Anda di halaman 1dari 8

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS TERBUKA
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ)
SURAKARTA
Jalan Raya Solo-Tawangmangu KM 9.5 Sapen Mojolaban Sukoharjo 57554

TUGAS TUTORIAL KE-3


Kode : PDGK 4204 Sumber Materi

Mata Kuliah : Penddian. B. Indonesia SD Modul 8, 9: Pembelajaran


b.Indonesia fokus membaca
Nama Pengembang : Indah Sugiyarti, M.Pd. dan Menulis
Masa Registrasi : 2021.2
Modul 10, 11: Pembelajaran b.
Rentang Skor : 10 – 100 Indonesia fokus menyimak dan
berbicara

Modul 12: Pembelajaran


Bahasa Indonesia dengan
fokus sastra

Kompetensi Khusus/TIK

Mahasiswa dapat:

1. Menjelaskan perbedaan pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca di kelas


rendah dan kelas tinggi.
2. Menyusun langkah-langkah pembelajaran berbicara dengan menggunakan media gambar seri
3. Menganalis bahan pembelajaran sastra yang sesuai untuk siswa SD
4. Menyusun skenario pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus menulis

Lembar Soal

Jawablah soal-soal berikut secara singkat dan tepat!


1. Pembelajaran bahasa Indonesia dengan fokus membaca merupakan
pembelajaran bahasa Indonesia yang berfokus pada kegiatan membaca.
Menurut Saudara apakah perbedaan pembelajaran bahasa Indonesia dengan
fokus membaca di kelas rendah dan kelas tinggi? Berikan penjelasan dengan
contoh!
2. Berikut ini disediakan media berupa gambar berseri yang diacak. Susunlah
skenario pembelajaran berbicara dengan menggunakan media tersebut!

A B C

D E F

3. Secara garis besar ragam menyimak terdiri atas menyimak ekstensif dan
menyimak intensif. Jelaskan perbedaan keduanya dengan menggunakan
contoh. Bermanfaatkah kedua ragam menyimak tersebut dalam kehidupan
sehari-hari! Berikan penjelasan Saudara!

4. Sebagai pengajar kita harus mengetahui ciri-ciri sastra untuk anak. Sastra anak
yang baik memiliki ciri-ciri (1) memenuhi unsur pantangan, (2) penyajiannya
dengan gaya langsung, (3) memeliki fungsi terapan. Cermatilah contoh teks
sastra berikut!

Alice dan Tiga Butir Jagung Emas

Alice adalah seorang gadis yang hanya tinggal dengan ibunya dan adiknya saja dan ia
hanya tinggal di sebuah gubuk yang sudah tua. Lantas kemanakah ayah Alice?
Ayah Alice sudah meninggal dunia sejak ia masih kecil, dan sekarang yang menjadi
tulang punggung keluarga dan mencari nafkah hanyalah ibunya. Dan sedihnya lagi Alice
terpaksa harus putus sekolah karena memang keadaan ekonominya tidak memungkinkan dan
sang ibu juga memang sudah tidak sanggup untuk membiayai sekolah Alice dan Alicepun
membantu ibunya bekerja. Ibunya bekerja di salah satu tetangganya yang memiliki rumah yang
besar. Ia membantu ibunya supaya sang ibu tidak terlalu kecapean.
Di suatu pagi ketika ia mau berangkat membantu ibunya bekerja ia melihat ada seorang
kakek tua yang kondisinya mengenaskan. Sang kakek tua keadaannya kelihatan sangat lelah
letih dan juga sedang tersungkur di jalan.
Sang kakek pun meminta Alice supaya segera menolong sang kakek, Alice pun bergegas
menolong kakek dan juga mengobati luka yang ada pada tubuh sang kakek. Alice pun bercerita
dengan sang kakek mengenai keadaan hidupnya. Ia ingin mengantarkan sang kakek tetapi sang
kakek malah menolak.
Sang kakek menolak diantar oleh Alice dan malah memberikan sebungkus kain
kepadanya. Setelah dibuka ternyata di dalam bungkus kain tersebut terdapat tiga biji jagung
emas yang juga merupakan jagung ajaib. Jika biji tersebut ditanam dengan cara yang ikhlas dan
sabar maka hasil buahnya akan sangat memuaskan.
Alice mengucapkan terima kasih dan kembali melanjutkan perjalanannya menuju ke
tempat bekerja. Setelah ia pulang dari membantu ibunya bekerja ia pun bercerita mengenai
kejadian pagi tadi. Esok harinya, Alice dan juga ibunya menanam biji jagung tersebut di kebun
belakang rumahnya.
Setiap hari ia dan ibunya selalu merawat tanaman jagung dengan menyiramnya dengan
ikhlas dan tulus. Setelah itu ia menunggu hingga tanamannya tersebut berbuah. Setelah
tanaman jagungnya berbuah, Alice dan ibunya hendak memasaknya tetapi apa yang terjadi pada
jagung membuat Alice terkejut karena memang biji jagungnya juga terbuat dari emas dan tidak
bisa dimakan. Alice dan ibunya menjual emas tersebut.
Ajaibnya lagi tanaman jagung tersebut selalu berbuah sekali dalam seminggu, dan itu
membuat Alice dan keluarganya bisa mencukupi kebutuhan tanpa bekerja keras lagi.
Sekarang hidupnya sudah sejahtera dan berkecukupan. Karena Alice dan keluarganya adalah
orang yang baik hati, maka ia membagikan biji jagung emas untuk yang membutuhkan dan
membantu orang miskin.

Menurut Saudara apakah teks sastra di atas memenuhi ciri-ciri sastra untuk
anak! Berikan penjelasan Saudara! Tunjukan bukti tekstualnya!

5. Siapkan satu buah RPP ! Cermati pada (1) kompetensi dasar, (2) indikator/
tujuan pembelajaran dan (3) kegiatan pembelajaran inti, Apakah ketiganya
sudah sesuai? Bagaimana keterpaduan keempat keterampilan berbahasa
apakah sudah tampak? Berikan pendapat Saudara! Apabila belum revisilah
sehingga rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) Saudara
menggambarkan keterpaduan keempat keterampilan berbahasa. Yang
direvisi hanya kegiatan intinya saja. Gunakan format berikut!
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas :...............................
Kompetensi Dasar:...........................
Indikator/ Tujuan:................................

Kegiatan Pembelajaran Inti RPP Awal Kegiatan Pembelajaran Inti RPP


Revisi
Jawaban TT 3 dikirim paling lambat hari Sabtu, tanggal 27
November 2021 pukul 23.59.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL


UNIVERSITAS TERBUKA
UNIT PROGRAM BELAJAR JARAK JAUH (UPBJJ)
SURAKARTA
Jalan Raya Solo-Tawangmangu KM 9.5 Sapen Mojolaban Sukoharjo 57554

