BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pupuk
Pupuk adalah kunci dari kesuburan tanah karena berisi satu atau lebih
unsur untuk menggantikan unsur yang habis terisap tanaman. Jadi, memupuk
berarti menambah unsur hara kedalam tanah dan tanaman. Pupuk merupakan
meterial yang ditambahkan pada media tanam atau tanaman untuk mecukupi
baik (Dwicaksono,2013).
produki tanaman tetap normal atau meningkat. Tujuan penambahan zat-zat hara
hilang baik yang terangkut oleh panen, erosi, dan pencucian lainnya. Tindakan
Jenis pupuk yang digunakan harus sesuai kebutuhan, sehingga diperlukan metode
diagnosis yang benar agar unsur hara yang ditambahkan hanya yang dibutuhkan
budidayatanaman;
c. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut diatas dan sebagai pelaksanaan dari
asalnya, yaitu:
1. Pupuk organik seperti urea (pupuk N), TSP atau SP-36 (pupuk P), KCL
(pupuk K).
2. Pupuk organik seperti pupuk kandang, kompos, humus, dan pupuk hijau
Pupuk Organik, yaitu pupuk yang berasal dari sisa tanaman, hewan
atau manusia seperti pupuk kandang, pupuk hijau dan kompos (humus)
berbentukcair maupun padatan yang antara lain dapat memperbaiki sifat fisik dan
Pupuk organik merupakan hasil akhir dan hasil antara dari perubahan atau
peruraian bagian dari sisa tanaman dan hewan. Pupuk organik berasal dari bahan
organik adalah pupuk yang sebagian besar atau seluruhnya terdiri atas bahan
organik yang berasal dari sisa tanaman hewan yang telah mengalami rekayasa
berbentuk padat atau cair yang digunakan untuk memasok bahan organik,
memiliki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah.Menurut Sumekto (2006) pupuk
organik tidak meninggalkan sisa asam anorganik didalam tanah dan mempunyai
alam (terjadi secara alamiah), misalnya kompos, pupuk kandang, pupuk hijau dan
organik atau bahan organik dari pada kadar haranya. Nilai C-organik itulah yang
Selain menambah unsur hara makro dan mikro di dalam tanah, pupuk
organik ini pun terbukti sangat baik dalam memperbaiki struktur tanah pertanian.
Pupuk organik tidak lain adalah bahan yang dihasilkan dari pelapukan sisa-sisa
tanaman, hewan, dan manusia. Ada beberapa kelebihan dari pupuk organik ini
1. Memperbaiki struktur tanah. Ini dapat terjadi karena organisme tanah saat
penguraian bahan organik dalam pupuk bersifat sebagai perekat dan dapat
2. Menaikkan daya serap tanah terhadap air. Bahan organik memiliki daya serap
yang besar terhadap air tanah. Itulah sebabnya pupuk organik sering
makanan.
4. Sebagai sumber zat makanan bagi tanaman. Pupuk organik mengandung zat
pupuk urea berkadar N 45-46% artinya setiap 100% kg urea terdapat 45-46 kg
2. Kebutuhan tanaman akan hara dapat dipenuhi dengan perbandingan yang tepat.
Misalnya, hingga saat panen, singkong menyedot hara nitrogen 200 kg/ha
3. Pupuk anorganik tersedia dalam jumlah cukup. Artinya, kebutuhan akan pupuk
hasil kalkulasi biaya angkut pupuk ini jauh lebih murah dibanding pupuk
hanya unsur makro, pupuk anorganik ini sangat sedikit atau pun hampir tidak
mengandung unsur hara mikro. Itu sebabbya pemakaian pupuk anorganik yang
diberikan lewat akar ini perlu diimbangi dengan pemakaian pupuk daun yang
banyak mengandung hara mikro. Kalau tidak diimbangi, tanaman akan tumbuh
dapat merusak tanah bila tidak diimbangi dengan pupuk kandang atau kompos.
Jika pupuk anorganik ini salah salam pemakaian atau pemberiannya terlalu
banyak, tanaman bisa mati dibuatnya. Oleh karena itu, dianjurkan agar aturan
Pupuk kandang adalah pupuk yang berasal dari kandang ternak, baik
berupa kotoran padat (feses) yang bercampur sisa makanan maupun air kencing
14
(urine). Itulah itulah sebabnya pupuk kandang terdiri dari dua jenis, yaitu padat
dan cair. Kadar hara kotoran ternak berbeda karena masing-masing ternak
padahal makanan sanagat menentukan kadar hara. Jika makanan yang diberikan
kaya hara N,P, dan K maka kotorannya pun akan kaya zat tersebut (Lingga &
Marsono, 2013).
kotoran padatan, air kencing, amparan dan sisa pakan. Komposisi amparan
sangat mempengaruhi mutu dan harga terutama pada pupuk kandang unggas,
unggas makin sedikit. Untuk tanaman berumur pendek, maka pupuk kandang
unggas lebih disarankan, karena lebih cepat bereaksi sekaligus lebih cepat
hijauan, yaitu bagian-bagian seperti daun, tangkai, dan batang tanaman tertentu
yang mai muda. Tujuannya, untuk menambah bahan organik dan unsur-unsur
organik. Sifat-sifat yang diugunakan untuk tanaman sebagai umber pupuk hijau
adalah: 1) cepat tumbuh, 2) tanaman bagian ata banyak dan suklen, 3) tanaman
tersebut sanggup tumbuh pada tanah yang kurang subur (Firmansyah, 2010).
2.2.3 Kompos
maupun hewan). Proses pembuatan kompos dapat berjalan secara aerob maupun
merupakan hasil perombakan bahan organik oleh mikroba dengan hasil akhir
limbah padat organik yang banyak tersedia disekitar kita. Dari sisi
berarti, bahwa barng yang semula tidak memiliki nilai ekonomis dan bahkan
dipertahankan pada tingkat yang lebih tinggi. Pupuk kompos berpengaruh nyata
16
pada sifat fisik dan biologi tanah (Noverita, 2005).Kompos yang baik adalah
kompos yang sudah mengalami pelapukan dengan ciri-ciri warna yang berbeda
dengan warna bahan pembentuknya, tidak berbau, kadar air rendah, dan
Manfaat Kompos
1.Menyediakan unsur hara mikro bagi tanaman.
2.Menggemburkan tanah.
3.Memperbaiki struktur dan tekstur tanah.
4.Meningkatkan porositas, aerasi, dan komposisi
mikroorganisme tanah.
5. Meningkatkan daya ikat tanah terhadap air.
6. Memudahkan pertumbuhan akar tanaman.
7. Menyimpan air tanah lebih lama.
8. Meningkatkan efiiensi pemakaian pupuk kimia.
9. Berifat multi lahan karena dapat digunakan dilahan
pertanian, perkebunan, reklamai lahan kritis, maupun
padang golf.
Sumber: Yuniwanti, 2012
1. Mengandung unsur hara makro dan mikro yang lengkap, walaupun dalam
organik yang mujarab dan terkenal manjur untuk memperbaiki kondisi tanah.
Unsur lain dalam kompos yang variasinya cukup banyak walaupun kadarnya
rendah adalah nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, dan magnesium (Lingga &
Marsono, 2013).
2.2.4 Humus
Humus adalah sisa tumbuhan berupa daun, akar, cabang, dan batang yang
udah membuuk secara alami lewat bantuan mikroorganime (di dalam tanah) dan
cuaca (diatas tanah). Lapian tanah diata hutan banayak terbentuk humus. Humus
mempunyai ciri kha yaitu berwarana hitam sampai coklat tua. Sifatnya tidak
berbeda dengan kompos, yaitu mudah mengikat dan rembes dalam air, dan
gembur. Itu sebabnya humus sangat berguna bagi tanah yang menagalami
masalah dalam kesuburannya. Pupuk alam hasil pembusukan secara alami ini pun
Pupuk kotoran burung yang lazim disebut guano merupakan kotoran dari
mengandung unsur hara bagi tanaman karena berisi biji-bijian yang berasal dari
18
tanaman. Salah satu kotoran burung yang sangat terkenal hingga saaat ini adalah
kotoran kelelawar. Pupuk ini kaya akan hara seperti nitrogen 8-13%, fosfor 5-
Unsur hara merupakan suatu unsur yang sangat berperan penting dalam
tanaman, karena tanpa adanya unsur hara tanaman tidak bisa hidup dimuka bumi
ini. Unsur didalam tanah sudah terbagi dalam unsur makro dan unsur mikro.
Menurut hasil penelitian, setiap tanaman memerlukan paling sedikit 16 unsur agar
pertumbuhan normal. Dari ke-16 unur terebut, 3 unsur (karbon, oksigen, dan
hidrogen) diperoleh dari udara, sedangkan 13 unsur lagi disediakan oleh tanah.
Ke-13 unsur tersebut adalah nitrogen (N), fosfor (P), kalium (K), kalsium (Ca),
magneium (Mg), sulfur atau blerang (S), kolor (Cl), ferum atau besi (Fe), mangan
(Mn), kuprum atau tembaga (Cu), zink atau seng (Zn), boron (B), dan
Kalau dilihat dari jumlah yang disedot tanaman, dari ke 13 unur tersebut
hanya enamn unsur saja yang diambil tanaman dalm jumlah banyak. Keenam
jenis unsrur makro tersebut adalah N, P, K, S, Ca, dan Mg. Namun demikian, bila
dilihat dari kegunaan ke-6 unur tersebut hanya ada tiga unsur yang mutlak ada di
dalam tanah dan perlu bagi tanaman. Ketiga unsur yang mutlak harus ada ialah N,
P, dan K. Karena hanya ketiga unur tersebut saja yang dibutuhkan dalam jumlah
banyak dan mutlak harus ada maka sejak dulu pupuk yang diciptakan pun
diutamakan yang mengandung ketiga unsur tersebut (Lingga & Marsono, 2013).
19
Fosfor (P) termasuk unsur hara makro yang sangat penting untuk
dibandingkan nitrogen (N), dan kalium(K), (Novriani, 2010). Unsur fosfor (P)
benih dan tanaman muda. Selain itu, fosfor berfungsi sebagai bahan mentah untuk
mempercepat pembuangaan, pemaakan biji, dan buah (Lingga & Marsono, 2013).
Tanah yang kekurangan fosfor pun akan jelek akibatnya bagi tanaman.
Gejala yang tampak adalah warna daun seluruhnya berubah menjadi tua dan
sering tampak mengilap kemerahan. Tepi daun, cabang, dan batang terdapat
warna merah ungu yang lambat laun akan berubah menjadi kuning. Kalau
tanamannya berubah, buahnya kecil, tampak jelek, dan lekas matang. Pada tanah
seperti itu perlu diberi pupuk yang mengandung unsur fosfor (P) (Lingga &
Marsono, 2013).
Nitrogen merupakan unsur hara utama bagi tumbuhan yang pada umumnya
tanaman, seperti daun batang dan akar tetapi kalau telalu banyak dapat
Unsur hara nitrogen berperan penting dalam pembentukan hijau daun yang
sangat berguna dalam proses fotosintesis. Fungsi lainnya yaitu membetuk protein,
20
Kalium berperan dalam memperkuat tubuh tanaman agar daun, bunga, dan
buah tidak mudah gugur. Fungsi utama kalium (K) ialah membantu pembentukan
protein dan karbohidrat. Yang tak bisa dilupakan ialah kalium merupakan sumber
kekuatan bagi tanaman dalam menghadapi kekeringan dan penyakit (Lingga &
Marsono, 2013). Kalium (K) berfungsi untuk merangsang pertumbuhan akar dan
2014).
