Anda di halaman 1dari 19

TEMA : Tema 1 (Persatuan dan Perbedaan)

SUB TEMA : Rukun dalam Perbedaan


PB KE- :1
MUATAN : IPS dan B.Indonesia

Muatan Kompetensi Dasar Materi Pokok


IPS 3.4 Memahami makna proklamasi 3.4.1. Memahami linimasa persiapan
kemerdekaan, upaya mempertahankan kemerdekaan Indonesia sampai
kemerdekaan, dan upaya proklamasi
mengembangkan kehidupan kebangsaan 3.4.2. Mengenal tokoh-tokoh penting
yang sejahtera dalam peristiwa proklamasi dan
3.4 Menyajikan laporan tentang makna perananya
proklamasi kemerdekaan, upaya 4.4.1. Menulis laporan tentang makna
mempertahankan kemerdekaan, dan proklamasi kemerdekaan, upaya
upaya mengembangkan kehidupan mempertahankan kemerdekaan,
kebangsaan yang sejahtera dan upaya mengembangkan
kehidupan kebangsaan yang
sejahtera
B.Indonesia 3.4 Menggali informasi penting dari buku 3.4.1. Mengembangkan ide dalam
sejarah menggunakan aspek apa, dimana, bentuk peta pikiran dari linimasa
kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana persiapan kemerdekaan
4.4 Memaparkan informasi pentiing dari Indonesia sampai proklamasi
buku sejarah secara lisan, tulis dan visual 4.4.1. Menyajikan informasi penting
dengan menggunakan aspek apa, dalam bentuk peta pikiran baik
dimana, kapan, siapa, mengapa, dan secara lisan, tulisan, atau visual
bagaimana serta memperhatikan dari linimasa persiapan
penggunaan kosakata baku dan kalimat kemerdekaan Indonesia sampai
efektif proklamasi

Ayo, Membaca Sejarah Persiapan Kemerdekaan Indonesia sampai Proklamasi

1. Persiapan Kemerdekaan Indonesia


Kekalahan Jepang pada perang pasifik sudah sangat jelas sehingga pada 1 Maret 1945 Jenderal
Kumakichi Harada mengumumkan dibentuknya suatu badan khusus yang bertujuan untuk menyelidiki
usaha-usaha persiapan kemerdekaan Indonesia bernama Dokuritsu Junbi Cosakai atau Bapan Penyelidik
Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekan Indonesia (BPUPKI) yang beranggotakan 62 orang yang diketuai oleh
Dokter K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat dan diwakili oleh R.P.Soeroso. Pelantikannya dilakukan di gedung
Jambon, Jakarta.
BPUPKI diresmikan pada 29 Mei 1945 yang dihadiri oleh seluruh anggota dan dua orang pembesar
militer Jepang, yaitu Panglima Tentara Wilayah Ketujuh Jendeal Izakagi yang menguasai Jawa serta
Panglima Wilayah Keenambelas Jenderal Yuichiro Nagano. Sidang berlangsung dari tanggal 29 Mei-1 Juni
1945. Dalam siding ini membicarakan dasar fillsafat Negara Indonesia Merdeka yang kemudian dikenal
dengan nama Pancasila.
Setelah persidangan pertama tersebut selesai, BPUPKI menunda persidangannya hingga Juli 1945.
Namun, pada tanggal 22 Juli 1945 membentuk Panitia Sembilan atau Panitia Kecil yang menghasilkan
dokumen yang berisi asas dan tujuan negara Indonesia merdeka. Dokumen tersebut terkenal dengan nama
Piagam Jakarta yang isinya:
a. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat-syariat Islam bagi para pemeluknya
b. Kemanusian yang adil dan beradab
c. Persatuan Indonesia
d. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan
e. Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia
Piagam Jakarta kemudian menjadi Mukadimah Undang-Undang dasar 1945 namun diadakan perubahan
pada sila pertama, yaitu Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat-syariat Islam bagi para
pemeluknya menjadi Ketuhanan Yang Maha Esa. Perubahan ini disebabkan keanekaragaman masyarakat
Indonesia dalam beragama.
Pada tanggal 7 Agustus 1945, Jenderal Terauchi menyetujui terbentuknya Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia (PPKI) yang menggantikan BPUPKI. Anggota PPKi terdiri dari 21 orang yang diketuai
oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta sebagai wakilnya. Tanpa seiizin Jepang, PPKI dijadikan oleh pemimpin-
pemimpin bangsa Indonesia sebagai badan perjuangan milik bangsa Indonesia dengan menambah anggota
menjadi 27 orang.

2. Peristiwa Rengasdengklok
Tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah tanpa syarat kepada sekutu. Berita ini tersebar ke
Indonesia berkat para pemuda dari wiliyah Bandung melalui siaran radio BBC (British Broadcasting
Corporation) London tanggal 15 Agustus 1945 saat Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta baru kembali ke tanah
air dari memenuhi panggilan Panglima Mandala Asia Tenggara, Marsekal Terauchi yang berkedudukan di
Saigon, Vietnam. Para pemuda yang tergabung dalam angkatan baru mengadakan pertemuan setelah
mendengar kekalahan Jepang.
Ir. Soekarno menolak pandangan para pemuda karena menurut golongan tua, kemerdekaan Indonesia
harus dilaksanakan melalui revolusi yang terorginisir dan proklamasi kemerdekaan baru akan dibicarakan
pada siding PPKI 18 Agustus 1945. Perbedaan pendapat antara golongan tua dan muda yang mendorong
golongan muda untuk membawa Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta ke Rengasdengklok pada 16 Agustus 1945
dengan tujuan agar Ir. Soekarno tidak terpengaruh oleh pemerintah Jepang dan mereka akan dengan
mudah mengawasai tentara Jepang.
Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta berada di Rengasdengklok sehari penuh dengan menempati rumah
keturunan Tionghoa yang bernama Jo Ki Song. Para pemuda berusaha untuk menekan kedua pimpinan
bangsa tersebut agar dengan segera memproklamasikan kemerdekaan Indonesia tanpa campur tangan
tentara Jepang. Namun hal tersebut tidak dapat dilaksanakan dan tampaknya kedua pimpinan tersebut
mempunyai wibawa yang cukup besar sehingga para pemuda merasa segan untuk mendekatinya apalagi
melakukan penekanan. Sementara melalui pembicaraan Shodanco Singgih dengan Soekarno menyatakan
bahawa Soekarno bersedia memproklamasikan kemerdekaan Indonesia setelah kembali di Jakarta. Pada
tengah hari Shondaco Singgih kembali ke Jakarta dan menyampaikan berita Proklamasi Kemerdekaan yang
akan disampaikan oleh Soekarno kepada kawan-kawannya dan para pimpinan muda.
Saat di Jakarta, baru terjadi perundingan antara golongan tua dengan golongan muda. Dari
perundiingan tersebut terjadi kesepakatan bahwa Proklamasi Kemerdekaan Indonesia harus dilaksanakan
di Jakarta. Laksamana Tadashi Maeda mengizinkan rumahnya dijadikan sebagai tempat perundingan dan
bahkan menjamin keselamatan para pemimpin bangsa Indonesia tersebut. Akhirnya Soekarno-Hatta
dijemput dari Rengasdengklok dengan jaminan taruhan nyawa dari Mr. Ahmad Soebardjo bahwa
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia akan dilaksanakan selambat-lambatnya pada 17 Agustus 1945.

3. Perumusan Teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia


Perumusan naskah Proklamasi Kemrdekaan Indonesia dilakukan di rumah Laksamana Tadashi Maeda
di Jalan Imam Bonjol No.1 (sekarang perpustakaan nasional, Depdiknas). Naskah dirumuskan oleh Ir.
Soekarno, Drs. Moh Hatta dan Mr. Ahmad Soebardjo. Yang membuat konsep adalah Ir. Soekarno yang
kemudian disempurnakan dengan pendapat Drs. Moh Hatta dan Mr. Ahmad Soebardjo. Menjelang subu
teks proklamasi baru diselesaikan. Sukarni dari golongan pemud mengusulkan naskah tersebut
ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta atas nama Bangsa Indonesia. Kemudian yang hadir
pun menyetujui usul tersebut. Naskah tulisan tangan tersebut kemudian diketik oleh Sayuti Melik dengan
perubahan-perubahan yang telah disepakati.

4. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia


Setelah terwujud naskah Proklamasi, muncul masalah baru tentang bagaimana cara meneybarluaskan
ke seluruh penjuru wilayah Indonesia. Sukarni melaporkan bahwa Lapangan Ikada (skearang bagian
tenggara Lapangan Monumen Nasional) yang smeula dipersiapkan sebagai tempat berkumpul masyarakat
Jakarta untuk mendengarkan pembacaan naskah Proklamasi Kemerdekaan. Namun, jalan-jalan menuju
lapangan tersebut dijaga oleh tentara Jepang dengan bersenjata lengkap. Keadaan seperi ini menjadi rawan
bentrok yang mungkin terjadi antara tentara Jepang dengan rakyat Indonesia. Akhirnya pembacaan
Proklamasi Kemerdekaan dilakukan di depan rumah Ir. Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56,
Jakarta, pada hari Jumat, 17 Agustus 1945 pukul 10.00 WIB (pertengahan bulan Ramadhan)

5. Penyebarluasan Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia


Tanggal 19 Agustus 1945 direncanakan akan diadakan rapat raksasa di Lapangan Ikada dengan tujuan
agar pemimpin Bangsa Indonesia dapat bicara langsung kepada rakyat Indonesia diprakarsai oleh para
pemuda. Persiapan dilakukan secara beranting oleh organisasi pemuda BKR, Barisan Pelopor, Pamong Desa,
API, RT, Pelajar, dan Hisbullah. Walaupun demikian, rapat raksasa tersebut mengalami banyak hambatan:
a. Pada tanggal 16 Agustus 1945 Jepang mengeluarkan pernyataan yang melarang pelaksanaan rapat-rapat
b. Adanya pro dan kontra di kalangan para menteri, mengingat bahaya yang ditimbulkan terhadap larangan
Jepang tersebut
c. Lapangan Ikada dijaga ketat dalam radius 1 kilometer oleh pasukan tenk, pasukan pejalan kaki, dan
tentara Jepang yang dilengkapi bayonet
Kemudian sebagai upaya mewujudkan Negara Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat,
adil, dan makmur. Sri Sultan Hamengku Buwono IX Raja Ngayogyakarta Hadiningrat memberikan dukungan
terhadap Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia dengan menjadi bagian dari Bangsa Indonesia.
Ayo, Mengamati Lini Masa Sejarah Persiapan Kemerdekaan Sampai Proklamasi
Kemerdekaan
Ayo, Membaca Teks Proklamasi!

Ayo, Berlatih!
Tahukah kalian bahwa proklamasi kemerdekaan memiliki makna yang sangat penting bagi bangsa Indonesia?.
Peristiwa proklamasi kemerdekaan telah membawa perubahan yang besar pada nasib bangsa. Bangsa Indonesia
bisa memulai kehidupan sendiri tanpa harus tunduk pada aturan penjajah. Proklamasi telah melepaskan rakyat
dari belenggu penjajahan yang penuh penderitaan.
3.4 Sekarang tuliskan di buku latihanmu, Apa makna proklamasi kemerdekaan menurut kalian? Tulislah
paling sedikit tiga makna proklamasi kemerdekaan!

3
Ayo, Mengenal Tokoh-tokoh Proklamasi dan Peranannya dalam Proklamasi Kemerdekaan

Setelah kita mengetahui sejarah persiapan kemerdekaan Indonesia sampai Proklamasi, sekarang kita
mengetahui tokoh-tokoh Proklamasi dari bacaan diatas, antara lain:
N Peranan dalam Proklamasi Kemerdekaan
Nama Tokoh Proklamasi
o
 Penyusun naskah Proklamasi bersama Bung Hatta
 Ia bersama Drs. Moh Hatta berhasil memproklamasikan kemerdekaan
1 Ir. Soekarno
Indonesia. Padahal sekutu dan Jepang tidak menghendaki
kemerdekaan Indonesia.
 Penyusunan naskah Proklamasi bersama Bung Karno
2 Drs. Moh Hatta  Mendampingi Bung Karno dalam upacara Proklamasi Kemerdekaan
Indonesia
 Berhasil meyakinkan golongan muda, sehingga para pemuda bersedia
3 Ahmad Soebardjo membebaskan Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta dari Rengasdengklok
 Penyusun naskah Proklamasi
 Membuat bendera merah putih (Sang Saka Merah Putih) dengan
4 Ibu Fatmaawati Soekarno
jahitannya sendiri untuk upacara Proklamasi Kemerdekaan
 Mengusulkan agar teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
5 Sukarni ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Drs. Moh Hatta atas nama bangsa
Indonesia
 Pemimpin pertemuan pemuda di Gedung Bakteriologi, Jakarta.
6 Chaerul Saleh  Pertemuan tersebut membahas tentang rencana menyatakan
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di luar campur tangan PPKI
 Mengetik teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia di rumah Laksamana
Tadashi Maeda.
 Mengadakan beberapa perubahan pada teks Proklamasi, yaitu
7 Sayuti Melik a. kata tempoh diubah menjadi tempo;
b. kata wakil-wakil bangsa Indonesia diubah menjadi atas nama
bangsa Indonesia;
c. penulisan tanggal diubah menjadi Jakarta, hari 17 bulan 8 tahun 05
Latief Hendraningrat dan  Mengibarkan bendera Merah Putih pada Upacara Proklamasi
8
Suhud Kemerdekaan Indonesia

