Anda di halaman 1dari 16

Proses Manajemen Strategik

Dr. Asnani, M.A


Tahap Proses manajemen strategik

penetapan pilihan dan evaluasi atau


analisis perumusan
misi dan penerapan pengendalian
lingkungan strategik;
tujuan strategi strategi

Masing-masing memiliki ketergantungan


1. ANALISIS LINGKUNGAN
• Tujuan utama dilakukannya analisis lingkungan adalah untuk
mengidentifikasi peluang (opportunity)
• menentukan beberapa kendala ancaman (threats) yang perlu di
antisipasi
• mengidentifikasi beberapa variabel pokok yang mempengaruhi
kinerja lembaga / organisasi
• Mengumpulkan dan menganalisis sejumlah variabel secara terbatas
(relevan)
komponen pokok analisis lingkugan

Lingkungan Eksternal Lingkungan Internal

• lingkungan umum • sumber daya


• lingkungan industry / • Kemampuan
lembaga / organisasi • kompetensi inti
• lingkungan
operasional
Analisis terhadap lingkungan Organisasi
/lembaga diharapkan manajemen akan
memiliki gambaran yang lebih jelas dalam
menyiapkan strategi yang diperlukan untuk
mengantisipasi implikasi manajerial yang
ditimbulkan oleh lingkungan.
2. MISI DAN TUJUAN
PERUSAHAAN/LEMBAGA/ORGANSASI
• Misi menurut pengertiannva adalah suatu tujuan unik yang
membedakannya dari perusahaan-perusahaan lain yang sejenis dan
mengidentifikasi cakupan operasinva.
• Tujuan (objective) adalah landasan utama untuk menggariskan
kebijakan yang ditempuh dan arah tindakan untuk mencapai tujuan
perusahaan/lembaga, atau dengan kata lain tujuan adalah sesuatu
yang harus dicapai.
Menurut King dan Cleland, alasan perlunya
misi itu adalah sebagai berikut:
• Memastikan kesamaan tujuan (purpose) dalam organisasi.
• Menjadi landasan untuk memotivasi pemanfaatan sumber daya organisasi.
• Mengembangkan landasan atau standar untuk pengalokasian sumber daya organisasi.
• Menetapkan warna umum iklim organisasi, misalnya mengisvaratkan operasi yang
bersifat bisnis (businesslike operation).
• Berfungsi sebagai titik fokus bagi mereka yang sepakat dengan tujuan umum (purpose)
dan arah organisasi dan menghalangi mereka yang tidak sepakat dengan itu agar tidak
lagi melibatkan diri dengan kegiatan-kegiatan organisasi.
• memudahkan penerjemahan sasaran dan tujuan ke dalam suatu struktur kerja yang
mencakup penetapan tugas kepada elemen-elemen yang bertanggung jawab dalam
organisasi.
• Menegaskan tujuan umum (purpose) organisasi dan perwujudan tujuan-tujuan umum ini
menjadi tujuan yang lebih spesifik sedemikian hingga parameter biaya, waktu, dan
kinerja dapat ditetapkan dan dikendalikan.
KOMPONEN DALAM MISI

Produk
(barang atau
jasa)

Teknologi Pasar
3. PERUMUSAN STRATEGI
4. PENERAPAN (IMPLEMENTASI) STRATEGI

Implementasi strategi adalah sebuah tindakan


pengelolaaan bermacam-macam sumber daya
organisasi dan manajemen yang mengarahkan dan
mengendalikan pemanfaatan sumber-sumber daya
perusahaan (keuangan, manusia, peralatan, dan lain-
lain) melalui strategi yang dipilih
“Implementasi strategi yang berhasil sangat
tergantung pada keahlian dan kemampuan
serta keterampilan manajer”
Tanggung jawab utama dari seorang manajer
dalam mengimplementasikan strategi
• melakukan pembagian tugas-tugas
• Menentukan siapa yang bertanggung jawab
• Menetapkan struktur pokok organisasi tempat implementasi
• Menentukan sumber daya (fisik dan manusia)
• Menetapkan jenis-jenis prestasi yang diperlukan
• Menentukan motivasi pribadi dan sistem perangsang yang akan digunakan.
• Menganalisis hubungan utama antara orang-orang, satuan organisasi, dan kegiatan dalam satuan-
satuan
• Menjamin tingkat partisipasi
• Menetapkan sistem informasi yang tepat untuk menjamin pengukuran yang tepat dari prestasi
• Mengadopsi program latihan
• Menjamin bahwa kepemimpinan manajemen efektif
5. EVALUASI DAN PENGENDALIAN
Evaluasi merupakan suatu tahap di mana manajer mencoba
menjamin bahwa strategi yang telah dipilih itu terlaksana
dengan tepat dan mencapai tujuan yang diharapkan. Jadi,
evaluasi strategi adalah proses di mana
manajer membandingkan antara hasil-hasil yang diperoleh
dengan tingkat pencapaian tujuan.
Secara umum evaluasi mencakup empat hal
utama, yaitu:
• Menetapkan sasaran prestasi kerja, standar, batas toleransi untuk
tujuan, strategi, dan rencana pelaksanaan.
• Mengukur posisi yang sesungguhnva sehubungan dengan sasaran
pada suatu waktu tertentu. Jika hasilnva terletak di luar batas
tersebut maka perlu diambil tindakan perbaikan.
• Menganalisis penyimpangan dari batas toleransi yang dapat diterima.
• Melaksanakan modifikasi jika dirasa perlu atau layak.
Proses Manajemen Strategi
Ref:
Hamid, H. 2018. Manajemen Pemberdayaan Masyarakat. Makasar: De
La Macca. ISBN: 978-602-263-146-0

Anda mungkin juga menyukai