DISUSUN OLEH :
I. PENGKAJIAN
I. Identitas
Nama : Ny. H Tgl. MRS : 19-11-2021 Umur : 34 thn. Jam : 18.00 Wib.
Suku/bangsa : Betawi/Indonesia Diagnosa : ARDS
Agama : Islam
Alamat : Poltangan Raya Kav 27 RT 002/ RW 005
Pekerjaan : Swasta
Pendidikan : D3
Alasan MRS : Sesak napas dan panas dingin
1. Pola pikir dan persepsi: kesulitan yang dialami klien: klien merasa terganggu dengan
adanya pipa ETT mesin respirator yg terpasang dimulutnya.
2. Persepsi diri: klien khawatir dan takut dengan adanya pipa & bunyi mesin respirator yg
terpasang .
3. Suasana hati: klien merasa takut & khawatir dengan kondisinya apakah ia dapat
berkumpul kembali dengan ketiga anaknya.
4. Hubungan/komunikasi: klien mudah diberikan penjelasan dan cepat memahami maksud
dan tujuan dari penjelasan tersebut walaupun dengan tulisan atau isyarat. 5. Kehidupan
keluarga:
- Adat istiadat yang dianut: Jawa.
- Pembuat keputusan dalam keluarga: Suami klien.
- Pola komunikasi: melalui perantaraan tulisan dan isyarat. Klien setiap ingin sesuatu
selalu disampaikan melalui isyarat atau tulisan.
- Keuangan: Gakin DKI.
- Ibadah sholat saat sakit tidak bisa dilakukan hanya berdoa saja.
Bilirubin direk : 1,26 mg/dl Bilirubin Total : 2,02 mg/dl SGOT : 136 U/L
SGPT : 68 U/L
Fosfatase Alkali : 887 U/L Albumin : 1,95 g/dl Analisa gas darah
pH : 7,419 HCO3 : 17,6 mmol/L
pCO2 : 27,9 mmHg BE : - 6,9 mmol/L
pO2 : 52,6 mmHg
O2 sat. : 88,4 % ctCO2 : 18,5 mmol/L
USG Abdomen
Kesimpulan : USG Abdomen saat ini mengesankan suatu cholesistitis dng kecurigaan
obstruksi extra hepatal.
Foto Thorax AP :
Kesimpulan : Mengesankan oedema paru
DD/KP.
1. Terapi
Infus KAEN MG3 1000/24 jam
Cefotaxime inj. 3 x 1 gr Jayacin inj.2 x 200 mg.
Gastridin inj. 3 X 1 amp Bisolvon 3 x 1 tab/PO
Bicombion 1 x 1 amp/IM Xylomidon 4 x 2 cc/IM
Albumin 25 % 100 cc/IV
Fisioterapi dada + suction tiap 3 jam
Oral hygiene
Mika/miki
Sonde 8 x 200 cc (Susu) + extra telur 3 x 1 butir
Respirator Biggler :
- Resp.Mode : BIPAP 8
- P1 25 ; P2 6
- Insp. MV/TV :450
- Frekuensi : 14/14
- F1 O2 : 40 %
ANALISA DATA
DATA KEMUNGKINAN PENYEBAB MASALAH MASALAH
Diagnosa Keperawatan :
1.Tidak efektifnya jalan nafas berhubungan dengan hilangnya fungsi jalan nafas, peningkatan
sekret pulmonal, peningkatan resistensi jalan nafas
2.Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan alveolar hipoventilasi, penumpukan cairan di
permukaan alveoli
3.Gangguan Nutrisi kurang dari kebutuhan berhubungan dengan Peningkatan metabolik dan
gangguan mencerna.
TGL DIAGNOSA KEPERAWATAN RENCANA TINDAKAN RASIONAL
& N0 & HASIL YG DIHARAPKAN
1 Tidak efektifnya bersihan jalan nafas 1. Kaji kepatenan jalan napas 1. Obstruksi dpt disebabkan o/ akumulasi sekret,perlengket
berhubungan dengan hi-langnya fungsi 2. Lakukan fisioterapi napas tiap 3 jam an mukosa,perdarahan,spas-me
jalan nafas, pe-ningkatan sekret pulmonal, 3. Lakukan suction tiap 3 jam bronkus, & masalah dng ETT
peni ngkatan resistensi jalan nafas. ❖ Jelaskan pada klien ttg tujuan tindak penghisapan ❖ 2. U/ melepaskan sekret dari dinding paru dng cara perkusi.
Tujuan : Berikan oksigenasi dng O2 100% sebe-lum dilakukan 3. Tindakan u/ mengeluarkan sekret secara mekanik
Meningkatkan dan mempertahan kan penghisapan,minimal 4 - 5 x pernapasan 4. U/ melepaskan/mengeluarkan sekret dari dlm paru
keefektifan jalan napas sela- ma ❖ Perhatikan tehnik aseptik,gunakan sarung tangan 5. Deteksi dini adanya kelain- an. 6. Membantu
pemasangan ventilator. steril & kateter penghisap steril. mengencerkan sekret paru.
Kriteria hasil : ❖ Masukan kateter kedalam ETT dlm keadaan tdk 7. Mengencerkan sekret
❖ Bunyi napas terdengar bersih menghisap lama penghisapan ± 15 detik 8. Mencegah sekret mengental
❖ Ronchi tdk terdengar ❖ Atur tekanan penghisap tdk lebih dari 100 – 120
❖ ETT bebas sumbatan mmHg
❖ Lakukan Oksigenasi lagi sebelum mela-kukan
penghisapan berikutnya.
❖ Lakukan sampai suara napas bersih
4. Anjurkan klien u/ melakukan tehnik batuk selama
penghisapan.
5. Observsi TTV sebelum & sesudah tindakan
6. Pertahankan suhu humidifier tetap hangat (35 – 37,8 0c).
2 Gangguan pertukaran gas ber-hubungan 1. Cek analisa gas darah bila dilakukan perubahan setting 1. Evaluasi keefektifan setting ventilator yg diberikan.
dengan alveolar hipo-ventilasi, ventilator. 2. Takipneu adalah mekanisme kompensasi u/ hipoksemia &
penumpukan cairan di permukaan alveoli. 2. Kaji status pernapasan,catat peningkatan res- pirasi atau peningkatan usaha napas.
Tujuan : perubahan pola napas
Pertukaran gas kembali normal selama dan 3. Sekresi menghambat kelan-caran udara bernapas.
sesudah pemasangan ventilator. 4. Deteksi dini adanya kelain-an
Kriteria hasil : 3. Pertahankan jalan napas bebas dari sekresi
Hasil analisa gas darah normal : 5. Menyimpan tenaga klien & mengurangi penggunaan
PH(7,35 – 7,45),PO2( 80 – 100 4. Monitor tanda & gejala hipoksia oksigen.
mmHg),PCO2(35-45 mmHg),BE (-2 -
+2),tdk cyanosis. 5. Berikan istirahat yang cukup.
6. Berikan obat-obatan sesuai program medis: 6. U/ mencegah bertambah parahnya
Injeksi Cefotaxime 3 x 1 gr/IV penyakit.
Injeksi gastridin 3 x 1 amp/IV
Injeksi Jayacin 2 x 200 mg/drif
Injeksi Bicombion 1 x 1 amp/IM.
Bisolvon 3 x 1 tab/PO
Xyllomidon 4 x 2 cc/IM
3 Gangguan Nutrisi kurang dari kebutuhan 1. Evaluasi kemampuan penyerapan terhadap sonde yg 1. Untuk mengatahui kemam-puan
berhubungan dengan Peningkatan diberikan lambung menyerap makanan.
metabolik dan gangguan mencerna. 2. Berikan diit sonde 8 x 200 cc (susu + extra telur 3 x 1 2. Meningkatkan pemasukan serta u/
Tujuan : butir) & catat disatatus memudahkan pe-mantauan.
Nutrisi klien terpenuhi dalam 5 x 24 3. Timbang BB sesuai indikasi 3. Kehilangan BB bermkana (7 % - 10
jam Kriteria hasil : % BB)Memberi kan petunjuk ttg
Menunjukkan peningkatan BB,nilai Lab. katabolis-me,simpanan glikogen
Albumin Normal (3,5 – 4,2 g/dl). otot & sensitivitas thd ventilator
4. Kaji fungsi GI, seperti : Perubahan lingkar 4. Fungsi GI penting u/ peng-gunaan
abdomen,mual/muntah,diare/konstipasi atau adanya makanan enteral. Scr mekanik
perdarahan. klien dng ban-tuan ventilasi
berisiko u/ mengalami distensi
abdo-men (udara terjebak dlm
ileus & perdarahan gaster
5. Berikan Albumin 25 % 100 cc/IV 5. U/ meningkatkan albumin hingga
kembali normal
6. Awasi hasil pemeriksaan Lab.lainnya spt : 6. Memberikan informasi ttg dukungan
Serum,tranferin,BUN/Kreatinin & glukosa. nutrisi yg adeku-at/perlu
perubahan.
TGL JAM TINDAKAN