Nim : 1931511800
Tugas Studi Kelayakan Bisnis Pertemuan 6
Lokasi
Mie Andalas memilih lokasi di Jl. SM. Raja No. 216, Sitamiang Baru,
Padangsidimpuan, Sumatera Utara. Lokasi ini berada di piggir jalan yang
memudahkan pelanggan untuk menemukannya sehingga dapat menarik perhatian
para masyarakat yang sedang berlalu melewati jalan tersebut. Selain itu, pemilik
memilih lokasi tersebut adalah karena lokasi terebut dekat dengan pasar, sehingga
memudahkan untuk pemasokan barang dan meghemat waktu yang terpakai.
Bangunan
Bangunan yang digunakan oleh usaha Mie Andalas adalah bagian bawah ruko yang
dimiliki oleh pemilik sendiri. Sehingga tidak memerlukan izin membangun bagunan
ataupun izin menggunakan bangunan sebagai tempat usaha. Adanya ha ini dapat
memperkecil julah pinjaman ke pihak Bank.
Dari gambar diatas dapat dilihat lay out dari Mie Andalas. Dapur terletak di belakang
agar tidak terlalu mengganggu kenyamanan pelanggan. Dapur juga dekat dengan
ruang penyimpanan bahan makanan dan pintu belakang sehingga memudahkan untuk
menyuplai bahan-bahan masakan. Pintu dapur yang mengarah langsung ke pelanggan
memudahkan dalam pelayanan sehingga waktu penyajian efektif. Selain itu toilet
berada di pojok kiri belakang dengan ditambahkan dinding pembatas antara gang
toilet dengan ruang makan. Hal ini dibuat agar tidak mengganggu kenyamanan dari
pelanggan. Kasir ditaruh di bagian depan agar memudahkan para pelanggan untuk
membayar makanan yang telah disantap pada saat hendak meninggalkan tempat
makan.
Proses Produksi
Proses produksi suatu makanan terdapat beberapa tahapan, yaitu tahap penerimaan
bahan makanan, persiapan bahan makanan, pengolahan bahan makanan, serta
penyajian makanan.
Penerimaan bahan makanan meliputi pemeriksaan, pencatatan dan pelaporan tentang
macam, kualitas dan kuantitas bahan makanan yang diterima sesuai dengan pesanan
yang ditetapkan.
Kemudian tahapan selanjutnya adalah persiapan bahan makanan yang meliputi
pembersihan bahan-bahan makanan sehingga siap digunakan serta menyimpan bahan
makanan yang akan digunakan nantinya.
Setelah itu, tahapan pengolahan bahan makanan sebagai berikut (contoh: proses
pemasakan Mie Gomak):
Merebus mie hingga lunak, kemudian saring dan sisihkan
Tumis bawang merah, bawang putih, merica, kemiri, udang halus, tomat yang
sudah dihaluskan serta menambahkan garam, gula dan air
Tambahkan sayuran seperti kol atau sawi ke dalam tumisan. Masak sampai
sayuran layu
Masukkan mie kemudian campur hingga merata
Taburkan seledri dan campurkan merata
Kapasitas Produksi
Berdasarkan peralatan yang telah dijabarkan sebelumnya, produksi makanan yang
ditargetkan adalah sekitar 200 piring per harinya. Sehingaa dengan memperhatikan
peralatan yang tersedia, maka dapat menghasilkan produk yang maksimal.
Tenaga Kerja
Pemilik, Manajer, Kasir 1 orang
Koki 1 orang
Asisten koki 1 orang
Pelayan saji 2 orang
Pelayan bersih-bersih 1 orang
Security 1 orang
ASPEK TEKNOLOGI
Teknologi yang digunakan cukup sederhana yaitu hanya berupa peralatan memasak
biasa.