Tanaman yang tumbuh pada tanah yang kekurangan unsur kalium akan
daun tua walaupun tidak merata. Kemudian pada daun akan timbul beracak-acak
merah cokelat. Selanjutnya, daun akan mengering, lalu mati. Buah tumbuh tidak
sempurna, kecil, mutunya jelek, hasilnya rendah, dan tidak tahan simpan (Lingga
mengapung serta mengambang di permukaan air kolam, selokan dan sawah pada
daerah beriklim tropis dan sub tropis, genus ini merupakan satu-satunya dari
21
keluarga Azollaceae dan memiliki enam sampai delapan spesies yang diakui.
Divisi : Pteridophyta
Kelas : Leptosporangiopsida(heterosporous)
Ordo : Salviniales
Famili : Salviniaceae
Genus : Azolla
memegang peranan penting memfiksasi nitrogen bebas dari udara. Selain berperan
sebagai bahan organik, Azzola microphylla yang tumbuh pada tanaman padi dapat
nitrogen yang tinggi, yaitu 3–5% (Sari, 2013). Menurut Handayanto (2004)
Azzola termasuk tumbuhan berkualitas tinggi, dan sebagai green manure memiliki
mengurangi pemberian pupuk kandang yang udah sering digunakan oleh para
petani. Kompos Azzola microphylla ialah pupuk organik yang dapat menghemat
kimia, serta biologi tanah sehingga sangat bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.
kimia, serta biologi tanah sehingga sangat bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman.
Penggunaan pupuk alami (termasuk kompos azolla) sebagai pupuk tanah dapat
kompos Azzola microphylla lebih tinggi dari pada kompos lain, kompos Azzola
23
microphylla tidak tercemar logam berat yang merugikan tanaman, dan dapat
fisik dan kimia sehingga menjadi lebih baik dan selanjutnya kompos Azzola
microphylla dapat sebagai penyediaan unsur hara dan mineral yang terdapat pada
hampir hampa udara. Salah satu bahan yang digunakan untuk dikomposkan
adalah bahan organik yang kadar airnya tinggi. Dalam pengomposan anaerob
dapat menghasilkan gas metan (CH4), karbondioksida (CO2), asam organik asetat,
asam propinoat, asam butirat, asam laktat, dan asam suksinat (Mulyono, 2014).
dilakukan.
yang dapat dibedakan dari cara pembuatan maupun hasilnya. Pertama, dilihat dari
proses pembuatannya, yaitu ada kompos aerob dan kompos anaerob. Kedua
24
Pupuk bokashi merupakan salah satu tipe pupuk anaerob yang paling
terkenal yaitu pupuk bokashi. Ciri khas pada pupuk ini terletak pada jenis
Inokulum ini terdiri dari campuran berbagai macam mikroorganisme pilihan yang
yang diakibatkan oleh mikroba yang berpera sebagai pengurai atau dekomposer
genus dan mikrooragnisme tersebut dipilih yang dapat bekerja secara efektif
dalam fermentasi bahan organik (Yuniwati dkk ,2012). Dari sekian banyak
(Manuputty, 2012).
organik akan terjadi penurunan rasio C/N. Bahan baku memiliki rasi C/N yang
jumlah C dalam bahan dan C/N menjadi semakin kecil. Hal ini dikarenakan dalam
proses fermentasi terjadi reaksi C menjadi CO 2 dan CH4 yang berupa gas.
cepat penurunan rasio C/N, maka dengan kata lain waktu proses semakin singkat.
26
Hal ini disebabkan karena semakin besar konsentrasi EM4, maka jumlah bakteri
yang mengurai bahan semakin banyak sehingga bahan lebih cepat terurai oleh
dan dekomposisi bahan organik, EM4 juga mempunyai manfaat antara lain:
produksi.
teknologi yang dapat digunakan dalam usaha pengelolahan pertanian yang mampu
berupa larutan cairan berwarna kuning kecoklatan. Cairan ini berbau sedap
dengan rasa asam manis dan tingkat keasaman (pH) kurang dari 3,5.Menurut
keasaman melebihi 4,0 maka cairan ini tidak dapat digunakan lagi. EM4 tidak
mikroorganisme yang secara genetika telah dimodifikasi. EM4 terbuat dari kultur
dilakukan dengan cara memberi air dan makan (molase). Menurut Yumono
pengomposan hanya membutuhkan waktu berkisara antara 3-5 hari (Yuniwati dkk
,2012).
No Nama Fungsi
1 Bakteri 1. Membentuk zat-zat yang bermanfaat
fotosintesis bagi sekresi akar tumbuhan, bahan
organik, dan gas berbahaya dengan
menggunakan sinar matahari dan bumi
sebagai sumber energi. Zat-zat
bermanfaat itu antara lain asam amino,
asam nukleat, zat-zat bioaktif, dan
gula. Semuanya mempercepat
pertumbuhan dan perkembangan
tanaman.
2. Meningkatkan pertumbuhan
mikroorganisme lainnya.
2 Asam laktat 1. Menghasilkan asam laktat dari gula
2. Menekan prtumbuhan mikroorganisme
yang merugikan
3. Meningkatkan percepatan perombakan
bahan-bahan organik
4. Dapat menghancurkan bahan-bahan
organik seperti lignin dan selulosa,
serta memfermentasikannya tanpa
menimbulakan pengaruh-pengaruh
merugikan yang diakibatkan oleg
bahan-bahan organik yang tidak terurai
3 Ragi 1. Membentuk zat anti bakteri dan
bermanfaat bagi pertumbuhan tanaman
28
pembelajaran, yang dapat berupa buku teks, media cetak, media elektronik,
semua sumber baik berupa data, orang dan wujud tertentu yang dapat digunakan
oleh siswa dalam belajar, baik secara terpisah maupun secara terkombinasi
29
instruksional yang meliputi pesan, orang, bahan alat, tekhnik dan lingkungan,
yang mana hal ini dapat mempengaruhi hasil belajar siswa. Dengan demikian
sumber belajar dapat dipahami sebagai segala macam sumber belajar yang ada
belajar.Sumber belajar merupakan hal yang sangat penting bagi seorang guru.
Sumber belajar mencakup apa saja yang dapat digunakan untuk membantu
(Halimah,2008).
Menurut sifat dasarnya, sumber belajar dapat dibagi dua, yakni (a) sumber
belajar insani, dan (b) sumber belajar non insani. Sedangkan dilihat dari sifat
learning resources by design, yaitu sumber belajar yang dirancang dengan sengaja
intruksional untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan bersifat formal.
sumber belajar yang tidak didesain khusus untuk keperluan pembelajaran dan
pembelajaran. Sumber belajar ini ada di masyarakat seperti museum, pasar, toko,
2. Sumber belajar non cetak: fim, slide, video, model, boneka, audio
lain-lain;
dan miniatur; (c) Alam, merupakan segala objek dan fenomena yang
31
2013).
ilmu pengetahuan agar dapat dipahami dan membantu siswa dalam belajar
mencari pengetahuan sendiri. sumber belajar yang digunakan bisa berupa apa saja
asalkan bisa memberi makna dan pengetahuan yang bermanfaat serta sesuai
dengan tujuan dan isi materi pelajaran. pembelajaran yang efektif adalah roses
dapat berfungsi sebagai saluran komunikasi dan mampu berinteraksi dengan siswa
Fungsi sumber belajar, yaitu sebagai sumber kajian yang secara lengkap
antaranya
dengan kemampuannya,
ilmiah. Salah satu fasilitas praktikum yang vital adalah penuntun praktikum
peserta didik agar dapat bekerja secara kontinu dan terarah. Penuntun praktikum
yang disertai kolom isian untuk mensintesis kesimpulan dari kegiatan yang
Pupuk organik
2.11 Hipotesis
Berdasarkan rumusan masalah dan studi pustaka di atas maka dapat dirumuskan
konsetrasi.