Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Sarjana (S1)
Pada Program Studi Ilmu Pemerintahan
Oleh :
JUNA INDAH
1810413320040
i
3.2 Lokasi Penelitian .......................................................................................... 38
3.3 Informan Penelitian ....................................................................................... 38
3.4 Sumber Data ................................................................................................. 38
3.5 Teknik Pengumpulan Data ............................................................................ 45
3.6 Instrumen Penelitian ..................................................................................... 46
3.7 Fokus Penelitian ........................................................................................... 46
3.8 Analisis Data ................................................................................................ 49
3.9 Jadwal Penelitian .......................................................................................... 51
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 52
ii
BAB I
PENDAHULUAN
ribu orang baru telah dimasukkan ke data terpadu milik Badan Pusat Statistik
Provinsi Kalimantan Selatan. Sebelumnya ada sekitar 180 ribu orang pada
Harapan (PKH), Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Program Kartu
Harapan (PKH) merupakan keluarga atau orang miskin dan rentan serta
2
berkembang dari dari segi ekonomi, politik, sosial, budaya dan keamanan serta
2021 – 2024. Penyaluran Bantuan PKH ini dilakukan melalui transfer rekening
dengan nilai bantuan disesuaikan dengan indeks dan faktor penimbang bantuan
sosial dari ibu hamil, anak usia dini, anak usia sekolah SD-SMA, lanjut usia
3.000.000,00.
(PKH) yang dibuat oleh pemerintah belum sepenuhnya sempurna, yaitu belum
tepatnya sasaran yang ingin dicapai. Masih banyak terdapat kekurangan dari
bantuan ≤ Rp 300.000.-, angka tersebut jauh lebih sedikit dari yang seharusnya
Laut”.
Laut?
1. Manfaat Teoritis
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat menambahkan ilmu
2. Manfaat Praktis
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
sebagai berikut:
Royani yang berasal dari Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sulthan
Tahun 2018 Tentang Penyaluran Program Bantuan Pangan Non Tunai Studi
2018-2019”. Skripsi ini ditulis oleh Nispi Jurniah yang berasal dari Program
Studi Ilmu Pemerintahan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas
sosio ekonomi dan teknologi, dukungan publik, sikap dan sumberdaya dari
konstituen, dukungan pejabat yang lebih tinggi, serta komitmen dan kualitas
(KUBE) yang diharapkan membantu peserta PKH untuk punya usaha lain
agar mandiri, hal tersebut terjadi karena belum adanya pelatihan khusus
pelaksana masih kurang dalam hal membentuk pola pikir KPM untuk
Skripsi ini ditulis oleh Miftahul Rahma pada tahun 2020. Penulis berasal
diperoleh dan dianalisis dengan tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data
informasi yang jelas dan penyampaian melalui berbagai aspek juga sesuai
teori serta metode yang digunakan pada penelitian. Pada penelitian ini,
berikut:
diharapkan.
2.2.2 Kebijakan
Kebijakan adalah sebuah instrumen pemerintah, bukan saja
suatu negara.
itu akan diperlukan sebagai suatu tahapan penting yang berlangsung dari
Bagan 1.
Model Van Meter dan Van Horn
Komunikasi antar
organisasi dan
kegiatan pelaksana
Karakteristik badan
Disposisi Kinerja
pelaksana
pelaksana implementasi
Sumberdaya
Lingkungan
ekonomi sosial dan
politik
2. Merille S. Grindle
dilakukan.
11
Bagan 2.
Model Implementasi menurut Merille
Implementasi Kebijakan
Dipengaruh:
Hasil
Tujuan 1. Isi Kebijakan Kebijakan
a. Kepentingan Kelompok
sasaran a. Dampa
b. Tipe Manfaat k Pada
c. Derajat Perubahan yang Masyar
diinginkan akat
d. Letak Pengambilan Individ
Keputusan u
Tujuan yang e. Pelaksanaan Program b. Perubah
dicapai f. Sumber Daya yang an dan
dilibatkan Peneri
2. Lingkungan Implementasi maan
a. Kekuasaan, Kepentingan
dan Strategi aktor yang
Program Aksi dan terlibat
Proyek Individu b. Karakteristik Lembaga dan
didesain dan ditandai Penguasa Kepatuhan dan
Daya Tangkap.
1) Karakteristik Masalah
sebagai berikut:
2) Karakteristik Kebijakan
tepat melalui:
13
level lokal.
14
3) Lingkungan Kebijakan
Bagan 3.
Model Daniel Mazmanian & Paul A. Sabatier
Sumber: Model Daniel Mazmanian & Paul A. Sabatier (dalam Leo Agustino,
2020)
luas yang memasuki aspek sosial dan moral (Sholeh dalam Khomsan, 2015:
1). Dalam arti sempit, kemiskinan dipahami sebagai keadaan kurang uang
dan barang untuk menjamin keberlangsungan hidup, dan dalam arti luas,
layak.
didefinisikan sebagai suatu standar hidup yang rendah, adanya suatu tingkat
bekerja.
sumber daya yang terjadi dalam suatu sistem sosial budaya dan sosial
kondisi politik yang tidak stabil dan kesalahan pengelolaan sumber daya
alam.
kesejahteraan rakyat.
ekonomi.
Pasal 2 berbunyi:
meliputi:
Pasal 4 berbunyi:
Keluarga Sejahtera;
dan rentan yang terdaftar dalam data terpadu penanganan fakir miskin
yang diolah oleh Pusat Data dan Informasi Kesejahteraan Sosial dan
keluarga penerima bantuan sosial PKH yang telah memenuhi syarat dan
Harapan (PKH) adalah bantuan berupa uang, barang atau jasa kepada
dan/atau rentan terhadap resiko sosial. Program ini adalah salah satu
Maret tahun 2016 masih sebesar 10,86% dari total penduduk atau 28,01
(PKH) ini dilakukan melalui transfer rekening menuju Bank BRI dengan
Bantuan PKH ini adalah ibu hamil, anak usia dini, anak usia sekolah
secara khusus.
22
3) Bantuan Sosial adalah bantuan berupa uang, barang, dan jasa kepada
risiko sosial.
sejahtera.
12) Bank Penyalur adalah bank umum milik negara sebagai mitra kerja
kesejahteraan sosial.
sasaran PKH Akses merupakan keluarga miskin dan rentan yang terdaftar
dan kesejahteraan sosial yang ditetapkan oleh Pemberi Bantuan Sosial dan
berada di wilayah-wilayah:
c. Perbatasan antarnegara.
meliputi:
sederajat;
d. anak usia 6 (enam) sampai dengan 21 (dua puluh satu) tahun yang
Pasal 3 meliputi:
persyaratan dan berkomitmen untuk ikut serta berperan aktif dalam kegiatan
pendidikan anak dan kesehatan keluarga terutama ibu dan anak. Kewajiban
sebanyak 3 kali.
27
b. Anak usia 0–11 bulan harus diimunisasi lengkap (BCG, DPT, Polio,
setiap bulan.
d. Anak usia 5-6 tahun ditimbang berat badannya secara rutin setiap
PAUD.
sekali pada usia kehamilan 0-3 bulan, sekali pada usia kehamilan 4-
Kesehatan.
3. Pendidikan
a. Apabila dalam keluarga terdapat anak yang berusia 5-6 tahun yang
b. Jika memiliki anak berusia 7-15 tahun, anak peserta PKH tersebut
e. Apabila anak tersebut bekerja, atau disebut Pekerja Anak (PA) atau
(AJ) dan telah meninggalkan sekolah dalam waktu yang cukup lama,
(PKH), maka mereka akan memperoleh bantuan secara teratur dan memiliki
ketentuan program.
sesuai kebutuhan.
Pengurus Peserta PKH pada Lembaga Pembayar dan diambil langsung oleh
kesesuaian antara Kartu Peserta PKH dengan Kartu Identitas (KTP) serta
Tangga Miskin (RTM) bisa menerima haknya maka setiap RTM wajib
2. Apabila peserta PKH tidak memenuhi komitmen dalam dua bulan, maka
3. Apabila peserta PKH tidak memenuhi komitmen dalam tiga bulan, maka
pembayaran.
