Anda di halaman 1dari 6

PENGUKURAN

KECEPATAN ALIRAN
PENGUKURAN KECEPATAN ALIRAN
• Menggunakan current meter
• Baling-baling yang berputar karena adanya aliran
• Menggunakan hubungan antara kecepatan sudut dan
kecepatan aliran
• Semakin banyak titik pengukuran semakin baik
• Untuk keperluan praktis kecepatan rata-rata diukur, Kedalaman
diukur dari permukaan air
• pada 0,6 kali kedalaman dari muka air
• rerata kecepatan pada 0,2 dan 0,8 kali kedalaman dari muka
air
• 0,2-0,05 kecepatan di permukaan (biasa diambil 0,85)
• Kecepatan maksimum terjadi pada antara 0,25-0,05 kali
kedalaman
• Kecepatan max terjadi pada permukaan jika suatu aliran lebar,
deras dan dangkal atau dalam saluran yang sangat licin
DISTRIBUSI KECEPATAN
BERDASAR KEDALAMAN

0,6
DISTRIBUSI KECEPATAN

• Bergantung banyak faktor antara lain


• Bentuk saluran
• Kekasaran dinding saluran
• Debit aliran

2,5
2,0
1.0

2,5
2,0
1.0
2,5
2,0
1.0

• Kecepatan minimum terjadi di dekat dinding batas,


membesar dengan jarak menuju permukaan
CONTOH SOAL

Suatu aliran dalam saluran dengan penampang


berbentuk persegi panjang dengan lebar saluran
2 m melalui titik pemantauan dan diketahui
kedalaman aliran 1 m dengan kecepatan aliran
hasil pengukuran di 0,2 kedalaman (dari dasar
saluran) adalah 0,8 m/det dan di 0,8 kedalaman
(dari dasar saluran) adalah 1,2 m/det.
Berapakah kecepatan aliran bila di hilir saluran
kedalamannya 0,25 m? Apa jenis aliran yang
terjadi ?
JAWAB

Kecepatan rata rata


= rata-rata kecepatan di 0,2 dan 0,8 kedalaman
= (0,8 + 1,2) 0,5 = 1 m/det

Debit aliran = 1 m/det x 2 m x 1 m


Q = 2 m3/det
Kecepatan di hilir = 2 m3/det / ( 0,25 m x 2) = 4 m/det

Fr1 = V1 / (gy1)0.5
= 1 / (9.81 . 1) 0.5
= 0,32 → subkritis
Fr2 = V2 / (gy2)0.5
= 4 / (9.81 . 0,25) 0.5
= 2,5 → superkritis

Anda mungkin juga menyukai