Ayo, Menambah Wawasan Mengenai Kalimat Tanya

Kalimat tanya adalah kata yang digunakan untuk menanyakan sesuatu. Berdasarkan jenis dan pemakainnya, kata
tanya dibedakan seperti beriku:
1. Apa
Apa digunakan untuk menanyakan kata benda bukan manusia
Contoh: Apa Isi teks Proklamasi?
2. Bagaimana
Bagaimana digunakan untuk menanyakan cara
Contoh: Bagaiaman cara mengibarkan bendera?
3. Dimana, Ke mana, Dari mana
Dimana, Ke mana, dan Dari mana, digunakan untuk menanyakan tempat
Contoh: Dimana suku Sakai tinggal?
4. Kapan
Kapan digunakan untuk menanyakan waktu
Contoh: Kapan Indonesia merdeka?
5. Siapa
Siapa digunakan untuk menanyakan orang
Contoh: Siapa yang membacakan teks proklamasi?
6. Berapa
Berapa untuk menanyakan jumlah
Contoh: Berapa harga cenderamata itu?
7. Mengapa
Mengapa digunakan untuk menanyakan sebab/alasan
Contoh: Mengapa harga kain batik mahal?

Ayo, Menulis!
Buatlah peta pikiran bersama teman sekelompokmu terkait Sejarah Persiapan Kemerdekaan sampai Proklamasi
yang telah kalian baca!. Seperti diagaram dibawah ini:

Apa Bagaimana
Siapa
Pertanyaan: Pertanyaan:
Pertanyaan:
Jawaban: Jawaban:
Jawaban:

Sejarah Persiapan
Kemerdekaan Indonesia
sampai Proklamasi

Mengapa Kapan Di mana


Pertanyaan: Pertanyaan: Pertanyaan:
Jawaban: Jawaban: Jawaban:
TEMA : Tema 1 (Persatuan dan Perbedaan)
SUB TEMA : Rukun dalam Perbedaan
PB KE- :2
MUATAN : IPA, dan SBdP

Muatan Kompetensi Dasar Materi Pokok


IPA 3.3 Menganalisis cara makhluk hidup 3.4.1. Memahami cara tumbuhan beradaptasi
menyesuaikan diri dengan dengan lingkungannya
lingkungan 3.4.2. Menganalisis cara adaptasi tumbuhan
4.3 Menyajikan karya tentang cara dengan lingkungannya melalui pengamatan
makhluk hidup menyesuaikan diri 4.4.1. Menulis laporan tentang cara makhluk
dengan lingkungannya, sebagai hidup menyesuaikan diri dengan
hasil penelusuran berbagai lingkungannya dari hasil pengamatan,
sumber. sebagai hasil penelusuran berbagai sumber
SBdP 3.3 Memahami penampilan tari 3.4.1. Memahami berbagai jenis pola lantai pada
kreasi daerah tarian
4.4 Menampilkan tari kreasi daerah 3.4.2. Mengidentifikasi jenis pola lantai tarian
kreasi daerah melalui gambar.
4.4.1. Mempraktikan beberapa formasi tarian
berbentuk sudut

Ayo, Pahami Cara Tumbuhan Beradaptasi dengan Lingkungannya

Setiap jenis tumbuhan mempunyai habitat yang berbeda-beda. Nah, untuk bisa bertahan hidup di
habitatnya atau di lingkungan tempat hidupnya, tumbuhan harus bisa beradaptasi. Adaptasi adalah proses
menyesuaikan diri terhadap lingkungan. Bagaimana cara tumbuhan beradaptasi? Yuk, kita lihat bagaimana
adaptasi setiap jenis tumbuhan itu! Ada 5 cara tumbuhan beradaptasi dengan lingkungannya, perhatikan table
dibawah ini!

