Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS PERUSAHAAN IPO

PT ACE OLDFILEDS TBK


TUGAS MATA KULIAH PASAR MODAL
Dosen Pengampu : Theresia Tyas Listyani, S.E., M.Si.

Disusun Oleh :

Endah Tri Pamungkas (4.43.20.0.11)


Mahesti Diva Pratiwi (4.43.20.0.18)
Marisa Retnosari (4.43.20.0.19)
I. DESKRIPSI PERUSAHAAN

PT Ace Oldfields Tbk adalah produsen peralatan dan perlengkapan pengecatan yang
berlokasi di Bogor, Indonesia. Perusahaan telah resmi mencatatkan saham perdananya di
Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham KUAS pada tanggal 25 Oktober 2021.
Dengan melantainya di bursa saham, perusahaan berharap dapat memperluas jaringan
dan distribusi di dalam negeri dan pangsa pasar ekspornya.

PT. Ace Oldfields Tbk didirikan dengan nama PT. Ace Panbrush Industry di tahun 1989.
Pada tahun 1996, perusahaan melakukan joint-venture dengan Oldfields International Pty
Ltd, pemasok peralatan dan perlengkapan pengecatan terkemuka di Australia yang telah
berpengalaman lebih dari 100 tahun.

Sejak tahun 1989, produk-produk perusahaan tersedia di pasar domestik dan pasar
international antara lain Amerika Serikat Australia, New Zealand, Kanada, Kepulauan
Pasifik, Asia dan Asia Tenggara. Produk-produk perusahaan dengan merek “ACE
OLDFIELDS” telah menggapai mayoritas konsumen di seluruh Indonesia melalui toko-
toko bangunan, toko cat dan MTO (Modern Trade Outlet) seperti Mitra 10, Depo
Bangunan, BJ Home dan banyak lainnya.

Untuk memperluas pangsa pasar, di Tahun 2012 perusahaan memperkenalkan merek


dagang “PRIMA”. Kuas dan kuas-roll PRIMA berhasil mewujudkan visi perusahaan agar
seluruh kalangan masyarakat dapat menggunakan peralatan dan perlengkapan pengecatan
yang berkualitas.

Perusahaan berkomitmen untuk selalu memperkuat “shareholder value” dengan cara


menyediakan peralatan pengecatan berkualitas tinggi dan akan terus maju berusaha untuk
selalu menjadi yang terbaik dan menjadi sahabat semua cat.

II. PERUSAHAAN PESAING


PT. Avia Avian Tbk., atau dikenal sebagai Avian Brands adalah sebuah perusahaan cat
dan produk-produk kimia Indonesia yang berkantor pusat di Surabaya. Dan didirikan 1
November 1978 di Sidoarjo, Jawa Timur.

Saham AVIA tercatat (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Desember 2021,
dengan harga Rp950 per saham. Ini adalah harga saat pertama kali listing di BEI, jumlah
saham AVIA yang dijual ke masyarakat sebanyak 6,2 miliar lembar saham.
III. KINERJA KEUANGAN

A. Kinerja Keuangan PT Ace Oldfileds Tbk

Rasio Rentabilitas
1. Laba (Rugi) Neto Tahun Berjalan terhadap Jumlah Aset/Return On Asset (ROA)
mengalami kenaikan dari 0% (31 Mei 2020) menjadi 0,72% (31 Mei 2021). Hal ini
berarti perusahaan mampu memperoleh keuntungan dari aktivanya.
2. Laba (Rugi) Neto Tahun Berjalan terhadap Jumlah Ekuitas/Return On Equity
(ROE) mengalami kenaikan dari 0% (31 Mei 2020) menjadi 2,43% (31 Mei 2021). Hal
ini berarti perusahaan mampu memperoleh keuntungan dari modalnya.
3. Laba (Rugi) Bruto terhadap Pendapatan Usaha/Gross Profit Margin mengalami
kenaikan dari 14,64% (31 Mei 2020) menjadi 21,10% (31 Mei 2021). Hal ini berarti
perusahaan mampu menghasilkan  keuntungan yang diperoleh bank dari pendapatan
kotornya.
4. Laba (Rugi) Neto Tahun Berjalan terhadap Penjualan Bersih/Net Profit Margin
mengalami kenaikan dari -1,97% (31 Mei 2020) menjadi 3,62% (31 Mei 2021). Hal ini
berarti perusahaan mampu menghasilkan  keuntungan yang diperoleh bank dibandingkan
dengan pendapatan yang diterima dari kegiatan operasionalnya.

Rasio Solvabilitas

1. Liabilitas terhadap Aset/ Debt to asset ratio (DAR) mengalami kenaikan dari 0x (31
Mei 2020) menjadi 70,11x (31 Mei 2021). Hal ini berarti perusahaan belum mampu
membiayai utang dari asetnya.

