Proposal Kti
Proposal Kti
TAHUN 2008
PROPOSAL
Disusun Oleh :
PROPOSAL
TAHUN 2008
Diajukan Oleh :
Novilia Dihan Pratiwi
NIM.05059
Pembimbing
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT berkat, rahmat hidayah
Karya Tulis Ilmiah ini dengan judul “Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir
Rumah Sakit Panti Waluyo Surakarta”. Proposal Karya Tulis Ilmiah ini disusun
dalam rangka memenuhi salah satu syarat dalam menempuh ujian akhir Diploma
Dalam penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini penulis banyak mendapat
bantuan, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada
Ilmiah ini.
3. Rini Indiyati, Amd. Keb, selaku Kepala Ruang Catleya Bayi Rumah Sakit
7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah memberi
dorongan dan semangat dalam penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini.
Dalam penyusunan Proposal Karya Tulis Ilmiah ini masih jauh dan sempurna
karena itu penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang bersifat
Proposal Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi penulis sendiri serta
pembaca terutama bagi pendidikan baik itu bagi mahasiswa, Institusi Pendidikan
Penulis
MOTTO
CURICULUM VITAE
INTISARI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
F. Sistematika Penulisan
A. Teori Medis
C. Data Perkembangan
D. Kerangka Konsep
BAB III METODOLOGI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman
Halaman
Halaman
PENDAHULUAN
sebesar 500.000 jiwa per tahun dan kematian bayi khususnya neonatus sebesar
Pada saat ini Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Perinatal
307 per 100.000 kelahiran hidup dan Angka Kematian Perinatal adalah 35 per
1000 kelahiran hidup. Menurut Surkesda tahun 2005 angka kematian perinatal
di provinsi Jawa Tengah sebesar 7,5 per 1000 kelahiran hidup, sedangkan
2006 ditemukan bayi mati sejumlah 71 bayi (0,7 %), jumlah kelahiran bayi
hidup sebanyak 10.078. Dari data tersebut didapatkan angka kematian bayi di
1– 3 % (Manuaba, 1998).
Salah satu penyebab kematian bayi adalah cidera lahir yaitu kelainan pada
bayi baru lahir yang terjadi karena trauma lahir / trauma persalinan. Cidera
lahir dapat terjadi pada kelahiran, cara persalinan atau gangguan persalinan
akibat dari caput haemoragic dan infeksi sekunder bila timbul vesikel atau
Menurut data survey di Rumah Sakit Panti Waluyo pada periode Januari
2007 sampai Februari 2008 diperoleh 624 kelahiran bayi hidup, 40 bayi
karena kala II lama sebanyak 39 (97,5%) dan PEB sebanyak 1 (2,5%), setelah
mengambil judul “ Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir dengan Caput
dan jika tidak segera ditangani bisa menimbulkan infeksi sekunder di daerah
caput yang berkaitan dengan angka kematian bayi. Penulis ingin mengkaji
lebih banyak dalam pengelolaan bayi baru lahir dengan caput succedaneum
varney.
B. Perumusan Masalah
pada bayi baru lahir dengan caput succedaneum post vacum ekstraksi di
1. Penulis
2. Profesi
timbul pada bayi baru lahir dengan caput succedaneum post vacum
ekstraksi.
3. Institusi Pelayanan
pada bayi baru lahir dengan caput succedaneum post vacum ekstraksi.
4. Institusi Pendidikan
perpustakaan.
1. Tujuan Umum
Penulis dapat melaksanakan asuhan kebidanan pada bayi baru lahir dengan
2. Tujuan Khusus
caput succedaneum
terhadap masalah yang timbul pada bayi baru lahir dengan caput
vacum ekstraksi
1. Lies Indarwati, (2007) dengan judul “ Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru
keadaan umum dan vital sign, mencegah hipotermi, memberi nutrisi yang
Bayi Baru Lahir Dengan Caput Succedaneum Post Vacum Ekstraksi Atas
Indikasi Partus Lama Di RSUD Karang Anyar”. Dalam laporan kasus ini
diberikan yaitu memberi nutrisi yang adekuat, mengatur posisi kepala bayi
lebih tinggi dari pada tubuh agar tidak terjadi aspirasi dan kepala bayi
memberikan informasi kepada orang tua agar tidak cemas bahwa caput
Persamaan dengan studi kasus yang penulis buat adalah sama – sama pasien
BAB I PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori Medis
a. Pengertian
Bayi baru lahir normal adalah bayi yang lahir cukup bulan dari
33 cm.
adalah 80 / 46 mmHg.