No Jenis Tumbuhan Contoh Ciri-ciri/ dan Cara Beradaptasi


Tumbuhan
1 Xerofit  Kaktus 1. Permukaannya dilapisi lapisan seperti lilin. Lapisan ini
 Tumbuhan yang berguna untuk mengurangi penguapan
beradaptasi dengan  Kurma
lingkungan hidupnya 2. Ukuran daunnya kecil dan biasanya berduri untuk
yang panas dan kering  Lidah buaya mengurangi penguapan

 Adenium 3. Mempunyai akar yang panjang. Gunanya untuk mencari


air sampai ke dalam
 Sansiviera
4. Mempunyai batang yang tebal berguna menyimpan
cadangan air
 Adenium

 Buah Naga

2 Hidrofit  Kangkung 1. Terapung di atas air


 Tumbuhan yang hidup
di tempat basah atau  Teratai 2. Mempunyai permukaan daun yang lebar
malah hidup di air
 Kiambing 3. Batangnya menggembung seperti berongga berisi
udara sehingga mudah mengapung di air seperti
 Enceng pelampung
gondok
4. Akarnya kecil sehingga air mudah menyebar ke seluruh
daun
3 Higrofit  Paku 1. berdaun tipis dan lebar
 Tumbuhan yang bisa
bertahan hidup di  Dedalu atau 2. Punya banyak stomata atau celah-celah pada daun
daerah yang lembap gandarusa

 Lumut
4 Halofit  Bakau atau 1. Punya akar yang sangat kuat
 Tumbuhan yang tahan mangrove
di tempat asin, seperti 2. Sepruh badannya biasanya tergenang air
pantai atau laut
dengan kadar garam 3. Akarnya ada tertanam di bawah air dan ada yang
yang tinggi dipermukaan air. Akar yang ada dipermukaan iar untuk
bernafas atau mengambil udara

5 Mesofit  Mangga 1. Akarnya tumbuh pesat dan bercabang


 Tumbuhan yang biasa
hidup di lingkungan  Rambutan 2. Daunnya biasanya tipis dan lebar
yang tidak terlalu
basah dan tidak  Rerumputan 3. Stomatanya biasa berada dibawah daun untuk
terlalu kering. Mesofit menghindari penguapan yang berlebihan
ini ada yang masuk  Pisang
dalam golongan
tumbuhan berkayu  Pepaya
dan ada juga yang
rerumputan.
6 Tropophyta  Jati 1. Menggugurkan daunnya pada saat kekurangan
 Tumbuhan yang air/musim kemarau. Daun akan kembali bersemi pada
meranggas dengan  Mahoni saat musim penghujan.
tujuan memperkecil
terjadinya penguapan  Randu 2. Pohonnya berkambium

 Kedondong 3. Hidup di daerah tropis

7 Insektivor  Kantong 1. Memiliki nectar yang berfungsi menarik serangga untuk


 Tumbuhan pemakan semar dating
serangga yang
bertujuan untuk  Venus 2. Warna yang mencolok yang berfungsi untuk menarik
mencukupi kebutuhan kedatangan dari beberapa jenis serangga yang ada
zat-zat hara/nitrogen
yang tidak diperoleh 3. Mengeluarkan aroma tertentu, biasanya aroma busuk
dari tanah yang sangat menyengat yang bebrapa serangga
menyukainya

4. Terdapat bagian perangkap sebagai jebakan untuk


menangkap serangga

Ayo, Membaca

Tanaman Bambu
Bamboo merupakan tumbuhan tanaman jenis rumput-rumputan yang
mempunyai batangberongga dan beruas-ruas, serta berakar serabut. Banyak
sekali jenisnya danbanyak juga memberikan manfaat pada manusia. Nama lain
dari bamboo adalah buluh, auh, dan eru. Akan tetapi, bambu memiliki ranting-
ranting kecil yang tumbu dari batang bamboo. Batang bamboo memiliki ranting
bukan dahan. Ranting bentuknya lebih kecil jika dibandingkan dengan dahan.
Ranting tidak mengubah bentuk asli pohon itu. Artinya dengan tumbuhnya
ranting pada pohon itu (bamboo) bentuk asli pohon tidak berubah.
Apabila kita perhatikan, bentuk pohon bamboo, dari bawah sampai atas
tetap lurus, tidak terbagi-bagi oleh ranting. Ranting pohon bamboo dari bawah
sampai atas tidak mengubah bentuk pohon. Walaupun banyak ranting, pohon
bamboo tidak bercabang dan tidak terbagi menjadi cabang-cabang dengan
dahan-dahan yang besar. Bamboo memiliki akar serabut, namun tidak
dikelompokkan ke dalam tumbuhan berkeping satu (monokotil) sebab bamboo
tidak memiliki biji. Bamboo berkembang biak dengan tunas dan setek batang.
Tanaman bamboo termasuk keluarga rumput-rumputan dan merupakan tumbuhan paling besar di dunia
dalam keluarga ini. Ada lebih dari 1.200 spesies bamboo dan kebanyakan terdapat di Asia. Tumbuhan yang indah
ini, dengan kekuatan dan kelenturannya, memiliki manfaat yang tidak terbatas.
Bamboo telah menjadi bagian alami dari kehidupan, mulai dari lahir hingga mati. Di Cina dan Jepang, pisau
bamboo digunakan untuk memotong tali pusar bayi pada saat dilahirkan, dan jenazah orang yang meninggal
diletakkan diatas alas yang terbuat dari bamboo. Tumbuhan ini sudah mendarah daging dalam kehidupan
masyarakat sehari-hari.

