FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
GADUH GELISAH
DISUSUN OLEH :
ANDI SUHEYRA SYAUKI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2021
Pengantar Modul
Modul dengan judul “Gaduh Gelisah” ini diberikan kepada mahasiswa Fakultas
Kedokteran semester tiga yang mengambil mata kuliah blok Psikiatri. Tujuan dari pembuatan
modul ini adalah membangkit motivasi keingintahuan mahasiswa mengenai modul yang
disajikan secara terintegrasi dengan berbagai bidang ilmu kedokteran mulai dari tingkat dasar
sampai ketingkat lanjut melalui belajar mandiri. Modul ini terdiri dari beberapa skenario
yang menunjukkan gejala klinik “gaduh gelisah”yang bisa ditemukan pada gangguan jiwa
tertentu. Modul ini akan didiskusikan dalam kelompok kecil yang terdiri dari 12 s/d 20 orang.
Yang didiskusikan bukan hanya difokuskan pada inti permasalahan, tapi juga berbagai hal
yang berkaitan dengan gejala tersebut seperti dasar anatomi, fisiologi, biokimia, histologi,
patomekanisme, penyebab dan penanganannya.
Proses penyelesaian masalahnya disini digunakan dengan mengikuti metode active learning
mengikuti system 7 langkah (7jump).
Sebelum menggunakan modul ini, tutor dan mahasiswa harus sudah membaca tujuan
dan sasaran pembelajaran yang harus dicapai mahasiswa, sehingga diharapkan diskusi lebih
terarah untuk memcapi kompetensi minimal yang diharapkan. Untuk itu peran tutor sangat
penting dalam memberikan pengarahan agar diskusi tidak melenceng jauh dari tujuan
sebenarnya yang ingin dicapai. Pada sesi terakhir dilakukan panel diskusi dimana peserta
menjaji hasil diskusi kelompoknya dihadapan para dosen pengampu dan mahasiswa lain.
Akhirnya kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
penyusunan dan pembuatan modul ini. Besar harapan kami modul ini dapat membantu
mahasiswa untuk memecahkan masalah-masalah gangguan Psikiatri dan juga penyakit
lainnya.
Penyusun
1
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran modul ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan
tentang definisi, klasifikasi, patomekanisme, etiologi, gambaran klinik, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan psikiatrik, pemeriksaan penunjang, menyimpulkan diagnosis, serta cara
penanganannya pasien dengan gejala gaduh gelisah.
SASARAN PEMBELAJARAN
Setelah selesai mengikuti proses pembelajaran modul ini, mahasiswa diharapkan dapat :
1. Menjelaskan definisi gaduh gelisah
2. Menjelaskan patofisiologi timbulnya gejala gaduh gelisah
3. Menjelaskan bagian-bagian otak yang terlibat dalam terjadinya gaduh gelisah
4. Menjelaskan gangguan-gangguan apa saja yang memberikan gejala gaduh gelisah
5. Menjelaskan anamnesis tambahan yang diperlukan untuk menyingkirkan diagnosis
banding
6. Menjelaskan adakah pemeriksaan penunjang yang diperlukan untuk menegakkan
diagnosis pasien dengan gejala gaduh gelisah
7. Menjelaskan bagaimana penatalaksanaan berbagai gangguan yang mengakibatkan pasien
gaduh gelisah
8. Mengetahui dan menjelaskan efek samping penggunaan obat-obatan untuk penanganan
pasien gaduh gelisah
9. Menjelaskan prognosis dari berbagai macam gangguan dengan gejala gaduh gelisah
STRATEGI PEMBELAJARAN
2
Skenario 1 :
Seorang laki-laki berusia 35 tahun diantar oleh keluarganya ke UGD dengan keluhan
mengamuk. Sejak 3 bulan yang lalu pasien tidak mau makan dan minum makanan yang ada
di rumah dan lebih banyak mengurung diri di kamar. Ketika ditanya pasien yakin
keluarganya mau meracuni dirinya. Dari pemeriksaan fisik tidak ditemukan adanya kelainan.
Skenario 2 :
Seorang perempuan berusia 20 tahun diantar oleh keluarganya ke UGD Rumah Sakit karena
gaduh gelisah. Tampak pasien mondar mandir serta tidak berhenti berbicara, memakai
lipstick merah dengan jilbab hijau dan pakaian berwarna kuning. Hal ini sudah dialami sejak
2 minggu yang lalu. Kadang-kadang mendengar suara lelaki yang memuji dirinya. Gejala-
gejala yang sama pernah dialami 3 bulan yang lalu.
Skenario 3 :
Seorang laki-laki berusia 55 tahun diantar oleh anaknya ke UGD RS dengan keluhan gaduh
gelisah di rumah. Pasien tidak mengenali anak dan istrinya. Pasien lebih banyak tidur di pagi
hari dan gelisah pada malam hari. Keluarga mengatakan, pasien sering menunjuk-nunjuk ke
dinding kamar sambil berbicara. Dari pemeriksaan laboratorium didapatkan Hb 10 gr%,
eritrosit 3 x 106, dan leukosit 18.000/mm3.
3
PROSES PEMECAHAN MASALAH
Dalam diskusi kelompok mahasiswa memecahkan masalah yang terdapat dalam scenario ini
dengan melakukan 7 langkah dibawah ini :
Untuk tugas diatas bentuklah kelompok diskusi, dan pilihlah sendiri ketua dan sekretaris
kelompok.
Langkah 1 s/d langkah 5 diselesaikan pada pertemuan pertama kelompok yang difasilitasi
oleh tutor.
Langkah 7 dilaksanakan pada pertemuan kedua kelompok yang difasilitasi oleh tutor.
JADWAL KEGIATAN
TIME TABLE
HARI
I II III IV V VI VII
Pertemuan 1 Pertemuan 2 Mandiri Konsultasi Pertemuan 3 Pertemuan
Praktikum Pakar Terakhir
(Pelaporan)
4
REFERENSI
5
LEMBAR KERJA
4. JAWABAN PERTANYAAN
6. INFORMASI BARU
7. KLASIFIKASI INFORMASI
8. DIAGNOSA BANDING
9. DIAGNOSA SEMENTARA