(delapan puluh lima persen) dari hari belajar efektif bagi anak usia
kebutuhan bagi keluarga yang memiliki komponen lanjut usia mulai dari
ditentukan:
(RP.) / Tahun
yang terdaftar dalam data terpadu program penangann fakir miskin, diolah
oleh Pusat Data dan Informasi Kesejahteraan Sosial dan ditetapkan sebagai
sebagai berikut:
33
Keluarga);
SIKS;
1) Perencanaan.
6) Pendampingan PKH.
Bagan 4.
Kerangka Pemikiran
36
37
BAB III
METODE PENELITIAN
terjadi melalui teknik pengumpulan data yang mendalam ketika peneliti terjun
akan lebih lengkap, lebih mendalam, kredibel dan bermakna sehingga tujuan
penelitian ini dapat tercapai. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian
Penelitian deskriptif juga dapat diartikan sebagai suatu bentuk penelitian yang
deskriptif adalah karena penelitian ini ingin mengungkap apa adanya yang
angka-angka. Selain itu, penelitian ini lebih menekankan pada proses daripada
38
hasil tanpa maksud menguji hipotesis dan peneliti sendiri atau dengan bantuan
yang dipilih dalam penelitian ini adalah Desa Muara Asam-Asam. Pemilihan
memberikan informasi atau data terkait dengan masalah yang ada dalam
3. Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang menjadi penyalur Bantun PKH di Desa
Muara Asam-Asam.
1. Data Primer
Tanggal
No Nama Pengurus Alamat
Lahir
1. Siti Qamariah 12-06-1970 Jl. Batang Banyu RT 5 Dusun 1 RT 05
89. Nummi RT 03 RW 01
107. Masnah RW 01 RT 04
108. Juhaini RW 01 RT 04
118. Mulliyati RW 01 RT 04
45
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang didapat dari tangan kedua atau dari
sumber yang tersedia sebelum penelitian dilakukan dan itu diperoleh dari
berita dari media sosial atau surat kabar yang berkaitan langsung dengan
bertujuan untuk mengetahui kendala apa yang terjadi selama program ini
2. Wawancara
46
dan ide melalui tanya jawab. Di sini peneliti melakukan wawancara secara
3. Dokumentasi
dengan menggunakan alat bantu berupa handphone IPhone 11 Pro Max. Peneliti
1. Karakteristik Masalah
berikut:
mencapai tujuan dari suatu kebijakan bergantung pada sifat masalah dan
masalah.
kelompok sasaran,
2. Karakteristik Kebijakan
48
a. Kejelasan isi kebijakan: semakin rinci dan jelas is dari suatu kebijakan
implementasi program.
badan pelaksana.
3. Lingkungan Kebijakan
tujuan.
datanya sudah jenuh. Analisa data kualitatif berupa reduksi data, penyajian data,
1. Reduksi Data
terus menerus.
2. Penyajian Data
dan proposisi.
Bagan 5.
Teknik Analisis Data: Model Interaktif Model Miles dan Huberman
Pengumpulan Penyajian
Data Data
Reduksi Penarikan
Data Kesimpulan /
Verifikasi
51
sampai dengan bulan Desember 2021 dengan rincian kegiatan sebagai berikut:
Tabel 1.
Jadwal Pelaksanaan Penelitian
Bulan
No kegiatan Jul Agust Sept Okt Nov Des
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pembuatan
1
Proposal
Bimbingan
2
Proposal
Seminar
3
Proposal
Revisi
4
Proposal
Konsultasi
5 Pedoman
Wawancara
Pelaksanaan
6 Penelitian
ke Lapangan
Penulisan
7
Laporan
Bimbingan
8
Skripsi
Ujian
9
Tertutup
52
DAFTAR PUSTAKA
Buku:
Winarmo, Budi. 2012. Kebijakan Publik: Teori, Proses dan Studi Kasus. Jakarta:
CAPS.
Peraturan:
53
Website: