Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 2

Nama : Ririn Irawati


Mahasiswa
Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 858918055
Kode/Nama Mata Kuliah : MKDK4002/PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK
Kode/Nama UPBJJ : 076/UPBJJ UT JEMBER
Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
TT2. Perkembangan peserta didik.
1 . Perkembangan fisik siswa SMP pada usia 12 sampai 13 tahun pertumbuhan tinggi badan
anak wanita lebih cepat dibandingkan dengan anak laki-laki. Sedangkan pada usia 14 sampai
15 tahun anak laki-laki akan mengejarnya sehingga pada usia 18 sampai 19 tahun tinggi badan
anak laki-laki jauh dari wanita. Selain terjadi pertambahan tinggi badan yang sangat cepat pada
masa remaja berlangsung perkembangan seksual yang cepat pula. Perkembangan ini ditandai
dengan munculnya ciri-ciri kelamin primer dan sekunder. Ciri-ciri kelamin primer berkenaan
dengan perkembangan alat alat produksi baik pada pria maupun wanita. Pada awal masa
remaja anak wanita mulai mengalami menstruasi dan laki-laki mengalami mimpi basah dan
pengalaman ini merupakan pertanda bahwa mereka telah memasuki masa kematangan
seksual. Mulai ada rasa tertarik pada lawan jenis. Selanjutnya ciri-ciri kelamin sekunder
berkenaan dengan tumbuhnya bulu-bulu pada seluruh badan perubahan suara menjadi
semakin rendah atau besar pada anak laki-laki membesarnya buah dada pada anak
perempuan dan tumbuhnya jakun pada pria.
2 . Pada masa ini, Budi sedang dlm masa mencari identitas dirinya. Dia butuh pengakuan.
Sekiranya remaja gagal menemukan identitas dirinya maka remaja menjadi kebingungan dalam
menemukan identitas dirinya. Masa remaja ini menurut Erikson adalah masa angin angin di
mana pada tahapan ini terjadi beberapa penangguhan dalam pengintegrasian unsur-unsur
kepribadian. Sosok yang berperan pada kasus Budi di atas adalah kelompok atau model
kepemimpinan dalam kelompoknya. Disinilah pentingnya peran guru di sekolah untuk
membantu memudahkan penemuan identitas diri remaja. Kegagalan dalam mengatasi krisis
identitas ini akan menyebabkan kegagalan remaja menjadi orang dewasa yang memiliki
kepribadian terpadu. Tetapi sebaliknya jika menemukan identitas diri remaja akan menjelma
menjadi manusia dewasa yang memiliki pribadi yang terpadu.
3 . Proses transisi ini bisa terjadi karena telah mengalami tahap-tahap seperti :
A. Tahap pemerolehan yaitu berlangsung pada masa anak dan remaja
B. Tahap penguasaan yaitu berlangsung pada usia 20-an sampai awal 30-an dimana pada
masa ini individu menggunakan pengetahuan dan keterampilan yang dikuasainya untuk
mencapai keunggulan dan kemandirian. Mereka mengerjakan tugas tugas dengan baik
untuk kemajuan karir dan kehidupannya.
C. Tahap tanggung jawab berlangsung pada usia akhir 30-60. Pada tahap ini individu
menggunakan pengetahuan dan pemikirannya untuk memecahkan masalah-masalah
kehidupan dalam lingkungan keluarga masyarakat dan pekerjaan.
D. Tahap eksekutif ya itu berlangsung pada usia 30-an atau 40-an sampai awal 60an. Pada
tahap ini individu mempunyai tanggung jawab lebih luas bukan hanya dalam unit-unit
keluarga tetapi juga dalam sistem kemasyarakatan baik bidang pemerintahan maupun
perusahaan. Individu dituntut mengintegrasikan penguasaan pengetahuan dan
kemampuan berpikir dari berbagai tahap untuk memecahkan masalah sesuai dengan
jabatan yang dipegangnya.
E. Tahap reintegrasi berlangsung pada usia 60 tahun keatas. Pada tahap ini orang dewasa
sudah tidak disibukkan oleh tugas dan tanggung jawab kemasyarakatan dan pekerjaan.
Karena pada tahap ini telah ada penurunan kemampuan berpikir yang disebabkan oleh
pengaruh aspek aspek biologis.
4 . Kepribadian orang dewasa mengacu pada kualitas total perilaku orang dewasa yang tampak
dalam melakukan penyesuaian dirinya terhadap lingkungan secara unik. Sedangkan kecakapan
adalah kemampuan seseorang dalam menyelesaikan tugas dalam suatu pekerjaan.
Kepribadian seseorang bisa dilihat dari karakter, temperamen, sikap, stabilitas emosional,
tanggung jawab dan sosiabilitas nya. Sedangkan kecakapan seseorang bisa dilihat dari
kemudahan dalam menggunakan bilangan, efisien dalam berbahasa, kecepatan dalam
pengamatan, kemudahan dalam mengingat, kemudahan dalam memahami hubungan, dan
imajinasi.
5 . Yang dilakukan oleh Zahra adalah A. kebutuhan berprestasi yaitu mengacu pada dorongan
untuk mencapai hasil sebaik mungkin, melaksanakan tugas yang menuntut keterampilan dan
usaha, mengerjakan tugas yang sangat berarti, mengerjakan pekerjaan yang sulit sebaik
mungkin, menyelesaikan masalah yang rumit dan mengerjakan sesuatu lebih baik dari yang
lain.
B. Kebutuhan memperlihatkan diri yaitu kebutuhan yang memperlihatkan diri mengacu pada
dorongan untuk memperlihatkan diri agar menjadi pusat perhatian orang, menceritakan
keberhasilan diri, menggunakan kata-kata yang tidak dipahami orang lain, bertanya yang tidak
akan terjawab oleh orang lain, membicarakan pengalaman diri yang membahayakan, dan
menceritakan hal-hal yang menggelikan.
6 . Di usianya yang masih muda adi sudah mampu menjadi manajer dikarenakan selain
kekuatan fisik, kemampuan motorik, kemampuan mental di mana diperlukan untuk
menyesuaikan diri pada situasi-situasi baru mengingat kembali hal-hal yang pernah dipelajari,
penalaran analogis dan berpikir kreatif. Dalam hal ini Adi mempunyai kemampuan berinteraksi
dengan orang-orang dewasa. Adi mempunyai keterampilan dan kecakapan kecakapan yang
dituntut oleh tugas-tugas perkembangan orang dewasa. Rasa percaya dirinya memotivasi dia
untuk terus berkembang. Dalam hal ini Adi berkeinginan kuat untuk dianggap sebagai orang
dewasa yang mandiri sehingga dia terus memotivasi dirinya untuk terus berkembang.

Anda mungkin juga menyukai