Ayo, Menulis
1. Buatlah lima pertanyaan berdasarkan bacaan “Tanaman Bambu” diatas menggunakan aspek apa, dimana,
berapa, siapa, mengapa, dan bagaimana!

2. Setelah kalian memahami cara adaptasi berbagai jenis tumbuhan, sekarang mari mengamati
tumbuhan-tumbuhan berikut, analisislah bersama teman sekelompokmu dan gambar tumbuhan itu.
Tuliskan hasil diskusimu dalam bentuk laporan seperti table dibawah ini pada selembar karton. Kamu
boleh menggunakan berbagai referensi baik studi pustaka maupun internet.

Kelompok Tumbuhan yang Hasil Pengamatan Simpulan


diamati Ciri-ciri Fisik Cara Hidup Cara Beradaptasi
Pohon Kapas
I
Setawar
Putri Malu
II
Bunga Bangkai
Bunga Lili
III
Kelapa
Sawo
IV
Mawar
Ayo, Memahami Berbagai Pola Lantai pada Tarian

Bangsa Indonesia memiliki keberagaman budaya yang luar biasa banyaknya. Salah satu keberagaman
adalah bermacam-macam tarian daerah. Penari pada saat membawakan tariannya berada pada satu titik atau
bergerak ke titik lain. Garis yang dilalui penari ini disebut pola lantai. Dibawah ini merupakan macam-macam
pola lantai tarian daerah.

Pola Lantai Horizontal


Pola Lantai Vertikal

Pola Lantai Melingkar Pola Lantai Diagonal


Adapun pengertian macam-macam pola lantai diatas, antara lain:
1. Pola Lantai Vertikal adalah pola yang dibentuk penari membentuk garis vertical, yaitu garis lurus dari depan
ke belakang maupun sebaliknya
2. Pola Lantai Horizontal adalah pola para penari berbaris membentuk garis lurus ke samping. Mereka berbaris
menyamping ke kiri dan kanan
3. Pola Lantai Diagonal adalah pola para penari berbaris membentuk garis menyudut ke kanan atau ke kiri
4. Pola Lantai Melingkar adalah pola para penari membentuk garis lingkaran
Ayo, Amati Berbagai Pola Lantai pada Tarian Daerah

Amati gambar berikut dan tentukan pola lantainya!

Tari Piring Tari Maengket


Pola Lantai …………………………………………………… Pola Lantai …………………………………………………

Tari Oleg Tamulingan Tari Gambyong


Pola Lantai …………………………………………………… Pola Lantai ……………………………………………….

Tari Serimpi Tari Zapin


Pola Lantai ………………………………………………. Pola Lantai ……………………………………………….
Ayo, Menari!

Sebelum menari, mari kita ketahui dulu beberapa formasi dalam tarian, seperti gambar dibawah ini:

Gambar diatas adalah beberapa contoh formasi tarian yang membentuk sudut. Sekarang mari kita menari
menggunakan beberapa formasi tarian berbentuk sudut seperti gambar diatas.
1) Buatlah sebuah tarian yang akan ditampilkan dengan tema Persatuan pada Masa Mengusir Penjajah
2) Buatlah rencana untuk tarian tersebut secara berkelompok, dan tulislah rancangan kalian pada selembar
kertas!
3) Berlatihlah menggunakan rancangan/konsep tersebut!
4) Tampilkan secara berkelompok di depan kelas!
TEMA : Tema 1 (Persatuan dan Perbedaan)
SUB TEMA : Rukun dalam Perbedaan
PB KE- :3
MUATAN : PPKN, SBdP, dan IPS