2002).
sampai 60 kali/menit
laki).
(Wiknjosastro, 2002).
1) Respirasi
2) Suhu
Sesaat sesudah bayi lahir, maka bayi tersebut akan berada ditempat
yang suhunya lebih rendah dari pada dalam kandungan dan dalam
keadaan basah. Suhu rectal antara 36°C – 37°C dan axilla atau kulit
3) Kulit
sedikit sianosis pada kaki dan tangan selama 24 jam (Farrer, 2001).
4) Feces
zat sisa dari jaringan tubuh. Meconium akan mulai keluar dalam
5) Urine
Urine sering disekresikan pada saat lahir dan kejadian ini mungkin
(Ferrer, 2001).
6) Tali Pusat
Pada umumnya tali pusat akan puput pada waktu bayi berumur 6 –
7 hari. Bila tali pusat puput (lepas) maka sudah setiap mandi tali
membersihkan pangkal tali pusat yang ada di perut bayi dan daerah
7) Refleks
c) Refleks Melangkah
terdapat.
(Stright, 2005).
h) Refleks Babinski
Bila ada rangsangan dari telapak kaki, ibu jari kaki akan
8) Berat Badan
ini harus selalu dicek oleh bidan kedua, kemudian dicatat pada
kartu catatan bayi dan kartu tempat tidur bayi. Berat rata – rata bayi
aterm normal adalah sekitar 3,5 kg. Kehilangan berat badan sampai
berat badan tersebut akan naik kembali pada hari ke- 10 sampai ke-
14 (Farrer, 2001).
Apgar Score
apakah bayi menderita asfiksia atau tidak. Yang dinilai ialah frekuensi
jantung (heart rate), usaha nafas (respiratory effort), tonus otot (muscle
berat (nilai apgar 0 – 3). Penilaian tersebut dilakukan selain pada umur
Asuhan segera pada bayi baru lahir adalah asuhan yang diberikan pada
perut ibu.
(b) Dengan kain bersih
dan kering atau kassa lap darah atau lendir dari wajah bayi
(c) Pertahankan
tinggi (DTT).
hangat dan terjadi kontak antara kulit bayi dengan kulit ibu.
(b) Bungkus bayi dengan
menyusu.
7) Pernapasan :
mulai resusitasi.
8) Perawatan mata :
Yang lazim dipakai adalah larutan Perak Nitrat dan Neosporin dan
a. Pengertian
(Wiknjosastro, 2002).
(Saifuddin, 2006).
b. Etiologi
karena :
1) Partus lama.
2) Partus obstruksi.
3) Pertolongan persalinan dengan vacum ekstraksi.
pengobatan khusus.
d. Patofisiologi
Kelainan ini timbul akibat tekanan yang keras pada kepala ketika
Benjolan caput berisi cairan serum dan sering bercampur sedikit darah,
e. Komplikasi
sirkular tersebut.
a. Pengertian
Ekstraksi vacum merupakan tindakan obstetrik yang bertujuan untuk
a) Kelelahan ibu.
c) Toxemia gravidarum.
bokong).
penyakit – penyakit
preterm
adalah :
2) Presentasi kepala.
7) Kontraksi baik.
dari:
1) Kaji ulang syarat – syarat untuk melakukan vacum.
secara miring dan pasang pada kepala bayi dengan titik tengah
kecil.
lakukan traksi searah dengan sumbu panggul dan tegak lurus pada
mangkok.
13) Tarikan dilakukan pada puncak his dengan mengikuti
sumbu jalan lahir, pada saat penarikan (pada puncak his) minta
pasien meneran.
aplikasi mangkok.
negatif.
kali.
mangkok.
c) Selaput ketuban melekat antara kulit kepala dan
baik.
saluran penghubung.
maksimum.
1) Pada ibu
(1) Perdarahan.
(2) Trauma jalan lahir.
(3) Infeksi.
2) Pada janin
a) Caput succedaneum
(Mochtar, 1998).
b) Sefalhematoma
(Saifuddin, 2006).
vacum.
e) Infeksi.
infeksi).
1. Pengertian
pengorganisasian pikiran dan tindakan – tindakan yang urut dan logis serta
terhadap klien.
pautnya dari semua sumber yang berkaitan dengan kondisi pasien dan
Pada tahap ini semua data dasar dan informasi tentang pasien
lengkap, yaitu :
1) Data Subyektif
meliputi :
(a) Biodata
perkiraan lahirnya.
kesesuaian
kehamilan.
kehamilan.
tua bayi.
tinggal.
Sekarang
(Varney, 2002).
sekarang
(Priharjo, 2007).
2) Data oyektif
lain:
a) Pemeriksaan khusus
b) Pemeriksaan umum
(1) Suhu
c) Pemeriksaan Fisik
Sistematis
(1) Kepala
(3) Muka
Kesan umum harus dicatat berkenaan dengan tanda –
(4) Mata
(5) Telinga
(Stright, 2005).
(6) Hidung
(7) Mulut
(8) Leher
(Nelson, 2000).
(9) Dada
Simetris atau tidak, adakah kelainan dalam pernapasan
(Stright, 2005).
(10) Perut
(12) Punggung
(13) Ekstremitas
(Farrer, 2001).
(14) Genetalia
(15) Anus
(Farrer, 2001).
(Farrer, 2001).
(Stright, 2005).
e) Pemeriksaan
Antropometri
(Stright, 2005).
(Munro, 2001).
(4) Berat badan
f) Eliminasi
(1) Urine
(2) Meconium
3) Data Penunjang
b. Interpretasi Data
Pada langkah ini dilakukan identifikasi terhadap masalah atau diagnosa
masalah yang spesifik, interpretasi data bayi baru lahir dengan caput
1) Diagnosa kebidanan
(Varney, 2004).
Dasar :
benjolan, teraba
(Markum, 2002).
2) Masalah
(Nursalam, 2001).
3) Kebutuhan
c. Diagnosa Potensial
dapat bersiap – siap bila diagnosa masalah potensial ini benar – benar
adalah syok akibat dari caput haemoragic dan infeksi sekunder bila
e. Rencana Tindakan
kebidanan pada bayi baru lahir dengan caput succedaneum post vacum
baik.
(b) Personal higiene yang baik.
ASI.
f. Pelaksanaan
seperti yang diuraikan pada langkah kelima secara efisien dan aman.
(Varney, 2004).
g. Evaluasi
dalam masalah dan diagnosa (Varney, 2004). Evaluasi pada bayi baru
C. Data Perkembangan
S : Subyektif
melalui anamnesa.
O : Obyektif
laboratorium dan test diagnostik lain yang dirumuskan dalam data fokus
A : Assesment
P : Planing
berdasarkan assesment.
METODOLOGI
Karya tulis ilmiah ini merupakan laporan studi kasus dengan metode
deskriptif adalah suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama
Laporan studi kasus yaitu laporan yang dilakukan dengan cara meneliti suatu
pengambilaan kasus (Budiarto, 2003). Subyek studi kasus ini adalah bayi baru
Waktu adalah rentang waktu yang digunakan penulis untuk mencari kasus
ini adalah dengan menggunakan format asuhan kebidanan pada bayi baru
lahir.
1. Data Primer
b. Pemeriksaan Fisik
1) Inspeksi
2) Palpasi
3) Perkusi
4) Auskultasi
c. Wawancara
tersebut atau face to face (Notoatmodjo, 2002). Dalam studi kasus ini
d. Observasi
Adalah suatu hasil perbuatan jiwa secara aktif dan penuh perhatian
2. Data Sekunder
Adalah data yang didapat tidak secara langsung dari objek penelitian
c. Studi Kepustakaan
Dalam studi kasus ini, alat yang digunakan adalah sebagai berikut :
b. Buku tulis.
c. Alat tulis.
a. Stetoskop.
b. Termometer.
c. Timbangan berat
badan.
d. Jam tangan.
e. Box bayi.
f. Mide line.
b. Botol.
c. Karet penghubung.
d. Rantai penghubung antara mangkuk dengan pemegang.
