0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
51 tayangan31 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya perencanaan sumber daya manusia yang efektif dan efisien bagi perusahaan. Perencanaan SDM diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja masa depan, mengantisipasi perubahan, merekrut pegawai yang kompeten, serta memaksimalkan pemanfaatan sumber daya manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan manfaat dan tantangan dalam melaksanakan perencanaan SDM.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya perencanaan sumber daya manusia yang efektif dan efisien bagi perusahaan. Perencanaan SDM diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja masa depan, mengantisipasi perubahan, merekrut pegawai yang kompeten, serta memaksimalkan pemanfaatan sumber daya manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan manfaat dan tantangan dalam melaksanakan perencanaan SDM.
Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya perencanaan sumber daya manusia yang efektif dan efisien bagi perusahaan. Perencanaan SDM diperlukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja masa depan, mengantisipasi perubahan, merekrut pegawai yang kompeten, serta memaksimalkan pemanfaatan sumber daya manusia. Dokumen tersebut juga menjelaskan manfaat dan tantangan dalam melaksanakan perencanaan SDM.
Dosen USB YPKP Pentingnya Perencanaan SDM Yang Efektif Dan Efisien Dalam suatu perusahaan, perencanaan SDM merupakan hal yang sangat penting dan harus dilakukan secara optimal. Jika tidak, maka perusahaan akan mengalami kesulitan untuk berkembang serta bersaing dengan kompetitornya. Tidak lagi menjadi rahasia, jika di dalam perusahaan yang baik, di dalamnya terdapat sistem perencanaan sumber daya manusia yang baik pula. Dengan kata lain, untuk dapat merealisasikan Visi dan Misi perusahaan sepenuhnya, maka Perencanaan SDM harus dibuat dengan sebaik-baiknya dan seteliti mungkin, dan selaras dengan Visi dan Misi tersebut
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Dalam pelaksanaannya tidak semudah yang dikatakan. Banyak halangan yang harus dihadapi baik dalam internal organisasi maupun dari luar organisasi. Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah yang efektif dan efisien, khususya dari pihak HRD, supaya nantinya dapat dipastikan penataan dan pengalokasian sumber daya yang optimal sesuai kebutuhan perusahaan.
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Pentingnya Perencanaan Sumber Daya Manusia 1. Pemenuhan kebutuhan tenaga kerja masa depan 2. Mengatasi perubahan jangka panjang atau jangka pendek 3. Perekrutan pegawai/karyawan yang berkompeten 4. Pengembangan sumber daya manusia 5. Pemanfaatan sumber daya manusia yang tepat 6. Antisipasi/pengurangan ketidakpastian 7. Evaluasi perencanaan SDM dan monitoring Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP 1. Pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di masa depan Perencanaan sumber daya manusia dapat digunakan untuk memastikan bahwa orang- orang yang ada dapat membantu kelancaran bagi operasional perusahaan. Artinya, perencanaan sumber daya manusia dianggap dapat digunakan sebagai alat untuk memastikan ketersediaan SDM di masa depan agar kegiatan operasional perusahaan tetap berjalan dengan lancar
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 2. Mengatasi perubahan jangka panjang atau jangka pendek Perencanaan SDM sangat penting dilakukan dalam mengatasi perubahan terkait dengan faktor eksternal perusahaan. Hal ini dapat membantu dalam menilai kualitas SDM melalui inventarisasi SDM. Selain itu, juga untuk antisipasi perubahan kekuatan teknologi, politik, sosial budaya, dan ekonomi. Karena semuanya yang dilakukan terkait dengan bisnis harus disertai dengan rencana cadangan, bahkan hal terburuk sekalipun Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP 3. Perekrutan pegawai/karyawan yang berkompeten Tujuan dari perencanaan SDM adalah untuk memilih SDM yang sesuai dalam mengisi lowongan pekerjaan yang sedang dibutuhkan. Hal ini juga untuk menentukan kebutuhan sumber daya manusia, serta menilai tingkat inventaris dari SDM yang tersedia. Kemudian akhirnya dapat merekrut SDM yang diperlukan untuk melakukan pekerjaan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 4. Pengembangan sumber daya manusia Perencanaan SDM adalah untuk membantu dalam mengidentifikasi persyaratan dari berbagai pekerjaan. Kemudian, selanjutnya diharapkan perusahaan dapat menyelenggarakan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi karyawan. Kemampuan ini juga diperlukan bagi SDM agar dapat melakukan tugas dengan efektif dan lebih baik. Aktivitas pengembangan SDM merupakan gerakan dalam meningkatkan kompetensi SDM dan kemajuan perusahaan Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP 5. Pemanfaatan sumber daya manusia yang tepat
Manfaat perencanaan SDM adalah mengukur
bahwa organisasi telah memperoleh dan memanfaatkan tenaga kerja secara efektif untuk mencapai tujuannya. Selain itu, perencanaan ini juga membantu dalam menilai dan merekrut sumber daya manusia yang terampil. Hal ini berfokus pada pemanfaatan sumber daya manusia yang optimal yang juga dapat meminimalkan biaya produksi secara keseluruhan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 6. Antisipasi/pengurangan ketidakpastian Hal ini terkait dengan langkah antisipasi terhadap hal-hal yang tidak diinginkan. pengurangan dampak ketidakpastian yang disebabkan oleh perubahan proses dan prosedur manajemen SDM yang tidak terduga dalam perusahaan. Jika melihat pentingnya perencanaan sumber daya manusia, terlihat bahwa perencanaan SDM tersebut akan berpengaruh juga terhadap jangka panjang operasional perusahaan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 7. Evaluasi perencanaan SDM dan monitoring Jika perusahaan telah memiliki perencanaan SDM yang baik, dan dapat dijalankan dengan maksimal, maka tahap selanjutnya adalah evaluasi dan monitoring daripada SDM yang sudah ada. Proses akhir ini akan memberikan gambaran jelas bagaimana SDM bekerja untuk menjalankan kegiatan operasional dengan baik dan memenuhi target perusahaan. Jika kemudian ditemui ketidaksesuaian, maka bagian HRD dapat melakukan koreksi atau perubanan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Manfaat Perencanaan SDM Dengan merencanakan sumber daya yang baik, maka bisa diperoleh beberapa manfaat berikut: Meraih visi dan misi perusahaan secara lebih optimal Mengembangkan pendapatan dan laba Mengalokasikan sumber daya sesuai kebutuhan dan kemampuan Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP Meraih visi dan misi perusahaan secara lebih optimal Melalui perencanaan SDM berkualitas, maka akan memudahkan perusahaan dalam mencapai visi dan misi yang telah ditetapkan. Pihak HRD bisa mencari orang yang tepat dan berdedikasi sesuai tuntutan capaian visi dan misi. Sehingga nantinya perusahaan berjalan menuju kepastian yang telah diharapkan sesuai dengan visi dan misi yang dibentuk tersebut
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Mengembangkan Pendapatan dan Laba Sumber Daya yang berkualitas diharapkan mampu memberikan hasil yang optimal pada perusahaan, sehingga melalui perencanaan sumber daya yang sesuai, akan diperoleh SDM terbaik yang bisa bekerja maksimal, dan dapat meningkatkan pendapatan perusahaan. Dengan meningkatnya pendapatan, maka keuntungan (laba) perusahaan juga bisa semakin bertambah. Karena berkat kinerja yang baik, akan mendorong lebih banyak pelanggan yang menggunakan jasa atau produk yang ditawarkan oleh perusahaan, sehingga pendapatan keuntungan perusahaan meningkat dalam waktu yang cepat
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Mengalokasikan sumber daya sesuai kebutuhan dan kemampuan Tiap sumber daya memiliki kemampuan dan keahliannya yang berbeda-beda. Oleh karena itu, dengan melakukan perencanaan yang baik, maka kebutuhan kuantitas dan kualitas SDM akan terpenuhi sepenuhnya. Kondisi ini akan membantu memajukan perusahaan menjadi lebih baik dan berkembang maksimal Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP Masalah Dalam Pengaturan Sumber Daya Keterbatasan pilihan Sumber Daya Sarana dan Prasarana minim Sifat dan Emosional yang tidak sejalan Keterbatasan waktu dan tenaga
