Anda di halaman 1dari 46

Kementerian Koordinator Bidang BEKERJASAMA

DENGAN
Perekonomian Republik Indonesia

Perjalanan
Ekonomi
Indonesia
1945–2017
Kementerian Koordinator Bidang BEKERJASAMA
DENGAN
Perekonomian Republik Indonesia

Piagam penghargaan dari


Museum Rekor Indonesia
(MURI) sebagai pelopor
dan infografik terpanjang
(17,25 meter). Piagam
dianugerahkan kepada
Kementerian Koordinator
Bidang Perekonomiandan
Katadata.
Jakarta, 30 Agustus 2017.

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno (1945–1966) Perekonomian Republik Indonesia P erekonomian Republik Indonesia

J asmerah. Jangansekali-kali meninggalkan sejarah.


Begitu pesan Presiden pertama RI Soekarnodalam
pidato terakhirnya pada 17Agustus 1966.Karena
itulah, mempelajari perekonomian Indonesia dari sisi
pemerintahan. Denganberkacapadasejarahpulakita dapat
memetik pelajaran dari segala kelebihan dan kekurangan
bangsa ini, sebagaimodal bersamauntuk mencapai tujuan
yangdicita-citakan.
perspektif sejarah, tentunya sangatlahpenting. Untuk mencapai itu semuaada sejumlah prasyarat yang
Selama 72 tahun Indonesia merdeka, tujuhPresiden harusdipenuhi.Salahsatuyangterpentingadalahperbaikan
telah memimpin kapal besar kualitas sumber daya manusia Indonesia. Selain itu,
bernama Indonesia ini. Pasang- dukungan stabilitas politik, sosial dankeamanan tentunya
Perjalanan surut perekonomian nasional amat dibutuhkan untuk mendukungpembangunanekonomi

Ekonomi telah dilalui. Dan setiap era


pemerintahan tentunya memiliki
berkelanjutan, yang tak hanya membuahkan pertumbuhan
ekonomi, tapi juga sekaligus melahirkan kesejahteraan

Indonesia tantangan-nya sendiri, yang


melahirkan respons kebijakan
rakyat.
Ikhtiar tiada henti itu yang terus diupayakan dalam72

1945–2017 yangberbeda.
Meski begitu, kesinambungan
tahun perjalanan bangsaini, seperti terangkai dalampanel
infografik raksasa berukuran2,4 meterx 17 meter ini, yang
dalam melahirkan beragam menjadikannya sebagai infografik terpanjang. Diharapkan,
kebijakan amatlah diperlukan. Sebab, pembangunan melalui tampilan visual ini, sejarah ekonomi Indonesia
ekonomi haruslah bersifat akumulatif dari pencapaian- dapat dengan mudah dipahami. Sekaligus ada pelajaran
pencapaian sebelumnya dan berorientasi jangka panjang. yang bisa dipetik untuk menyiapkan dan menyongsong
Dalam konteks itu, pemahaman yang mendalam terhadap 100tahun Indonesia merdekapada2045 mendatang.
sejarah amat diperlukan untuk mendukung perencanaan
pembangunanyangberkesinambungandi setiap era Jakarta, 17 Agustus2017
Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno(1945–1966) P erekonomian Republik Indonesia

Soekarno
18Agustus 1945–12Maret1967
Pada masa kepemimpinan Presiden Soekarno, setidaknya
Indonesia mengalami tiga fase perekonomian. Mulai
dari penataan ekonomi pasca-kemerdekaan, penguatan
ekonomi melalui langkah nasionalisasi, hingga timbulnya
krisis akibat ekonomi terpusat dan biaya politik yang besar.
194 5 1950 1960 1970 198 0 199 0 2 000 2010 2017

1945 1946 1947 1948 1949 1950 1951 1952 1953 1954 1955 1956 1957 1958 1959 1960 1961 1962 1963 1964 1965 1966
40juta
PDB PER KAPITA
30 sumber:WorldBank,BPS

20
Rp 5.523.863 Rp 5.075.517
10
0
10
PERTUMBUHAN EKONOMI 5,74%
5 sumber:BPS 3.53% 2.79%
5,74% 1.08%
0persen

–5 –2,24%
–10

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 3 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno(1945–1966) P erekonomian Republik Indonesia

EKONOMI AWAL Pada masa ini, kegiatan produksi,


perdagangan, dan kondisi ekonomi
KEMERDEKAAN Indonesia masih belum stabil akibat
situasi konflik awal kemerdekaan.
(1945-1949)
Kapasitasproduksiturun
Semua kebijakan ekonomiharus
berdasarkan izinBelanda Aset produktif rusak akibat perang
Hasil
Konferensi Perusahaan Belanda kembaliberoperasi Kondisi Inflasi tinggi akibat kelangkaanbarang
Meja Ekonomi
MenanggungUS$ 1,13miliar utangdalam Peningkatan uang beredar tidak terkendali
Bundar
dan luar negeri HindiaBelanda untuk menutup defisitanggaran

Menanggung biaya 17.000 karyawan eks Ekspor dan impor terhenti akibatblokade
Belanda
Belanda dan 26.000 tentaraeksKNIL
Mata uang beragam (versipemerintahRI,
Jepang, dan De Javasche Bank)
Sejumlah
14 Agustus 1945 wargasedang Pergerakan pendudukbesar-besaranantar–
Jepang menyerah pada sekutu mengantreuntuk
mendapatkan daerah
17 Agustus1945: beras di Jakarta,
Proklamasi kemerdekaan Indonesia Februari 1951.

30 Oktober 1946
Peluncuran Oeang Republik
Indonesia (ORI) antara foto/IPPHOS

23 Agustus 1949 19 Juni 1951 1 Juli 1953


Konferensi Meja Proses nasionalisasi De JavascheBank Undang-undang
Bundar (KMB) yang menjadi cikal bakal lahirnya Bank Bank Indonesialahir.
Indonesia sebagai bank sentral.

1945 1950 1960 1970 1980 1990 2 0 00 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 4 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno(1945–1966) P erekonomian Republik Indonesia

INDONESIANISASI Pemerintah berupaya menggeser dominasi ekonomi


Belanda dengan meningkatkan peran Indonesia

EKONOMI (1950-1957) di bidang ekonomi melalui sejumlah program.

PERBANKAN
Diubah menjadi
Gelombang
PERKEBUNAN BAN K

PT Perkebunan De Javasche Bank menj adi Bank Indonesia


22 Sebagian besarperusahaan
Nasionalisasi perkebunan pala Nusantara I-XVI Nederlandse Handelsbank(NHB)
Bank Umum Negara (BUNEG)
38 Perusahaan perkebunan Escompto
tembakau Bank DagangNegara
Nederlandsche Handelmaatschappij NV(Factorij)
206 Perusahaan perkebunan
karet, teh, kopi, dantebu Bank Koperasi Tani danNelayan(BKTN)

PERUSAHAAN LISTRIK
PERDAGANGAN 9 perusahaan listrik dan gas Belanda
Diubahmenjadi
SISTEM ALIBABA Boorsumij
The PTNegara menj adi
Pengusaha Etnis Internatio Perusahaan Listrik Negara (PLN)
Tionghoa diwajibkan Jacobson van denBerg Big
memberi pelatihan
Lindeteves Stokvis Five
kepada pengusaha
Bumiputra. Geowehry TRANSPORTASI
dan 35 perusahaanlain
Pelayaran
Koninklijke Paketvaart Maatschappij (KPM)
menj adi Pelni
PERINDUST RIAN
Penerbangan
DAN TAMBANG
PROGRAM BENTENG Diubah menjadi Koninklijk Luchvaart Maatschappij (KLM)
Alokasi devisa dan 47 PerusahaanListrik BadanPenguasaan menj adi
kredit perbankan untuk Industri dan
meningkatkan peran 21 Perusahaan Kimia Tambang (BAPPIT)
Garuda Indonesia Airways (GIA)
importir bumiputera.
18 Perusahaan Grafika Perkeretaapian
91 Perusahaan Umum NIS dan 10 perusahaan KA Belanda lain
menj adi Perusahaan Negara Kereta Api

sumber: KementerianBUMN
194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 5 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno(1945–1966) P erekonomian Republik Indonesia

GUNTING UANG Peningkatan uang beredar yang tak terkendali


berpotensi menambah laju inflasi dan membahayakan
CARA SJAFRUDDIN perekonomian. Untuk mengatasinya, pada 10 Maret
1950 Menteri Keuangan Sjafruddin Prawiranegara
KENDALIKAN INFLASI mengeluarkan kebijakan pengguntingan uang.

antara foto/IPPHOS
LAJU UANG
BEREDAR DESEMBER
1950 64,7%

19,8%

Tetapberlaku, Ditukar dengan


namundengannilai Obligasi
Dengan Tanpa
hanya setengah (bunga 3%)
harga pengguntingan pengguntingan
Seorang warga sedangmenukarkan
uangnya di Glodok, Jakarta,
Desember 1947.

10 Maret1950
Menteri Keuangan SjafruddinPrawiranegara
menerapkan kebijakan memotong ORI
menjadi setengahnya, dikenal dengan MANFAAT: Menekan laju peredaran uangkartal
kebijakan “Gunting Sjafruddin”.

sumber: BankIndonesia
194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 6 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno(1945–1966) P erekonomian Republik Indonesia

ERA EKONOMI Kenaikan Uang Beredar (%)

TERPIMPIN (1957-1965) 1000

500
Kenaikan Harga(%) 592
763

635
Ketidakstabilan di era parlementer mendorong 255
0
diterapkannya ekonomi terpimpin. Meski –16,3
-500
menunjukkan prestasi di awal, sistem ini
Defisit APBN (RpMiliar)
justru memicu terjadinya gejolak. -1000

-1500
–1.565,6
-2000
1959 1960 1961 1962 1963 1964 1965 1966
Besarnyakebutuhan untuk
pembiayaanpolitik yangtinggi
berdampak pada terjadinyadefisit
PenerimaandanPengeluaranAPBNRiil (Rp Konstan 1954)
Defisit APBN yang memuncakpada1965.
Untuk mengatasinya, banksentral
APBN dan melakukan pembiayaan dengan
20
18,3

Hiperinflasi menambah jumlah uang beredar.


Kebijakan tersebutberujungpada
16,1 16,4

kenaikan harga barang secara 15 13,7


Pengeluaran Riil
drastis ( hiperinflasi).
11,1
9,7
10 8,7
7,4 7,7
PenerimaanRiil
4,5 4,3
5 4,1
2,8
3 Mei1956 1,6
Pembatalan hasil Konferensi
0
Meja Bundar (KMB) 1959 1960 1961 1962 1963 1964 1965

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 7 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soekarno(1945–1966) P erekonomian Republik Indonesia

TAHAP 1
(25 Agustus1959)

Dikenal dengan istilah“Sanering” atau


LANGKAH PENANGANAN
penyehatanuntuk mengendalikanjumlah
uang beredar daninflasi yanglepaskendali
HIPERINFLASI
akibatbesarnyabiayapolitik. TAHAP 2
(13Desember1965)
Rp1.000
Penurunannilai Merupakan langkahkeduakarenaupayatahap
Rp100
mata uang
Berlakupada pertamatidak berhasil mengendalikan jumlah
uang kertas. uangberedar.
Penyederhanaan m atauang
Pem bekuan giro
BerdasarkanKetetapan PenerbitanuangbaruRp1
Deposito dangiro DITUKAR
DENGAN Presiden RI No. 27/1965
ditukar dengan SURAT UTANG tentang Pengeluaran
surat utang PEMERINTAH.
Uang Rupiah Baru yang
pemerintah. Deposito diatas 90% giro
Rp 25 ribu Berlaku sebagai Alat =
Pembayaran yang Sah
Devaluasi Bagi seluruhWilayah
Menurunkan Rp US$ RI dan PenarikanUang

11,4
nilai tukarRupiah
terhadap US$1.
45
1 Rupiah Lama dari
Peredaran, mengatur:
SENILAIDENGAN MENGGANTIKAN
RP 1LAMA RP 1.000LAMA

10 Desember 1957 Pertaminaberdiri. Semua jenis uang


1 Juli 1957 Ekspor pertama dilakukan ke Jepang
BiroPusatStatistik Rp 10.000, Rp 5.000, Rp 2.500,dan
pada 30 Juni1958.
dibentuk. Sensuspertama Rp 1.000 tidak lagiberlaku.
dilakukan1961.
5 Juli 1959 DekritPresiden
3 Mei 1956
PembatalanhasilKonferensi 28 Maret 1963 Deklarasiekonomi
Meja Bundar(KMB) (Dekon)
sumber: Boediono, Bank Indonesia
194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 8 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

Soeharto
12Maret 1966 – 21Mei 1998
Pada awal Pemerintahan Soeharto kondisi ekonomi, sosial dan
politik tidak kondusif. Pembangunan nasional dirancang dengan
tiga landasan: Stabilitas nasional yang dinamis, pertumbuhan
ekonomi yang tinggi, serta pemerataan pembangunan dan hasil-
hasilnya dikenal sebagai Trilogi Pembangunan.
1945 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

1966 1970 1975 1980 1985 1990 1995 1998


40juta
PDB PER KAPITA
30 sumber: World Bank,BPS Rp 18.943.101
20

10
Rp 5.075.517
0
10
2,79% 10,92%
5

0persen

–5
PERTUMBUHAN EKONOMI
–10
sumber: BPS
–13,13%
60%

50 TINGKAT KEMISKINAN TAHUN 1970


40
sumber:BPS
30
60% 24,2%
20
10
0

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 9 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

PAKET STABILISASI & Guna menghadapi hiperinflasi dan


menggerakkan kembali roda perekonomian,
REHABILITASI EKONOMI pemerintah menyusun program stabilisasi
ekonomi yang komprehensif.
(PAKET OKTOBER1966)

Empat Kebijakan “Dekontrol”, merombak sistem inflasi


Fokus komando menjadi mekanisme pasar Dampak turun
Kebijakan
Membakukan peraninvestasi
PERSEN
800
kenaikan
asing &dalamnegeri
763%
uang 750
PERSEN
700
beredar 650
Menerbitkan UU PMA(1967) &UU PMDN (1968) berkurang 650 600
635,3%
600 550
550 500
Disiplin fiskal & anggaran berimbang KONTRIBUSIKENAIKAN 500
UANG BEREDAR 1966 450
450 400
Penghematan belanja pemerintah &subsidi 400 350
APBN 350 300
300
Kebijakan moneter sebagai 491% 250
250 200
pengendali uangberedar Kredit bank 200 150
Menaikkan suku bunga bank 150 132% 112,2%
218% 121% 100 85,1%
100 50
Sukubunga kredit: rata-rata naik 6-9% per bulan Lain-lain 50 9,9%
54%
Sukubunga simpanan: rata-rata naik 5% per bulan 1966 1967 1968 1966 1967 1968 1969
PENGURANGAN DI CAPAI MELALUI PENURUNAN
PENCI PTAANUANGMELALUI APBN& KREDITBANK

Memulihkan neraca pembayaran


Memperlancar ekspor-impor KONTRIBUSI KENAIKAN
Sistem kurs tunggal dengan mekanismepasar UANG BEREDAR 1968

Meningkatkan arus dana masuk Kredit bank


Negosiasi utang luar negeri 86%
Lain-lain
10 Januari 1967 12 Maret 1967 27%
UU Penanaman Modal Asingdisahkan, Soeharto
menjadi pintu masuk bagi investorasing. ditunjuk APBN 8%

3 Juli1968 sebagaipejabat
Februari1967 UU Penanaman presiden.
Inter-Governmental Group onIndonesia
Modal DalamNegeri
(IGGI)dibentuk. diterbitkan antara foto

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 10 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

RENCANA PEMBANGUNAN LIMA TAHUN (REPELITA) MERUPAKAN POLA PERENCANAAN PEMBANGUNAN LIMA TAHUNAN
SECARA BERKESINAMBUNGAN UNTUK MEW UJUDKAN PROGRAM-PROGRAM JANGKA MENENGAH DAN JANGKA PANJANG.

REPELITA I Pertahanan danKeamanan


2% Perumahan
danPemukiman
(1969–1974) Kesehatan danKependudukan
3%
2%

Pada periode ini, pemerintah Lain-lain Transportasi


masih menghadapi ekonomi 6% 22%
yang merosot dan inflasi ALOKASI
Perdagangan
tinggi, produksi pangan
tidak mampu mengikuti
ANGGARAN
PEMBANGUNAN
6% REPELITAI
Pertanian
pertumbuhan penduduk, serta Industri danirigasi
lapangan kerja terbatas. Pada 6% 20%
akhir repelita I, pemerintah
Pendidikan
mendapatkan berkah dari
kenaikan harga minyak. 7%
Daerah dan
Pertambangan danEnergi Transmigrasi
11% 15%
24 Oktober 1971
Penemuancadangangas 1972 10 Januari1974
alam Arun yangdiperkirakan Dibentuk BadanPembinaan 22 Nov ember1973 Bandar Udara InternasionalHalim
mencapai 17,1triliunkakikubik. Pasar UangdanModal Pemerintah Perdana Kusumadiresmikan.
Penemuan inimembuatposisi untukmempersiapkan menetapkan Batam
Indonesiasebagaianggota pengembangan pasaruang sebagai daerahindustri 15 Januari 1974
danmodal. Peristiwa Malari dipicu aksimahasiswa
OPEC semakindiperhitungkan. yang dikelola oleh
Badan OtoritaBatam. yang mengkritik investasiasing.
31Agustus 1970 10 Juli 1972
PT KrakatauSteelresmi 23 Maret1974
PabrikPetrokimia
didirikan dandiberikanmandat Peresmian fasilitas kepariwisataan utama Jakarta
Gresikdiresmikan.
luasuntukmembangun (Hotel Borobudur, Hotel Ambasador, Hotel Kartika
industri baja diIndonesia. Candra, SahidJayaBoulevard dan HotelIndonesia).

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 11 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

REPELITA I (1969–1974)
tabungan
pemerintah
miliar meningkat
MONETER, FISKAL & PERBANKAN 450 428
Memantapkan stabilitas ekonomi yang 400 374 357
FOKUS telah dicapai. 350 324 319
KEBIJAKAN 300
Penyediaan kredit jangka menengah untuk 276
243
281

mendorong kegiatan usaha. 250 228


204
200
Penurunan suku bunga kredit. 150
Penurunan tarif pajak untuk mendorong 100 71
55
bisnis dan penerimaan negara. 50 24 33
43

0
1969 1970 1971 1972 1973

PEMBANGUNAN Penerimaan dalam negeri Pengeluaran rutin Tabungan pemerintah

Peningkatan produksi pangan, khususnya


beras. MILIAR
1800
Memacu ekspor produk perkebunan dan naik 619% 1.770,6
1600
pertambangan.

Mendorong pembangunan industri tekstil. penerimaa 1400

n negara
Dampak
1200

melonjak 1000

800

600

400

200 246,2

1970 1975
194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 12 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

RENCANA PEMBANGUNAN LIMA TAHUN (REPELITA) MERUPAKAN POLA PERENCANAAN PEMBANGUNAN LIMA TAHUNAN
SECARA BERKESINAMBUNGAN UNTUK MEW UJUDKAN PROGRAM-PROGRAM JANGKA MENENGAH DAN JANGKA PANJANG.

REPELITA II Perumahan dan Pemukiman


2%
IlmuPengetahuan
dan Teknologi

(1974–1979) Pertahanan dan Keamanan


3%
2%

Merupakan masa bagi Kesehatan danKependudukan


pemerintah mendapatkan 3% Pertanian
Lain-lain dan irigasi
berkah minyak karena
ALOKASI 19%
kenaikan harga dan produksi. 5%
Pemerintah melakukan
ANGGARAN
PEMBANGUNAN
Industri REPELITAII
investasi dan pembangunan 6% Transportasi
besar-besaran untuk Perdagangan 17%
mendorong pertumbuhan 7%
ekonomi. Pendidikan
10% Daerahdan
Pertambangan dan Energi Transmigrasi
12% 14%

15 Nov ember1978:
8 Juli 1976 Pemerintah mengambil dua kebijakan penting. Pertama, mendevaluasi
Satelit PalapaA1 rupiah 33,6% untuk meningkatkan daya saing ekspor non-migas.Kedua,
diluncurkan. menerapkan sistem nilai tukar mengambang terkendali. Kebijakanyang
dikenal sebagai Knop-15 1978ini diharapkan dapatmenghemat devisa
dan memperbaiki penerimaannegara.
26 April 1976
PT Industri PesawatTerbang Nurtanio 1 April 1979:
didirikan. BacharuddinJusuf Habibie Revolusi Iran yang mendorong terjadinya krisis minyak. Pada tahun itu, harga
ditunjuk sebagai PresidenDirektur. minyak dunia melonjak hampir tiga kali lipat dari rata-rata harga pada1970-an.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 13 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

REPELITA II (1974–1979)
MONETER & PERBANKAN
Memantapkanstabilitasekonomi,
ekonomir ata-rata tumbuh diatas 7%
10
mendorongpertumbuhan dan
9
mendukungpemerataanpembangunan.
8
Menurunkansukubungakreditdan 7
6
bungadeposito.
5
Menyediakanfasilitaskreditinvestasi 4
kecil dankredit modalkerja. 3
2
FOKUS
Dampak
1
KEBIJAKAN 0
1969 1970 1971 1972 1973 1974 1975 1976 1977 1978 1979

PEMBANGUNAN b e lan ja pem erintah dan industri sebagai


Perluasanpembangunaninfrastrukturdan penggerak pertumbuhan ekonomi 1972–1980
pembangunandaerah. 20%
rata-rata pertumbuhanekonomi 17,5
Pemerintahmelalui BUMNinvestasibesar- per sektor dari tahun1972–1980(%)
besaran di industridasar. 15

Pembangunan industri, peningkatan daya 10,3


saingproduk ekspordansubstitusiimpor. 10
7,8
7,3
5,7
4,7 4,8
5
Pembangunan Infrastruktur Jalan Meningkat74% Pembangunan Jaringan Irigasi Meningkat14,9%
146.498 Km 4,09 jutaHa
84.297 Km 3,56 jutaHa 0
Pertanian Migas Transportasi Jasa-jasalain
1970 1980 1969 1985 Industri Perdagangan Pemerintah

1945 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017


@KATADATAnews katadatanews katadatanews 14 www.katadata.co.id
Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

BERKAH HARGA Naiknya harga minyak dunia pada dasawarsa 1970-an merupakan
berkah tak terduga bagi Indonesia. Di tengah upaya mendorong

MINYAK investasi, pemerintah mendapatkan suntikan dana dari


penerimaan ekspor minyak.

2 KALI BERKAH MINYAK DAMPAK INVESTASI PEMERINTAH MENINGKATDRASTIS

Produksi Minyak Indonesia & Perkembangan Harga Tumbuh


Minyak Mentah Dunia (SUMBER: BP STATISTICAL REVIEW, 2017)
3.296% Rp 4.014,2 miliar
BPH US$
1800 (1979)
40 Rp 118,2miliar
Produksi Minyak Indonesia (Bph) (1969)
1600 35
Harga Minyak
1400
(US$/barel) 30
1200
25
1000
20
800
15
600 KONTRIBUSI PENERIMAAN MIGAS MENINGKAT (APBN1974–1985)
10
400 TRILIUN Penerimaan Perpajakan
18 (Rp Triliun)
200 5 Kontribusi Migas (% )
16 80

14 70
1965 1970 1975 1980 1985 1990 PNBP Migas
12 60
(Rp Triliun)
10 50
OIL BOOM II (1979)
OIL BOOM I (1974) 8 40

286% 6 30

481% 4
2
Kontribusi Pajak (% )

10
20

kenaikan harga kenaikan harga


0%
minyak dari
minyak dari 1970 1975 1980 1985 1990
rata-rata pada rata-rata pada
1960-an dan 1970-an.
awal 1970-an.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 15 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

RENCANA PEMBANGUNAN LIMA TAHUN (REPELITA) MERUPAKAN POLA PERENCANAAN PEMBANGUNAN LIMA TAHUNAN
SECARA BERKESINAMBUNGAN UNTUK MEW UJUDKAN PROGRAM-PROGRAM JANGKA MENENGAH DAN JANGKA PANJANG.

REPELITA III Lingkungan Hidup dan Tata Ruang


3%
IlmuPengetahuan
dan Teknologi
2%
(1979–1984) Perumahan dan Pemukiman
3%
Pemerintah menghadapi Daerah dan
tingkat pertumbuhan penduduk Kesehatan dan Kependudukan Transmigrasi
yang tinggi, penyediaan kebutuhan 4% 15%
bahan pokok. Di luar negeri,
dihadapkan pada kelesuan Perdagangan
ekonomi negara-negara maju ALOKASI 4% Pertaniandan
dan kelebihan pasokan minyak
dunia mengakibatkan harga
ANGGARAN
PEMBANGUNAN Industri REPELITAIII irigasi

minyak mentah dunia merosot 5% 14%


pada 1982. Pemerintah berupaya
melepas ketergantungan Lain-lain
Pendidikan
pada minyak. 6%
13%
Pertahanan dan Keamanan
7%
Pertambangan dan Energi Transportasi
11% 13%

1980
Alokasi subsidi minyak melonjakhingga dua kalilipat 30 Maret 1983
mencapai Rp 1,02triliun yang disebabkankenaikanharga Pemerintah mendevaluasinilai rupiah untuk
minyak dunia. Pemerintah pertamakali memberikan meningkatkan daya saingekspornon-migas.
subdisi BBM pada 1976sebesar Rp 36miliar.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 16 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

REPELITA III (1979–1984)


MONETER &PERBANKAN
PRODUKSI GABAHTERUS MENINGKAT
Devaluasi atau penurunan nilai tukar rupiahsebesar DALAM 17TAHUN
27,8% pada Maret1983. 12 45

Devaluasi dari Rp 700 ke Rp 970 per dolar AS. 40


10
35
Paket Kebijakan 1Juni 1983(Pakjun’83) 8 30

25
Perbankan bebas menghimpun dana publikdan 6
20
menetapkan suku bunga kredit dandeposito. 4 15
FOKUS
KEBIJAKAN Dampak 2
10

5
0 0
1970 1975 1976 1977 1978 1979 1980 1981 1982 1983 1984 1985 1986 1987

Produksi Gabah (juta ton) Luas Lahan (ribu/ha)


PEMBANGUNAN

Peningkatan produksi menuju swasembada pangan


melalui program intensifikasi, ekstensifikasi,diversifikasi.
Membangun industri pengolahan bahan bakumenjadi
barang jadi, seperti baja, pupuk, semen dankertas. Program KeluargaBerencana
Tingkat FertilitasBerhasil Ditekan
Menekan laju pertumbuhan penduduk menjadi 2% per Jumlah Penduduk & Angka Kelahiran Per Perempuan fertilitas
tahun. 300 6.0
juta
jiwa

200 Fertilitas 4.0


REFORMASIPERPAJAKAN DAMPAK Populasi
(juta jiwa)

Penyederhanaan jumlah dan jenis pajak KONTRIBUSIPAJAKNONMIGAS MENINGKAT


100 2.0

16jenis 5 jenis 67,9%


30,1% (1995) tahun 1950 1955 1960 1965 1970 1975 1980 1985 1990 1995 2000 2005 2010
| | | | | | | | | | | | |
Perubahan sistem dari Official Assessment (1984) 1955 1960 1965 1970 1975 1980 1985 1990 1995 2000 2005 2010 2015

menjadi Self Assessment


Penyederhanaan tarif pajak

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 17 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

RENCANA PEMBANGUNAN LIMA TAHUN (REPELITA) MERUPAKAN POLA PERENCANAAN PEMBANGUNAN LIMA TAHUNAN
SECARA BERKESINAMBUNGAN UNTUK MEW UJUDKAN PROGRAM-PROGRAM JANGKA MENENGAH DAN JANGKA PANJANG.