Surakarta.
AKADEMI KEBIDANAN
KUSUMA HUSADA SURAKARTA
JL. JAYAWIJAYA NO. 11 KADIPIRO SURAKARTA TELP / FAX 0271 856832
Ruang :
Tanggal masuk :
No. register :
1. PENGKAJIAN, Tanggal
Pukul WIB
A. IDENTITAS BAYI
1. Nama Bayi :
2. Umur :
4. Jenis Kelamin :
5. BB / PB :
1. Nama :
Nama :
2. Umur :
Umur :
3. Agama :
Agama :
4. Suku Bangsa :
Suku Bangsa :
5. Pendidikan :
Pendidikan :
6. Pekerjaan :
Pekerjaan :
7. Alamat :
Alamat :
B. ANAMNESA
(DATA SUBYEKTIF)
PADA IBU
a. HPHT :
b. HPL :
Trimester I :
Trimester II :
Trimester III :
f. Imunisasi TT :
b. Jenis Persalinan :
c. Komplikasi / kelainan dalam persalinan :
d. Placenta
- Jumlah kotiledon :
- Kelainan :
- Lama persalinan :
Kala I……………jam…………..menit
Kala II…………...jam…………..menit
Kala III………….jam…………..menit
Kala IV………….jam…………..menit
3. Riwayat Penyakit
1) Jantung :
2) Ginjal :
3) Asma :
4) TBC :
5) Hepatitis :
6) DM :
7) Hipertensi :
8) Epilepsi :
9) Lain – lain :
e. Riwayat operasi :
C. PEMERIKSAAN
FISIK BAYI
III
Denyut Tak <100 >100 x/mnt
jantung teraba x/mnt
Pernapasan Tak Lambat, Teratur,
bernapas tak menangis
teratur
Tonus otot Terkulai Sikap Menggerakkan
anggota anggota
ditekuk
Kepekaan Tidak Meringis Menangis
reflek ada dengan sangat
keras
Warna Badan Anggota Seluruhnya
kulit pucat / badan merah muda
biru biru
JUMLAH
2. Pemeriksaan umum
a. Suhu :
b. Pernapasan :
c. Nadi :
d. Keaktifan :
a. Kepala :
b. Ubun – ubun :
c. Muka :
d. Mata :
e. Telinga :
f. Hidung :
g. Mulut :
h. Leher :
i. Dada :
j. Perut :
k. Tali pusat :
l. Punggung :
m. Ektremitas :
n. Genetalia :
o. Anus :
4. Reflek
a. Reflek Moro
:
b. Reflek Rooting
c. Reflek Walking
e. Reflek Suching
5. Antropometri
a. Lingkar Kepala
b. Lingkar Dada
c. LLA
d. BB / PB
6. Eliminasi
a. Urine :
b. Meconium :
D. PEMERIKSAAN
PENUNJANG
1. Pemeriksaan Laboratorium :
V. RENCANA TINDAKAN
VI. PELAKSANAAN
VII. EVALUASI
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI.
Dinkes Kota Surakarta. 2006. Profil Kesehatan Kota Surakarta Th. 2006.
http : // www.geogle.com
Hasan, M.I. 2002. Pokok – Pokok Materi Metodologi Penelitian & Aplikasinya.
Ghalia Indonesia.
Markum, A.H. 2002. Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak. Jilid 1. Jakarta : EGC.
Nursalam. 2001. Proses & Dokumentasi Keperawatan Konsep & Praktik. Jakarta:
Salemba Medika.
Saifuddin, A.B. 2002. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Saifuddin, A.B. 2006. Buku Acuan Nasional Pelayanan Kesehatan Maternal dan
Neonatal. Jakarta : YBPSP.
Stright, B.R. 2005. Keperawatan Ibu – Bayi Baru Lahir. Jakarta : EGC.