Nama Mahasiswa : Anggia Maharani


Semester :3
LEMBAR JAWAB TUGAS TUTORIAL KE – 3 NIM : 857807735
Kelas :A

1. - Perbedaan pembelajaran Bahasa Indonesia fokus membaca pada kelas rendah dan kelas tinggi terletak pada
tujuan pembelajaran dan aktivitas dalam membaca.
- Tujuan membaca di SD kelas rendah bersifat mekanis (mechanical skill) yaitu untuk membina kemampuan
siswa dalam hal :
a. Membina kemampuan mengasosiasikan huruf dengan bunyi (pengenalan bentuk huruf).
b. Membina membaca kata-kata dan kalimat sederhana (pengenalan unsur linguistik).
- Pembelajaran bahasa dengan fokus membaca untuk kelas tinggi bersifat membaca lanjut yang terfokus pada
pemahaman (comprehension skill) yang mencangkup aspek-aspek :
a. Memahami pengertian sederhana (leksikal, gramatikal, retorikal)
b. Memahami signifikansi atau makna (antara lain maksud dan tujuan pengarang relevansi/keadaan kebudayaan,
reaksi pembaca)
c. Evaluasi/penilaian (isi, bentuk)
d. Kecepatan membaca yang fleksibel, yang mudah disesuaikan dengan keadaan.
- Aktivitas yang dilakukan siswa dalam membaca untuk kelas rendah adalah membaca nyaring (reading aloud)
dan siswa untuk kelas tinggi adalah membaca dalam hati (silent reading).
** CONTOH SD kelas rendah yaitu pembelajaran bahasa Indonesia lebih ditujukan pada pengenalan huruf
terlebih dahulu. Siswa ditunjukkan beberapa huruf kemudian siswa menyebutkan huruf dengan besuara. Setelah
itu siswa belajar membaca huruf-huruf dalam suatu kata. Kalimat yang diberikan juga masih berupa kalimat-
kalimat pendek. Kemudian jika anak sudah bisa membaca kata, baru dilatih membaca kata-kata dalam kalimat.
Siswa kelas rendah belum belajar memahami isi bacaan.
** CONTOH membaca bersuara tertera dalam kemampuan dasar untuk SD kelas tinggi adalah membacakan
teks, membacakan dongeng, membacakan puisi, membacakan pengumuman, membacakan teks sambutan/pidato
tertulis, dan membacakan cerita lama yang masih populer.
2. Skenario pembelajaran berbicara dengan menggunakan media gambar seri
Kegiatan awal (5 menit):
1. Guru melakukan pengecekan kesiapan siswa secara psikis dan fisik untuk mengikuti pelaksanaan
pembelajaran lalu mengajak siswa untuk berdoa menurut agama dan keyakinan masing-masing.
2. Siswa memeriksa kebersihan kelas dan dirinya sendiri.
3. Guru melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa.
4. Guru memberi motivasi belajar siswa.
- Apakah kalian siap untuk belajar hari ini?
- Jika siap katakan yes yes yes siap!
- Hari ini kalian harus lebih siap dan lebih semangat untuk belajar. Berikan senyum terbaikmu hari ini!
5. Guru mengajukan pertanyaan yang mengaitkan pengetahuan sebelumnya dengan materi yang akan dipelajari
(apersepsi)
- Apakah kalian ingat dengan pembelajaran kemarin? Apa yang kalian pelajari?
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Inti (25 menit)

Eksplorasi
1. Siswa mengamati gambar berseri dan contoh karangan dari gambar berseri tersebut.
2. Guru dan siswa melakukan tanya jawab tentang gambar yang diamatinya.

Elaborasi
3. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok (4-6 orang setiap kelompok)
4. Masing-masing kelompok dibagikan gambar berseri untuk kemudian saling berdiskusi untuk menyusun gambar
tersebut menjadi sebuah cerita yang menarik bersama kelompoknya, mereka juga diminta berkreasi untuk
menyampaikan cerita gambar seri tersebut dengan berbagai cara, misal menjadikan drama singkat dengan berbagi
peran dalam kelompoknya.

Konfirmasi
5. Beberapa kelompok menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas.
6. Siswa melakukan penilaian terhadap kelompok yang telah berpartisipasi
7. Guru memberikan reward kepada kelompok terbaik.

Kegiatan Akhir (5 menit)

1. Siswa melakukan refleksi tentang pemahamannya dengan bertanya seputar materi yang belum dipahami.
2. Guru memberikan kesempatan kepada siswa secara berkelompok atau individual untuk mengutarakan pendapat
berupa kesimpulan atas pembelajaran yang telah dilakukan.
3. Guru memberikan tindak lanjut berupa tugas rumah/penekanan terhadap siswa agar belajar kembali di rumah.
4. Siswa bersiap untuk mengikuti pembelajaran berikutnya/istirahat/pulang dan berdoa bersama.

3.
a. * Perbedaan menyimak ekstensif dan menyimak intensif
Menyimak Ekstensif Menyimak Intensif
tidak memerlukan perhatian, ketentuan dan dengan penuh perhatian, ketentuan dan
ketelitian sehingga penyimak hanya ketelitian sehingga penyimak memahami
memahami seluruh secara garis besarnya secara mendalam.
saja.
meliputi menyimak sekunder, meliputi menyimak introgatif, eksploratif,
sosial,estetik, dan pasif. kreatif, konsentratif, dan selektif.
* Contoh menyimak Ekstensif antara lain :
- Seorang anak jawa menyimak nasehat neneknya dengan sikap dan bahasa yang santun.
- Jika seorang pembelajar sedang membaca di kamar, ia juga dapat mendengarkan percakapan orang lain, suara
siaran radio, suara televisi dan sebagainya, suara tersebut sempat terdengar oleh pembelajar tersebut.
- Menyimak pembaca puisi, rekaman drama, cerita, syair lagu, dan sebagainya.
- Dalam kehidupan sehari-hari, seseorang mendengarkan Bahasa Daerah, setelah itu dalam masa dua atau tiga
tahun ia sudah mahir memahami pesan dalam Bahasa Daerah tersebut.
* Contoh menyimak Intensif antara lain :
- ketika menyimak, akan menemukan gagasan baru yang dapat dikembangkan menjadi sebuah wacana yang
menarik, mendapatkan informasi apakah bahan yang telah disimak itu asli atau tidak, menemukan informasi
baru dan informasi tambahan dari bidang tertentu

b. Kedua ragam menyimak tersebut dalam kehidupan sehari-hari SANGAT BERMANFAAT.


- Dalam kehidupan sehari-hari, manusia lebih banyak menghabiskan waktu dengan kegiatan menyimak
daripara keterampilan berbahasa lainnya. Segala informasi dalam situasi formal maupun non formal
umumnya diterima melalui kegiatan menyimak.
- Saat menyimak suatu ujaran, seseorang dituntut untuk menghubungkan bahan ujaran dengan pesan-pesan
non verbal yang sifatnya kompleks seperti ekspresi, suasana hati, kepercayaan, kebiasaan, pendapat, dan
motif pembicara.
- Kemampuan menyimak seseorang akan mempengaruhi keterampilan berbahasa seseorang seperi berbicara,
membaca dan menulis.
- INTINYA, menyimak berperan sebagai landasan belajar bahasa, penunjang keterampilan berbahasa yang
lain, seperti keterampilan berbicara, membaca, dan menulis, memperlancar komunikasi lisan, dan menambah
informasi.

4.
a. Dalam teks sastra tersebut memuat unsur pantangan. Dalam teks tersebut tidak menceritakan hal-hal yang bersifat
negatif dan menimbulkan kebencian. Namun, sebaliknya menceritakan kisah perjuangan anak dan ibunya untuk
bertahan hidup. Digambarkan juga kebaikan hati si anak yang mau membantu orang lain/seorang kakek yang
membutuhkan. Karena kebaikan hatinya, anak ini akhirnya mendapat berkat sehingga hidupnya tidak susah lagi.
Sehingga dalam teks ini, dapat diambil pesan moral yang baik agar anak-anak yang membaca dapat mengikuti hal
baik yang dilakukan tokoh dalam cerita.
b. Teks sastra ini disajikan dengan gaya secara langsung. Tokoh dalam teks ini digambarkan sebagai tokoh yang
memiliki sifat yang baik.
c. Adanya sifat terapan dalam teks ini, yaitu cerita dalam teks ini dapat menambah pengetahuan yang bermanfaat
bagi anak-anak. Anak-anak yang membaca dapat belajar bahwa di luar sana banyak anak yang keadaannya sangat
kurang, sehingga anak-anak dapat belajar bersyukur. Selain itu, teks ini menggambarkan anak yang baik hati akan
menerima berkat yang berguna untuk hidupnya. Hal ini dapat membuat anak-anak yang membaca tidak takut
untuk berbuat baik.

5.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SD Kanisius Gendongan


Kelas / Semester : 6/ 1
Pelajaran : Bahasa Indonesia
Tema : 5 / Wirausaha
Sub Bab : Teks Formulir Pendaftaran dan Pengiriman uang
Alokasi Waktu : 2 JP (2 × 30 menit)
Hari, Tanggal : Jumat, 26 November 2021

A. KOMPETENSI INTI
1. Menerima, menghargai dan menjalankan ajaran Agama yang dianutnya
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan
keluarga, teman, tetangga, dan guru
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat, membaca) dan menanya
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, sekolah, dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, logis dan sistematis, dalam karya yang estetis
dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR
3.6 Mencermati petunjuk dan isi teks formulir (pendafataran, kartu anggota, pengiriman yang melalui bank/kantor pos, daftar
Riwayathidup, dsb)
4.6 Mengisi teks formulir (pendafataran, kartu anggota, pengiriman yang melalui bank/kantor pos, daftar riwayat hidup, dsb)
sesuai petunjukpengisiannya.

C. INDIKATOR
3.6.1 Membedakan jenis teks formulir pendaftaran dan pengiriman uang.
3.6.2 Mengidentifikasi bagian isi teks formulir pendaftaran dan pengiriman uang.
4.6.1 Mengisi teks formulir pengiriman uangyangmelaluibank/kantorpos

D. TUJUAN
1. Dengan mengamati teks formulir yang disajikan pada PPT melalui zoom, siswa dapat membedakan jenis teks
formulir pendaftaran dan pengiriman uang dengan tepat.
2. Dengan mengamati berbagai macam teks formulir yang disajikan pada PPT melalui zoom, siswa dapat
mengidentifikasi bagian dari teks formulir pendaftaran dan pengiriman uang secara tepat
3. Dengan mengamati teks formulir (pendafataran, kartu anggota, pengiriman yang melalui bank/kantor pos, daftar
riwayat hidup, dsb) dari PPT dan video pembelajarn pengisian formulir, siswa dapat menulis teks formulir pengiriman
uang dengan tepat.

E. MATERI
Teks formulir

F. PENDEKATAN & METODE


Pendekatan : TPACK
Metode : Tanya Jawab,Diskusi, Penugasan dan Ceramah
G. MEDIA dan SUMBER BELAJAR
- Aplikasi zoom cloud meeting
- Platform Edmodo
- Video pembelajaran tentang pengisian formulir pengiriman uang
- PPT tentang formulir pendaftaran dan pengisian uang.
- Buku siswa (Indradi, A., dan Purwahida, Rahmah.2016.ESPS Bahasa Indonesia untuk SD/MI
Kelas VI.Jakarta: Penerbit Erlangga. Hal.54-58).

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa berdoa 5 menit
menurut agama dan keyakinan masing-masing. (Religius)
2. Mengajak semua siswa untuk membuka pelajaran dengan penuh
semangat
3. Melakukan komunikasi tentang kehadiran siswa
4. Menginformasikan Tema dan subtema yang akan diajarkan.
5. Menjelaskan pentingnya karakter discipline bagi kehidupan
(PPK)

Inti 1. Melalui zoom guru dan siswa mengamati formulir pendaftaran dan 50 menit
pengiriman uang yang disajikan oleh guru dalam PPT (file
sebelumnya sudah di bagikan dan dapat diunduh dari platform
Edmodo) (Collaboration/MEMBACA/MENYIMAK)
2. Siswa menganalisis perbedaan dari kedua formulir tersebut
mengenai bentuk dan isinya (Critical Thinking)
3. Siswa diminta untuk menyampaikan bagian-bagian dari kedua
formulir (Communication/BERBICARA).
4. Guru mengkonfirmasi pendapat siswa tentang bagian-bagian
formulir.
5. Siswa menyaksikan video tentang pengisian formulir
pengiriman uang dari bank yang dibagikan guru melalui
zoom(MENYIMAK/MENDENGARKAN)
6. Siswa diberikan contoh format yang akan diisi melalui zoom
dengan fitur annotation yang memungkinkan siswa mengisi
siswa sendiri dengan bimbingan guru.
(Collaboration/MENULIS)
7. Siswa mengemukakan pendapat tentang cara pengisian formulir
pengiriman uang dari hasil melihat video. (Critical Thinking)
8. Siswa diberikan penjelasan oleh guru dari pendapatan yang
disampaikan.
9. Siswa diberikan tugas mengisi formulir pendafataran secara
mandiri (formulir disiapkan guru siswa mengunduh dan kemudian
mengunggah melalui platform Edmodo).
10. Siswa diberikan Worksheet tentang formulir pendaftaran dan
pengiriman uang.

1. Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / rangkuman hasil 5 menit


belajar selama sehari
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Penutup 2. Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari (untuk
mengetahui hasil ketercapaian materi)
3. Mengajak semua siswa berdo’a menurut Agama dan keyakinan
masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan pembelajaran)

***Jadi menurut saya, RPP tersebut di atas SUDAH sesuai dan


memuat 4 ketrampilan berbahasa.

8 Tugas Tutorial 3 MK Pendidikan Bahasa Indonesia di SD. Semester 3.BI.PGSD.2021.2

Anda mungkin juga menyukai