I. Identitas Klien.
Nama : Tn. R
No. RM : 02-59-02
Umur : 46
Agama : Islam
Alamat : Perum. Bumi Air Raja, B.71
II. Data Fokus
DS :
- Pasien mengatakan sesak nafas sesekali.
- Pasien mengatakan sering batuk yang hilang timbul.
- Pasien mengatakan oyong-oyongan dan lemes setelah mendapatkan terapi
MDR.
- Pasien mengatakan kesemutan pada area kaki.
- Pasien mengatakan sering merasa cepat cape.
- Pasien mengatakan kaki kebas selama satu bulan.
- Pasien mengatakan semenjak sakit susah untuk tidur
- Pasien mengatakan semenjak di rawat di RS sama sekali tidak pernah
Tidur
- Pasien mengatakan cemas dengan kondisi yang di derita saat ini
DO :
- Klien terlihat lemah dan terbaring di tempat tidur.
- Pasien terlihat mengantuk
- Wajah pasien tampak tidak segar
- Klien tampak batuk berdahak dan pilek.
- Tedapat tarikan dinding dada kedalam.
- TD : 128/73
S : 36.8
N : 82
RR : 24
III. Pemeriksaan Penunjang
N
PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL
O
1. Hb 12,40 13-16 gr %
3
Lekosit 4,11 4.000-10.000 mm3
.
DO
2 DS
Cemas Gangguan pola tidur
- Pasien mengatakan
semenjak sakit susah
untuk tidur.
- Pasien mengatakan
semenjak di rawat di
RS sama sekali tidak
pernah Tidur
- Pasien mengatakan
cemas dengan
kondisi yang di derita
saat ini
DO
2. DS Setelah di berikan asuhan a. Ajarkan pasien mengetahui faktor a. Memberikan informasi kepada
- Pasien mengatakan semenjak keperawatan selama 3x 24 jam yang dapat mempengaruhi terjadinya pasien tentang faktor-faktor yang
sakit susah untuk tidur. diharapkan kualitas tidur pasien gangguan pola tidur dapat mempengaruhi pola tidur
- Pasien mengatakan semenjak di membaik dengan kriteria hasil : b. sesuaikan lingkungan ( misalnya b. Mengurangi gangguan saat
rawat di RS sama sekali tidak 1. Durasi tidur pasien cahaya, kebisingan suhu ,kasur, dan tidur
pernah Tidur meningkat. tempat tidur untuk meningkatkan tidur c. Memberi rasa nyaman dan
- Pasien mengatakan cemas 2. Pola tidur pasien membaik c. Ajarkan pasien bagaimana melakukan mempercepat proses tidur
dengan kondisi yang di derita 3. kualitas tidur pasien relaksasi otot autogenekatau bentuk non d. Meningkatkan pola tidur
saat ini meningkat farmakologi lainya untuk memncing e. Meningkatkan agar bisa tidur
DO 4. Efiensi tidur pasien tidur pada malam hari
- Klien terlihat lemah dan meningkat d. Mulai terapkan langkah-langkah
terbaring di tempat tidur. 5. Pasien dapat tidur malam kenyamanan seperti pijat, pemberian
- Pasien terlihat mengantuk dengan konsisten posisi, dan sentuhan efektf.
- Wajah pasien tampak tidak 6. Pasien merasa pulih setelah e. Bantu pasien untuk membatasi tidur
segar. tidur siang dengan menyediakan aktivitas
TD:128/73 7. Pasien bangun tidur pada yang meningkatkan kondisi terjaga,
S:36.8 waktu yang sesuai. dengan tepat
N : 82
RR : 24
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI