Anda di halaman 1dari 3

A.

Previous Relevant Studies

Penelitian tentang pamali ini telah banyak dilakukan oleh peneliti lain sebelumnya,

oleh karena itu penelitian tentang pamali ini bukan penelitian yang pertama kali diteliti.

Dalam penulisan proposal penelitian membutuhkan sumber yang mendukung, untuk itu

penulis menggunakan referensi dari jurnal, buku, dan artikel. Meskipun, telah banyak

penelitian dengan focus yang sama yaitu pamali tetapi objeknya pasti berbeda.

Diantara beberapa penelitian sebelumnya yang memiliki focus penelitian yang sama

namun objeknya berbeda, yaitu :

1. Penelitian pertama adalah jurnal yang ditulis oleh Hesti Widiastuti dengan judul

“Pamali Dalam Kehidupan Masyarakat Kecamatan Cigugur Kabupaten

Kuningan”. Penelitian ini menjelaskan secara detail berbagai macam pamali dan

mengumpulkan berbagai macam budaya pamali yang masih digunakan di

masyarakat tersebut. Perbedaan dengan penelitian ini adalah, pada penelitian

dalam jurnal ini menjelaskan macam-macam budaya pamali yang masih

digunakan di daerah tersebut. Sedangkan penelitian pada proposal ini adalah

menganalis makna dari pamali yang terdapat pada masyarakat suku jawa dengan

kajian semiotic.

2. Penelitian kedua ini adalah skripsi yang ditulis oleh Sri Apiyanti tahun 2015 yang

berjudul “Pamali Dina Kakandungan Anu Aya di Desa Jayagiri Kacamatan

Lembang Kabupaten Bandung Barat Pikeun Bahan Pangajaran Maca Artikel

Budaya di SMA Kelas XII”. Penelitian ini menjelaskan tentang fungsi pamali

pada kehamilan dan berfokus untuk menjadikan pamali sebagai bahan

pembelajaran membaca artikel di SMA kelas XII. Sedangkan penelitian pada

proposal ini berfokus pada analisis makna pamali yang lebih luas dan umum yang

ada pada masyarakat suku Jawa.


3. Penelitian ketiga ini merupakan penelitian dalam jurnal pedagogi penelitian

pendidikan yang ditulis oleh Nano Nurdiansah tahun 2017 dengan judul “Budaya

Pamali Sebagai Landasan Pembelajaran Lingkungan di Sekolah Dasar (Studi

Kasus Pada Masyarakat Adat Kampung Naga Tasikmalaya)”. Penelitian ini

berfokus untuk menjadikan budaya pamali sebagai landasan pembelajaran

pendidikan lingkungan di sekolah dasar. Sedangkan penelitian pada proposal ini

berfokus untuk menelisik makna semiotika pamali pada masyarakat suku Jawa.

4. Penelitian keempat adalah skripsi dengan judul “Eksistensi Budaya Pamali

Sebagai Upaya Bimbingan Keluarga Sakinah di Masyarakat Kampung Naga

Tasikmalaya” yang ditulis oleh Habib Maulana Malik H dari Institut Agama Islam

Negeri Surakarta tahun 2020. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian

sebelumnya adalah penelitian ini hanya berfokus terhadap bimbingan pamali

untuk keluarga dan eksistensi budaya pamali di zaman modern ini. Sedangkan

penelitian pada proposal ini adalah menganalisis makna pamali pada masyarakat

jawa yang tidak hanya berfokus pada 1 pamali.

CHAPTER III

METHODOLOGY

A. Research Design

Dalam penelitian sangat diperlukan sebuah metode agar tujuan yang ingin dicapai

dalam penelitian dapat tercapai dengan baik dan juga peneliti harus menggunakan

metode yang sesuai dengan masalah yang akan diteliti agar menemukan hasil yang

sesuai dengan yang diharapkan.

Usman (2008) mengatakan bahwa metode ialah suatu prosedur atau cara untuk

mengetahui sesuatu yang mempunyai langkah-langkah sistematis. Karena tujuan


penelitian adalah untuk memecahkan masalah, maka dari itu langkah-langkah yang

dilakukan harus relevan dengan masalah yang dirumuskan.

Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif

deskriptif. Metode penelitian yang akan digunakan mempunyai hasil akhir deskriptif

atau penjelasan yang didapatkan oleh peneliti melalui proses panjang. Penelitian ini

mengkaji tentang ungkapan pamali yang dipercaya oleh masyarakat Jawa, karena itulah

metode yang akan digunakan adalah metode kualitatif deskriptif.

Dikatakan kualitatif karena penelitian ini berkenaan dengan data yang bukan angka,

lalu mengumpulkan dan menganalisis data yang bersifat naratif. Djasasudarma (2010)

menjelaskan bahwa pendekatan kualitatif melibatkan data lisan di dalam Bahasa yang

didapat dari informan atau penutur asli bahasa yang diteliti.

According to Sugiyono (2013) metode penelitian kualitatif sering disebut metode

penelitian naturalistic karena penelitiannya dilakukan pada kondisi yang alamiah,

disebut juga metode etnographi, karena pada awalnya metode ini lebih banyak

digunakan untuk penelitian bidang Antropologi Budaya.

Anda mungkin juga menyukai