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Keterbatasan pilihan Sumber Daya
Sering kali dalam melakukan perekrutan pegawai,
tidak semua calon pegawai terbaik tertarik pada posisi yang ditawarkan perusahaan. Akibatnya perusahaan harus memilih yang terbaik dari calon pegawai yang ada pada perusahaan. Hal ini akan memicu masalah kompetensi SDM yang belum tentu sepenuhnya sesuai dengan kriteria perusahaan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Sarana dan Prasarana minim
Sarana dan prasarana yang minim, akan
berdampak pada pengembangan sumber daya tidak dapat direncanakan secara maksimal. Seperti misalnya terbatasnya dana yang dapat digunakan untuk kebutuhan pelatihan eksternal, sehingga menyiasatinya dengan melakukan pelatihan internal yang hasilnya bisa jadi tidak optimal
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Sifat dan Emosional yang tidak sejalan
Kecerdasan seseorang terkadang tidak sejalan
dengan emosionalnya. Emotional inteligence VS Inteleqtual Quation Sehingga saat dihadapkan pada sumber daya yang sedemikian, perusahaan akan mengalami kesulitan untuk mengarahkannya sesuai keinginan dan kebutuhan pihak perusahaan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Keterbatasan waktu dan tenaga
Akibat keterbatasan waktu dan tenaga Tim HRD
dapat mengakibatkan peencanaan SDM tidak Akurat. umumnya tim HRD perusahaan jumlahnya tidak maksimal, sehingga tidak dapat melakukan perencanaan dan pengaturan yang maksimal pula
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Langkah Efektif Mengatur Dan Mengalokasikan Sumber Daya 1. Merekrut sesuai kebutuhan, sebaiknya ditentukan syarat yang diinginkan dalam melakukan perekrutan. Sesuaikan dengan posisi yang dibutuhkan dan pastikan mencari kandidat terbaik sesuai harapan. Baik dari tingkatan pendidikan, hingga keahlian tambahan yang diperlukan perusahaan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 2. Mendata karyawan sesuai potensi dan bakat. Dan jangan lupa untuk memastikan data karyawan yang akurat. Termasuk latar belakang pendidikan, pengalaman serta keahlian yang dimiliki oleh setiap karyawan. Dengan demikian, akan lebih mudah bagi tim HRD dalam mengakses data tersebut sebagai acuan lebih lanjut untuk perencanaan SDM. Meskipun terlihat sederhana dan sepele, tetapi hal ini sangat penting dilakukan untuk melakukan perencanaan yang baik dan efektif
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 3. Mengarahkan dan memberi pelatihan, apabila telah melihat peta kekuatan karyawan sesuai dengan kemampuannya, maka selanjutnya adalah mengembangkan minat dan bakat karyawan tersebut. Salah satunya melalui pemberian pelatihan yang sesuai dengan bidang yang dikuasai. Jadikan hal ini sebagai aset perusahaan, sehingga posisi karyawan semakin sesuai dan pekerjaan bisa terlaksana dengan lebih baik Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP 4. Tingkatkan persaingan yang sehat, dengan adanya hal tersebut, maka perusahaan dapat membuat karyawan memaksimalkan potensinya. Seperti misalnya memberikan bonus jika target pekerjaan tercapai. Secara tidak langsung maka perusahaan bisa merencakanan sumber dayanya lebih efektif sesuai dengan target yang ingin dikejar oleh perusahaan itu sendiri
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 5. Pantau dan awasi, bila semua telah dilakukan sebaiknya lakukan pengawasan. Penilaian tahunan bisa menjadi salah satu cara untuk memastikan bahwa perencanaan yang dilakukan tim HRD telah menuai hasil yang diinginkan
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Proses Perencanaan SDM 1. Ketersediaan Sumber Daya Manusia di Perusahaan • Langkah utama yang dapat dilakukan untuk memulai perencanaan SDM adalah menilai ketersediaan dari sumber daya manusia di perusahaan. Penilaian ini termasuk studi komprehensif dari berbagai aspek SDM, diantaranya skill, jumlah, kualifikasi, kompetensi, pengalaman, usia, kinerja, jabatan, kompensasi, dan lain-lain • Pada tahap ini, HR juga berperan untuk melakukan wawancara dengan manager tim untuk memahami tantangan dari SDM, serta kualifikasi juga penting untuk dimiliki oleh karyawan di tim tersebut.