REPELITA IV Lingkungan Hidup dan Tata Ruang IlmuPengetahuan


dan Teknologi
2%
(1984–1989) Kesehatan danKependudukan
2%
Merosotnya harga minyak sejak 3%
1982 yang terus berlanjut
Pertanian
hingga 1988 menandakan Perdagangan dan irigasi
berakhirnya era berkah minyak. 4% 14%
Indonesia kembali menghadapi
persoalan ekonomi seperti Perumahan dan Pemukiman
defisit ganda. 4% Transportasi
ALOKASI Lain-lain REPELITAIV 14%
GEBRAKAN SUMARLIN I ANGGARAN 5%
Kebijakan pengetatan moneter yang PEMBANGUNAN
dilakukan Menteri Keuangan adinterim
JBSumarlin bersama Bank Indonesia Industri
pada Juni 1987untuk mengatasi aliran
5% Daerah dan
modal keluar pasca-devaluasi 1986. Transmigrasi
Caranya dengan menaikkan sukubunga
Sertifikat Bank Indonesia (SBI), fasilitas 14%
diskonto dan rediskonto. Kemudian
Pertahanan dan Keamanan
BUMN-BUMN diperintahkanmengalihkan
dananya di perbankankeSBI.
6%
Pertambangan dan Energi Pendidikan
Presiden Soeharto
membuka Indonesia 13% 14%
Air Show 86, diBandara
Kemayoran, Presiden
dan Ny. Tien Soeharto
diapit Menristek dan 12 September 1986 28 Januari 1987
Ny. Habibie, melewati Pemerintah kembalimendevaluasi Pemerintah meluncurkanProgramKBMandiri. Pada
pesawat CN-235 rupiah untukmenekandefisit 8 Juni 1989Indonesia memperoleh penghargaan dari
buatan bersama Casa transaksi berjalanseiringturunnya PBB atas keberhasilan ProgramKB.
Spanyol dan IPTN. harga minyakmentahdunia.
KOMPAS

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 18 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

REPELITA IV (1984–1989) Terbitnya berbagai paket


MONETER & PERBANKAN deregulasi di sektor moneter
PAKET KEBIJAKAN 27 OKTOBER 1988 ( PAKTO’88)
Dampak dan perbankan berdampak pada
menjamurnya jumlah bank dan
Mempermudah perluasan jaringan bank dan agresifnya perbankan ekspansi
FOKUS kredit. Persoalannya, prinsip
pendirian bank baru.
KEBIJAKAN kehati-hatian diabaikan dalam
Mempermudah bank yang memenuhi syarat untuk menghimpun sumber dana,
terutama dana pihak ketiga dan
menjadi bank devisa. utang valuta asing (valas).

PEMBANGUNAN
Peningkatan dan perluasanpemerataan
pembangunan. Dampak Pakto ‘88, Jumlah BankTumbuhPesat
300 60
Mengembangkan industri yangdapat AKTIVA (Rp triliun)
menghasilkan mesin industri sendiri.
Membangun industri berbasis potensi 200
Jumlah Bank
40
sumber daya alam.

100 20
Persentase Penduduk Miskin Menurun
Dampak penduduk
miskin 60% 28,6% 15,1% 0
1988* 1991* 1994 1997**
*) 1988-1991 (per-Maret) **) 1997(akhirJuni)

GEBRAKAN SUMARLIN II
Berbeda dengan Gebrakan I yang bertujuan mencegah spekulasi valuta
asing, Gebrakan Sumarlin II bertujuan untuk mengendalikan inflasi. Ini
adalah dampak kebijakan Pakto 1988 yang menyebabkan perbankan
berlebihan dan tidak selektif dalam menyalurkan kredit. Kebijakanuang
ketat yang dilakukan Menteri Keuangan JB Sumarlin pada Maret 1991,
1970 1980 1990 berhasil menekan inflasi menjadi 4,9 persen pada 1992.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 19 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

RENCANA PEMBANGUNAN LIMA TAHUN (REPELITA) MERUPAKAN POLA PERENCANAAN PEMBANGUNAN LIMA TAHUNAN
SECARA BERKESINAMBUNGAN UNTUK MEW UJUDKAN PROGRAM-PROGRAM JANGKA MENENGAH DAN JANGKA PANJANG.

REPELITA V Industri 3% Lingkungan


Hidup dan Tata
Ruang
Ilmu Pengetahuan dan
(1989–1994) Teknologi
3%
2%
Transportasi
Merupakan tahap pembangunan Perdagangan
lima tahun terakhir dari 18%
pembangunan jangka panjang
3%
ALOKASI
25 tahun pertama. Pada masa Lain-lain
ANGGARAN
ini, pemerintah dihadapkan 4%
PEMBANGUNAN Daerahdan
pada jumlah angkatan kerja
yang akan meningkat sebanyak Kesehatan dan
4%
REPELITAV Transmigrasi
Kependudukan
11,9 juta pencari kerja baru 16%
atau naik 3 persen setahun.
Sejumlah cara dilakukan untuk Perumahan dan Pemukiman
mengatasi ledakan angkatan 4% Pertanian
dan irigasi
kerja baru.
Pertahanan dan Keamanan 13%
5%
Pertambangan dan Energi
Presiden Soeharto
12% Pendidikan 13%
dan Ny TienSoeharto
meresmikan panen raya
padi proyekpercontohan 26 September 1993
Bank Dunia memasukkan Indonesia sebagai salah
penggunaanpupuk
satu “Keajaiban Asia” bersama Jepang, Korea Selatan,
urea tablet diDesa
Taiwan, Hong Kong, Singapura, Malaysia, danThailand.
Kebon Dana,Kecamatan
Pustakanagara, 25 Maret 1992 27 Desember1993
Kabupaten Subang,Jawa Kerja sama dengan IGGI dihentikan.Pada Pemerintah meluncurkan programInpresDesa
Juli 1992,dibentuk Consultative Groupon Tertinggal (IDT) sebagai bagian dari program
Barat, April 1994.
KOMPAS
Indonesia (CGI) sebagaipenggantinya. pengentasan kemiskinan.
194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 20 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

REPELITA V (1989–1994)
MONETER & PERBANKAN
Dampak
PAKET KEBIJAKAN 29 JANUARI 1990 (PAKJAN’99) Penyaluran Kredit Semakin Agresif
Mendorong peran intermediasi perbankan danmengurangi triliun
350 PenyaluranKredit
125%
peran kredit likuiditasBI. (Rp triliun)
Rasio Kredit
PAKET KEBIJAKAN 28 FEBRUARI 1991 (PAKFEB’91) 300 terhadapDPK
Meningkatkan pengawasan bank danmenetapkan pedoman 250 DPK (Rptriliun)
115
operasional dengan prinsipkehati-hatian.
200
PAKET KEBIJAKAN 29 MEI 1993 (PAKMEI’93)
Mendorong penyaluran kredit denganmelonggarkan 150
FOKUS
105
KEBIJAKAN ketentuan batas modal minimum. 100

50

0 95
DEREGULASI PERDAGANGAN & INVESTASI 1992 1993 1994 1995 1996 1997
Mengalihkan pemeriksaan barang impor dari DitjenBea &
Cukai ke perusahaan internasional Societe Generalle de
Surveillance (SGS) PENANAMAN MODAL ASING(US$)
Menghapus kewajibanAngka Pengenal Ekspor (APE) bagi Dampak
eksportir Tumbuh:

Fasilitas pembebasan dan pengembalian bea masuk


937,9% 29,9m iliar
(1996)
Kemudahan perpanjangan izin usaha 2,8 miliar
(1983)
Penyederhanaan prosedur persetujuan investasi

Persyaratan modal minimum dan divestasidiperlonggar PENANAMAN MODAL DALAMNEGERI (RP)


EKSPOR NON-MIGAS MELONJAK

Tumbuh: Tumbuh:

27 Desember 1993 637,7% 39,6% 5.067,5% 100,7triliun


Pemerintah meluncurkan programInpres (1996) (1996)
5,4% 1,9 triliun
Desa Tertinggal (IDT) sebagai bagian dari (1983) (1984)
program pengentasankemiskinan.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 21 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

EKONOMI MENJELANG KRISIS


Pertumbuhan Ekonomi 14Mei 1997 16 Januari 1998
Sejak akhir dasawarsa1990-an, Krisis Asiabermula.Mata Presiden Soeharto menandatangani LoI II IMF. Rupiah
ekonomi tumbuh rata-rata di uang Thailand,Bahttertekan. melemah menjadi Rp 8.450 dan terusmerosothingga
atas 7% pertahun. CadangandevisaThailand Rp 16.650perdolarASpada 17Juni1998.
terkuras US$ 10miliarhanya
dalamsehari.
Inflasi 26 Januari 1998
Sejak awal 1990-an,inflasi rata- 30 Mei 1997 Pemerintah mengeluarkan blanket guarantee atau
rata 9%per tahun dan menurun Bank Duniamenyebutindikator penjaminan penuh dana nasabahperbankan.
menjadi 6% pada1996. makroekonomiIndonesia
dalam keadaanbaik.
Ekspor 13-14 Mei 1998
Selama 1990-1996,nilai Gejolak dan kerusuhan sosialmemuncak,
2 Juli 1997
ekspor tumbuh rata-rata terjadi kerusuhan besar di Jakartadan
Thailandmengubah
14% pertahun. beberapa kota besar lain diIndonesia.
kebijakankursmenjadi
mengambangbebas.Mata
uangBahtmengalami
Cadangan Devisa depresiasi hingga30%. 19 Mei 1998
10bulan menjelang krisis,
BCA di-rush oleh nasabah.Pemerintah
cadangan devisameningkat mengambilalih pada 28 Mei1998.
14 Agustus 1997
38% menjadi US$28miliar.
Mata uangrupiahikut Mahasiswa meluber
tertekan.Indonesiapun hingga ke kubah
IHSG Grahasabha
mengubahkebijakankurs
Pasar modal bergairah, menjadimengambang Paripurna ketika
IHSG cenderungmeningkat. (floating system) guna menggelar unjuk
menyelamatkan kursrupiah. rasa yangmenuntut
800
514 637 720 reformasi menyeluruh,
Mei 1998. Unjuk rasa
600 31Oktober 1997 mahasiswa yang
Letter of intent(LoI) dengan datang dari Jakarta
IMF pertama ditandatangani. dan sejumlah kota di
400
Jawa dan Sumatera
IMF berkomitmenmemberi
tersebut berlangsung
200
bantuan dana US$ 43 miliar. dengan aman

antara foto
0
1995 1996 Juli1997

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 22 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

KRISIS DATANG, EKONOMI Kebijakan Thailand mengambangkan Bath pada


awal Juli 1997 telah memicu arus modal keluar

TERGUNCANG secara berjamaah dari Asia. Akibatnya, kurs mata


uang di kawasan terguncang dan krisis pun datang.

KURS RUPIAH MELEMAH (Rp/USD) NASABAH PINDAHKAN DANA DARI PEMODAL HENGKANG, LALU LINTAS
18.000 BANK SWASTA KE BANK NEGARA MODAL SWASTA NEGATIF (US$Miliar)
16.650 BUSN Devisa
Bank Campuran
1,7% 49,7% TW I-98 TW II-98 TW III-98 TW IV-98
0
12.000 BPD
2,8% Desember -2
Bank Asing 1996 (%)
6.000 4,1%
-4
2.376 BUSNNon
Devisa Bank Persero
5,5% 36,0% -6
1Jan 1Apr 1Jul 1Okt 1Jan 1Apr 1Jul 1Okt -7 -1 -3,7 -2,7
| | | | | | | | -8
1997 1997 1997 1997 1998 1998 1998 1998 PANGSA DANA NASABAH BANK

INFLASI MELONJAK (%) BUSNNon


Bank Persero
90% Devisa
1,5% 47,7%
60 BPD
1,6% Januari1998
BankCampuran
30 (%)
3,0%
BUSNDevisa
BankAsing

Jan 97 Apr 97 Jul 97 Okt 97 Jan 98 Apr 98 Jul 98 Okt 98


9,3% 36,9%

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 23 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Soeharto (1966–1998) P erekonomian Republik Indonesia

RESPONS AWAL Untuk menghadapi krisis moneter, pemerintah dan


Bank Indonesia mengambil sejumlah langkah awal

HADAPI GUNCANGAN sepanjang Juli hingga September 1997.

Adanya
kepanikanmasyarakat
MONETER PROGRAM dan runtuhnya kepercayaan
Melebarkan rentang intervensi PEMULIHAN masyarakat terhadap
dari8%menjadi12% perbankan nasional,membuat
KEPERCAYAAN pemerintah harus mengambil
Suku bunga SBIdinaikkan dari sejumlah langkah untuk
11,625%menjadi30% memulihkan kepercayaan
masyarakat mulai awalJanuari
BUMNdiminta alihkan danake 1998. Di antaranyaadalah:
SBI senilaiRp5,7 triliun
Mengubah sistem nilai tukar
dari mengambang terkendali
menjadimengambangbebas. Program penjaminan penuh dananasabah
Mengucurkan Bantuan atau blanket guarantee.
LikuiditasBankIndonesia(BLBI)
Pembentukan Badan Penyehatan Perbankan
Penutupan16bankyangsakit
Nasional (BPPN).
FISKAL
Restrukturisasi total perbankannasional.
Sejumlah proyek besar Penghentian bertahap likuiditas kepada
senilai US$13 miliarditunda. perbankan.
Menunda belanjapemerintah
Strategi penyelesaian utang swasta.
yang tidakmendesak.
Kebijakan fiskal lebihlonggar.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 24 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era BJ Habibie (1998–1999) P erekonomian Republik Indonesia

Bacharuddin JusufHabibie
21Mei 1998– 20 Oktober1999
Periode pemerintahan BJ Habibie dikenal sebagai masa transisi
dari krisis ekonomi ke proses pemulihan. Beragam kebijakan
baik di sektor moneter, keuangan dan perbankan, serta korporasi
diambil oleh pemerintahan Habibie untuk membangkitkan
kembali ekonomi Indonesia dari keterpurukan.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

1998 1999
antara foto
40juta
PDB PER KAPITA
30 sumber: World Bank,BPS
Rp 18.943.101 Rp 18.828.448
20

10
0
10
PERTUMBUHAN EKONOMI
5
sumber:BPS 0,79%
0 persen

–5
–13,13%
–10

Presiden BJHabibie berbicara dihadapan 60%


para menteri dan penasehatekonominya. 50 TINGKAT KEMISKINAN
sumber: BPS
40
30
24,2% 23,4%
20
10
0

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era BJ Habibie (1998–1999) P erekonomian Republik Indonesia

REFORMASI Pemerintah menerapkan reformasi kebijakan ekonomi


di sejumlah sektor guna memulihkan kepercayaan
EKONOMI publik yang merosot akibat krisis.

INDEPENDENSI KEBIJAKAN MONETER PENETAPAN DESENTRALISASI FISKAL


Mengendalikan jumlah uangberedar.
Menetapkan UU mengenai otonomi daerah dan desentralisasifiskal.
Menaikkan suku bunga Sertifikat Bank Indonesia(SBI)
Dukungan atas komitmen ini diwujudkan dalam bentuk:
menjadi 70%.
Pengaturan, pembagian dan pemanfaatan sumber daya nasional
Memberikan status independen kepada BankIndonesia.
secara berkeadilan.
Dengan status independen, BI memiliki tugasuntuk: Pelaksanaan perimbangan keuangan pemerintah pusat dandaerah.
Mencapai dan memelihara kestabilan nilai tukarrupiah.
Mencapai sasaran lajuinflasi.
Menjaga kestabilan nilai tukarrupiah. Dampak INFLASI KURS RUPIAH PERT UM BUHAN
MENURUN (%) MENGUAT EKONOMI MEM-
(Rp/USD)
RESTRUKTURISASI PERBANKAN BAIK (%)
80 77,6 7.000
Menerbitkan obligasi Rp 650 triliununtuk November1998 2
-13 1999
menalangi perbankan. 70
1998
Menutup 38 bank &mengambilalih 7bank.
60
16.650
Juni1998
KONSOLIDASI FISKAL 13 September 1999
50 UUPersdisahkan.
Membatalkan sejumlah proyek infrastruktur.
Undang-undangini
Menghentikan perlakuan khusus bagi mobil 22 Mei 1998 menandaierakebebasan
nasional. 40
Presiden Habibie pers diIndonesia.
Membiayai programJaring Pengaman Sosial. membentuk
30 KabinetReformasi 30 Agustus 1999
Pembangunan. JajakPendapatdi
PENYEHATAN KORPORASI Timor Timur.Hasilnya,
20 Desember 1998 Timtim lepasdari
Merestrukturisasi utang swasta lewat skema PengucuranBantuan
11,1 RepublikIndonesia.
Indonesian Debt Restructuring Agency(INDRA) 10
Likuiditas Bank
dan Prakarsa Jakarta. 2 Indonesia (BLBI) Rp
7 Juni 1999
Melarang praktik monopoli bagi Bulog&Pertamina. 0 144,5 triliun untuk 48
1997 1998 1999 Pemilupertama
bank.
setelahReformasi.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Abdurrahman Wahid (Gus Dur) 1999–2001 P erekonomian Republik Indonesia

Abdurrahman Wahid (Gus Dur)


20 Oktober 1999– 23 Juli 2001
Masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ditandai
dengan implementasi desentralisasi fiskal dan otonomi daerah. Selain
itu, peneguhan prinsip-prinsip dasar toleransi dan pluralisme, jaminan
atas perlindungan hak-hak buruh, persamaan hak melalui perlindungan
hak minoritas serta pengentasan kemiskinan melalui gerakan terpadu
pengentasan kemiskinan dan proyekpedesaan.
194 5 1950 1960 1970 1980 199 0 2000 2010 2017

antarafoto
1999 2000 2001
40juta
PDB PER KAPITA
30 sumber: World Bank,BPS Rp 19.920.419
20
Rp 18.828.448
10
0
10
PERTUMBUHAN EKONOMI 4,92% 3,64%
5 sumber: BPS

0 persen

Menko Kesra dan Taskin Haryono Suyono 0,79%


–5
(kanan) berdialog dengan seorang perajin
di kawasan kumuh Desa Pulo Pancikan, –10
Gresik, Jatim, sekaligus untuk meresmikan 60%
Pencanangan Intensifikasi Gerakan Terpadu 50
TINGKAT KEMISKINAN
Pengentasan Kemiskinan (GERDU TASKIN) dan sumber:BPS
40
Pemberdayaan Masyarakat kawasan kumuh
30
23,4% 19,1% 18,4%
perkotaan, pantai dan desa tertinggal di
Kabupaten DATI II Gresik. 20

10

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Abdurrahman Wahid (Gus Dur) 1999–2001 P erekonomian Republik Indonesia

IMPLEMENTASI (SUMB
PEMBAGIAN DANA PERIMBANGAN

DESENTRALISASI PENERIMAAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PENERIMAAN DARI BEAPEROLEHAN HAK

FISKAL Pembagian Pajak Bumi


dan Bangunan (PBB)
Pembagian PBB
Jatah Daerah
Pembagian BPHTB Pembagian BPHTB
Jatah Daerah

0,10 0,10 0,16 0,20 0,16


Provinsi
Untuk membiayai pemerintah daerah Pemerintah
Pusat
Biaya
Pemungutan
Provinsi Pusat

sebagai tindaklanjut dari otonomi


0,90 0,80
daerah dan desentralisasi fiskal,
sejumlah kebijakan diterbitkan: 0,90 0,64 0,80 0,64
Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota Daerah Kabupaten/Kota

