Anda di halaman 1dari 8

YAYASAN LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM RIAU


FAKULTAS AGAMA ISLAM

PENGARUH DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN


PADA PT PEGADAIAN (Persero ) KANTOR CABANG SYARIAH SOEBRANTAS

SINOPSIS

Diajukan untuk Melengkapi Sebagian dari Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
(S.E.) pada Program Studi Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam
Univeritas Islam Riau

Oleh :

CALON SARJANA
NPM : XXXXXXXXX

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARIAH


FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS ISLAM RIAU
PEKANBARU
2017

A. Latar Belakang Masalah


Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam

kegiatan perusahaan karena tenaga kerja dapat berfungsi untuk menggerakkan kegiatan

perusahaan sehingga keberhasilan perusahaan dalam mengambil keputusan sangat di

pengaruhi oleh tenaga kerja itu sendiri. Peranan tenaga kerja dalam perusahaan sangat di

tentukan oleh jumlah dan mutu tenaga kerja y ang tersedia untuk melaksanakan berbagai

pekerjaan.

Kemampuan dan kualitas tenaga kerja dipengaruhi oleh tingkat pendidikan,

pelatihan, motivasi kerja, dan kemampuan fisik karyawan yang bersangkutan. Dalam

meningkatkan kemampuan para tenaga kerja diharapkan akan meningkatkan efisiensi

kerja. Untuk menunjang upaya pengadaan dan penyediaan sumber daya manusia yang

cakap, perlu adanya displin kerja.

Disiplin adalah penyesuaian diri dari setiap individu terhadap segala sesuatu yang

ditetapkan kepadanya, akan menciptakan suatu masyarakat yang tertib dan bebas dari

kekacauan-kekacauan. Demikian juga kehidupan dalam suatu perusahaan akan sangat

membutuhkan ketaatan dari anggota-anggotanya pada peraturan dan ketentuan yang

berlaku pada perusahaan tersebut. Dengan kata lain, disiplin kerja pada karyawan sangat

dibutuhkan,karena apa yang menjadi tujuan perusahaan akan sukar dicapai bila tidak ada

disiplin kerja.

Disiplin yang baik mencerminkan besarnya tangung jawab seseorang terhadap

tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Hal ini mendorong gairah kerja dan terwujudnya

tujuan perusahaan dimana setiap perusahaan menginginkan kinerja karyawannya tinggi.


Kinerja adalah hasil yang diperoleh oleh suatu organisasi baik organisasi tersebut

bersifat profit oriented dan non profit oriented yang dihasilkan selama satu periode waktu.

Adapun pengertian dari manajemen kinerja adalah suatu ilmu yang memadukan seni

didalamnya untuk menerapkan suatu konsep manajemen yang memiliki tingkat fleksibilitas

guna memuwujudkan visi dan misi perusahaan dengan cara mempergunakan orang yang

ada diorganisasi tersebut secara maksimal.

Berdasarkan penjelasan kinerja diatas berikut ini dijelaskan jumlah karyawan yang

bekerja disemua unit PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah Soebrantas.

Tabel 1. Jumlah karyawan PT Pegadaian (Persero) – Kantor Cabang Syariah Soebrantas.


No. Lokasi Jumlah Karyawan
1 CPS: Soebrantas 9 Orang
2 UPS: Sidomulyo 3 Orang
3 UPS: Cik Puan 3 Orang
4 UPS: Pandau Permai 3 Orang
5 UPS: Bundaran 3 Orang
6 UPS: Tapung (Kapling) 3 Orang
7 UPS: Tanah Merah 5 Orang
8 UPS: Bangkinang 5 Orang
9 UPS: Inpres (Bangkinang) 3 Orang
Jumlah 37 Orang
Sumber data: PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah Soebrantas tahun 2015.

Pada tabel satu diatas dapat dilihat PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah

Soebrantas membawahi 9 cabang, dimana CPS Soebrantas memiliki 9 karyawan, UPS

Sidomulyo meiliki 3 orang karyawan, UPS Cik Puan memiliki 3 karyawan, UPS Pandau

Permai memiliki 3 orang karyawan, UPS Bundaran memiliki 3 orang karyawan, UPS

Tapung memiliki 3 orang karyawan, UPS Tanah Merah 5 orang karyawan, UPS

Bangkinang memiliki 5 orang kar yawan dan UPS Inpres memiliki 3 karyawan.

Jika berbicara tentang disiplin kerja maka disiplin salah satunya dapat dilihat dari

absensi karyawan. Penulis melakukan pra survei ke PT Pegadaian (Persero) Kantor Cab
ang Syariah Soebrantas berdasarkan hasil pra survei absensi dapat diberikan kepada

karyawan dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Absen dapat diberikan apabila karyawan jatuh sakit dengan keterangan dokter

2. Absen dapat diberikan apabila karyawan melahirkan.

3. Absen dapat diberikan apabila karyawan memberikan suatu alasan yang pasti.

Berikut dapat dilihat absensi karyawan PT Pegadaian (Persero) – Kantor Cabang

Syariah Soebrantas.

Tabel 2. Daftar absensi karyawan PT Pegadaian (Persero) – Kantor Cabang Syariah


Soebrantas tahun 2015.
Jumlah Dalam Satu Tahun Keterangan

No Lokasi Jumlah
Lambat Pulang Sakit Izin Cuti Alpha
Hari

1. UPS 7 14 269 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Soebra (keterangan dokter)
ntas

2 UPS 14 2 18 256 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Sidom (keterangan dokter),Izin
ulyo (Kabut asap)

3 UPS 20 270 Cuti(Cuti tahunan


Tanah
Merah

4 UPS 3 17 270 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Pasar (keterangan dokter),
Cik
Puan

5 UPS 5 3 9 273 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Panda (keterangan dokter),izin
u (kabut asap)
Perma
i
6 UPS 6 2 11 271 Cuti(Cuti tahunan),Sakit
Bunda (keterangan dokter),izin
ran (kabut asap)
(Kuba
ng)

7 UPS 4 10 276 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Tapun (keterangan dokter
g

8 UPS 3 2 8 277 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Bangk (keterangan dokter),izin
inag (kabut asap)

9 UPS 270 Cuti(Cuti tahunan),Sakit


Inpres 6 14 (keterangan dokter)
(Bang
kinag)

Jumla 48 9 121 290


h
Sumber data: PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah Soebrantas tahun 2015.

Berdasarkan tabel 2, dapat dilihat jumlah absensi karyawan PT Pegadaian (Persero)

Kantor Cabang Syariah Soebrantas disemua unit ditahun 2015, dimana UPS Soebrantas

karyawan yang cuti berjumlah 14 hari, sakit berjumlah 7 hari, UPS Sidomulyo karyawan

yang cuti 18 hari, sakit 13 hari dan izin 2 hari , UPS Tanah Merah cuti 20 hari, UPS Pasar

Cik Puan cuti 14, sakit 3 hari, UPS Pandau Permai cuti 13 hari, izin 3 hari, dan sakit 3 hari,

UPS Bundaran cuti 11 hari, sakit 6 hari, izin 2 hari, UPS Tapung cuti 11 hari, sakit 5 hari,

UPS Bangkinang cuti 8 hari, sakit 3 hari, izin 2 hari, UPS Inpres cuti 14 hari, sakit 6 hari.

Berdasarkan tabel diatas dapat dilihat jumlah karyawan yang tindak hadir beragam disetiap

PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah Soebrantasdan dengan keterangan beragam.


Pelaksanaa disiplin kerja karyawan sangat berpengaruh terhadap pencapaian hasil

kerja yang telah ditetapkan, seperti dapat dilihat pada tabel diatas ,dimana semakin rendah

displin kerja maka pelaksanaan tugas juga akan semakin lambat. Adapun gambaran

pencapaian kinerja karyawan dapat dilihat dari banyaknya nasabah aktif yang mendapatkan

pelayanan karyawan seperti berikut ini:

Tabel 3 Jumlah Nasabah Aktif PT Pegadaian (Persero)– Kantor Cabang Syariah Soebrantas
tahun 2015.

No. Lokasi Target tahun 2015 Jumlah nasabah


1 CPS: Soebrantas 1646 1250
2 UPS: Sidomulyo 1060 775
3 UPS: Cik Puan 1112 817
4 UPS: Pandau Permai 1139 838
5 UPS: Bundaran 520 590
6 UPS: Tapung (Kapling) 568 415
7 UPS: Tanah Merah 1469 1083
8 UPS: Bangkinang 834 608
9 UPS: Inpres (Bangkinang) 805 378
Jumlah 9153 6754
Sumber Data: PT Pegadaian (Persero)– Kantor Cabang Syariah Soebrantas Tahun 2015.

Berdasarkan tabel 3 dapat dilihat jumlah nasabah aktif di PT Pegadaian (Persero)

Kantor Cabang Syariah Soebrantas disemua unit beragam dengan jumlah nasabah aktif yang

beragam pula, dimana UPS Soebrantas sebanyak 1250 nasabah aktif, UPS Sidomulyo 775

nasabah aktif, UPS Pasar Cik Puan 817 nasabah aktif, UPS Pandau Permai 838 nasabah

aktif, UPS Bundaran 590 nasabah aktif, UPS Tapung 415 nasabah aktif, UPS Tanah Merah

108 3 nasabah aktif, UPS Bangkinang 608 nasabah aktif, UPS Inpres 378 nasabah aktif.
Dari banyaknya jumlah karyawan diatas serta jumlah nasabah tentunya diikuti

dengan jumlah omset pemasukan dari nasabah aktif setiap tahunnya. Berikut ini adalah tabel

yang dapat menjelaskan omset dari jumlah nasabah aktif di PT Pegadaian (Persero) Kantor

Cabang Syariah Soebrantas.

Tabel 4 Omset dari Jumlah Nasabah Aktif PT Pegadaian (Persero)– Kantor Cabang Syariah
Soebrantas tahun 2015.

N Lokasi Target Omset Omset Tahun2015


O Tahun 2015
1 CPS Soebrantas 1.440.466.830 2.408.865.675
2 UPS: Sidomulyo 2.116.129.032 932.923.030
3 UPS: Cik Puan 2.551.681.216 1.316.066.178
4 UPS: Pandau Permai 2.546.235.475 757.202.258
5 UPS: Bundaran 1.327.151.218 1.545.338.534
6 UPS: Tapung (Kapling) 1.983.063.675 1.455.412.396
7 UPS: Tanah Merah 2.796.170.608 845.541.272
8 UPS: Bangkinang 2.045194.018 1.181.611.99
9 UPS: Inpres Bangkinang) 1.553.054.542 1.570.144.916
Jumlah 18.359.146.614 10.949.655.458
Sumber data: PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah Soebrantas tahun 2015.

Berdasarkan tabel dan dan gambar diatas dapat disimpulkan bahwa pendapatan PT Pegadaian
(Persero) Kantor Cabang Syariah Soebrantas dilihat dari jumlah nasabah aktif pada tahun
2015 dimana terjadi fluktuasi pendapatan. Dari sembilan unit PT Pegadaian Syariah
Soebrantas hanya terdapat tiga unit saja yang mencapai target pendapatan pada tahun 2015.
Sementara selebihnya tidak mencapai target. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh beberapa
hal yang berkaitan dengan disiplin kerja.

Berdasarkan penjelasan dari beberapa data diatas, terlihat bahwa disiplin kerja dapat

mempengaruhi kinerja karyawan. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan

penelitian berdasarkan latar belakang diatas yang dituangkan dalam bentuk karya ilmiah

yang berjudul Pengaruh Displin Kerja terhadap Kinerja Karyawan pada PT

Pegadaian (Persero ) Kantor Cabang Syariah Soebrantas.


B. Perumusan Masalah

Setelah dilihat dari uraian latar belakang masalah tersebut di atas, maka dapat

dikemukak an rumusan masalah dalam penelitian ini adalah apakah terdapat pengaruh

disiplin kerja terhadap kinerja karyawan pada PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang

Syariah Soebrantas?

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh disiplin kerja

terhadap kinerja karyawan pada PT Pegadaian (Persero) Kantor Cabang Syariah

Soebrantas.

Anda mungkin juga menyukai