0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
139 tayangan2 halaman
Cerpen "Abang Tentara" karya Farizal Sikumbang menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang tinggal di desa tempat terjadi peperangan. Anak laki-laki ini memiliki sifat penakut, pemarah, dan hati yang lembut, seperti terlihat saat dia merasa kasihan atas kematian seorang tentara. Cerpen ini menggunakan alur maju-mundur serta bahasa yang mudah dipahami oleh semua kalangan.
Deskripsi Asli:
Pelajaran kritik cerpen bahasa Indonesia kelas XII SMA
Cerpen "Abang Tentara" karya Farizal Sikumbang menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang tinggal di desa tempat terjadi peperangan. Anak laki-laki ini memiliki sifat penakut, pemarah, dan hati yang lembut, seperti terlihat saat dia merasa kasihan atas kematian seorang tentara. Cerpen ini menggunakan alur maju-mundur serta bahasa yang mudah dipahami oleh semua kalangan.
Cerpen "Abang Tentara" karya Farizal Sikumbang menceritakan tentang seorang anak laki-laki yang tinggal di desa tempat terjadi peperangan. Anak laki-laki ini memiliki sifat penakut, pemarah, dan hati yang lembut, seperti terlihat saat dia merasa kasihan atas kematian seorang tentara. Cerpen ini menggunakan alur maju-mundur serta bahasa yang mudah dipahami oleh semua kalangan.
Cerpen ini berjudul “Abang Tentara” karya Farizal Sikumbang yang
dipublikasikan oleh Jawa Pos 8 November 2020. Cerpen ini menceritakan tentang seorang anak yang hidup di sebuah desa yang sedang terjadi peperangan. Cerita ini mengambil sudut pandang orang pertama “aku” sebagai tokoh utama. Dalam cerpen ini tokoh “aku” di gambarkan seorang bocah laki-laki yang tidak disebutkan umur dari bocah ini oleh penulis. Tokoh utama dalam novel ini memiliki sifat penakut, pemarah, dan memiliki hati yang lembut. Salah satu contoh bahwa dia memiliki hati yang lembut terlihat saat dia merasa kasihan akan kematian seorang tentara (abang tentara) yang mati karena baku tembak dengan kelompok pemberontak waktu subuh. Cerpen ini menggunakan bahasa yang baku, yang menurut saya pribadi hal ini sangat cocok dengan cerpen ini karena akan sangat mudah di pahami bagi seluruh kalangan. Bahasa yang di gunakan pun sangat mudah di pahami karena jarang sekali menggunakan bahasa kiasa atau bahasa asing (Inggris). Cerpen ini menggunakan alur campuran (maju dan mundur), dimana pada awal cerpen ini di buka dengan tokoh aku yang menceritakan tentang asal mula terbentuknya mobil mainan yang terbuat dari kayu, dan di akhiri oleh kematian si pembuat mobil mainan itu. Menurut saya pribadi cerpen ini sangat bagus dan sangat mudah dipahami, hal ini yang membuat cerpen ini dapat di nikmat oleh seluruh kalangan baik yang berpendidikan tinggi maupun masyarakat umum. Karena dalam cerpen ini alur dan bahasa yang di gunakan juga sangan mudah untuk di pahami.