CJR Pasar Modal
CJR Pasar Modal
PASAR MODAL
DISUSUN
OLEH
Andi Soraya 7192510003
MEDAN 2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita ucapkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penyusunan Makalah critical jurnal review pada Mata Kuliah Pasar
Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu
dalam proses pembuatan critical jurnal review ini. Kami menyadari bahwa dalam
penyusunan Makalah critical jurnal review ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh
karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para
pembaca.
Harapan kami dari penyusunan Makalah critical jurnal review ini ialah semoga
Makalah critical jurnal review yang saya susun ini dapat memberikan manfaat untuk
kita semua. Dan kami mohon maaf apabila ada kesalahan dan kekurangan dalam
KELOMPOK
i
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................. 15
LAMPIRAN ...........................................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Seringkali kita bingung memilih jurnal refrensi untuk kita baca dan
pahami. Terkadang kita memilih satu jurnal tetapi belum memuaskan hati kita.
Critical jurnal review yang berbentuk makalah ini berisi tentang kesimpulan
dari jurnal tersebut. Penulis juga menyertakan ringkasan dari jurnal tersebut.
kelebihan dan kekurangan dari setiap jurnal. Pembuatan critical jurnal review
ini bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok KKNI. Oleh karena itu, penulis
membuat critical jurnal review ini untuk mempermudah pembaca dan memilih
isi jurnal
4
C. MANFAAT CJR
dibahas, penulis memiliki referensi jurnal yang patut dibaca oleh para pembaca
melalui paparan kelemahan dan kelebihan jurnal ini, dan penulis mampu
menilai seberapa pentng jurnal yang penulis miliki untuk dipelajari dan
diterapkan.
JURNAL 1
5
JURNAL 2
Penulis : R. Adistiawan
Nomor ISSN :
6
BAB II
A. PENDAHULUAN
gambaran objektif atas kinerja pasar modal Indonesia. Penelitian ini akan
modal (capital market line) sebagai patok duga, yaitu dengan cara membagi
Sharpe akan bisa dipakai untuk mengukur premi risiko untuk setiap unit
2012 – 2015, karena tahun tersebut merupakan awalan dari integrasi ASEAN
Exchanges.
globalisasi, satu persatu negara di dunia mulai ikut dalam proses globalisasi.
Hal ini berakibat kalau terjadi sesuatu peristiwa buruk di satu negara atau
kawasan, maka kawasan lain tak pelak terseret juga ke peristiwa tersebut.
mulai dari awal tahun 2001 sedikit demi sedikit menular juga ke benua-benua
7
Bursa di Indonesia, salah satu indikator indeks yang berlaku di Bursa Efek
tersebut. Dari data yang ada sejak Januari 2001 hingga September 2011, IHSG
luar negeri, karena dalam era globalisasi ini bursa saham Indonesia sudah
terintegrasi dengan beberapa bursa-bursa di negara lain, dan masa depan BEI
ikut ditentukan oleh prospek pasar saham global (Sembel, 1999). Salah satu
negara-negara lain terlihat pada saat dilanda krisis moneter, hal tersebut juga
Malaysia.
B .DESKRIPSI ISI
Jurnal 1
Metode Penelitian :
kuantitatif
Exchange (PSE), Indonesia (Bursa Efek Indonesia (BEI), Malysia ( Kuala Lumpur
Sumber data dari penelitian ini adalah sekunder. Dokumen yang diambil dari
Teknik analisis data yang digunakan adalah data yang telah dikumpulkan oleh
penelitian.
8
Analisis data dan pengujian hipotesis dilakukan dengan cara :
Hasil Penelitian
a. Tingkat Return Saham Lima Negara ASEAN
Disini terlihat bahwa Filipina mempunyai rata rata return tertinggi selama periode
penelitian. Yaitu sebesar 1.04%. Sedangkan pada posisi kedua yaitu negara singapura
sebesar 0,57% . Pada posisi ketiga yaitu negara Indonesia sebesar 0,46%. Hal ini terjadi
karena dilihat bahwa pada tahun 2015 merupakan tahun yang buruk bagi bursa efek
Indonesia karena pada saat itu kondisi ekonomi Indonesia melemah. Pada tahun 2015
pertumbuhan ekonomi menurun dan memicu turunnya IHSG, lalu Nilai mata uang
Rupiah juga menurun hingga Rp.14.045 hal ini membuat investor takut akan terjadi
krisi seperti tahun 1998. Sehingga banyak investor domestic maupun investor asing
yang menjual sahamnya sehingga membuat jatuhnya IHSG. Lalu pada posisi ke 4 yaitu
Malaysia.
bahwa Malaysia memiliki tingkat risiko paling rendah dibanding negara negara lain.
Sehingga jika hanya dilihat dari sisi risiko maka negara Malaysia merupakan negara
yang paling aman dibanding dengan negara lain, karena pemerintahan Malaysia
menggunakan sistem berbagi resiko yang sangat terkait dengan bank syariah dan
ekonomi Islam.
9
c. Kinerja Portofolio Saham Lima Negara ASEAN
Berdasarkan hasil perhitungan kinerja portofolio saham ASEAN di negara Filipina,
Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Thailand, Pada tahun 2012 Filipina mempunyai
kinerja terbaik dibanding dengan negara lain. Pada tahun 2013 Malaysia mempunyai
kinerja terbaik dibanding dengan negara yang lainnya. Pada tahun 2014 Indonesia
mempunyai kinerja terbaik dibanding dengan negara lainnya. Pada tahun 2015 kinerja
semua negara menurun drastis menjadi minus. Hal ini dikarenakan banyak sekali
peristiwa peristiwa yang mempengaruhi jatuhnya kinerja bursa efek di negara ASEAN.
10
Jurnal 2
Metode Penelitian :
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah closing price dari
perkembangan indeks harga saham ASEAN dan negara lainnya, yang semuanya
terdiri dari 12 (dua belas) negara, Sampel data yang diambil adalah indeks harga
saham bulanan selama periode Januari 2001 hingga Februari 2012. Penentuan sampel
digunakan sengaja dipilih agar dapat mewakili populasinya dan dapat memenuhi
tujuan penelitian (Jatiningsih, 2007) Analisis yang dilakukan dalam penelitian ini
Hasil Penilitian :
Hasil penelitian ini juga membuktikan bahwa pasar modal Indonesia telah
terintegrasi dengan pasar modal global dengan derajat yang bervariasi antar jenis
pasar modal global, sebagaimana ditunjukkan oleh pergerakan yang searah dan
11
BAB III
PEMBAHASA JURNAL
A .ANALISIS JURNAL
Pada jurnal 1 dijelaskan Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian
yang digunakan adalah tahun 2012 – 2015, karena tahun tersebut merupakan
adalah closing price dari perkembangan indeks harga saham ASEAN dan
negara lainnya, yang semuanya terdiri dari 12 (dua belas) negara, Sampel data
yang diambil adalah indeks harga saham bulanan selama periode Januari 2001
hingga Februari 2012. Persentase perubahan angka IHSG dalam suatu periode
BEI dalam periode tersebut. Dari data yang ada sejak Januari 2001 hingga
September 2011, IHSG memberikan rata-rata imbal hasil yang positif, bahkan
pergerakan indeks pasar luar negeri, karena dalam era globalisasi ini bursa
lain, dan masa depan BEI ikut ditentukan oleh prospek pasar saham global
(Sembel, 1999).
12
B .KELEBIHAN DAN KEKURANGAN ISI ARTIKEL JURNAL
Jurnal 1
Pada abstrak dijelaskan metode penelitian yang digunakan dan juga hasil nya
secara ringkas.
juga apa saja yang akan dilakukan untuk penelitian pada jurnal ini.
Bagian kajian teori dijelaskan mengenai pengertian return, resiko, dan portofolio
dipahami.
Jurnal 2
s a j a t i d a k t e r d a p a t NO ISSN.
Pemaparan konten / isi dari jurnal ini sangat baik , dimana pada awal
pemikiran kita , lalu metode penelitian yang dijelaskan secara rinci dan
dan jelas .
13
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Penelitian ini di lakukan untuk menilai kinerja bursa efek di beberapa negara
ASEAN. Penelitian ini menggunakan indikator return, risiko, dan kinerja untuk
menemukan kinerja bursa efek dari negara ASEAN kah yang terbaik. Indeks
market line) sebagai patok duga, yaitu dengan cara membagi premi risiko
bisa dipakai untuk mengukur premi risiko untuk setiap unit risiko pada
portofolio tersebut. dalam era globalisasi ini bursa saham Indonesia sudah
terintegrasi dengan beberapa bursa-bursa di negara lain, dan masa depan BEI
ikut ditentukan oleh prospek pasar saham global (Sembel, 1999). Salah satu
negara-negara lain terlihat pada saat dilanda krisis moneter, hal tersebut juga
Malaysia.
B . SARAN
Saran yang dapat di berikan terhadap riviewer yaitu : Hasil penelitian ini dapat
regional ASEAN
14
DAFTAR PUSTAKA
https://scholar.google.co.id/scholar?q=jurnal+pasar+modal&hl=id&as_sdt=0&as_vis=1
&oi=scholart#d=gs_qabs&u=%23p%3DyrWRBm0GknkJ
http://administrasibisnis.studentjournal.ub.ac.id/index.php/jab/article/view/2074
15
16
17