Anda di halaman 1dari 50

MORFOLOGI DAN ANATOMI

IKAN-IKAN BUDIDAYA AIR LAUT


IKHTIOLOGI
BUDI DAYA PERAIRAN

RUTMAIDA BORU HOMBING


1914111012
KELOMPOK 5
IKAN PARI
Myliobatoidei (Stingray)
Klasifikasi
Kingdom :Animalia
 Phylum :Chordata
Class :Chondrichthyes
Subclass :Elasmobranchii
Order :Myliobatiformes
Family :Dasyatidae
Genus :Hypanus
Species :H. sabinus
Morfologi Ikan Pari
Cakram
Spirakel

Ekor
Mata

Sirip punggung

Klasper
Sirip perut
Celah insang

Lubang hidung

Mulut
Anus
Anatomi Ikan Pari
Sirip
p ectora
l

i
at
H
g
un
nt
Ja

Clasper

Insang Sirip caudal

g
b un
n la m Sirip ventral
a
u sd
Us
Sistem Pencernaan
Usus dan Lambung

Sistem pencernaan ikan pari sama seperti ikan pada umumnya.


Adapun panjang lambung ikan pari yang kami identifikasi adalah
8 cm. Lambung ini berfungsi sebagai penampung makanan dan
pencernaan zat-zat yang ada di dalam makanan yang dibantu
oleh enzim yang ada di dalam lambung. Panjang usus ikan pari
yang kami identifikasi yaitu 13 cm. Usus berfungsi sebagai organ
untuk mencerna makanan, juga sebagai tempat penyerapan sari-
sari makanan (M.F. Rahardjo, dkk. 2011). Panjang usus juga
mempegaruhi tingkat penyerapan sari-sari makanan. Usus ikan
pari merupakan usus spiral. Usus spiral ini untuk memperluas
penyerapan karena ikan pari ini memiliki usus yang pendek
Sistem Pernafasan

Insang

Organ pernafasan ikan


pari terdiri dari 5 pasang
celah insang, memiliki
alat bantu pernafasan
yaitu Spiracle yang
terletak di dekat mata.
Sistem Peredaran Darah
Jantung

Jantung
Sistem transportasi darah pada Jantung adalah suatu organ yang berupa
vertebrata merupakan sistem benda berongga dan terletak dalam
peredaran darah tertutup karena ronga ruang mediastinal atau bagian
vertebrata memiliki kapiler posterior lengkung insang. Organ ini
darah. Pertukaran zat, baik zat merupakan suatu pompa yang terdiri
makanan maupun udara terjadi atas otot licin yang secara ritmis
melalui dinding kapiler darah berkontraksi untuk memompa darah dari
yang tipis. Sistem peredaran vena ke arteri. Untuk melaksanakan
darah tertutup terbagi menjadi fungsi ini jantung mempunyai suatu
sistem peredaran darah tunggal sistem klep yang menyebabkan darah
dan sistem peredaran darah mengalir ke satu arah.
ganda
Sistem Integumen
Ikan pari memiliki sistem integumen berupa sisik.
Sisik ikan pari berupa sisik plakoid. Sisik plakoid
terdiri atas lempengan dasar berbentuk lingkaran atau
persegi yang tertanam pada lapisan dermis kulit dan
bagian yang menonjol pada bagian luar epidermis. Sisi
luar dilapisi oleh bahan yang menyerupai enamel yang
dinamakan vitrodentrin, sedangkan bagian dalam yang
merupakan bagian mangkuk dari dentin berisi
pembuluh darah dan saraf. Sisik plakoid hanya
terdapat pada ikan Chondrichthyes (M.F. Rahardjo,
dkk. 2011)
Sistem Reproduksi
Gonad

Organ reproduksi ikan pari yang kami


identifikasi berupa sepasang testis yang
berarti ikan tersebut berjenis kelamin jantan.
Pada ikan pari ukuran testis yang satu lebih
besar daripada pasangannya. Di testis ini
terjadi pematangan yang dipengaruhi oleh
hormon steroid androgenik. Adapun
penyaluran sperma ke tubuh betina pada ikan
pari dibantu oleh organ yang disebut clasper
Sistem Otot dan Tulang
Otot ikan pari terdiri dari beberapa bagian seperti
epaksial (bagian atas), hipaksial (bagian
bawah),muscular supervisialis, myomer, myosetum
dan septum skeletogeneus horizontal.
Bagian besar otot bergaris pada tubuh ikan pari
kembang berkaitan dengan fungsi gerak ada empat
yaitu otot okulomotor (didaerah mata), otot
hipobrankial (di daerah insang), otot brankiometrik (di
daerah rahang) dan otot apendikular (di daerah sirip).
Organ Dalam Ikan Pari
Daftar Pustaka
Murtidjo, B.A. 2001.Beberapa Metode
Pembenihan Ikan Air Tawar.Kanisius: Yogyakarta
Tresnati, J. 2013. Perubahan Jaringan Ginjal Ikan
Pari Kembang (Dasyatis kuhlii) Akibat Paparan
Logam Merkuri (Hg).Jurnal Akuatika
 Rahardjo, M. F., dkk.
2011.IKTIOLOGI.Bandung:Lubuk
IKAN SWANGGI
(Priacanthus Tayenus)
Klasifikasi
Kingdom : Animalia
Filum : Chordata
Subfilum : Vertebrata
Kelas : Pisces
Subkelas : Actinopterygii
Ordo : Perciformes
Subordo : Percoidei
Famili : Priacanthidae
Genus : Priacanthus
Spesies : Priacanthus tayenus
Morfologi Ikan Swanggi
Sirip punggung Lateral line

Mata

Mulut
Sirip ekor

Sirip dada
Sirip anal

Sirip perut
Anatomi Ikan Swanggi

Gelembung renang

Insang

Jantung
Pankreas

Hati
Sistem Pencernaan
Usus Proses pencernaan makanan pada ikan
swanggi melibatkan organ-organ atau alat-
alat pencernaan serta kelenjar pencernaan.
Proses pencernaan makanan tersebut akan
melewati mulut, rongga mulut, faring,
esofagus, lambung, pyloric caeca, usus,
rektum, dan anus.
Lambung
Lambung merupakan organ pencernaan yang
diameternya lebih besar dibandingkan dengan organ
pencernaan yang lainnya. Lambung berfungsi sebagai
penampung dan pencerna makanan secara kimiawi.
Organ lain yang juga berperan dalam pencernaan
makanan yaitu pyloric caeca. Organ ini berupa usus-
usus pendek dan buntu yang terletak diantara lambung
dan usus berfungsi untuk membantu proses pencernaan
makanan dan penyerapan makanan (Affandi et al.
2002).
Sistem Pernafasan

Sistem pernapasan ikan bergantung pada suatu


organ utama yang disebut insang. Insang pada
ikan berfungsi untuk mengikat oksigen dan
Insang mengeluarkan karbon dioksida sebagai hasil
respirasi. Organ insang juga berhubungan
langsung dengan pembuluh darah sehingga
memungkinkan terjadinya pertukaran langsung
antara oksigen dan karbon dioksida. Insang pada
ikan terletak di dua sisi tubuh ikan bagian depan.
Sistem Peredaran Darah

Alat peredaran darah ikan terdiri atas jantung dan sinus venosus.
Jantung ikan terdiri ata dua ruangan, atrium dan ventrikel dan
Jantung
terletak di belakang insang. Sinus venosus adalah struktur
penghubung berupa rongga yang menerima darah dari vena dan
terbuka di ruang depan jantung. Diantara antrium dan ventrikel
jantung terdapat klep untuk menjaga agar aliran darah tetap
searah. Peredaran darah ikan disebut peredaran darah tunggal
karena darah dari insang langsung  beredar ke seluruh tubuh
kemudian masuk ke jantung. Jadi darah hanya beredar sekali
melalui  jantung dengan rute dari jantung ke insang lalu ke
seluruh tubuh kemudian kembali ke jantung.
Sistem Integumen
Sisik

Kulit

Sisik merupakan derivat dari lapisan dermis. Lapisan


epidermis adalah lapisan terluar dari ikan. Sementara
lapisan paling dalam adalah dermis. Epidermis selalu
basah karena adanya lendir yang dihasilkan oleh sel-sel
yang berbentuk piala yang terdapat di seluruh permukaan
tubuh ikan. Lendir berfungsi untuk mengurangi gesekan
dengan air supaya ikan dapat berenang lebih
cepat,sebagai penutup luka,dan pencegah infeksi
Sistem Reproduksi
Ikan Swanggi pertama kali matang gonad pada ukuran
184 mm. Nilai tersebut jika dibandingkan dengan nilai
Lc50% hanya sedikit perbedaannya. Ukuran Lm50%
yang lebih besar dari nilai Lc50% menandakan bahwa
ikan yang tertangkap masih dalam masa pertumbuhan
atau belum matang gonad.Jika dilihat dari nilai L∞,
dapat disimpulkan bahwa ikan yang tertangkap sudah
merupakan ukuran yang besar dan layak tangkap.
Sistem Otot dan Tulang

 Sistem otot (urat daging): – penggerak


tubuh, sirip-sirip, insang, - organ listrik
Sistem rangka (tulang) : tempat
melekatnya otot; pelindung organ-organ
dalam dan penegak tubuh
Daftar Pustaka
Affandi R & Tang UM. 2002. Fisiologi Hewan Air.
Pekanbaru:Unri Press
https://docplayer.info/52872019-Tinjauan-pustaka-2-1-
ikan-swanggi-priacanthus-tayenus-klasifikasi-dan-tata-
nama.html
Sondita, M. Fedi A. 2010. Manajemen sumberdaya
perikanan. Universitas terbuka. Jakarta. 430 hlm.
www.fishbase.org. Priacanthus tayenus. [terhubung
berkala].
http://www.fishbase.org/summary/SpesiesSummary.ph
p?id=1144.html [04 Maret 2020]
Organ Dalam Ikan Swanggi
IKAN LIDAH
Klasifikasi
 Kingdom : Animalia
Ordo : Heterosomata
Famili : Soleidae
Genus : Cynoglossus
Spesies : Cynoglossus lingua
Morfologi Ikan Lidah

Lateral line
Sirip punggung

Sirip ekor

Mata
Anatomi Ikan Lidah

Jantung Insang
Usus

Gonand
Mata
Hati

Daging Kulit
Sitem Peredaran Darah
Jantung
Sistem sirkulasi pada ikan meupakan sistem
sirkulasi tunggal. Jantung ikan hanya terisi
darah yang tidak mengandung oksigen. Darah
dari jantung dipompa menuju ingsang untuk
diisi oksigen lalu diedarkan keseluruh tubuh.

Alat peredaran darah ikan terdiri atas jantung dan sinus venosus. Jantung ikan
terdiri ata dua ruangan, atrium dan ventrikel dan terletak di belakang insang.
Sinus venosus adalah struktur penghubung berupa rongga yang menerima darah
dari vena dan terbuka di ruang depan jantung. Diantara antrium dan ventrikel
jantung terdapat klep untuk menjaga agar aliran darah tetap searah.
Peredaran darah ikan disebut peredaran darah tunggal karena darah dari insang
langsung beredar ke seluruh tubuh kemudian masuk ke jantung. Jadi darah
hanya beredar sekali melalui jantung dengan rute dari jantung ke insang lalu ke
seluruh tubuh kemudian kembali ke jantung.
Sistem Pencernaan
Usus

Secara umum, proses pencernaan ikan sama dengan


vertebrata yang lain namun, ikan memiliki beberapa
variasi terutama dalam hubungannya dengan cara
memakan. Alat pencernaan ikan terdiri atas saluran
pencernaan dan kelenjar pencernaan. Pada umumya,
saluran pencernaan ikan berturut-turut dimulai dari
segmen mulut, rongga mulut, faring, esophagus,
lambung, pylorus, usus, rectum, dan anus.
Sedangkan sel atau kelenjar pencernaan terdapat
pada lambung, hati, dan pankreas(vujaya, 2004)
Sistem Pernafasan

Insang Insang pada ikan berfungsi untuk mengikat oksigen dan


mengeluarkan karbon dioksida sebagai hasil respirasi.
Organ insang juga berhubungan langsung dengan
pembuluh darah sehingga memungkinkan terjadinya
pertukaran langsung antara oksigen dan karbon
dioksida. Insang pada ikan terletak di dua sisi tubuh
ikan bagian depan. Dapat dikatakan bahwa insang
adalah salah satu dari bagian – bagian tubuh hewan
yang penting khususnya pada ikan.
Sistem Integumen
Integumen merupakan bagian terluar
dari ikan sebagai sistem pembalut tubuh.
Sisik Salah satu yang biasa dikenal adalah
sisik.

Lapisan epidermis merupakan lapisan kulit yang


terletak paling luar, lapisan ini yang membatasi tubuh
dengan lingkungan. Karenanya, lapisan ini memiliki
fungsi utama sebagai pelindung. Seperti halnya dengan
Kulit
jaringan pelindung pada hewan, bagian kulit ikan
tersusun atas lapisan jaringan epitel yang menyusun
tubuh dan melindungi bagian tubuh ikan sebelah dalam
dari gangguan mekanik serta infeksi ataupun gangguan
lainnya.
Sistem Reproduksi
Gonad
Pada hermaphroditic, telur dan sperma sama-
sama dihasilkan (baik pada waktu sama,
maupun berbeda), selanjutnya mereka kawin
dengan jenis hermaprodit lainnya.
Pembuahan sendiri secara eksternal bisa
terjadi pada ikan hermaphrodit yang akan
mengeluarkan telur dan sperma secara
simultan. Pada jenis hermaphrodit yang lain
Reproduksi ikan diawali dengan bercampurnya pembuahan internal sendiri juga dapat
spermatozoid dari ikan jantan dengan telur (ovum) berlangsung.
dari ikan betina sehingga menghasilkan telur yang
dibuahi. Selanjutnya telur ini akan mengalami
pembelahan sel berulang-ulang, berkembang dan
akhirnya membentuk individu baru. Pada sebagian
besar ikan, betina dan jantan merupakan individu
terpisah. Akan tetapi, pada beberapa famili, seperti
Sparidae dan Serrinadae, jantan dan betinanya bisa
terdapat pada satu invidu sehinga mereka dapat
melakukan pembuahan sendiri. Fenomena ini
dikenal sebagai hermaphroditic.
Sistem Otot dan Tulang
Sistem otot atau urat daging adalah sekumpulan blok
daging yang mendapatkan energi melalui pembuluh
darah dan berfungsi untuk mengatur pergerakan pada
ikan dibantu oleh sistem rangka. Fungsi lain disamping
mengatur gerak, otot juga berperan memberikan
bentuk tubuh ikan.
Secara umum urat daging berfungsi untuk
menggerakkan bagian-bagian tertentu dari tubuh ikan
hingga ikan mampu berenang. Ikan bisa berenang
karena otot-otot yang berkontraksi dari sisi ke sisi,
depan belakang. Tubuh ikan akan menekan tekanan air
dan bergerak ke depan. Sistem otot ikan dibagi atas
tiga macam, yaitu: otot halus (smooth muscle), otot
bergaris (striated muscle) dan otot jantung (cardiac
muscle).
Organ Dalam Ikan Lidah
Daftar Pustaka
Jeffri. 2010. Morfologi Ikan, Universitas Sriwijaya,
Palembang.
https://
www.melekperikanan.com/2020/02/bukan-hanya-bent
uknya-yang-unik-seperti.html
Rahardjo.M.F dkk, 2011. Ikhtiology, Lubuk Agung,
Jakarta.
IKAN TONGKOL
Euthynnus affinis
Ikan tongkol termasuk dalam golongan ikan pelagis,
perenang cepat, mempunyai kadar lemak yang rendah,
serta mempunyai komposisi daging yang terdiri daging
merah dan putih. Ikan tongkol masih dalam keluarga
Scombridae, bentuk tubuh seperti cerucut, dengan kulit
licin dan sirip dada melengkung ujungnya tirus dan
pangkalnya lebar. Ekor bercagak dua dengan kedua
ujungnya yang panjang. Sirip punggung, dubur, perut,
dan dada pada pangkalnya mempunyai lekukan pada
tubuh, sehingga sirip ini dapat dilipat masuk kedalam
lekukan tersebut, sehingga dapat memperkecil daya
gesekan dengan air pada waktu ikan tersebut berenang
cepat. Di belakang sirip punggung dan dubur terdapat
sirip-sirip tambahan yang kecil-kecil.
Klasifikasi
Kingdom :Animalia
Phylum :Chordata
Sub phylum :Vertebrata
Kelas :Pisces
Sub kelas :Teleostei
Ordo :Percomorphi
Famili :Scombridae
Genus :Euthynnus
Spesies :Euthynnus affinis
Morfologi
Ikan tongkol ini memiliki bagian kepala memanjang
dan agak meruncing dengan mulut yang meruncing
kebawah, selain itu memiliki bagian kelapa berawarna
abu – abu yang mengkilat. Bagian badan memanjang
dengan bentuk pipih disertai dengan adanya sirip
punggung, dubur, perut dan juga dada pada bagian
pangkal melengkung pada tubuh. sehingga bagian sirip
tersebut dapat dilipat masuk kedalam lekukan tersebut.
Dan bagian belakang dari sirip punggung dan sirip
dubur tersebut merupakan sirip tambahan kecil yang
disebut dengan finlet.
Pada prinsipnya ikan mempunyai tiga macam urat
daging atau otot daging berdasarkan struktur dan
fungsinya, yaitu : otot bergaris, otot jantung dan otot
polos. Dari penempelannya juga bisa divedakan
menjadi dua jenis yaitu otot menempel pada rangka
yaitu otot bergaris dan yang tidak menempel pada
rangka yaitu otot jantung dan otot polos. Ikan memiliki
sistem ekskresi berupa ginjal dan suatu lubang
pengeluaran yang disebut lubang urogenital ialah
lubang tempat bermuaranya saluran ginjal dan yan g
berada tepat di belakang anus. Ginjal pada ikan yang
hidup di air laut memiliki sedikit glomelurus sehingga
perisa hasil metabolisme berjalan lambat dibandingkan
ikan air tawar (Gunarso,2011).
Sistem Otot Pada Ikan Tongkol
Tulang – tulang antara lain : tulang belakang, tulang
kepala, tulang iga, dan tulang sirip. 
Otot, sebagian besar terdiri dari otot putih dan
sebagian kecil pada permukaan terdiri atas otot merah. 
Kulit dan sirip 
Viscera, usus dan termasuk didalamnya saluran
kencing yang merupakan factor utama penyebab
pembusukkan. 
DAFTAR PUSTAKA
Arthur. 2003. Bentuk  Organ Pada Tubuh Ikan. PT Gramedia
Pustaka Utama,
Jakarta.
Bloom, dan Fawcett. 2002. Bentuk  Organ Pada Tubuh Ikan.
Penebar Swadaya,
Jakarta.
Gunarso, Wisnu. 2011. Biologi Perikanan. Erlangga, Jakarta.
Jasin, Maskoeri. 2008. Zoologi Vertebrata. Sinar
Wijaya,Surabaya.
Pagarra, Halifah. 2011. Buku Ajar Ichtyology. Fakultas Perikanan
Departemen
Pakpahan. 2013.  Anatomi tubuh. Jakarta: Binaraga.

Anda mungkin juga menyukai