Organisasi
Dalam menjalankan sebuah organisasi baik itu organisasi bisnis maupun non bisnis keberadaan sdm
atau sumber daya manusia sangatlah penting selain faktor lainnya seperti tanah, bangunan dan biaya
produksi. SDM merupakan kunci utama dalam keberhasilan sebuah organisasi. Sebesar apapun
perusahaan tidak akan dapat bertahan lama dengan adanya SDM yang tidak baik dan tidak bisa
mengolah sumber daya lainnya yang ada. Oleh karena itu sangatlah penting membuat perencanaan
pada sumber daya manusia.
Perencanaan sumber daya manusia di dalam organisasi dilakukan oleh para pejabat organisasi misalnya
seperti pihak manajemen dimana tujuannya adalah untuk memperkirakan apa saja kebutuhan organisasi
di masa yang akan datang dan bagaimana cara mengatasi masalah dengan tepat pada organisasi
tersebut.
artikel terkait:
1. Tujuan umum
Tujuan umum dari adanya perencanaan sumber daya manusia ini secara keseluruhan adalah untuk
mempertahankan dan melanjutkan keberadaan atau eksistensi organisasi. Pada bidang organisasi bisnis
atau perusahaan tujuan ini ditandai dengan adanya perolehan laba secara terus menerus sehingga
perusahaan dapat menjalankan operasinya dengan baik dan tanpa ada hambatan. Sedangkan untuk
organisasi non bisnis sendiri tujuannya akan tergantung pada jenis organisasinya jadi satu organisasi
bisa saja berbeda dengan lainnya. perencanaan SDM ini bisa meliputi jumlah dan kualifikasi dari sumber
daya manusia yang dibutuhkan untuk kepentingan kelanjutkan organisasi atau perusahaan.
2. Tujuan khusus
Karena perencanaan SDM ini berkaitan dengan sumber daya manusia yang akan digunakan dalam masa
yang akan datang di dalam organisasi atau perusahaan, maka ada juga tujuan khusus yang berkaitan
dengan waktu, diantaranya adalah sebagai berikut ini:
Perencanaan SDM jangka panjang ini dilakukan untuk masa 2 sampai 3 tahun mendatang atau paling
maksimal adalah 5 tahun mendatang. Ini sangat penting dilakukan untuk merencanakan apa yang akan
dilakukan oleh perusahaan dan organisasi selama masa tersebut guna mencapai lapa atau tujuan lainnya
secara berkelanjutan dan menjamin perusahaan dapat bertahan dalam waktu tersebut.
Untuk bisa mencapai kedua tujuan di atas haruslah dibarengi dengan pemilihan SDM yang mumpuni dan
sesuai dengan kualifikasi perusahaan. Memang hal ini cukup sulit dilakukan mengingat karakter satu
orang dengan yang lainnya bisa saja berbeda namun paling tidak ini harus mendapat perhatian khusus
dan direncanakan lebih matang.
Pada saat tahun berjalan mungkin sudah terjadi kasak kusuk di belakang mengenai kinerja salah satu
karyawan perusahaan yang kurang maksimal dan sebaiknya diganti dengan orang lain saja. jika anda
sebagai pihak manajer perusahaan maka jangan abaikan hal ini karena anda memang harus
mengevaluasi lagi SDM yang anda gunakan tersebut. Inilah yang dimaksud dengan efektivitas dan
efisiens pendayagunaan SDM supaya SDM dapat ditempatkan pada jabatan dan posisi yang sesuai
dengan kemampunannya supaya tidak menimbulkan konflik atau penurunan kinerja dalam perusahaan.
Dengan adanya perencanaan SDM ini perusahaan dapat mencapai tujuannya dengan lebih optimal da
maksimal.
Biaya merupakan salah satu komponen penting yang ada di dalam perusahaan dan harus diperhatikan
dengan betul karena jika ada yang salah mengenai biaya atau beban ini bisa membuat perusahaan
mengalami masalah keuangan serius. Hal ini juga berkaitan dengan perencanaan SDM. Jadi ketika
hendak berencana merekrut pegawai baru maka sebaiknya terlebih dahulu dilakukan promosi kenaikan
jabatan dan penghentikan jabatan pada beberapa posisi supaya tidak terlalu banyak SDM yang ada di
dalam perusahaan. Hal ini juga akan membuat penghematan biaya gaji pada perushaan tersebut.
artikel terkait: 11 manfaat bermain gitar bagi otak, kesehatan dan sosial
Dengan adanya perencanaan SDM ini tentunya akan membuat pegawai perusahaan menjadi proaktif
dikarenakan para pegawai ini akan melakukan hal yang semaksimal mungkin dalam kinerjanya supaya
dirinya tidak diganti atau supaya bisa mendapatkan promosi jabatan. Hal ini juga akan membuat pegawai
menjadi proaktif namun tidak reaktif sehingga suasana dalam perusahaan akan menjadi lebih sehat dan
kondusif.
Perencanaan SDM ini juga akan memberikan sistem informasi yang akurat dan tepat bagi perusahaan
sehingga setiap pegawai yang memiliki masalah atau kekurangan dapat di atasi dengan baik. begitu pula
dengan pegawai yang memiliki kompetensi lebih baik dari yang lain juga bisa diberikan bagian yang lebih
baik.
Ini juga merupakan salah satu manfaat yang sangat penting dari adanya perencanaan SDM ini. ya
karena dengan ini masing-masing atasan paling tidak selevel supervisor mampu mengenal pegawai lain
dari divisi yang berbeda dan ini akan lebih mudah untuk mengkoordinasikan antar divisi dengan baik
sehingga tujuan perusahaan bisa tercapai lebih optimal tanpa adanya miss komunikasi antar divisi.
Meskipun terlihat sepele namun ini kerap kali menjadi masalah dimana ada miss komunikasi antar divisi
dalam peruhsaan.
Dalam pelaksanaan perencanaan SDM juga menuntut adanya kematangan emosi, sikap dan nilai antar
masing-masing SDM sehingga perlu adanya toleransi di dalamnya. ini akan membantu mencciptakan
suasana kebersamaan yang lebih kondusif dalam pekerjaan.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa sebaiknya menggunakan SDM yang sesuai dengan
kemampuan dan kualifikasi untuk menempati jabatannya masing-masing. dengan ini tujuan perusahaan
dapat dicapai lebih mudah bersama-sama.
1. Biaya
Kerap kali perusahaan mendapatkan masalah dalam mencapai tujuannya dan dalam rapat sudah
diputuskan ternyata masalahnya adalah karena SDM yang tidak mumpuni dengan tanggung jawabnya.
Oleh karena itu sebaiknya diganti dengan SDM baru yang telah professional dan berpengalaman
sebelumnya. namun terkadang untuk menerapkan hal tersebut cukup sulit karena faktor biaya yang tidak
mendukung seperti pendapatan perusahaan tidak mampu membayar gaji para professional.
2. Hubungan kekerabatan
Ini merupakan masalah klasik yang ada baik di negara berkembang ataupun negara maju. Terkadang
ada kerabat dari pemilik perusahaan yang bekerja dalam perusahaan tersebut namun dirinya tidak
memberikan hasil yang baik setelah sekian lama. Solusi dari masalah ini adalah harusnya segera
menggantinya dengan orang baru yang lebih sesuai kualifikasinya namun jika itu adalah kerabat pemilik
perusahan maka itu bisa menjadi masalah yang lebih berat lagi.