UTS

UJIAN TENGAH SEMETER

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM DARUNNAJAH JAKARTA
TA: 2020/2021

MATA KULIAH : ILMU KALAM

D0SEN : DR. MOH ROFIQ, MA
SEMETER ; III dan V

KERJAKAN PENGIKUT PERINTAH DI BAWAH INI!

1. Buat 2 (dua) soal dan jawabannya dari setiap makalah dari pertama sampai makalah yang
ke tujuh dengan ketentuan berikut:
A. Soal dan jawaban tidak boleh sama antara yang satu orang dengan yang lainnya pada
aspek
- struktur Bahasa,
- kata atau kalimat
B. Soal dan jawaban tidak terdeteksi dari internit (GUNAKAN BAHASA SENDIRI)
C. Sertakan dalil, ayat qur an, hadits, atau perkataan ulama pada setiap jawaban anda
jika ada
2. dikerjakan pada aplikasi word
3. jangan lupa menulis Nama , kelas, semester, prodi
4. di selesaikan dalam 1 pekan
5. terakhir dikumpulkan saat pertemuan uts pekan depan melalui wa group
6. yang terlewat dari jam yang ditentukan dianggap tidak mengikuti dan tidak ada ujian
susulan
7. Mengisi absen di wa group

Nama : Sadiah ( 19022005 )

Semester 5 PIAUD
Jawaban
1. Pengantar ilmu kalam ( teologi islam )
 Apa saja yang di pelajari dalam ilmu kalam ?
Ilmu kalam adalah ilmu yang mempelajari tentang wujud Allah jadi dalam hal ini kita
mempelajari semua sifat – sifat yang ada pada Allah dan yang tidak dimiliki Allah jadi
dengan mempelajari ilmu kalam kita bisa lebih meningkatkan keimana kita terhadap
 Allah SWT, kita bisa menjadi akhlaq yang mulia dan bertaqwa, dan dapat menumbuhkan
aqidah sehingga menjadi manusia yang bertaqwa dan penuh keimanan kepada Allah
SWT . Maka dari itu kita sangat penting mempelajari ilmu kalam tersebut karena dapat
meningkatkan keimanan kita terhadap Allah SWT yang berpedoman terhadap Al qur’an
dan hadist.
 Mengapa ilmu kalam sangat perlu di pelajari oleh mahasiswa ?
Karena dengan memelajari ilmu kalam para mahasiswa bisa lebih mengerti tentang
keimanan kita terhadap Allah SWT, karena dalam ilmu kalam kita membahas tentang
sifat – sifat Allah, dan bagaimana cara kita mengimani kitab suci Al quran agar para
mahasiswa lebih meningkatkan keimanan, memberikan pondasi yang kuat terhadap
keimanan, dan dapat mengamalkan ajaran islam dengan baik . Maka dari itu setelah kita
mempelajari ilmu kalam kita sebagai mahasiswa bisa memberi pengetahuan kepada orang
baru untuk mengenal Allah secara rasional.
 Dalil ilmu kalam
 QS. Al-Ikhlas ayat 1-4
Dalam hubungannya dengan ilmu kalam, QS Al Ikhlas ayat 1-4 membahas tentang
identitas Allah.

 َّ ‫ هَّللا ُ ال‬- ‫قُ ْل ه َُو هَّللا ُ أَ َح ٌد‬

‫ َل ْم َيلِ ْد َو َل ْم يُو َل ْد‬- ‫ص َم ُد‬
 ‫د‬ٌ ‫َو َل ْم َي ُكن لَّ ُه ُكفُ ًوا أَ َح‬
 Artinya :1. Katakanlah: Dia-lah Alilah, yang Maha Esa. 2. Allah adalah tempat
bergantung segala sesuatu. 3. Dia tiada beranak dan tidak pula diperanakkan, 4. dan tidak
ada seorangpun yang setara dengan Dia.

