PENGORGANISASIAN SOSIAL KELOMPOK 7, OKTOBER 2021 ANGGOTA KELOMPOK 7
● Juandro Prananta Ginting ● Rahmahani Nur Febrita
(210502069) (210502073)
● Dimas Mahendra ● Hidayati Fadila
(210502074) (210502064) TOPIK YANG AKAN DIBAHAS : 1. Definisi Pengorganisasian dan Organisasi Sosial 2. Unsur-Unsur Organisasi 3. Asas-Asas Organisasi 4. Macam-macam organisasi 5. Struktur Organisasi 6. Pendepartemenan 7. Langkah-Langkah Pengorganisasian 8. Fungsi-Fungsi Pengorganisasian. 9. Tujuan dan Manfaat Pengorganisasian 01 DEFINISI PENGORGANISASIAN DAN ORGANISASI PENGERTIAN PENGORGANISASIAN DAN ORGANISASI MENURUT PARA AHLI
01 STONER DAN WALKER 02 JAFAAR MUHAMMAD
Pengorganisasian merupakan Pengorganisasian adalah
satu proses di mana penyusunan sumber-sumber aktivitas kerja disusun dan organisasi dalam bentuk kesatuan ABOUT THE TOPIC dialihkan kepada dengan cara yang berkesan agar sumber tenaga untuk tujuan dan objektif organisasi yang mencapai tujuan sebuah dirancang dapat dicapai. organisasi. 03 DRS. M. MANULANG 04 SAMUEL CERTO
Organisasi dalam arti dinamis Fokus pertama pengorganisasian
(pengorganisasian) adalah suatu adalah menentukan aktivitas yang proses penetapan dan pembagian akan dilakukan oleh sumber daya pekerjaan yang akan dilakukan, manusia dalam organisasi dan pembatasan tugas-tugas atau tanggung bagaimana SDM tersebut dapat jawab serta wewenang dan penetapan diselaraskan atau digabungkan hubungan –hubungan antara unsur-unsur dengan cara yang terbaik untuk organisasi, sehingga memungkinkan mencapai tujuan organisasi. orang-orang dapat bekerja bersama-sama seefektif mungkin untuk mencapai tujuan. Secara singkat organisasi adalah suatu perbuatan diferensiasi tugas- tugas. 02 UNSUR-UNSUR ORGANISASI UNSUR – UNSUR ORGANISASI
Manusia Tempat Tujuan Pekerjaan
(Human Factor) kedudukan
Struktur Teknologi Lingkungan Kerja Sama
(environment ecternal social system) 03 ASAS-ASAS ORGANISASI 1. Asas Tujuan Organisasi (Principle 8. Asas Pembagian Kerja Of organizational objectives) (Principle of departmentation) 2. Asas Kesatuan Tujuan (Principle of unity of objective) 9. Asas Penempatan Personalia
3. Asas Kesatuan Perintah (Principle (Principle of personnel
of unity of command) placement). 4. Asas Rentang Kendali (Principel of 10. Asas Jenjang Berangkai the span of management) (Principle of scalar chain) 5. Asas Pendelegasian Wewenang 11. Asas efisiensi (Principle of (Principle of delegation of authority) efficiency) 6. Asas Keseimbangan Wewenang Dan Tanggung Jawab (Principle of 12. Asas Kesinambungan parity of authority and (Principle of continuity) responsibility) 13. Asas Koordinasi (Principle of 7. Asas Tanggung Jawab (Principle of responsibility) coordination) 04 MACAM-MACAM ORGANISASI Berdasarkan proses pembentukannya : Berdasarkan kaitan hubungan dengan pemerintah : a. Organisasi formal a. Organisasi resmi. Organisasi yang dibentuk secara sadar dan dengan tujuan-tujuan Organisasi yang dibentuk dengan hubungan tertentu yang disadari pula, yang pemerintah dan harus terdaftar pada diatur dengan ketentuan-ketentuan formal. Kegiatan yang terjadi lembaran negara. contoh : Perum, lembaga didalamnya adalah kegiatan jabatan pemerintah, yayasan, dan perusahaan yang sebagaimana diatur dalam berbadan hukum. ketentuan-ketentuan tertulis. Ikatan-ikatan yang terdapat dalam organisasi adalah berdasarkan b. Organisasi tidak resmi. ikatan-ikatan formal. Organisasi yang tidak ada hubunganya b. Organisasi informal dengan pemerintah dan tidak terdaftar Organisasi yang terbentuk tanpa pada lembaga negara. Contoh organisasi disadari sepenuhnya, tujuanya tidak jelas, anggaran ridak jelas dan yang bersifat swasta seperti klub bola voli, hubungan yang terjalin adalah klub basket, dll. hubungan secara pribadi. Berdasarkan Skala Berdasarkan Tujuan a. Organisasi sosial (Public organization). a. Organisasi besar. Organisasi yang memiliki tujuan utama b. Organisasi sedang. untuk melayani kepentingan umum, tanpa c. Organisasi kecil. perhitungan laba-rugi nya. Tolak ukur besar-kecilnya Contoh : pemerintah, yayasan-yayasan organisasi ini sifatnya sosial, dll.