2. Liabilitas terhadap Ekuitas/ Debt to equity ratio (DER) mengalami kenaikan dari 0x
(31 Mei 2020) menjadi 93,95x (31 Mei 2021). Hal ini berarti perusahaan belum mampu
membiayai utang dari modalnya.

Rasio Kinerja Saham

Price Earning Ratio (PER)

Merupakan rasio yang menggambarkan harga saham atau perusahaan dibandingkan dengan
laba bersih per saham.

PER = Harga saham / Laba per saham (EPS)

= Rp72 / Rp2,32

= 31 x

Jadi PER > 1 sehingga saham tersebut dikatakan mahal (Overvalue)


B. Kinerja Keuangan PT Avia Avian Tbk

Rasio Rentabilitas

1. Laba (Rugi) Neto Tahun Berjalan terhadap Jumlah Aset/Return On Asset (ROA)
mengalami kenaikan dari 0% (31 Mei 2020) menjadi 234% (31 Mei 2021). Hal ini berarti
perusahaan mampu memperoleh keuntungan dari aktivanya.

2. Laba (Rugi) Neto Tahun Berjalan terhadap Jumlah Ekuitas/Return On Equity


(ROE) mengalami kenaikan dari 10,6% (31 Mei 2020) menjadi 24,1% (31 Mei 2021).
Hal ini berarti perusahaan mampu memperoleh keuntungan dari modalnya.

3. Laba (Rugi) Bruto terhadap Pendapatan Usaha/Gross Profit Margin mengalami


kenaikan dari 19,9% (31 Mei 2020) menjadi 28,9% (31 Mei 2021). Hal ini berarti
perusahaan mampu menghasilkan keuntungan yang diperoleh bank dari pendapatan
kotornya.

4. Laba (Rugi) Neto Tahun Berjalan terhadap Penjualan Bersih/Net Profit Margin
mengalami kenaikan dari 14,7% (31 Mei 2020) menjadi 22,3% (31 Mei 2021). Hal ini
berarti perusahaan mampu menghasilkan yang diperoleh bank dibandingkan dengan
pendapatan yang diterima dari kegiatan operasionalnya.
Rasio Solvabilitas

1. Liabilitas terhadap Aset/ Debt to assets ratio (DAR) mengalami penurunan dari 4,4x
(31 Mei 2020) menjadi 1,5x (31 Mei 2021). Hal ini berarti perusahaan mampu
membiayai utang dari asetnya.

2. Liabilitas terhadap Ekuitas/ Debt to equity ratio (DER) mengalami kenaikan dari 0,2x
(31 Mei 2020) menjadi 0,9x (31 Mei 2021). Hal ini berarti perusahaan belum mampu
membiayai utang dari modalnya.

Rasio Kinerja Saham

Price Earning Ratio (PER)

Merupakan rasio yang menggambarkan harga saham atau perusahaan dibandingkan dengan

laba bersih per saham.

PER = Harga saham / Laba per saham (EPS)

= Rp925 / Rp10,82

= 85,5 x

Jadi PER > 1 sehingga saham tersebut dikatakan mahal (Overvalue)

IV. PROSPEK USAHA


Setelah melakukan analisis dan membandingkan kinerja kedua perusahaan, kami
mengambil beberapa simpulan yaitu :
 Sebelumnya, kami mencoba mencari pesaing sesama perusahaan alat cat namun
tidak menemukan, sehingga kami menjadikan perusahaan cat yaitu PT Avia
Avian sebagai pesaing PT Ace Oldfileds.
 Dilihat dari sejarah berdirinya, pesaing PT Ace Oldfileds berdiri lebih dahulu
sehingga jika dilihat dari lamanya berkiprah di dunia industri, perusahaan pesaing
memiliki pengalaman yang lebih lama.
 Jika dilihat dari banyaknya produk yang dibuat, keduanya memiliki variasi nya
masing-masing, PT Ace Oldfileds dengan beraneka ragam produk alat cat nya
yang lengkap dan pesaingnya dengan varian cat yang beraneka ragam juga.
 Dari segi eksistensi nya di masyarakat, PT Ace Oldfileds memang kurang dikenal
karena saat membeli alat cat biasanya orang hanya terfokus pada kualitas
barangnya saja tanpa melihat merk yang dimiliki, padahal sebagian besar alat cat
berkualitas memang berasal dari PT Ace Oldfileds. Berbeda dengan perusahaan
pesaing yang memang suda mendampatkan tempat di hati pelanggannya.
 Jika dianalisis dari laporan keuangannya, kedua perusahaan ini memiliki laporan
dengan kualitas yang sama.

Anda mungkin juga menyukai