Muatan Kompetensi Dasar Materi Pokok


PPKN 1.4 Mensyukuri persatuan dan kesatuan 3.4.1. Memahami pengertian kerukunan
sebagai anugrah Tuhan Yang Maha Esa dalam perbedaan, bentuk
beserta dampaknya kerukunan dalam perbedaan, dan
2.4 Menampilkan sikap tanggung jawab manfaat kerukunan dalam
terhadap penerapan nilai persatuan dan perbedaan
kesatuan dalam kehidupan berbangsa 3.4.2. Memahami keberagaman dalam
dan bernegara perbedaan (Bhineka Tunggal Ika)
3.4 Menelaah persatuan dan kesatuan 4.4.1. Menyajikan beberapa contoh
terhadap kehidupan berbangsa dan penerapan nilai-nilai persatuan
bernegara beserta dampaknya dan kesatuan dalam kehidupan
4.4 Menyajikan hasil telaah persatuan dan sehari-hari dan manfaatnya
kesatuan terhadap kehidupan berbangsa
dan bernegara beserta dampaknya
IPS 3.4 Memahami makna proklamasi 3.4.1. Mengetahui perkembangan
kemerdekaan, upaya mempertahankan sejarah kemerdekaan Indonesia
kemerdekaan, dan upaya dalam bentuk linimasa
mengembangkan kehidupan kebangsaan pergerakan kemerdekaan
yang sejahtera Indonesia sampai proklamasi
B.Indonesi 3.4 Menggali informasi penting dari buku 3.4.2. Mengembangkan ide dalam
a sejarah menggunakan aspek apa, bentuk peta pikiran dari sejarah
dimana, kapan, siapa, mengapa, dan pergerakan kemerdekaan
bagaimana Indonesia sampai proklamasi
4.5 Memaparkan informasi pentiing dari 4.4.2. Menyajikan informasi penting
buku sejarah secara lisan, tulis dan visual dalam bentuk peta pikiran baik
dengan menggunakan aspek apa, secara lisan, tulisan, atau visual
dimana, kapan, siapa, mengapa, dan dari Keberagaman di Indonesia
bagaimana serta memperhatikan
penggunaan kosakata baku dan kalimat
efektif

Ayo, Pahami Kerukunan dalam Perbedaan!

Hidup rukun mempunyai arti yaitu saling menghormati antara satu dengan yang lain dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara untuk menciptakan kehidupan yang aman, nyaman, dan tenteram. Sekarang
perhatikan skema dibawah ini, untuk memahami kerukunan dalam perbedaan!
Kerukunan dalam
Perbedaan

Pengertian Kerukunan dalam Bentuk Kerukunan dalam Manfaat Kerukunan


Perbedaan Perbedaan dalam Perbeaan
Kekurunan yang dapat kita buat Saling toleransi dalam Hidup damai dan saling
walaupun kita dalam keadaan kehidupan berbangsa dan menjaga, dapat
berbeda, berbeda dalam suku, bernegara walaupun melakukann berbagai hal
budaya, bahasa, adat istiadat berbeda suku, budaya, bersama-sama, dan
dan agama bahasa, adat istiadat dan tercipta persatuan dan
agama kesatuan

Ayo, Membaca!

Keberagaman di Indonesia

Indonesia merupakan negara kepualaun. Di antara


negara kepulauan lainnya, Indonesia merupakan negara
kepulaun terbesar di dunia. Wilayah Indonesia membentang
dari Sabang sampai Merauke.
Bangsa Indonesia memiliki keanekaragaman suku,
budaya, agama, bahasa, dan adat istiadat. Luasnya daerah
kepualaun di Indonesia dan jarak yang berjauhan antara pulau
yang satu dengan yang lain menyebabkan adanya perbedaan
adat istiadat dan kebudayaan. Keberagaman tersebut tidak
membuat Indonesia bercerai berai, justru menumbuhkan rasa
kebersamaan dan rasa persatuan.
Hal itu tergambar dalam semboyan bangsa Indonesia, yaitu Bhineka Tunggal Ika. Istilah tersebut berasal
dari buku sutasoma karangan Empu Tantular, seorang pujangga kerajaan Majapahit. Semboyan Bhineka Tunggal
Ika mengandung maka meskipun terdiri dari berbagai suku bangsa, budaya, bahasa, adat istiadat, dan agama,
bangsa Indonesia tetap satu bersatu.
Keberagaman harus dihargai dan dihormati karena keberagaman merupakan kekayaan bangsa. Bangsa
Indonesia harus tetap bersatu dalam keberagaman. Dengan bersatu, Indonesia akan menjadi bangsa yang kuat.
Latar belakang keberagaman disebabkan oleh banyak suku bangsa yang berada di Indonesia, setiap suku
bangsa terikat dengan wilayah tertentu, sejarah, dan lingkungan yang berbeda. Setiap suku bangsa memiliki
kebudayaan yang berbeda dan perbedaan agama serta kepercayaan. Sampai sekarang, kata Bhineka Tunggal Ika
masih tetap digunakan dan tertulis apda pita yang terdapat pada lambang negara kita Garuda Pancasila.
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar karena wilayahnya yang luas, banyak suku, banyak adat
istiadat, banyak bahasa, dan banyak agama yang saling berbeda satu sama dengan yang lain. Keberagaman
budaya dan adat istiadat tersebut justru menjadi kekayaan bangsa dan termasyur hingga wilayah mancanegara
Ayo, Mencari Tahu!

Jawablah pertanyaan-pertanyaan dibawha ini berdasarkan teks yang kalian baca diatas, sajikan dalam bentuk
laporan!
1. Manakah yang termasuk wilayah kepulauan Indonesia?
2. Apa yang menyebabkan adanya keberagaman di Indonesia?
3. Apa makna yang terkandung dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika?
4. Di dalam buku apa terdapat semboyan Bhineka Tunggal Ika tersebut?
5. Apa lambang negara kita?
6. Pada lambang negara kita juga ditemukan semboyan Bhineka Tunggal Ika?. Di mana letakya?
7. Siapa yang mengarang buku tersebut?
8. Keberagaman apa yang tampak di Indonesia?
9. Apa maksud keberagaman sebagai kekayaan bangsa?
10.Bagaimana sikapmu terhadap keberagaman yang ada di Indonesia?

Ayo, Mengamati Lini Masa Sejarah Pergerakan Kemerdekaan Indonesia Sampai Proklamasi
Kemerdekaan

Bangsa Indonesia terlalu lama dijajah oleh Belanda, yakni sekitar 3,5 abad. Waktu itu bangsa Indonesia
belum bersatu. Mereka sangat mudah untuk diadu domba. Akhirnya pemimpin sadar bahwa senjata paling
ampuh untuk melawan penjajah adalah persatuan dan kesatuan. Diatas merupakan linimasa pergerakan
kemerdekaan Indonesia sampai proklamasi.
Dalam meraih kemerdekaan, perbedaan adat istiadat, suku, agama, dan daerah bukanlah menajadi
penghalang bagi bangsa Indonesia, mereka bersatu padu bahu membahu untuk merebut kemerdekaan. Kini
kemerdekaan sudah diwujudkan, bagaimana kita mengisi kemerdekaan ini?
Ayo, Menulis!

Sekarang, buatlah peta pikiran bersama teman sekelompokmu terkait Sejarah Pergerakan Kemerdekaan
Indonesia sampai Proklamasi yang telah kalian baca!. Seperti diagaram dibawah

Apa Bagaimana
Siapa
Pertanyaan: Pertanyaan:
Pertanyaan:
Jawaban: Jawaban:
Jawaban:

Sejarah Pergerakan
Kemerdekaan
Indonesia sampai
Proklamasi

Mengapa Kapan Di mana


Pertanyaan: Pertanyaan: Pertanyaan:
Jawaban: Jawaban: Jawaban:

Ayo, Membaca!

Proklamasi kemerdekaan semakin membangkitkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia.
Mereka kini saling mengenal budaya satu suku bangsa dengan suku bangsa lain. Salah satunya adalah mengenal
permainan tradisional dari daerah lain. Bacalah teks tentang permainan tradisional Rangku Alu dibawah ini!
Rangku Alu
Rangku Alu adalah salah satu permainan tradisional yang
dimiliki oleh bangsa kita. Setiap daerah memiliki permainan
tradisional yang berbeda dengan permainan daerah lainnya. Inilah
khazanah budaya kita yang harus kita hormati dan lesatrikan.
Permainan Rangka Alu berasal dari daerah Nusa Tenggara
Timur (NTT). Dalam masyarakat Manggarai, rangka alu dilakukan
untuk merayakan hasil panen perkebunan dan pertanian yang
biasanya jatuh pada bulan Juni hingga Juli tiap tahunnya.
Alat yang digunakan:
1. Tanah lapang yang keras dan tidak berumput (rumput dapat memicu resiko terpeleset)
2. Bamboo dengan panjang 2 meer, minimal 4 buah.
Dari permainan Rangku Alu diatas, menurut kalian nilai-nilai yang bisa kita peroleh dari permainan
tersebut apa ya?. Diskusikan dengan teman sebelahmu!

Ayo, Berlatih!

1. Tulislah 5 contoh penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan sehari-hari yang pernah kamu
lakukan!
2. Apa manfaatnya menerapkan nilai-nilai tersebut!
3. Tuliskan hasilnya dalam bentuk laporan!

Anda mungkin juga menyukai