relatif, karena ditentukan b. Organisasi perusahaan (Bussines organization).
oleh banyak factor, tetapi Organisasi yang didirikan untuk tujuan
komersial (mendapatkan laba) dan semua besar-kecilnya organisasi semua tindakanya selalu bermotifkan laba . perlu diketahui, karena Jika organisasi perusahaan tidak akan mempengaruhi memberikan laba/keuntungan lagi maka pilihan manajemen yang tidak rasional untuk melanjutkan lagi. akan diterapkan. Contoh : Firma, CV, PT, Koperasi, dll 05 STRUKTUR ORGANISASI STRUKTUR ORGANISASI IALAH suatu gambar yang menggambarkan tipe organisasi, pendepartemenan organisasi kedudukan dan jenis wewenag pejabat, bidang dan hubungan-hubungan pekerjaan, garis perintah dtanggung jawab, rentang kendalu dan sistem pimpinan organisasi. BERDASARKAN CHART-NYA Stuktur organisasi berbentuk segitiga vertical dan horizontal. BERDASARKAN CHART-NYA Stuktur organisasi berbentuk lingkaran. BERDASARKAN CHART-NYA Stuktur Organisasi Berbentuk Kerucut BERDASARKAN CHART-NYA Struktur organisasi berbentuk Oval Berdasarkan tipe-tipe/bentuknya
Organisasi Lini (Line Organization)
Organisasi Fungsional Berdasarkan tipe-tipe/bentuknya
Organisasi Lini dan Staff
Organisasi Lini, Staf, dan Fungsional
06 PENDEPARTEMENAN BAGIAN DIVISI KERJA / SUBSISTEM DASAR DASAR PENDEPARTEMENAN (BASIC DEPERMANTION) Enterprise function (fungsi-fungsi perusahaan ) Management function (fungsi-fungsi manajemen) Product (dasar produksi) Customer (dasar pasar/langganan) Terrioty (dasar wilayah/tempat) Time (dasar waktu/shift) Simple number (dasar jumlah) Combination Matriks 07 LANGKAH-LANGKAH PENGORGANISASIAN • Manajer harus mengetahui tujuan organisasi yang ingin dicapai. • Penentuan kegiatan-kegiatan. • Pengelompokan kegiatan. • Pendelegasian wewenang. • Rentang kendali. • Peranan perorangan. • Tipe organisasi. • Stuktur organisasi. 08 FUNGSI-FUNGSI PENGORGANISASIAN ● Menentukan Tugas Utama ● Membagi Tugas kepada Individu ● Mengalokasikan Sumber Daya ● Evaluasi Strategi Pengorganisasian 09 TUJUAN DAN MANFAAT PENGORGANISASIAN TUJUAN MANFAAT ● Fasilitasi koordinasi ● Pembagian kerja dapat antara para pihak dalam dilakukan dengan penuh kelompok tanggung jawab. ● Pembagian tugas sesuai ● Membantu Koordinasi dengan kondisi ● Memperlancar perusahaan saat ini Pengawasan ● Semua orang tahu apa yang sedang dilakukan ● Maksimalisasi Manfaat ● Menyederhanakan Spesialisasi pemantauan ● Penghematan Biaya ● Maksimalkan manfaat spesialisasi ● Efisiensi biaya ● Hubungan antar individu menjadi lebih harmonis. TERIMA KASIH !