Anda di halaman 1dari 3

Nama: SINTAULAN NINGSIH

Nim: 182219488

Program studi: siyasah syar’iyyah (SSY)

Semester/TA: 4B / 2020-2021

Tugas: (UAS) HUKUM ADMINISTRASI NEGARA

Dosen pengampu: ADE IDRA SUHARA, S.A.P M.Si

1. Tuliskan intisari atau resume dari masing-masing makalah yang telah anda presentasikan
beberapa waktu lalu. Dengan memperhatikan berikut :
a. Minimal 3 paragraf, dan masing-masing paragraph minimal 7 baris dan maksimal 10 baris.
b. Ukuran font 12 Times New Roman
JAWABAN:
Resume kelompok 5 “TENTANG SUMBER KEWENANGAN, CARA MEMPEROLEH WEWENANG
SERTA BATASAN”

Istilah wewenang disejajarkan dengan istilah “bevoegdheid” dalam istilah


hukum Belanda. Kedua istilah ini terdapat sedikit perbedaan yang teletak pada karakter
hukumnya, yaitu istilah “bevoegdheid” digunakan baik dalam konsep hukum publik
maupun dalam konsep hukum privat, sementara istilah wewenang atau kewenangan di
Indonesia selalu digunakan dalam konsep hukum publik. Kewenangan atau wewenang
memiliki kedudukan penting dalam kajian hukum tata negara dan hukum administrasi.
Secara umum Wewenang dalam Hukum Administrasi Negara adalah Kekuasaan
menggunakan sumberdaya untuk mencapai tujuan organisasi dan secara umum tugas di
definisikan sebagai kewajiban atau suatu pekerjaan yg harus dikerjakan seseorang dalam
pekerjaannya.
Wewenang merupakan pengertian yang berasal dari hukum organisasi
pemerintahan, yang dapat dijelaskan sebagai keseluruhan atura-aturan yang berkenaan
dengan perolehan dan penggunaan wewenang pemerintahan oleh subjek hukum publik
di dalam hubungan hukum publik).Wewenang sebagai konsep hukum publik sekurang-
kurangnya terdiri dari 3 (tiga) komponen, yaitu pengaruh, dasar hukum, dan konformitas
hukum. Komponen pengaruh ialah bahwa penggunaan wewenang dimaksudkan untuk
mengendalikan perilaku subjek hukum. Komponen dasar hukum bahwa wewenang
itu selalu harus dapat ditunjuk dasar hukumnya. Komponen konformitas mengandung
makna adanya standar wewenang yaitu standar umum (semua jenis wewenang) dan
standar khusus (untuk jenis wewenang tertentu.

Azas legalitas dalam HAN, bahwa semua perbuatan dan keputusan pejabat administrasi
harus didasarkan pada kewenangan yang diberikan oleh peraturan perundang-undangan.
Prinsip Dasar Kewenangan, Pejabat administrasi bertindak dan mengambil keputusan atas
dasar kewenangan yang dimilikinya. Kewenangan yang diberikan karena adanya
pelimpahan/peralihan wewenang. Ada 3(tiga) sumber kewenangan, yaitu atribusi, delegasi, dan
mandat. Atribusi adalah pemberian wewenang pemerintahan oleh pembuat undangundang
kepada organ pemerintahan. Delegasi adalah pelimpahan wewenang pemerintahan dari satu
organ pemerintahan kepada organ pemerintahan lainnya. Mandat terjadi jika organ
pemerintahan mengizinkan kewenangannya dijalankan oleh organ lain atas namanya.

Batasan-Batasan Penggunaan Wewenang Pemerintahan Sejalan dengan pilar utama negara


hukum yaitu asas legalitas, maka atas dasar prinsip tersebut wewenang pemerintahan harus
berasal dari peraturan perundang- undangan. Setiap penggunaan wewenang pemerintahan
sesuai asas legalitas dengan demikian harus dibatasi, baik secara substansi (materi : materiae),
ruang (wilayah : locus) dan waktu (tempo : tempus). Di luar batas-batas tersebut, suatu tindak
pemerintahan merupakan tindakan tanpa wewenang (onbevoegdheid). Wewenang dalam
hukum administrasi negara merupakan kekuasaan menggunakan sumber daya untuk mencapai
tujuan organisasi dan juga kemampuan untuk bertindak sesuai dengan kekuasaan yang sah.

2. Uraikan contoh dari persoalan atau masalah yang ada dilingkungan anda yang berkaitan
dengan nilai-nilai mata kuliah Hukum Administrasi Negara yang telah anda pelajari.
JAWABAN:

Pembuatan surat tanah, harus disertai rt dan rw setempat, kemudian pengurus mengajukan
permohonan ke desa, setelah disetujui oleh rt, rw, dan pemilik tanah yang bersepadan, baru pihak
desa membuat akta sesuai dengan ketentuan berlaku. Sewaktu pembuatan surat, rt dan rw ikut
serta dalam pengukuran panjang dan lebar tanah,Ini dilakukan supaya tanah yang ingin
dibuatkan akte dikhawatirkan memiliki konflik, sebagai contoh, bukan atas nama pemilik tanah
yang sah, atau tanah masih bersengketa.Dan ketika pemilik tanah membuat akte atau surat tanah,
pemilik harus siap membayar pajak atas tanah, sesuai ketentuan yang berlaku.
3. Dan berikan masukan atau saran dari persoalan atau masalah yang terjadi dilingkungan anda.
JAWABAN:
Ketika diminta untuk pembayaran pajak atas tanah tersebut, diharapkan pemilik mau
membayar,Dan meningkatkan pelayanan publik memyangkut pembuatan akta tanah, supaya
masyarakat memiliki akta setiap tanah, dikhawatirkan ketika masyarakat mengacuhkan
pembuatan akta, dikemudian hari timbul masalah masalah seperti pengambilan hak atas tanah ini
dapat di kuatkan dengan akta atau surat tanah tersebut.

Anda mungkin juga menyukai