2. Dasar – dasar dan sejarah timbulnya ilmu kalam

 Apa saja dasar – dasar ilmu kalam
1. Al- qur’an (Al-qur’an banyak mengandung hal yang berhubungan dengan ilmu
kalam, dan menyinggung tentang ketuhanan karena dalam AL- quran banyak ayat –
ayat yang menerangkan tentang keimanan kita terhadap Allah SWT. )
 2. Hadist ( dalam hadist juga banyak hal – hal yang benerangkan tentang keimanan
kepada Allah SWT.
3. Pemikiran Manuasia ( dalam hal ini pemikiran manusia berupa pemikiran umat islam
itu sendiri atau pemikiran di luar agama islam, karena pada saat sebelum masuk
filsafat yunani dalam pemikiran islam, umat islam sudah menggunakan pemikiran
rasional untuk menjelaskan hal – hal yang berkaitan dengan ayat – ayat al – qur’an
terutama ayat – ayat yang belum jelas maksudnya ( ayat mutasyabihad ) keharusan
untuk menggunakan rasio ternyata mendapat pijakan dari beberapa ayat al – qur’an.
 Dalil dasar – dasar ilmu kalam

 ِ ۚ ْ‫ َعلَى ْال َعر‬Q‫ض َو َما بَ ْينَهُ َما فِ ْي ِستَّ ِة اَي ٍَّام ثُ َّم ا ْست َٰوى‬
‫لْ بِ ٖه خَ بِ ْيرًا‬Qََٔ‫ش اَلرَّحْ مٰ نُ فَسْٔـ‬ َ ْ‫ت َوااْل َر‬ َ َ‫اَلَّ ِذيْ َخل‬
ِ ‫ق السَّمٰ ٰو‬
 Artinya : Yang menciptakan langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya dalam
enam masa, kemudian Dia bersemayam di atas ‘Arsy, (Dialah) Yang Maha Pengasih,
maka tanyakanlah (tentang Allah) kepada orang yang lebih mengetahui (Muhammad).

 Bagaimana sejarah timbulnya ilmu kalam ?

Ilmu kalam timbul akibat adanya nuansa politik pada masa pemerintahan ustman bin
affan, yang mana pada peristiwa terbunuhnya ustman dan berlanjut pada pengangkatan ali
bin abi thalib sebagai khalifah menggantikan ustman, kemudian sahabat ali mendapat
pemberontakan dari muawiyah bin abi sufyan, yang tidak menerima pengangkatan ali
sebagai khalifah. Dan munculah ilmu kalam.
3. Hubungan ilmu kalam filsafat dan tasawuf
 Mengapa kita perlu mempelajari ilmu tasawuf ?
Karena ilmu tasawuf adalah ilmu dimana mengajarkan kita agar selalu menjadi pribadi
yang berakhal mulia dan dan menghindarkan perbuatan tercela, maka dengan
mempelajari ilmu tasawuf bisa lebih meningkatkan keimanan dan kepercayaan kita
terhadap Allah SWT.
 Apakah hubungannya ilmu kalam, filsafat dan tasawuf
Filsafat Islam merupakan hasil pemikiran seseorang pemikir mengenai ketuhanan,
kenabian, kemanusiaan, alam, realitas , pandangan tentang hakikat ruang, waktu, dan
materi. Ilmu kalam adalah salah satu pembahasan mengenai dasar-dasar dalam agama
islam.
 Hubungan tasawuf dengan ilmu kalam terletak pada pembahasan tentang kebenaran.
Tasawuf menemukan kebenaran dengan melewati beberapa jalan atau maqam. Sedangkan
kebenaran dalam Ilmu Kalam berupa diketahuinya kebenaran ajaran agama melalui
penalaran akal - budi, yang kemudian dirujukkan kepada al-Qur'an dan Hadis.
Jadi hubungannya sangat berkaitan antara ilmu kalam, filsafat dan tasawuf karena semua
saling berhubungan dan semua mempelajari tentang ketuhanan dan kebenaran tentang
agama islam.

4. Iman, kufur, nifaq, syirik

 Bagaimana seseorang dikatakan mukmin atau mempunyai iman yang sempurna?
Menurut ajaran islam seorang mukmin dikatakan sempurna apabila memenuhi keimanan
yang teguh dalam hatinya karena keimanan seseorang itu harus di lakukakan dengan
perbuatan bukan hanya dengan perkataan atau lisan saja . Apabila seseorang mengakui
dalam hatinya tentang keberadaan Allah, tetapi tidak diikrarkan dengan lisan dan
dibuktikan dengan amal perbuatan, maka orang tersebut tidak dapat dikatakaan sebagai
mukmin yang sempurna, sebab keimanan seseorang tersebut merupakan suatu kesatuan
yang utuh dan tidak dapat dipisahkan dalam diri seseorang.
 Dalil tentang keimanan

ٰۤ ُ ‫هّٰللا‬
 ّ ٰ ‫ك هُ ُم ال‬
َ‫ص ِدقُوْ ن‬ َ Qِ‫ول ِٕٕى‬ ‫اِنَّ َما ْال ُم ْؤ ِمنُوْ نَ الَّ ِذ ْينَ ٰا َمنُوْ ا بِاهّٰلل ِ َو َرسُوْ لِ ٖه ثُ َّم لَ ْم يَرْ تَابُوْ ا َو َجاهَ ُدوْ ا بِا َ ْم َوالِ ِه ْم َواَ ْنفُ ِس ِه ْم فِ ْي َسبِ ْي ِل ِ ۗ ا‬

 Sesungguhnya orang-orang mukmin yang sebenarnya adalah mereka yang beriman

kepada Allah dan Rasul-Nya kemudian mereka tidak ragu-ragu dan mereka berjihad
dengan harta dan jiwanya di jalan Allah. Mereka itulah orang-orang yang benar. (Al
Hujarat: 15)
 Apa perbedaan antara Iman, Kufur, Nifaq Dan Syrik
 Iman adalah beriktikad dalam hati dan berikrar  dengan lidah serta menjauhkan diri dari
segala dosa
 Nifaq ialah menampakkan keislaman dan kebaikan serta menyembunyikan kekafiran dan
keburukan.
 Syrik ialah menyamakan selain Allah dengan Allah dalam hal-hal yang seharusnya
ditujukan khusus untuk Allah, seperti berdoa meminta kepada selain Allah disamping
berdoa memohon kepada Allah.
 Perbedaan kufur, nifaq dan syirik yang akbar, semuanya mengeluarkan pelakunya dari
islam dan jika pelakunya mati dalam keadaan tidak bertaaubat, maka ia kekal selama-
lamanya di neraka .
 Sedangkan kufur, nifaq dan syirk ashgar/ kecil tidaklah sampai mengeluarkan pelakunya
dari islam dan jika pelakunya mati dalam keadaan tidak bertaubat, maka ia berada
dibawah kehendak Allah, jika Allah berkehendak untuk mengampuninya, maka Allah
pun akan mengampuninya, namun jika tidak, Allah pun akan menyiksanya.
5. Tauhid
 Mengapa setiap manusia harus mempelajari ilmu tauhid?
 Ilmu Tauhid adalah pondasi dasar yang mempelajari keesaan Allah jadi ilmu tauhid
sangat penting untuk di pelajari oleh umat islam karena ilmu tauhid suatu pedoman atau
pondasi yang meyakini bahwa Allah itu maha esa dan tidak ada yang patut di sembah
kecuali Allah SWT. Maka dari nitu kita sebagai umat muslim di ciptakan Allah hanya
untuk beribadah kepada Allah SWT.
 Dalil tentang ilmu tauhid

َ ‫ت ْال ِج َّن َوااْل ِ ْن‬

 ‫س اِاَّل لِيَ ْعبُ ُدوْ ِن‬ ُ ‫َو َما خَ لَ ْق‬
 Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku.
(Adz-Dzariyat: 56)
 Bagaimana peranan ilmu tauhid pada masa modern seperti sekarang?
 Ilmu tauhid itu sangat penting dimiliki oleh seseoang pada zaman globalisasi seperti ini
karena ilmu tauhid sebagai pondasi kita sebagai umat manusia dalam menjalankan ibadah
kita terhadap Alla SWT. Karena pada zaman globalisasi sudah banyak muncul
pemahaman – pemahaman yang menyimpang dari agama islam terdahulu maka sangat
penting kita sebagai umat islam mempelajari ilmu tauhid untuk diri kta yang bersumber
kepada Al – qur,an dan hadist. Agar pemahaman yang baru tidak menyimpang dan kita
sebagai manusia tidak mudah terpengaruh terhadap pemahaman – pemahaman yang baru
muncul.
6. Khawarij dan murjiah
 Apa yang menyebabkan munculnya kaum khawarij ?
Karena pada masa kekhalifahan Ali bin abi thalib ada seorang suku qurais yang mengadu
domba antara pengikut ali bin abi tahalib sehingga terjadi perpecahan pada masa khalifah
ali bin abi thalib dan muawiyah. Karena tidak sepaham akhirnya muncul aliran kaum
khawarij yang tidak sepaham dengan ali bin abi thalib.
 Apa perbedaan kaum khawarij dan murjiah tentang dosa besar ?
Menurut kaum khawarij apabila seseorang yang melakukan dosa besar maka dia akan
kafir, tetapi kaum murjiah memandangnya berbeda apabila seseorang melakukan dosa
besar dan dia mau bertaubat maka dia tetap menjadi mukmin dan menyerahkan semua
keputasan kepada Allah SWT di akhirat nanti. Dalam hal ini kaum khawarij lebih tegas
memandang tentang dosa besar maka dari situlah sudah jelas perbedaan kaum khawarij
dan murjiah memandang dosa besar.
7. Jabariyah dan Qadariyah
 bagaimana ajaran – ajaran yang terdapat pada alira jabariyah ?
Ajaran Jabariyah dibedakan menjadi dua yaitu ekstrim dan moderat.
 Aliran ekstrim adalah bahwa manusia tidak mampu berbuat apa-apa. Ia tidak mempunyai
daya, tidak mempunyai kehendak sendiri, dan tidak mempunyai pilihan.
Maka ajaran Jabariyah yang ekstrim mengatakan bahwa manusia lemah, tidak berdaya,
terikat dengan kekuasaan dan kehendak Allah. Seluruh tindakan dan perbuatan manusia
tidak boleh lepas dari kehendak Allah. Segala akibat, baik dan buruk yang diterima oleh
manusia dalam perjalanan hidupnya adalah merupakan ketentuan Allah.
 Ajaran Jabariyah yang moderat adalah Tuhan menciptakan perbuatan manusia, baik itu
positif atau negatif, tetapi manusia mempunyai bagian di dalamnya. Tenaga yang
diciptakan dalam diri manusia mempunyai efek untuk mewujudkan perbuatannya.
Manusia juga tidak dipaksa, tetapi manusia memperoleh perbuatan yang diciptakan tuhan.
 Bagaimana ajaran – ajaran yang terdapat pada aliran qodariyah ?
Pada ajaran Qadariyah menyebutkan bahwa manusia berkuasa atas perbuatan-
perbutannya. Manusia sendirilah yang melakukan perbuatan baik atas kehendak dan
kekuasaan sendiri dan manusia sendiri pula yang melakukan atau menjauhi perbuatan-
perbutan jahat atas kemauan dan dayanya sendiri.
Maka pada ajaran qodariyah segala tingkah laku manusia dilakukan atas kehendaknya
sendiri. Manusia mempunyai kewenangan untuk melakukan segala perbuatan atas
kehendaknya sendiri, baik berbuat baik maupun berbuat jahat. Maka ia berhak
mendapatkan pahala atas kebaikan yang dilakukannya dan juga berhak pula memperoleh
hukuman atas kejahatan yang diperbuatnya.