Contoh SP
Contoh SP
STRATEGI PELAKSANAAN
Dosen Pembimbing :
IDAWATI MANURUNG,S.Kp.,M.Kes
Disusun Oleh :
Nim : 1914301074
Fase Orientasi
1. Salam terapeutik/perkenalan
Perawat : Selamat pagi ibu. Perkenalkan saya perawat Sri. Benar dengan ibu R,
disini saya akan merawat ibu pada pagi ini .
Ny. R : Selamat pagi sus, benar sus.
Fase Kerja
1. Perawat : Saya akan menjelaskan apa itu batuk efektif dan bagaimana cara kerjanya
dalam mengeluarkan dahak .
Ny. R : Baik sus.
Perawat : Dampak dahak bila tidak dikeluarkan adalah akan mengganggu proses
penyerapan oksigen pada saluran napas, pasien menjadi sesak napas, pasien akan
lelah.
Ny. R : Begitu ya sus.
Perawat : Tujuan batuk efektif itu adalah mengeluarkan dahak tanpa membuat pasien
lelah, tapi sangat efektif mengeluarkan dahak.
Ny. R : Baik sus.
Perawat : Baik, ibu sekarang saya akan mengajarkan latihan batuk efektif. Saya akan
memberi contoh terlebih dahulu, setelah itu baru ibu yang mempraktekkan?
Mari bu, sebelumnya saya akan mengatur posisi ibu, ya?
Ny. R : Iya sus.
Perawat : Sekarang ibu duduk dipinggir tempat tidur? , Saya akan memberikan ibu
bantal dan ibu harus memegang bantalnya ya, ibu? Ini bertujuan untuk mengurangi
rasa sakit.
Ny. R : Begitu ya sus, baik sus.
Perawat ; Baik apakah ibu sudah nyaman dengan posisi seperti ini bu.
Ny. R : Sudah sus.
Perawat : Baiklah bu , perhatikan saya dulu ya?
Ny. R : Baik sus.
Perawat : Pertama tarik napas panjang lewat hidung sebanyak-banyaknya, kemudian
di tahan sebentar lalu hembuskan melalui mulut pelan-pelan kemudian lakukan ulang
2-3 kali dengan cara yang sama dan pada napas ke-4 tarik napas yang panjang dan
tahan sebentar kemudian batukkan kuat-kuat dan keluarkan dahaknya di bengkok.
apakah ibu sudah mengerti?
Ny. R : Sudah mengerti sus.
Perawat : Kalau begitu lakukan ya bu, tarik napas bu. . . hembuskan , tarik napas bu . .
hembuskan , tarik napas bu . . . hembuskan, sekali lagi bu . . . terakhir batukkan kuat-
kuat ya bu, keluarkan dahaknya di bengkok.. . . bagus bu.
Ny. R : Baik sus.
Perawat : Apakah ibu bisa memperagakan latihan batuk efektif kembali?
Ny. R : Bisa sus. (Pasien memperagakan kembali cara batuk efektif)
Fase Terminasi
1. Evaluasi
Perawat : Bagaimana perasaan ibu, setelah tahu bahwa batuk seperti ini mudah
dilakukan dan efktif mengeluarkan dahak ?
Ny. R : Alhamdulilah, ternyata mudah dan saya tadi bisa mengulanginya lagi
Sekarang memang belum terlihat hasilnya tapi saya kira kalau sering dilakukan,
pasti dahaknya keluar ya, Suster
Perawat : Iya, Ibu. Ibu tadi sudah mampu memperagakannya dan sudah megetahui
pengertian dan tujuan batuk efektif juga. Ibu sudah benar melakukannya.
bantu
2. Perawat : adakah yang ibu mau tanyakan lagi ? Adakah yang masih bisa saya
bantu ?
Ny. R : Tidak ada lagi, terima kasih suster
A. Proses Keperawatan
1. Kondisi pasien :
2. Diagnosa keperawatan :
3. Tujuan khusus yang akan dicapai dalam interaksi kali ini
4. Tindakan keperawatan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan khusus .......
Fase Kerja (Ringkasan kalimat yang akan digunakan dalam melaksanakan tindakan
keperawatan)
1. ......................................................................................................................................
2. ......................................................................................................................................
3. ......................................................................................................................................
4. dst
Fase Terminasi
1. Mengevaluasi kemampuan klien apakah sudah mencapai tujuan khusus atau belum
2. Memberi pujian sepanjang interaksi ...........................................................................
3. Mengevaluasi apakah pasien sudah mengerti hasil pembicaraan kali ini
a. Menanyakan apakah ada yang masih bisa dibantu atau adakah yang masih ingin
ditanyakan.
4. Menjelaskan tindak lanjut yang sesuai dengan topik kali ini ......................................
5. Menyepakati kontrak akan datang (topik, waktu, tempat dan berapa lama)...............