PENERIMAAN DARI SUMBER DAYA ALAM BAGI HASIL MINYAK


Implementasi pembagian dana
perimbanganantara pusat dan daerah. Penerimaan Sumber Daya Alam
(Kehutanan, Pertambangan
P
Penerimaan SDA dari Bagi Hasil Minyak dari Bagi Hasil Minyak
Umum, Perikanan)

0,20 0,16 0,15 0,06 0,03


Daerah
Pemerintahdaerah diizinkan untuk Pusat Provinsi Kabupaten/Kota
di Provinsi
Provinsi

Bersangkutan
mengajukan pinjamandaerah.
0,80 0,15
Penerapan pajak daerah dan
0,06
retribusi daerah. 0,80 0,64 0,85 Kabupaten/
Daerah Kabupaten/Kota Pusat Kota Penghasil

Pemerintah
melanjutkan
kebijakan pengentasan
kemiskinan melalui
17.000
26 Oktober 1999 31 Maret 2000 20 Juni 2000 4 Agustus 2000
Pengentasan ProyekPedesaan
Presiden Gus Dur Pengakuan terhadap hak Peraturan Menteri Terbitnya UU program gerakanterpadu
membentuk Kabinet minoritas. Kong Hu Cu untuk melindungi untuk melindungi Kemiskinan pengentasankemiskinan Pembangunan
Persatuan Nasional. diakui sebagai agama hak-hak buruh dalam kebebasan buruh (Gerdu Taskin) dan jalan, jembatan,
resmi. 19 Januari 2001 soal PHK, pesangon berserikat disahkan. proyek pedesaan.
hari raya Imlek ditetapkan dan upah diterbitkan.
irigasi, penyediaan
menjadi hari libur fakultatif air bersih, bantuan
kredit usahamikro.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Megawati Soekarnoputri(2001–2004) P erekonomian Republik Indonesia

MegawatiSoekarnoputri
23Juli 2001–20 Oktober 2004
Era Presiden Megawati Soekarnoputri ditandai dengan berakhirnya
program reformasi kerjasama dengan IMF pada Desember2003.
Namun, pemerintah melanjutkan program reformasiekonomi
secara mandiri di bawah kendali pemerintah guna memantapkan
stabilitas ekonomi makro, melanjutkan restrukturisasi keuangan,
serta meningkatkan investasi, ekspor, dan kesempatankerja.
194 5 1950 1960 1970 1980 199 0 2000 2010 2017

antarafoto
2001 2002 2003 2004
40juta
PDB PERKAPITA
30 sumber: WorldBank,BPS
Rp 22.004.141
20
Rp 19.920.419
10
0
10

4,50% 4,78% 5,03%


5 3,64%
0 persen

–5
PERTUMBUHAN EKONOMI
sumber:BPS
–10

Presiden Megawati Soekarnoputri menyampaikanPidato


Kenegaraan dalam Sidang Paripurna DPR, di Gedung DPR, 60%
TINGKAT KEMISKINAN
Jakarta, Agustus 2002. Pada kesempatan tersebut, Presiden 50
sumber: BPS

juga menyampaikan pengantar nota keuangan atas RAPBN 40


18,4%
30
tahun anggaran2003. 18,2% 17,4 % 16,7%
20

10

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Megawati (2001–2004) P erekonomian Republik Indonesia

REFORMASI KONSOLIDASI FISKAL


PASCA Reformasi kebijakanperpajakan.
Efisiensi belanja negara.
PROGRAM PrivatisasiBUMN.

IMF
Pada 15 September 2003, BANK

RESTRUKTURISASI KEUANGAN
pemerintah menerbitkan Merancang Jaring Pengaman Sektor Keuangan.
Instruksi Presiden No. Divestasibank-bank diBPPN.
5/2003 tentang Paket Memperkuat struktur governan ce bank negara.
Kebijakan Ekonomi Sesudah Restrukturisasi sektor pasar modal, asuransi &
Berakhirnya Program IMF dana pensiun.
pada Desember 2003 yang
mencakup sejumlah sektor,
BANK

PENINGKATAN INVESTASI
beberapa di antaranya: Meninjau Daftar Negatif Investasi.
Menyederhanakan perizinan lewatlayanansatuatap.
Restrukturisasi sektor telekomunikasi &energi.
Pemberantasan korupsi.

22 September 2004
Agustus 2001 Oktober 2002 Februari 2004 UU No 24 tentang Lembaga Penjaminan
PresidenMegawatidilantik BomBali Tugas berakhir,BPPN Simpanan (LPS) disahkan. LPS adalah
menggantikanPresiden menimbulkan dilikuidasi. Penanganansisa lembagaindependen yang berfungsi
AbdurrahmanWahid. shockterhadap aset dialihkan kePerusahaan menjamin simpanan nasabah.Setahun
perekonomian. Pengelola Aset(PPA). berikutnya, pada 22September, LPS
resmi beroperasi.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Megawati (2001–2004) P erekonomian Republik Indonesia

KETAHANAN FISKAL
BERKELANJUTAN
Guna mewujudkan pengelolaan fiskal yang INFLASI MENURUN PERTUMBUHAN
(%) EKONOMI MEMBAIK
prudent dan berkelanjutan, pemerintah (%)
bersama DPR mengeluarkan UU No. 17/2003 13,1%
tentang Keuangan Negara. Dalam UU ini,
keuangan negara harus dikelola secara hati- 6,5% 3% 5%
hati dengan sejumlah ketentuan berikut: 2001 2004 2001 2004

Defisit anggaran dibatasi maksimal


3% dariPDB. Dampak

Jumlah pinjaman dibatasimaksimal


60% dari PDB NILAI TUKAR IHSG
RUPIAH MENGUAT MENINGKAT
Pengelolaaan keuangan negara berdasarkan (RP/USD)
pada asas akuntabilitas, profesionalitas,
proporsionalitas, keterbukaan.
9.800 9.100 459 852
Agu2001 Okt 2004 Agu2001 Okt2004
Pengelolaan keuangan negara
diperiksa oleh badan pemeriksa yang
bebas dan mandiri

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Megawati (2001–2004) P erekonomian Republik Indonesia

JAMINAN SIMPANAN NASABAH BANK


Guna menunjang terwujudnya Berfungsi menjamin simpanan
perekonomian nasional yang nasabah dan aktif memelihara
stabil dan tangguh, serta stabilitas sistem perbankan
sistem perbankan yang sehat sesuai dengan kewenangannya.
dan stabik, pemerintah
Bertugas merumuskan dan
membentuk lembaga yang
menetapkan kebijakan
bertugas menjaminan penjaminan simpanan,
simpanan dana nasabah memelihara stabilitas sistem
perbankan sesuai UU No perbankan, serta penyelesaian
bank gagal yang tidakberdampak
24/2004 tentang Lembaga
sistemik.
Penjamin Simpanan (LPS).
Lembaga ini memiliki fungsi Melaksanakan penanganan bank
dan tugas sebagai berikut: gagal yangberdampaksistemik.

Bank peserta penjaminan diwajibkan


membayar kontribusi kepesertaan
Rp
sebesar 0,1% dari modal sendiribank
pada akhir tahun fiskalsebelumnya.

Nilai simpanan yangdijaminuntuk


setiap nasabahpadasatu bankpaling
bank paling banyakRp 100 juta.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Susilo Bambang Yudhoyono (2004–2014) P erekonomian Republik Indonesia

Susilo BambangYudhoyono
20 Oktober 2004– 20 Oktober2014
Awal pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merupakan masa
kebangkitan Indonesia pasca-krisis ekonomi. Disambut dengan booming harga
komoditas, Indonesia kemudian harus menghadapi krisis keuangan dunia 2008
yang membuat pertumbuhan ekonomi menurun. Ekonomi Indonesia kembali
meningkat pasca-krisis akibat kelanjutan booming harga komoditas yang
kemudian perlahan melambat seiring perlambatan ekonomidunia.
194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

donang wahyu/katadata
2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014
40juta
PDB PER KAPITA
30 sumber: World Bank,BPS
Rp 33.665.201
20 Rp 22.004.141
10
0
10
5,03% 5,01%
5

0 persen

27 Mei 2011 –5 PERTUM BUHAN EKONOMI


Peraturan Presiden No 32/2011 Tentang –10
sumber: BPS

Masterplan Percepatan dan Perluasan 60%


Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 50 TINGKAT KEMISKINAN
sumber: BPS
2011-2025 diterbitkan 40

30

20
16,7% 11,3%
10
0

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 33 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Susilo Bambang Yudhoyono (2004–2014) P erekonomian Republik Indonesia

KEBIJAKAN 3 kali
HARGA PREMIUM DAN SOLARSUBSIDI PER LITER
1 Maret 2005 Rp 2.400 33% 1 Oktober 2005 Rp 4.500 88% Mei 2008 Rp 6.000 33%
menaikkan
HARGA BBM harga BBM.
premium Rp1.850

so lar Rp1.650
Rp 2.100 27% premium Rp2.400

so lar Rp1.650
Rp 4.300 105% premium Rp4.500

so lar Rp4.300
Rp 5.500 28%

Sebagai negara pengekspor HARGA PREMIUM SUBSIDI (Rupiah perliter)


produk komoditas, kenaikan 7000 6.500
harga komoditas di pasar 6.000 5.500 Dampak
6000
5.000
dunia menjadi berkah. Namun, 5000 4.500 4.500

di sisi lain, kenaikan harga, 4000

khususnya minyak mentah 2.400


Subsidi energi
3000 bisa ditekan pada
justru memberatkan anggaran 1.810 periode pertama
2000 pemerintahan,
karena Indonesia merupakan meski naik lagi
1000 pada periode kedua
net importer minyak. Untuk pemerintahan.
0
mengurangi beban terhadap Jan-03 Mar-05 Okt-05 Mei-08 1 Des-08 15Des-08 Jan-09 Jun-13
anggaran, pemerintah triliun
350 25%
menyesuaikan harga bahan Daya Beli
bakar minyak (BBM). Masyarakat
Miskin
300
20
Dipertahankan 250

35,1%
15
200

Rumah tangga penerima 150 10


PROGRAM BANTUAN LANGSUNG TUNAI (BLT) BLT naik kelas dari
100
kategori miskin menjadi
Sebagai kompensasi untuk mengurangi dampak 5
tidak miskin. 50
kenaikan harga bagi masyarakat miskin.
0 0
Uraian BLT 2005 BLT 2008 2004 2006 2008 2010 2012 2014
Dasar Peraturan Inpres No 12 tahun 2005 Inpres No 3 tahun 2008 Subsidi Energi (RpTriliun) Subsidi Energi Terhadap Belanja APBN (%)
Jumlah bulan 12bulan 7bulan
Periode pembayaran 4kali 2kali 20 Oktober 2004 2005 Harga hampir semua barang komoditas
Nominal pembayaran Rp 300.000 / periode Rp 300.000 dan 400.000 per periode Susilo Bambang Yudhoyono dan Jusuf Kalladilantik mulai menunjukkan tren kenaikandi pasar
Anggaran Rp 23triliun Rp 14,1 triliun
menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI periode dunia, mulai dari minyak bumi, minyaksawit,
2004-2009. batu bara, tembaga dankaret.
Penerima 19,2 juta rumah tangga miskin 19,1 juta rumah tangga sasaran

194 5 1950 1960 1970 1980 199 0 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 34 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Susilo Bambang Yudhoyono (2004–2014) P erekonomian Republik Indonesia

BERTAHAN Untuk
mempertahankan
Kebijakan
DI MASA Stimulus
daya beli masyarakat
akibat krisis
Hadapi
Fiskal global, pemerintah
Krisis
KRISIS mengeluarkan paket
stimulus fiskal.

Realisasi
Sepanjang dua periode masa Rp 60,2triliun Penurunan Giro Wajib Minimum(GWM)
pemerintahan Susilo Bambang (dar i alokasi Rp 73,3 tr iliun)

Merelaksasi syarat fasilitas pembiayaan


darurat(FPD)
Yudhoyono, pertumbuhan ekonomi
Perppu No 2/2008 tentangPerubahan
secara bertahap meningkat dari UUBI
BANK
PENGHEMATAN PAJAK
Perppu No 3/2008 tentangPerubahan
5% pada 2004 menjadi di atas 6% Pengurangan dan penyederhanaantarif UULPS
mulai 2007 – 2012. Ketika krisis Pajak Penghasilan (PPh) Perppu No 4/2008 tentang Jaring
Peningkatan pendapatan tidak kena pajak Pengaman Sistem Keuangan(JPSK)
finansial global melanda pada PPh (dari Rp 12,6juta menjadi Rp 15,8juta)

2009, perekonomian Indonesia BANK


INSENTIF PAJAK
Pajak Pertambahan Nilai (PPN)
pun terkena imbas, namun masih minyak goreng, biofuel, eksplorasi Dampak
mampu bertahan sebagai salah migas, panasbumi. pertumbuhan
negara ekonomi 2009
satu negara dengan pertumbuhan Tiongkok 9,4
BANK
SUBSIDI NONPAJAK Pertumbuhan India 8,5
positif. ekonomi Indonesia 4,6
Pengurangan harga solar Rp3.000/liter Indonesiapada Korsel 0,7
2009mencapai
Potongan tarif listrik untukindustri. 4,6%, salah satu Brasil -0,1
Paket pembiayaan stimulus. yang tertinggi Thailand -0,7
setelahTiongkok Malaysia -2,5
dan India. sumber: WorldBank

PertumbuhanGlobal
6 30 3 Juli 2008 Harga minyakbumi menembus
4 20 level tertinggi di kisaran US$ 146perbarel.
20 November 2008
2 10 20 Oktober 2009
Pertumbuhan Indeks
15 September2008 Bank Century SBY dan Boedionodilantik
0 0 Awal krisis global. Lembagafinansial, Lehman ditetapkan sebagai
Indonesia Komoditas menjadi Presiden dan
-2 -10 Brothers, ASbangkrut. bank gagalberdampak Wakil Presiden RI Periode
-4 -20 29 Oktober2008 sistemik. 2009-2014
-6 -30 Protokol Manajemen Krisisdijalankan

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 35 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Susilo Bambang Yudhoyono (2004–2014) P erekonomian Republik Indonesia

PERCEPATAN PEMBANGUNAN EKONOMI


Pada periode kedua
pemerintahan
Susilo Bambang
Yudhoyono, pemerintah
Rp4.700
mulai merancang triliun 208 proyek 208 proyek
rencana induk Kebutuhandana infrastruktur infrastruktur
Implementasi
untuk mempercepat investasi senilai
Proyek 174proyek
Rp 500 triliun
pembangunan ekonomi sektorriil
Indonesia untuk
periode pelaksanaan Mencakup 34
KE Indeks DayaSaing
2011 – 2025. 6 Koridor
Ekonomi
KE Papua &Kep. Dampak Global (GCI)

(KE) Kalimantan Maluku


meningkat
sumber: 38
World Economic Forum 2014

KE 2013 2014
KE KE KE
Bali &Nusa
Tenggara Sumatera Jawa Sulawesi
18 Januari 2012
Peringkat utang Indonesianaik
31 Desember2011 ke posisi investment grade dari
Pengawasandanpengaturan Moody’s InvestorService
15 Desember 2011 Pasar Modal dan Industri
Peringkat utang Indonesianaik keposisi Keuangan Non Bankdari 31 Desember 2013
investment grade dari Fitch Rating. Bapepam-LKKemenkeu Pengawasan
dialihkan keOJK. perbankan dari BI
dialihkan ke OJK,yang
27 Mei 2011 22 Nov ember 2011 kemudianpengawasan
Peraturan Presiden No 32/2011Tentang Masterplan UU No 21/2011 tentang lembaga keuangan
Percepatan dan Perluasan PembangunanEkonomi Otoritas Jasa Keuangandisahkan. mikro dan pegadaian
Indonesia (MP3EI) 2011-2025diterbitkan juga dialihkan keOJK.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 36 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Joko Widodo (2014–sekarang) P erekonomian Republik Indonesia

JokoWidodo
20 Oktober 2014– sekarang
Ekonomi dunia masih diliputi ketidakpastian. Pemerintahan Jokowi
mengusung program Nawacita dengan mengejar ketertinggalan pembangunan
infrastruktur agar mampu berdaya saing tinggi. PosturAPBN dirombak
untuk mendukung kegiatan produktif, menciptakan terobosan untuk menarik
investasi, serta mengatur kembali kebijakan-kebijakan ekonomi untuk
mendorong efisiensi. Di tengah upaya menaikkan pertumbuhan, pemerintahan
ini menjalankan program-program pemerataan.
194 5 1950 1960 1970 1980 199 0 2000 2010 2017

Arief Kamaludin/katadata
2014 2015 2016 2017
40 juta
Rp 33.665.201
30 Rp 36.665.201

20

10 PDB PERKAPITA
sumber: World Bank,BPS
0
10
5,01% 4,88% 5,02%
5

0 persen

–5 PERTUMBUHAN EKONOMI
Presiden JokoWidodo saatGroundbreaking sumber:BPS
Light Rail Transit (LRT) Indonesia di Jakarta, –10

Rabu (9/9). LRTadalah moda transportasi 60%

massal berbasis rel yang ramah lingkungandan 50 TINGKAT KEMISKINAN


sumber: BPS
pembangunannya dilakukan secaraelevated 40

di atastanah ruang milik jalan toldannon tol, 30


11,3%
direncanakan akan selesai pada tahun2018.
20 11,2% 10,9% 10,6%
10

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 37 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Joko Widodo (2014–sekarang) P erekonomian Republik Indonesia

FOKUS KEBIJAKAN Penerapan


Melalui TaxAmnesty atau penghapusan pajak
Tax terutang, pemerintah dapat meningkatkan
Amnesty penerimaan untuk membiayai pembangunan, seperti
infrastruktur dan peningkatan kesejahteraanrakyat.

Realokasi Pada awal pemerintahannya, Presiden Jokowi memilih menata 14,7


Subsidi ke alokasi subsidi bahan bakar minyak (BBM) pada anggaran 2015 Pembayaran Tebusan Badan
(Rp triliun) non UMKM
Infrastruktur dan mengalihkan ke sektor produktif, seperti pembangunan TOTAL
Penghimpunan 91,4 7,8
infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. Pada 2017, anggaran tebusan pajak Orang pribadi 115 Orang Pribadi
infrastruktur bertambah signifikan. sepanjang Juli 2016– nonUMKM UMKM
Maret 2017 tersebut
adalah yang terbesar
0,6
Badan UMKM
di dunia. (Usaha kecil,
Subsidi Energi Dialihkan ke Sektor Produktif menengah danmikro)
(Infrastruktur, Pendidikan, Kesehatan)
Penerimaan Negara 19,4
triliun (Rp triliun) Penghentian atas
perubahan 2014 ke2017
450 Pemeriksaan
Pendidikan 10,8% BuktiPermulaan
400 114,5
TOTAL



350 350,3 387,3 Infrastruktur 117,7% Pembayaran 135,6
290,3 Tebusan 1,7
300 310 267 Pembayaran
306,3
250 Tunggakan
255 Deklarasi Harta
200 155,9
177,9
145,9 ➡ dan Repratriasi
150 114,2 137,8 106,8
Kesehatan 54,1%
(Rp triliun)
1.037
100 Deklarasi
Subsidi Energi 77,9% TOTAL
3.701 LuarNegeri
50 77,3 Deklarasi 4.885

0 turun naik Dalam Negeri


2011 2012 2013 2014 2015 2014 2017 147
Repatriasi

6 AREA REFORMASI

15PAKET
Dukungan Pemerintah juga mengeluarkan KEBIJAKAN
paket kebijakan untuk mendukung (9 SEPTEMBER2015
Kebijakan percepatan pembangunan infrastruktur
– 15JUNI2017) Meningkatkan Mendorong Meningkatkan Promosi Stimulasi Memperkuat
Iklim Investasi DayaSaing Efisiensi Parawisata Ekspor daya beli
yang mencakup 6 area reform asi. Industri Logistik masyarakat

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 38 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Joko Widodo (2014–sekarang) P erekonomian Republik Indonesia

PERCEPATAN Pemerintah menetapkan proyek strategis nasional


sebagai proyek prioritas untuk diwujudkan dalam kurun

PEMBANGUNAN waktu singkat. Tujuannya, mendorong pertumbuhan


ekonomi dan meningkatkan pemerataan pembangunan
INFRASTRUKTUR di seluruh wilayah Indonesia.

PROYEK MENCAKUP

15 Sektor Program
245 Rp4.197
Proyek triliun
Strategis
23 Kereta 8 Bandara 30 Kaw asan 54 Bendungan 7 Irigasi Total kebutuhan dana
investasi

4 Teknologi 6 Smelter 1Pertanian/Kelautan 12Energi 3 Perumahan

POS 2 Sektor Proyek


Industri Pesawat Listrik
10 Pelabuhan 1 Tanggul laut 74 Jalan 3 PLBN 9 Pengelolaanair

4 Mei 2016
1 Januari 2015 15 April 2016 Peresmian Program 35.000 M W oleh Presiden Jokowi.
Harga BBM dilepas kehargapasar. UU No 9 Tahun 2016tentang Pencegahan
dan Penanganan KrisisSistemKeuangan 25 Oktober 2016
19 Mei 2017
disahkan. LPS mendapatmandatbaru Standard &Poor’s
Bank Dunia menaikkan
melalui tambahan alternatifmetoderesolusi (S&P) menaikkan
peringkat kemudahanberbisnis
bank yaitu purchase and assumption dan peringkat utang
20 Oktober 2014 di Indonesia sebesar 15point
bridge bank danpembentukanbadan Indonesia keposisi
Joko Widodo dan Jusuf Kalla dilantik menjadi peringkat 91.
menjadi Presiden dan WakilPresiden restrukturisasi perbankan di saatkrisis. investment grade.
RI periode2014-2019.

194 5 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 39 www.katadata.co.id


Perjalanan Ekonomi Indonesia 1945–2017 Kementerian Koordinator Bidang
Era Joko Widodo (2014–sekarang) P erekonomian Republik Indonesia

PEMERATAAN Pembangunan Pembangunan 245 proyekinfrastruktur


PEMBANGUNAN Nasional dilakukan di seluruh wilayah Indonesia,
termasuk kawasan terluar sebagai bagian dari

DAN EKONOMI kebijakan pemerataan pembangunannasional.

Alokasi dana desadalam Rp 1.320


tiga tahun (2015-2017)
Rp 127,5Triliun t r iliu n
Pembangunan
Desa SKALA NASIONAL:
AlokasiDanaDesaTerusMeningkat
2 Program dan 12Proyek
triliun jumlahdesa
70 75,200 SKALA WILAYAH PULAU-PULAUBESAR:
74,954
Untuk meningkatkan 60 Jumlah Desa 75,000 j u m lah proyek 61 93 24 27 15 13
pemerataan 74,754 74,800 rp t r iliu n 1.063 564 155 11 444
50 638
pembangunan desadan
74,600
kesejahteraan masyarakat 40 Dana Desa
desa, pemerintah 74,400
30
mengalokasikan danadesa 74,093 74,200
dengan jumlahyang terus 20
S U M A T E RA
74,000
K A L I M A NTAN

meningkat. S U L A W E SI
10 73,800
20,8 46,7 60 MA LU K U
0 73,600 &
2015 2016 2017 JAWA
PA PU A

BALI & NUSATENGGARA

LAHAN
Reforma agraria Angka 12 11,25 11,13 0,42
Pemerataan Perumahan untuk masyarakat
miskin kota.
Dampak Kemiskinan,
0,41
10,64

Kebijakan
Pengangguran, 10 0,41
Ekonomi
KESEMPATAN dan Rasio Gini
Ketimpangan ritel modern
0,40
Menurun 8 0,40
dan pasar tradisional. (dalam %)
Selain membangun Melalui sejumlah 0,39
infrastruktur, pemerintah kebijakan tersebut, 6 0,39
juga menerbitkan SUMBER DAYAALAM angka kemiskinan,
5,70 6,18
kebijakan pemerataan Pendidikan dan vokasi. pengangguran dan 4
5,33
0,38
ekonomi untukmengatasi rasiogini mengalami Se mester I II I II I II I
2014 2015 2016
ketimpangan. penurunan. 2017
keterangan: Kemiskinan Rasio Gini Pengangguran
1945 1950 1960 1970 1980 1990 2000 2010 2017

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 40 www.katadata.co.id


Kementerian Koordinator Bidang
Perekonomian Republik Indonesia

PROYEKSI PROYEKSI PEMERINTAHINDONESIA

DAN
2014 2045
PDB per Kapita (US$ pertahun) 4.900 29.000

TANTANGA Peringkat pendidikan (PISA)


Peringkat dayasaing
431 520

N 2045
30 11
Peringkat dayatarikinvestasi 40 15
Jumlah penduduk(jutajiwa) 270 318
Pada 2045 atau 100 tahun
sumber: kemenkoperekonomian
Indonesia merdeka, pemerintah
memperkirakan Indonesia
berpeluang masuk jajaran PROYEKSI LEMBAGAFINANSIALGLOBAL
lima besar negara dengan PERINGKA
TAHUN
T PDB
perekonomian terbesar di
dunia. Namun, sejumlah Standard Chartered Bank 5 2030
The Super Cycle Report, November 2010
lembaga finansial terkemuka
memproyeksikan peringkat itu
PricewaterhouseCoopers (PWC) 5 2030
akan tercapai lebih cepat. The Long View, How will the global economic order change
by 2050?, February 2017 4 2050

McKinsey Global Institute 7 2030


The Archipelago Economy : Unleashing Indonesia’s
Potential, September 2012

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 41 www.katadata.co.id


Kementerian Koordinator Bidang
Perekonomian Republik Indonesia

Kesiapan infrastruktur
Sumber daya manusia berpendidikan

Kesiapan ilmu pengetahuan dan teknologi


SEMBILAN Kebijakan konektivitas
TANTANGAN Tata ruang wilayah yang semakin baik

Kementeriandan lembagasemakin efisien


Untuk mencapai proyeksi
itu, semua pihak perlu Tata kelola yang baik
bergandengan tangan
mewujudkannya.
Pengelolaansumber daya alam secara
berkelanjutan

Pengaturan tanah (reforma agraria)

“Pembangunan infrastruktur dan sumber “Melalui paket deregulasi, kami ingin


daya manusia adalah kombinasi yang mempermudah investasi, mendorong
baik untuk menjadi negara kuat secara ekspor, serta mempercepat pembangunan
ekonomi. Asal jangan ada turbulensi infrastruktur. Ini semua ditujukan untuk
politik, hitungan kami pada 2040 – 2045, memacu pertumbuhan ekonomi Indonesia.”
Indonesia akan menjadi 4 besar negara Darm in Nasution, Menteri Koordinator Bidang
terkuat ekonomi dunia.” Perekonomian
Acara Press Gathering KemenkoPerekonomian,
di Karawaci,Kamis, 17Desember 2015(ekon.go.id)
Joko Widodo, Presiden RI
Acara peluncuran program pendidikan vokasi danindustri,
di Cikarang, Jumat, 28 Juli 2017(kompas.com)

@KATADATAnews katadatanews katadatanews 42


41 www.katadata.co.id
Kementerian Koordinator Bidang BEKERJASAMA
DENGAN
Perekonomian Republik Indonesia

Terima kasih
Kontak: info@katadata.co.id
Kementerian Koordinator Bidang BEKERJASAMA
DENGAN
Perekonomian Republik Indonesia

TIM PENYUSUN INFOGRAFIK PERJALANAN EKONOMI INDONESIA 1945 –2017

KEMENTERIAN KOORDINATOR PEREKONOMIAN: IskandarSimorangkir, Christiantoko,Edi Prio


Pambudi, Ratih Purbasari Kania, Thasya Pauline, Ratih Nokowati, Ratna Mustika Anindita, Haqiqi
Masnatin, Susiyanti, Rista Amallia, Riska Nyari Utami, Fransiska Herline, Salsabila BratandariNazief.

KATADATA: Lambok E. Hutabarat, Metta Dharmasaputra, Heri Susanto, Ade Wahyudi, Aria Wiratma,
Nur Farida Ahniar, JeanyHartriani, Robby Eebor, Ade RahmatHidayat, Dani Nurbiantoro, Donang
Wahyu, Agung Djahuri, Imelda Jane, Kendra Paramita, Firman Firdaus,Nazmi HaddyatTamara.
Kementerian Koordinator Bidang BEKERJASAMA
DENGAN
Perekonomian Republik Indonesia

DIDUKUNGOLEH

Anda mungkin juga menyukai