Oleh
1.2 Tujuan
Tujuan dari praktikum ini adalah mahasiswa dapat menumbuhkan bioflok pada media
yang telah tersedia.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pastikan aerasi mengaduk seluruh air yang ada di wadah selama pengamatan
Diamati perubahan air selama 7-10 hari
Hasil
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
No Gambar Keterangan
1 Hasil bioflok pada hari
pertama.
Menurut DJPB,2017 karakterisasi floc Biofloc sendiri terdiri dari partikel serat
organik yang kaya selulosa, partikel anorganik berupa kristal kalsium karbonat hidrat,
biopolimer (PHA), bakteri, protozoa, detritus, ragi, jamur, zooplankton. Mineral
seperti Ca, Mg, Si juga terdapat dalam floc. Flok itu sendiri ada dua jenis, flok yang
tersusun baik dari alga hijau dan/ diatom serta bakteri yang dominan adalah
nonpatogen. Sedangkan floc yang kurang baik tersusun dari blue green alga,
dinoflagellata, parasit, bakteri patogen. Semakin banyak flok yang terbentuk,
semakir besar memanfaatkan merombak limbah nitrogen. Floc baik yang terbentuk
dicirikan dengan:
Dari ciri-ciri diatas dapat dikatakan bahwa bioflok pada praktikum kali tidak
menunjukan adanya keberhasilan, dikarenakan hasil bioflok pada hari keempat
berwarna coklat pekat, berbusa, dan berbau asam. Dan pada hari ke delapan hasil
bioflok menunjukkan warna coklat terang dan sedikit berbusa jika diaduk terdapat
endapan di dasar wadah media.
Salah satu faktor kegagalan dalam praktikum ini disebabkan oleh bahan organik
masih belum cukup, penyusun inti flok kurang, C/N rasio tidak sesuai (terlalu
rendah), aerasi kurang sehingga oksigen dalam air kurang, dan pH terlalu tinggi.
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari praktikum ini adalah praktikan mengalami kegagalan dalam
percobaan menumbuhkan bioflok. Ada beberapa kendala yang membuat hasil bioflok
tidak tercapai seperti kadar pH yang terlalu tinggi dan tingkat aerasi yang terlalu
rendah.
DAFTAR PUSTAKA
Ebeling, J.M., Timmons, M,B,, Bisogni, J.J., 2006. Engineering analysis of the
stoichiometry of photoautotrophic, autotrophic and heterotrophic removal of
ammonia-nitrogen in aquaculture sistems. Aquaculture 257, 346—358.
Ekasari, J. 2008. Bioflocs technology: the effect of different carbon source, salinity
and the addition of probiotics on the primary nutritional value of the
bioflocs. Thesis. Faculty of Bioscience Engineering. Ghent University.
Belgium.
Hari, B., Kurup, B.M.,Varghese, J.T., Schrama, J.W., Verdegem,M.C.J., 2006. The
effect of carbohydrate addition on water quality and the nitrogen budget in
extensive shrimp culture sistems. Aquaculture 252, 248-263