Disusun oleh :
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hinayahnya sehingga saya dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam
bentuk maupun isinya yang sangat sederhana.
Harapan saya semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, sehingga saya dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini
sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Makalah ini saya akui masih banyak kekurangan karena pengalaman yang saya miliki
sangat kurang. Oleh kerena itu saya harapkan kepada para pembaca untuk memberikan
masukan-masukan yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Penyusun,
Asep Anggriawan N.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................................ii
DAFTAR ISI.........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...........................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.......................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertiam Promosi Kesehatan.................................................................2
B. Tujuan Promosi Kesehatan……………………………………………….2
C. Tantangan Promosi Kesehatan .................................................................2
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................5
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1
BAB II
PEMBAHASAN
2
2. Hambatan individual
Hal ini mencakup pelaku riset dan praktisi dari berbagai disiplin ilmu
yang berbeda, serta pembuat kebijakan (policy makers) pada masing-masing
tingkat. Sebelum suatu program dianggap efektif, diperlukan studi,
perencanaan yang cermat, pelaksanaan, dan penilaian kemudian direncanakan
kembali untuk pelaksanaannya. Proses ini terjadi tidak dalam waktu yang
singkat.
Hal ini berkaitan dengan penggunaan model, metode, dan media yang
sesuai. Pemberian contoh dalam menangani kesulitan individu melalui diskusi
empat mata atau kelompok kecil dapat efektif menangani masalah emosional,
tetapi tidak dapat diharapkan berhasil mengubah perilaku kesehatan. Oleh
sebab itu, perlu dikembangkan intervensi yang tidak hanya efektif secara
pribadi, tetapi dipolakan untuk dikonsumsi massa.
3
4
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
5
DAFTAR PUSTAKA
Susilawati Dwi (2016) modul bahan ajar cetak keperawatan promosi kesehatan. Edited by
Abzeni. jakarta.