DEPARTEMEN ANATOMI
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN
2020
PENDAHULUAN
Organ-organ yang termasuk traktus urinarius anatara lain, pelvis renalis, ureter, vesica
urinaria, dan urethra. Traktus urinarius bersama dengan ginjal membentuk sistem urinarius.
Ginjal merupakan organ ekskresi yang penting di dalam tubuh. Fungsi ginjal antara lain untuk
mengekskresikan urin serta senyawa-senyawa dari dalam tubuh dan zat asing, meregulasi
keseimbangan cairan, elektrolit, dan asam basa, serta melakukan fungsi endokrin (eritropoetin,
renin, kalsitriol). Ginjal adalah organ parenkim yang memiliki ukuran panjang 10-12cm, lebar 5-
6 cm, dan tebal 4 cm. Ginjal merupakan organ retroperitoneal yang terletak di bagian posterior
antara T12-L3 pada posisi tubuh supinasi (ginjal kiri). Ginjal memiliki kutub atas dan bawah
(polus superior dan inferior), permukaan depan dan belakang (Facies anterior dan posterior),
serta tepi medial dan lateral (margo medialis dan lateralis). Pada margo medialis terdapat
hilum. Hilum merupakan daerah lengkungan pada sisi medial ginjal tempat masuknya arteri
renalis dan keluarnya vena renalis dan ureter. Pada potongan koronal, gambaran ginjal dibagi
menjadi 2 regio, bagian yang luar yang lebih pucat disebut cortex renalis dan bagian dalam yang
lebih gelap disebut medulla renalis.
Pelvis renalis terletak di dalam jaringan lemak pada sinus renalis. Ureter merupakan
organ tubular yang terletak retroperitoneal, dengan ukuran panjang sekitar 25 cm yang dimulai
dari pelvis renalis dan berakhir pada sisi posterolateral kandung kemih. Ureter terbagi menjadi
3 bagian yaitu pars abdominalis, pars pelvica, dan pars intramurais. Ureter memiliki 3 tempat
penyempitan yaitu pada tempat keluar dari pelvis renalis, tempat persilangan arteri illiaca
communis dan pada saat menembus dinding vesica urinaria.
Vesica urinaria terletak subperitonelais, merupakan organ berongga untuk tempat
penyimpanan urine sementara, terletak posterior dari simfisi pubis, dan sebelah anterior dari
rektum (pada pria) dan uterus serta vagina (pada wanita). Pada kondisi kosong organ ini
berbentuk seperti piramid dengan bagian-bagiannya antara lain apex vesicae, fundus vesicae,
collumn vesicae. Muara kedua orifisium ureter dan uretra membentuk suatu daerah yang
disebut dengan trigone.
Prostate merupakan organ asesoris pada sistem reproduksi pria. Bentuknya seperti
piramida terbalik dengan bagian basis terletak dekat collum vesicae dan bagian apex yang
sempit. Posisnya terletak mengelilingi urethra.
Urethra merupakan organ tubular yang berfungsi membawa urine dari kandung kemih
keluar tubuh. Urethra pada pria dan wanita memiliki beberapa perbedaan mendasar. Urethra
pada perempuan lebarnya 6mm dan sangat pendek hanya sekitar 3-5cm, serta bermuara
langsung di sebelah ventral terhadap vagina. Urethra laki-laki, sebaliknya, relatif panjang sekitar
20cm. Terdapat 2 spingter yaitu spingter urethra internal (involuntari) dan spingter urethra
eksternal (voluntari).
Langkah-langkah dalam melaksanakan praktikum anatomi secara online :
1. Mempelajari video praktikum yang sudah dikirimkan melalui youtube
(https://youtu.be/McFn569-vkQ)
2. Melaksanakan praktikum dengan menggunakan aplikasi zoom cloud meetings dengan
pembagian break room sebagai berikut :
a. Kelompok 1 : Renal
b. Kelompok 2 : Ureter
c. Kelompok 3 : Vesica urinaria
d. Kelompok 4 : Urethra
e. Kelompok 5 : Prostat
3. Setiap kelompok mempelajari setiap bagian anatomi yang dimaksud dengan bantuan
gambar penuntun, dengan durasi 20 menit
4. Setelah 20 menit, berganti ke topik selanjutnya
5. Selama proses diskusi dalam setiap kelompok, setiap mahasiswa wajib mengisi tugas
yang terdapat pada lembaran penuntun praktikum ini
Isilah bagian-bagian di bawah ini!
1
1. Costa XI
2. Renal Sinistra
3. kiri : Intercosta X
Kanan : Intercosta XI
4. Renal Dextra
1.
2.
3. Nervus iliohypogastricus
4. nervus ilioinguinalis
5. Ginjal
8. arteri subcostalis
9. nervus subcostalis
10. Vena Subcostalis
12. Costa 12
2
Tentukan terlebih dahulu sediaan ini merupakan renal dekstra atau sinista?
1. Aorta abdominal
2. Truncus Coeliacus
3. Hylum
4. Vena renalis sinistra
5. Vena Suprarenalis
6. Polus Inferior
7. Pelvis Renalis
8. Arteri renalis cabang anterior
9. Arteri Suprarenalis inferior
10. Glandula Suprarenalis
11. Polus Superior
12. Ureter
1. Cortex renalis
2. Hilum renalis
3. Calyx Mayor
5. Pyramid renalis
6. Calyx Minor
7. Columna renalis
8. Papila Renalis
9. Pelvis renalis
10. ureter
2. Trunchus coeliacus
5. a. mesenterica superior
5
4. Vena cava superior
6
16. Renal
8. Lemak perirenalis
7
1. Aorta abdominalis
2. Vesica Urinaria
3. Arteri Iliaca comunis
40. Ureter
7. A. illiaca externa
8
1. Corpus Vesica (Facies Posterior Fundus
Vesica)
2. Ampula Ductus Deferens
3. Ductus Ejakulatorius
4. Prostat
5. Glandula Vesiculosa
6. Ureter
3.Vesica urinary
14. Sympisis pubica
12. Uretra pars prostatika
11. prostat
28. uretra pars Spongiosa
10
35.
28. rectum
15 Vertebra lumbalis
8. ductus deferens
2. prostat
35. Ureter
24.
24. Prostat
39. diagfragma
urogenitalis
4. uretra pars
spongiosa
12
12. daerah vestibulum
8. Anus
2. Klitoris
13
29. vesica urinaria
32. Uterus
31. Ureter
17. A. Vesicalis
22. rectum