadi
menjadiilmuwan
profesionalKejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Terbentuknya hukum :
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. a. kebiasaan dan penguasa
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper umum atau negara
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks b. perkembangan tatanan-tatanan
2 pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 hukum dan pembagian lebih lanjut 10%
keterkaitan dengan semangat dan menit) aturan
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
yang lebih luas dan kronik tentang
hukum, serta menjadi profesional
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Titik tolak tatanan hukum primitif:
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. a.karakteristik umum hukum
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper primitif;
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks b.tatanan hukum bangsa-bangsa
pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 tuna aksara;
keterkaitan dengan semangat dan menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
3 yang lebih luas dan kronik tentang 7%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.

Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Titik tolak tatanan hukum
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. maju/modern:
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper a. ciri-ciri umum hukum modern,
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks karaktertik duniawi atau sekuler
4 pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 dalam hukum modern 7%
keterkaitan dengan semangat dan menit) b. pengembalian penguasa
perkembangan hukum pada masa keagamaan ke dalam suasananya
kini, sehingga memiliki pandangan sendiri (bidang keagamaan)
yang lebih luas dan kronik tentang
hukum, sertamenjadi
Mahasiswa menjadiilmuwan
profesional Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Faktor - faktor politik yang
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. menentukan perkembangan hukum
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper :
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks a. adanya penguasa, penguasa
5 pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 duniawi dan gerejawi, tradisi 7%
keterkaitan dengan semangat dan menit) imperial;
perkembangan hukum pada masa b.faktor-faktor ekonomi yang
kini, sehingga memiliki pandangan menentukan perkembangan hukum.
yang lebih luas dan kronik tentang
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran a. Faktor-faktor agama dan
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. ideologi yang menentukan
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper perkembangan hukum ;
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks b. faktor-faktor kultural yang
6 pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 Menentukan perkembangan 7%
keterkaitan dengan semangat dan menit) hokum
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
yang lebih luas dan kronik tentang
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Tatanan-tananan hukum tuna
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. aksara, tatanan-tatanan hukum
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper tradisional yang berbasis agama,
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks dan tatanan-tatanan hukum
7 pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50 modern. 7%
keterkaitan dengan semangat dan menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
yang lebih luas dan kronik tentang
8 Evaluasi Tengah Semester

Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Tatanan hukum Iberani, Yunani
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. dan tatanan hukum Romawi:
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk test tertulis dan Tugas: menyusun paper a. ciri khas hukum Iberani, Yunani
hukum dalam Konteks sejarah Bentuk non-test: tulisan standar jurnal terindeks dan romawi
pada masa lalu, yang memiliki paper jurnal terindeks; tentang sejarah hukum (2x50 b. sumber-sumber hukum Iberani;
keterkaitan dengan semangat dan Presentasi; Diskusi menit) Yunani dan romawi.
perkembangan hukum pada masa c. kodifikasi-kodifikasi Abad
kini, sehingga memiliki pandangan Pertengahan
9 yang lebih luas dan kronik tentang 7%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Beberapa makna civil law, makna
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. kodifikasi dalam konteks civil law,
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk test tertulis dan Tugas: menyusun paper perkembangan historis tradisi civil
hukum dalam Konteks sejarah Bentuk non-test: tulisan standar jurnal terindeks law.
pada masa lalu, yang memiliki paper jurnal terindeks; tentang sejarah hukum (2x50
keterkaitan dengan semangat dan Presentasi; Diskusi menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
10 yang lebih luas dan kronik tentang 7%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.

Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Hal - ikhwal umum tentang
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. common law, pembentukan
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper tatanan common law (Abad-abad
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks XII-XV)
pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50
keterkaitan dengan semangat dan menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
11 yang lebih luas dan kronik tentang 12%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Konsep hukum sosialis, perbedaan
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. antara civil law dan sistem sosialis
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk test tertulis dan Tugas: menyusun paper
hukum dalam Konteks sejarah Bentuk non-test: tulisan standar jurnal terindeks
pada masa lalu, yang memiliki paper jurnal terindeks; tentang sejarah hukum (2x50
keterkaitan dengan semangat dan Presentasi; Diskusi menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
12 yang lebih luas dan kronik tentang 7%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.

Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran Sejarah hukum perdata Barat,
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. posisi hukum perdata Barat
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk test tertulis dan Tugas: menyusun paper sebelum dan pasca kemerdekaan,
hukum dalam Konteks sejarah Bentuk non-test: tulisan standar jurnal terindeks hukum perdata Barat
pada masa lalu, yang memiliki paper jurnal terindeks; tentang sejarah hukum (2x50
keterkaitan dengan semangat dan Presentasi; Diskusi menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
13 yang lebih luas dan kronik tentang 7%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.
Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar.
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk non-test: Tulisan Tugas: menyusun paper
hukum dalam Konteks sejarah paper jurnal terindeks; standar jurnal terindeks
pada masa lalu, yang memiliki Presentasi; Diskusi tentang sejarah hukum (2x50
keterkaitan dengan semangat dan menit)
perkembangan hukum pada masa
kini, sehingga memiliki pandangan
14 yang lebih luas dan kronik tentang 7%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.

Mahasiswa menjadi ilmuwan Kejelasan, Kriteria: Ketepatan dan Ceramah/Pembelajaran a. Sejarah hukum Islam, posisi
hukum yang menguasai sejarah pemahaman dan penguasaan materi. Kolaboratif dan Seminar. hukum Islam sebelum dan pasca
hukum, sehingga memahami ketepatan analisis Bentuk test tertulis dan Tugas: menyusun paper kemerdekaan, hukum Islam dalam
hukum dalam Konteks sejarah Bentuk non-test: tulisan standar jurnal terindeks tata hukum Indonesia; b. Keadaan
pada masa lalu, yang memiliki paper jurnal terindeks; tentang sejarah hukum (2x50 hukum adat sebelum pengaruh
keterkaitan dengan semangat dan Presentasi; Diskusi menit) budaya Barat (zaman Malaio
perkembangan hukum pada masa Polinesia, zaman Hindu dan
kini, sehingga memiliki pandangan zaman Islam),
15 yang lebih luas dan kronik tentang 12%
hukum, serta menjadi profesional
hukum yang memahami
penerapan/pelaksanaan hukum
sesuai dengan semangat dan
perkembangan hukum.

16 Evaluasi Akhir Semester

CATATAN:
*) TM: Tatap Muka, BT: Belajar Terstruktur, BM: Belajar Mandiri

Anda mungkin juga menyukai