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 2. Kebutuhan SDM di Masa Mendatang • Langkah kedua dari perencanaan SDM adalah menganalisis kebutuhan tenaga kerja di masa yang akan datang. • Biasanya pihak HRD memiliki waktu tersendiri yang sudah dibuat sebelumnya. Dalam langkah ini, berbagai variabel SDM seperti kejadian yang tidak terduga, contohnya pengunduran diri dan pemecatan perlu dijadikan pertimbangan. Dan berbagai variabel lain seperti pengurangan SDM, promosi jabatan, mutasi karyawan, dan lain sebagainya dimasukkan dalam pertimbangan yang kemudian di analisis HRD Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP 3. Perkiraan Permintaan SDM • Setelah itu, HR mencocokan tenaga kerja yang ada dengan perkiraan kebutuhan tenaga kerja di kemudian hari, dalam hal ini HR bisa membuat perkiraan permintaan (demand forecast). • Dalam langkah ini, penting untuk mengetahui strategi bisnis jangka panjang, sehingga perkiraan permintaan SDM bisa dipastikan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan.
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP 4. Strategi dan Implementasi Pencarian SDM • Jika HR sudah mengetahui kekurangan yang dibutuhkan dari hasil evaluasi pertimbangan supply dan demand SDM. • HRD bisa mengembangkan strategi berdasarkan permintaan SDM yang sudah dianalisis sebelumnya. • Strategi yang dibuat harus bisa memberikan solusi bagi kekurangan SDM di lingkungan perusahaan. HR bisa melakukan rekrutmen, relokasi, outsourcing, manajemen SDM, pelatihan, hingga membuat perubahan kebijakan bagi sumber daya manusia. • Perusahaan juga bisa menggunakan jasa konsultan untuk meminimalisir reaksi negatif, terutama terkait masalah legal dan hukum.
Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi,
Dosen USB YPKP Faktor yang Harus Dipertimbangkan dalam Perencanaan SDM 1. Pertumbuhan (Growth) • Kebutuhan perusahaan akan SDM memang berbeda-beda. Hal ini juga terkait tingkat pertumbuhan perusahaan. • Dalam melakukan perencanaan SDM, penting bagi HRD untuk mempertimbangkan kebutuhan perusahaan juga kondisi finansial perusahaan. Apakah perusahaan perlu banyak SDM atau tidak? semua tergantung kondisi pertumbuhan perusahaan Slide ini milik Asep Jamaludin, SE, MSi, Dosen USB YPKP 2. Perubahan (Change) Perubahan dapat terjadi kapanpun. Seperti ketika perusahaan mengalami perubahan, maka itu HRD harus memiliki fleksibilitas agar bisa memenuhi kebutuhan perusahaan dengan baik. 3. Teknologi (Technology) • Di era teknologi informasi saat ini, penting bagi HRD untuk memahami pentingnya peran teknologi dalam menjalani operasional perusahaan. • Jika diperlukan, HRD juga bisa merencanakan pelatihan untuk karyawan dalam mempelajari perangkat atau fitur yang digunakan perusahaan
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional