Disusun Oleh:
Dosen Pembimbing:
Lindawati Simorangkir, S.Kep.,Ns.,M.Kes
Kelompok 9 A
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.3.1 Tujuan Umum
Agar mahasiswa dan mahasiswi mengerti tentang konsep Asuhan
Keperawatan Komunitas Populasi Rentan : Kecacatan.
1.3.2 Tujuan Khusus
a. Agar mahasiswa dan mahasiswi mengetahui konsep penilaian diri :
respon terhadap difabel.
b. Agar mahasiswa dan mahasiswi mengetahui karakteristik difabel
c. Agar mahasiswa dan mahasiswi mengerti bagaimana difabel dan
kebijakan politik
d. Agar mahasiswa dan mahasiswi mengetahui bagaimana strategi
perawat kesehatan dalam merawat penyandang difabel.
e. Agar mahasiswa dan mahasiswi mengetahui isu etik untuk difabel.
f. Agar mahasiswa dan mahasiswi mampu menyusun Asuhan
Keperawatan pada pasien dengan difabel.
BAB II
TINJAUAN TEORITIS
2.2.1 Definisi
Orang berkebutuhan khusus (disabilitas) adalah orang yang hidup dengan
karakteristik khusus dan memiliki perbedaan dengan orang pada umumnya.
Karena karakteristik yang berbeda inilah memerlukan pelayanan khusus agar dia
mendapatkan hak-haknya sebagai manusia yang hidup di muka bumi ini.Orang
berkebutuhan khusus memiliki defenisi yang sangat luas, mencakup orang-orang
yang memiliki cacat fisik, atau kemampuan IQ (Intelligence Quotient) rendah,
serta orang dengan permasalahan sangat kompleks, sehingga fungsi-fungsi
kognitifnya mengalami gangguan. Penyandang Cacat dalam pokok-pokok
konvensi point 1 (pertama) pembukaan memberikan pemahaman, yakni; Setiap
orang yang mempunyai kelainan fisik dan/atau mental, yang dapat menganggu
atau merupakan rintangan dan hamabatan baginya untuk melakukan secara
selayaknya, yang terdiri dari, penyandang cacat fisik; penyandang cacat mental;
penyandang cacat fisik dan mental (Haines et al et al., 2019)
ASUHAN KEPERAWATAN
3.1 Kasus
3.2 Pengkajian
DS:
Sejak kecil selalu di bantu ibunya
untuk melakukan aktifitas sehari hari.
Kebutuhan menuju tempat eliminasi
masih di bantu guru
Manajemen Lingkungan
a. Ciptakan
lingkungan yang
aman bagi pasien.
b. Pindahkan benda-
benda. berbahaya
dari lingkungan
pasien
c. Tempatkan benda
+benda pada
tempat yang dapat
dijangkau pasien
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Pengertian Kelompok Rentan adalah orang lanjut usia, anakanak, fakir
miskin, wanita hamil dan penyandang cacat. Sedangkan menurut Human Rights
Reference disebutkan, bahwa yang tergolong ke dalam Kelompok Rentan adalah:
a. Refugees (pengungsi)
b. Internally Displaced Persons (IDPs) (orang orang yang terlantar)
c. National Minoritie (kelompok minoritas)
d. Migrant Workers (pekerja migran )
e. Indigenous Peoples (orang pribumi/penduduk asli dari tempat
pemukimannya)
f. Children (anak)
g. Women (wanita)
Jadi kelompok rentan dapat didefinisikan sebagai kelompok yang harus
mendapatkan perlindungan dari pemerintah karena kondisi sosial yang sedang
mereka hadapi. Kelompok rentan terbagi menjadi 3:
a. Penyandang cacat
b. Tunawisma
c. Gangguan mental/mental disorder
Kecacatan merupakan keterbatasan yang dialami makhluk hidup,
khususnya manusia dalam menjalankan kehidupan sehari-hari. Keterbatasan ini
bisa berupa ketidakberfungsian organ tubuh sebagai mestinya. Perubahan fisik
sangat berpengaruh terhadap proses mental. Perubahan fisik dan perkembangan
fisik yang optimal berpengaruh pada kemampuannya beradaptasi dan berkembang
terhadap lingkungan disekitarnya. Konsep diri yang baik akan lebih mudah
terbentuk dalan anugrah fisik yang baik. Sementara dengan cacat fisik mungkin
tidak mengalami ketidakpercayaan diri yang akhirnya berpengaruh besar pada
pembentukan konsep dirinya. populasi adalah sekelompok makhluk hidup dengan
spesies yang sama, yang hidup pada suatu wilayah yang sama dalam kurun waktu
yang sama pula.
4.2 Saran