Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PENELITIAN GEOGRAFI

KEBAKARAN HUTAN

Disusun oleh:
1. Pinkan reiva romansa (19)
2. Puspa jingga citra reswari (20)
3. Raihan yunus dewantara (21)
4. Rendi jati saputra (22)
5. Retno fitria wulandari (23)
6. Retno wulan sundari (24)
7. Wening safitra (34)
8. Zahra rihadatul khasanah (35)
9. Zahwa azzahro azzizah (36)

SMA N 1 TERAS
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah –Nya serta karunia-Nya sehingga kami dapat
menyelesaikan laporan penelitian Geografi yang berjudul kebakaran hutan.
Terselesainya laporan ini semua tidak lepas dari bantuan banyak pihak dan berbagai
sumber,karna itu kami mengucapkan terima kasih kepada:
1. Kepala tim/ kelompok yang kompak dalam pengerjaan laporan ini dengan
baik
2. Terima ksih pula kepada sumber sumber,website internet yang sudah
membantu dalam pengerjaan/penyelesaian laporan ini.
Laporan ini disusun untuk melengkapi tugas mata pelajaran Geografi,kami berharap
semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak dan menjadi refrensi untuk
menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
Semoga dengan kami membuat laaporan ini dapat memberikan motivasi bagi para
pembaca.khususnya bagi kami dan generasi muda yang akan datang.
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG MASALAH

Hutan di Indonesia merupakan sebuah fenomena, hutan


sebagai karunia dan amanah Tuhan Yang Maha Esa yang dianugerahkan
kepada bangsa Indonesia telah menempatkan Indonesia dikenal sebagai salah
satu negara pemilik hutan tropika terbesar di dunia setelah Brazil dan
Zaire. Suatu hal yang patut disyukuri dan bangga sebagai warga bangsa
Indonesia, mengingat hutan dapat memberikan manfaat ekonomis sebagai
penyumbang devisa bagi kelangsungan pembangunan di Indonesia serta
memberikan jasa-jasa lingkungan untuk menopang kehidupan di muka
bumi.dilain pihak , hutan hutan yang seharusnya diurus,dilestarikan dan
dimanfaatkan telah mengalami degradasi dan deforestasi yang cukup
mengcengangkan bagi dunia internasional,ini juga prestasi indonesia yang
memprihatinkan , indonesia masuk dalam daftar rekor dunia guiness yang
dirilis oleh greenpeace sebagai negara yang mempunyai tingkat laju deforestasi
tahunan tercepat di dunia. Disaat upaya untuk memulihkan dan
mempertahankan kondisi hutan melalui mekanisme jasa hutan sebagai
penyerap karbondioksida dilakukan, sebuah prestasi Internasional tercatat
kembali bagi bangsa Indonesia karena hutan yang dimiliki. Kebakaran
hutan di Indonesia telah menempatkan Indonesia sebagai negara yang
termasuk dalam deretan negara penyumbang emisi CO2 terbesar di dunia.
Kebakaran hutan merupakan sebuah tradisi tahunan yang terjadi di Indonesia
pada saat musim kemarau dan hal ini merupakan sebuah fakta yang tidak bisa
dipungkiri. Mengapa kebakaran hutan di Indonesia terus tetap terjadi meski
trilyunan rupiah telah dihabiskan untuk mengatasi kejadian kebakaran ini baik
melalui pek dalam negeri maupun dari proyek luar negeri.
B. IDENTIFIKASI MASALAH

Kebakaran hutan di Indonesia adalah peristiwa dimana hutan yang


digologkan sebagai ekologi alamiah mengalami perubahan bentuk yang
disebabkan oleh aktfitas pembakaran secara besar-besaran. Pada dasarnya,
peristiwa ini memberi dampak negatif maupun positif. dampak negatif
kebakaran hutan jauh lebih mendominasi ketimbang dampak positifnya. Oleh
sebab itu hal ini penting untuk dicegah agar dampak negatifnya tidak
merugikan manusia terlalu banyak. Salah satu upaya pencegahan yang paling
mendasar adalah dengan memahami penyebab terjadinya kebakaran hutan di
Indonesia. Di dalam Kamus Kehutanan yang diterbitkan oleh Kementrian
Kehutanan RI, disebutkan bahwa kebakaran hutan disebabkan oleh alam dan
manusia. Konteks alam mencakup musim kemarau yang berkepanjangan juga
sambaran petir. Sementara faktor manusia antara lain kelalaian membuang
puntung rokok, membakar hutan dalam rangka pembukaan lahan, api unggun
yang lupa dimatikan dan masih banyak lagi lainnya.

C. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pengertian kebakaran hutan?
2. Bagaimana proses terjadinya kebakaran hutan?
3. Apa yang dapat menyebabkan timbulnya kebakaran hutan?
4. Apa akibat yang ditimbulkan oleh kebakaran hutan?
5. Bagaimana solusi untuk mengatasi kebakaran hutan?

D. TUJUAN
1. Untuk mengetahui pengertian kebakaran hutan
2. Untuk mengetahui penyebab kebakaran hutan
3. Untuk mengetahui akibat yang ditimbulkan kebakaran hutan
4. Untuk mengetahui solusi untuk kebakaran hutan

BAB II

LANDASAN DAN METODE KEBAKARAN HUTAN

E. METODE

Metode yang digunakan penulisan dalam penulisan paper ini adalah


studi elektromedia dengan memanfaatkan fasilitas internet dan situs-situs
pendukung guna memperoleh refrensi sekunder.

F. LANDASAN TEORI

Kebakaran Hutan adalah suatu keadaan dimana hutan dilanda api


sehingga berakibat timbulnya kerugian ekosistem dan terancamnya kelestarian
lingkungan

Kebakaran hutan yang terjadi adalah akibat ulah manusia maupun


faktor alam. Penyebab kebakaran hutan yang terbanyak karena tindakan dan
kelalaian manusia.

a. Penyebab Kebakaran Hutan

Kebakaran hutan terjadi disebabkan karena faktor alami dan


kegiatan manusia. Kebakaran hutan hampir 90% disebabkan oleh
manusia sedangkan 10% disebabkan oleh alam.

b. Dampak Kebakaran Hutan

Terjadinya kebakaran hutan memberikan berbagai pengaruh


buruk bagi hutan maupun masyarakat sekitar. Berikut dampak
Kebakaran dari berbagai segi :

1. Dampak terhadap lingkungan fisik

 Dampak terhadap tanah


Terjadinya kebakaran hutan akan menghilangkan vegetasi di atas tanah,
sehingga apabila terjadi hujan, maka hujan akan langsung mengenai
permukaan atas tanah sehingga mendapat energi pukulan air yang lebih
besar, karena tidak lagi tersusup / tertahan lagi oleh vegetasi penutup
tanah.

 Dampak terhadap kualitas udara

Kebakaran hutan dapat menghasilkan gas-gas seperti Nox, Cox dan Sox
yang dapat menurunkan kualitas udara.

2.Dampak Terhadap Kehidupan Flora dan Fauna


 Dampak terhadap flora

Apabila api melahap hutan tropis Indonesia maka jelas akan


memusnahakan berbagai macam jenis tumbuhan yang merupakan
kekayaan dunia.

 Dampak terhadap fauna

Apabila terjadi kebakaran hutan, maka pada


umumnya satwa yang bergerak lambat seperti jenis.

 Solusi Mengatasi Kebakaran Hutan

Upaya untuk menangani kebakaran hutan ada dua macam:

1. Penanganan Yang Bersifat Preventif.

Penanganan yang bersifat preventif adalah setiap usaha, tindakan atau kegiatan yang
dilakukan dalam rangka menghindarkan atau mengurangi kemungkinan terjadinya
kebakaran hutan.

2. Penanganan Yang Bersifat Represif

Penanganan kebakaran hutan yang bersifat represif adalah upaya yang dilakukan oleh
berbagai pihak untuk mengatasi kebakaran hutan setelah kebakaran hutan itu terjadi.
BAB III

PENUTUP

G. KESIMPULAN

Kebakaran hutan adalah suatu keadaan dimana hutan dilanda api,hal


itu berakibat timbulnya keruggian ekosistem dan terancamnya kelestarian
lingkungan.oleh karena itu ,hal ini penting untuk dicegah agar dampak
negatifnya tidak merugikan manusia terlalu banyak.salah satu upaya
pencegahan yang paling mendasar adalah dengan memahami penyebab
terjadinya kebakaran hutan indonesia.

H. DAFTAR PUSTAKA

Purbowaseso, Bambang, Kebakaran Hutan (Suatu Pengantar),


Rineka Cipta 2004

Pendidikan Profesi Guru Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Profesi Guru,


Pendidikan Lingkungan Hidup, UNNES, 2011.

http://www.artikellingkunganhidup.com/5-penyebab-kebakaran-hutan
penanganannya.html (diakses pada 10 Mei 2014 pukul 17.00 WIB)

http://nurainii13057.blog.teknikindustri.ft.mercubuana.ac.id/?p=215(diakses pada 10
Mei 2014 pukul 17.00 WIB)

http://awalinfo.blogspot.com/2013/08/cara-mencegah-kebakaran hutan.html(diakses
pada 10 Mei 2014 pukul 17.00 WIB)
I. LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai